Anda di halaman 1dari 12

PEMERINTAH KABUPATEN MOJOKERTO

KECAMATAN KEMLAGI

DESA KEMLAGI
Jalan KH. Arif Hasan No. 415 Kemlagi 61353

PERATURAN DESA KEMLAGI


NOMOR 1 TAHUN 2013
TENTANG
PENGELOLAAN PASAR DESA
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
KEPALA DESA KEMLAGI,
Menimbang

: a.

b.

c.

Mengingat

: 1.

2.

3.

bahwa
dalam
rangka
menumbuhkan
dan
mengembangkan perekonomian masyarakat pedesaan,
diperlukan keberadaan Pasar Desa yang berpotensi
dalam
memberikan
kontribusi
nyata
dalam
Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Desa;
bahwa dalam rangka meningkatkan Sumber Pendapatan
Asli Desa serta untuk melindungi dan mengoptimalkan
fungsi Pasar Desa perlu adanya Penataan dan
Pengelolaan Pasar Desa sebagai perwujudan dari upaya
Pemberdayaan Masyarakat Desa;
bahwa
berdasarkan
pertimbangan
sebagaimana
dimaksud pada huruf a dan b perlu membentuk
Peraturan Desa tentang Pengelolaan Pasar Desa;
Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1950 tentang
Pembentukan
Daerah-daerah
Kabupaten
dalam
Lingkungan Propinsi Jawa Timur juncto Undang-undang
Nomor 2 Tahun 1965 tentang Perubahan Batas Wilayah
Kotapraja Surabaya dan Daerah Tingkat II Surabaya
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1965
Nomor 19, tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 2730);
Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4437) sebagaimana
telah diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 12
Tahun 2008 (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4844);
Peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun 2005 tentang
Desa (Lembaran Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor
158 Tambahan Lembaran Republik Indonesia Nomor
4587);

-2-

4.

5.

6.

7.

8.
9.

10.
11.
12.
13.

14.

15.

16.

17.

18.

Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang


Pembagian Urusan Pemerintahan antara Pemerintah,
Pemerintah Daerah Provinsi dan Pemerintah Daerah
Kabupaten/Kota (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4737);
Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 112 Tahun
2007
tentang
Penataan
dan
Pembinaan
Pasar
Tradisional, Pusat Perbelanjaan dan Toko Modern;
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 29 Tahun 2006
tentang
Pedoman
Pembentukan
dan
Mekanisme
Penyusunan Peraturan Desa;
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 30 Tahun 2006
tentang Tata Cara Penyerahan Urusan Pemerintahan
Kabupaten/Kota Kepada Desa;
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 4 Tahun 2007
tentang Pedoman Pengelolaan Kekayaan Desa;
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 35 tahun 2007
tentang Pedoman Umum Tata cara Pelaporan dan
Pertanggungjawaban
Penyelenggaraan
Pemerintahan
Desa;
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 37 Tahun 2007
tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Desa;
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 38 Tahun 2007
tentang Kerjasama Desa;
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 42 Tahun 2007
tentang Pengelolaan Pasar Desa;
Peraturan Menteri Perdagangan Republik Indonesia
Nomor
53/M-DAG/Per/12/2008
tentang
Pedoman
Penataan Dan Pembinaan Pasar Tradisional, Pusat
Perbelanjaan dan Pasar Modern;
Peraturan Daerah Kabupaten Mojokerto Nomor 16 Tahun
2006 tentang Sumber Pendapatan dan Kekayaan Desa
(Lembaran Daerah Kabupaten Mojokerto Tahun 2006
Nomor 10 Seri E, Tambahan Lembaran Daerah
Kabupaten Mojokerto Nomor 13);
Peraturan Daerah Kabupaten Mojokerto Nomor 19 Tahun
2006 tentang Kerja Sama Antar Desa (Lembaran Daerah
Kabupaten Mojokerto Tahun 2006 Nomor 13 Seri E,
Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Mojokerto
Nomor 16);
Peraturan Daerah Kabupaten Mojokerto Nomor 7 Tahun
2007 tentang Pembentukan dan Mekanisme Penyusunan
Peraturan Desa (Lembaran Daerah Kabupaten Mojokerto
Tahun 2007 Nomor 7, Tambahan Lembaran Daerah
Kabupaten Mojokerto Nomor 8);
Peraturan Daerah Kabupaten Mojokerto Nomor 5 Tahun
2012 tentang Perlindungan dan Pembinaan Pasar
Tradisional Serta Penataan Pusat Perbelanjaan dan Toko
Modern;
Peraturan Bupati Mojokerto Nomor 51 Tahun 2012
tentang Pedoman Pengelolaan Pasar Desa.

-3-

DENGAN PERSETUJUAN BERSAMA


BADAN
BADANPERMUSYAWARATAN
PERMUSYAWARATANDESA....................
DESA KEMLAGI
DAN
KEPALA
DESA............................
DAN KEPALA DESA KEMLAGI
Menetapkan

: PERATURAN DESA KEMLAGI TENTANG PENGELOLAAN


PASAR DESA KEMLAGI

BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Dalam peraturan ini, yang dimaksud dengan
(1) Kabupaten adalah Kabupaten Mojokerto;
(2) Desa adalah Desa Kemlagi Kecamatan Kemlagi Kab. Mojokerto
(3) Pemerintah Desa adalah Kepala Desa dan Perangkat Desa Kemlagi
(4) Badan Permusyawaratan Desa (BPD) adalah Badan Permusyawaratan Desa
Kemlagi
(5) Pasar Desa adalah Pasar Desa Kemlagi
BAB II
NAMA, KEDUDUKAN DAN FUNGSI
Pasal 2
Nama Pasar Desa Kemlagi adalah Pasar Raya Kemlagi
Pasal 3
Pasar Desa Kemlagi berlokasi di Kemlagi Timur , Desa Kemlagi, Kecamatan
Kemlagi, Kabupaten Mojokerto, yang berdiri di atas tanah aset desa 3800 m2
Pasal 4
Pasar Desa Kemlagi berfungsi sebagai tempat transaksi jual beli barang yang
tidak melanggar peraturan perundang-undangan dan norma yang berlaku di
masyarakat.
Pasal 5
(1) Pasar Desa terdiri dari bangunan yang disebut :
a. Kios
b. Los
(2) Kios adalah bangunan permanen yang tetap;
(3) Los adalah bangunan terbuka;

-4-

BAB III
PENGELOLAAN
Pasal 6
(1) Pengelola Pasar Desa mempunyai tugas melaksanakan kegiatan pelayanan,
keamanan dan ketertiban, kebersihan, administrasi, pungutan dan
pelaporan
(2) Pengelolaan Pasar Desa Kemlagi
dilaksanakan oleh Pemerintah Desa
Kemlagi
(3) Pemerintah Desa Kemlagi membentuk Pengurus Pengelola Pasar Desa yang
ditetapkan dengan Keputusan Kepala Desa dengan mempertimbangkan
saran dari Badan Permusyawaratan Desa
(4) Pengelola Pasar Desa Kemlagi bertanggungjawab kepada Kepala Desa
Kemlagi
(5) Pembukuan keuangan Pasar Desa dicatat dalam buku keuangan Desa
(6) Hasil Pendapatan Pasar Desa setelah dikurangi Biaya Operasional disetor ke
Kas Desa setiap bulan
Pasal 7
(1) Pengelola Pasar Desa sebagaimana dimaksud dalam pasal 6 mempunyai
wewenang :
a. Mengembangkan Pasar Desa sebagai salah satu sumber Pendapatan
Asli Desa ( PADes )
b. Melaksanakan pungutan dan mengelola hasil Pendapatan dari
Pasar Desa sebagai salah satu Unit Usaha Desa yang dipisahkan
pengelolaannya dengan Pemerintah Desa
(2) Pengelola Pasar Desa sebagaimana dimaksud dalam Pasal 6 mempunyai
kewajiban :
a. Melaksanakan tugas pengelolaan sesuai dengan ketentuan yang
berlaku
b. Membuat laporan pelaksanan kegiatan pengelolaan Pasar Desa secara
berkala
c. Menyetorkan hasil pengelolaan Pasar Desa ke Kas Desa
(3) Pengelola dalam melaksanakan wewenang dan kewajibanya berdasarkan
persetujuan Pemerintah Desa Kemlagi
Pasal 8
Susunan Pengurus dan Pengelola Pasar Desa Kemlagi terdiri dari :
(1) Kepala Pasar
(2) Kepala Urusan Pemeliharaan dan Ketertiban
(3) Kepala Urusan Administrasi dan Keuangan
Pasal 9
Dalam melaksanakan tugasnya Pengurus dan Pengelola Pasar Desa dibantu
oleh Petugas Pasar yang terdiri dari :
(1)
(2)
(3)
(4)

Petugas
Petugas
Petugas
Petugas

Administrasi
Pemungut
Kebersihan
Keamanan

-5-

Pasal 10
Syarat-syarat untuk menjadi Pengurus Pengelola Pasar Desa dan Petugas
Pasar Desa adalah :
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)

Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa;


Penduduk Desa Kemlagi;
Berkelakuan baik, jujur, adil, cerdas dan berwibawa;
Sehat jasmani dan rohani;
Sanggup melaksanakan tugasnya dengan baik sesuai dengan bidang
masing-masing.

Pasal 11
(1) Hak dan Kewajiban Pengurus dan Pengelola Pasar Desa Kemlagi ditetapkan
oleh Kepala Desa Kemlagi dengan Surat Keputusan Kepala Desa Kemlagi
(2) Masa bhakti Pengelola Pasar Desa Kemlagi selama 3 ( Tiga ) tahun dan
dapat dipilih kembali.
Pasal 12
Pengurus dan Pengelola Pasar Desa Kemlagi berhenti karena :
(1) Meniggal dunia
(2) Berakhir masa jabatannya;
(3) Mengundurkan diri;
(4) Diberhentikan dengan tidak hormat atas pelanggaran yang dilakukan.
BAB IV
PENGAWAS
Pasal 13
(1) Pemerintah Desa Kemlagi membentuk Pengawas Pasar Desa yang
ditetapkan dengan Keputusan Kepala Desa dengan mempertimbangkan
saran dari Badan Permusyawaratan Desa
(2) Pengawas Pasar Desa Kemlagi bertanggungjawab kepada Kepala Desa
Kemlagi
Pasal 14
(1) Pengawas Pasar Desa sebagaimana dimaksud dalam pasal 13 mempunyai
wewenang :
a. Pengawasan terhadap Pengurus dan Pengelola Pasar Desa Kemlagi
b. Pengawasan pada dictum (a) meliputi :
Administrasi
Kebersihan
ketertiban
keamanan
(2) Pengawas Pasar Desa sebagaimana dimaksud dalam Pasal 13 mempunyai
kewajiban :
d. Melaksanakan tugas Pengawasan sesuai dengan ketentuan yang
berlaku

-6-

e. Membuat laporan pelaksanaan kegiatan pengawasan


Pengelola Pasar Desa Kepada Kepala Desa secara berkala

terhadap

(3) Pengawas dalam melaksanakan wewenang dan kewajibanya berdasarkan


persetujuan Pemerintah Desa Kemlagi
Pasal 15
Syarat-syarat untuk menjadi Pengawas Pasar Desa Kemlagi adalah :
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)

Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa;


Penduduk Desa Kemlagi
Berkelakuan baik, jujur, adil, cerdas dan berwibawa;
Sehat jasmani dan rohani;
Sanggup melaksanakan tugasnya dengan baik sesuai dengan ketentuan
yang berlaku
Pasal 16

(1) Hak dan Kewajiban Pengawas Pengelola Pasar Desa Kemlagi ditetapkan
oleh Kepala Desa Kemlagi dengan Surat Keputusan Kepala Desa Kemlagi
(2) Masa bhakti Pengawas Pengelola Pasar Desa Kemlagi selama 3 ( Tiga )
tahun dan dapat dipilih Kembali.
Pasal 17
Pengawas Pengelola Pasar Desa Kemlagi berhenti karena :
1)
2)
3)
4)

Meniggal dunia
Berakhir masa jabatannya;
Mengundurkan diri;
Diberhentikan dengan tidak hormat atas pelanggaran yang dilakukan.
BAB V
KEUANGAN
Pasal 18

(1) Pendapatan Pasar Desa bersumber dari pungutan dan hasil pendapatan
lain
(2) Pungutan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) antara lain :
a. Pungutan Pasar Desa
b. Pungutan Parkir Kendaraan di dalam lokasi Pasar Desa
c. Pungutan Kebersihan Pasar Desa
d. Pungutan Penggunaan tempat mandi, cuci dan kakus di pasar
e. Pungutan pada pedagang disekitar Pasar Desa Kemlagi dengan radius
+ 300 m
(3) Pendapatan lain dimaksud pada ayat (1) antara lain:
a. Hasil dari Sewa Kios, Los dan Lesehan
b. Peralihan Sewa Kios, Los dan Lesehan
c. Penerbitan ijin menempati tempat jualan
(6) Bukti pembayaran pungutan Pasar Desa berbentuk karcis yang didalamnya
mencantumkan Nama Pemerintah Desa, Nomor, Tanggal dan besarnya
tarip.
(7) Bukti pembayaran sewa Kios, Los dan Lesehan pada Pasar Desa dapat
berbentuk Surat Tanda Bukti Pembayaran ( STP )

-7-

BAB VI
KETENTUAN PENUTUP
Pasal 19
(1) Peraturan Desa ini mulai berlaku sejak tanggal diumumkan;
(2) Hal-hal yang belum diatur dalam Peraturan Desa ini akan diatur lebih
lanjut oleh Kepala Desa;
(3) Agar setiap orang mengetahuinya memerintahkan pengumuman peraturan
desa ini dengan penempatannya dalam berita daerah.

Ditetapkan di

: Kemlagi

pada tanggal

: 2 Januari 2013

Pj. KEPALA DESA KEMLAGI

M. AINUR ROFIQ
Diumumkan di Kemlagi
Pada tanggal 2 Januari 2013
SEKRETARIS DESA KEMLAGI

HUSEN SHOFI
NIP :19690901 200908 1 001

-8-

PERATURAN DESA KEMLAGI


NOMOR 1 TAHUN 2013
TENTANG
PENGELOLAAN PASAR DESA

DESA KEMLAGI KECAMATAN KEMLAGI


KABUPATEN MOJOKERTO
TAHUN 2013

-9BADAN PERMUSYAWARATAN DESA KEMLAGI


KECAMATAN KEMLAGI KABUPATEN MOJOKERTO

KEPUTUSAN
BADAN PERMUSYAWARATAN DESA KEMLAGI
NOMOR 3 TAHUN 2012
TENTANG
PERSETUJUAN
PERATURAN DESA TENTANG PENGELOLAAN PASAR DESA
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
BADAN PERMUSYAWARATAN DESA KEMLAGI,

Membaca

Surat Kepala Desa Kemlagi Nomor 005/33/416.306-17/2012


tanggal 11 Desember 2012 Perihal Rapat Koordinasi dan
Rancangan Peraturan Desa Kemlagi tentang Pengelolaan Pasar
Desa;

Menimbang :

a. Bahwa Rancangan Peraturan Desa Kemlagi tentang


Pengelolaan Pasar Desa untuk ditetapkan menjadi Peraturan
Desa
perlu
mendapat
persetujuan
bersama
Badan
Permusyawaratan Desa dan Kepala Desa ;
b. Bahwa sehubungan dengan pertimbangan sebagaimana
dimaksud dalam huruf a, Badan Permusyawaratan Desa perlu
menyetuju Peraturan Desa Kemlagi tentang Pengelolaan Pasar
Desa ;

Mengingat :

1. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1950 tentang Pembentukan


Daerah-daerah Kabupaten dalam Lingkungan Propinsi Jawa
Timur juncto Undang-undang Nomor 2 Tahun 1965 tentang
Perubahan Batas Wilayah Kotapraja Surabaya dan Daerah
Tingkat II Surabaya (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 1965 Nomor 19, tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 2730);
2. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004
Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4437) sebagaimana telah diubah terakhir dengan
Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4844);
3. Peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun 2005 tentang Desa
(Lembaran Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 158
Tambahan Lembaran Republik Indonesia Nomor 4587);
4. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang
Pembagian Urusan Pemerintahan antara Pemerintah,
Pemerintah Daerah Provinsi dan Pemerintah Daerah

-10-

Kabupaten/Kota (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun


2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4737);
5. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 112 Tahun
2007 tentang Penataan dan Pembinaan Pasar Tradisional,
Pusat Perbelanjaan dan Toko Modern;
6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 29 Tahun 2006
tentang Pedoman Pembentukan dan Mekanisme Penyusunan
Peraturan Desa;
7. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 30 Tahun 2006
tentang Tata Cara Penyerahan Urusan Pemerintahan
Kabupaten/Kota Kepada Desa;
8. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 4 Tahun 2007 tentang
Pedoman Pengelolaan Kekayaan Desa;
9. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 35 tahun 2007
tentang Pedoman Umum Tata cara Pelaporan dan
Pertanggungjawaban Penyelenggaraan Pemerintahan Desa;
10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 37 Tahun 2007
tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Desa;
11. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 38 Tahun 2007
tentang Kerjasama Desa;
12. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 42 Tahun 2007
tentang Pengelolaan Pasar Desa;
13. Peraturan Menteri Perdagangan Republik Indonesia Nomor
53/M-DAG/Per/12/2008 tentang Pedoman Penataan Dan
Pembinaan Pasar Tradisional, Pusat Perbelanjaan dan Pasar
Modern;
14. Peraturan Daerah Kabupaten Mojokerto Nomor 16 Tahun
2006 tentang Sumber Pendapatan dan Kekayaan Desa
(Lembaran Daerah Kabupaten Mojokerto Tahun 2006 Nomor
10 Seri E, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Mojokerto
Nomor 13);
15. Peraturan Daerah Kabupaten Mojokerto Nomor 19 Tahun
2006 tentang Kerja Sama Antar Desa (Lembaran Daerah
Kabupaten Mojokerto Tahun 2006 Nomor 13 Seri E,
Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Mojokerto Nomor
16);
16. Peraturan Daerah Kabupaten Mojokerto Nomor 7 Tahun 2007
tentang Pembentukan dan Mekanisme Penyusunan Peraturan
Desa (Lembaran Daerah Kabupaten Mojokerto Tahun 2007
Nomor 7, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Mojokerto
Nomor 8);
17. Peraturan Daerah Kabupaten Mojokerto Nomor 5 Tahun 2012
tentang Perlindungan dan Pembinaan Pasar Tradisional Serta
Penataan Pusat Perbelanjaan dan Toko Modern;
18. Peraturan Bupati Mojokerto Nomor 51 Tahun 2012 tentang
Pedoman Pengelolaan Pasar Desa.
Mendengar :

Musyawarah dan permufakatan para anggota BPD Desa Kemlagi


dalam rapatnya pada tanggal 16 Desember 2012.

-11-

MEMUTUSKAN
Menetapkan

PERTAMA

: Menerima dan menyetujui Rancangan Peraturan Desa


Kemlagi tentang Pengelolaan Pasar Desa

KEDUA

: Menyetujui Rancangan Peraturan Desa Kemlagi tentang


Pengelolaan Pasar Desa sebagaimana dictum PERTAMA
Keputusan ini untuk segera ditetapkan menjadi Peraturan
Desa Kemlagi tentang Pengelolaan Pasar Desa;

KETIGA

: Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan.


Ditetapkan di
Pada tanggal

: Kemlagi
: 16 Desember 2012

BADAN PERMUSYAWARATAN DESA KEMLAGI


KETUA

SUHARTO

SALINAN Keputusan ini disampaikan Kepada :


1. Kepala Desa Kemlagi
2. Arsip.

-12-

LAMPIRAN KEPUTUSAN BPD DESA KEMLAGI


NOMOR
: 3 Tahun 2012
TANGGAL
: 16 Desember 2012
BERITA ACARA
BADAN PERMUSYAWARATAN DESA (BPD) DESA KEMLAGI
Nomor : 3 Tahun 2012
TENTANG :
RANCANGAN PERATURAN DESA KEMLAGI
TENTANG PENGELOLAAN PASAR DESA
Pada hari ini Jumat Tanggal Enam Belas Bulan Desember Tahun Dua
Ribu Dua Belas , bertempat di Kantor/Balai Desa Kemlagi Kecamatan Kemlagi
Kabupaten Mojokerto telah diadakan Rapat Badan Permusyawaratan Desa
kemlagi, dengan dihadiri oleh Ketua, para Ketua Bidang dan para anggota
Badan Permusyawaratan Desa, serta Perangkat Desa (daftar hadir terlampir)
dalam rangka membahas Rancangan Peraturan Desa Kemlagi tentang
Pengelolaan Pasar Desa.
Dalam rapat tersebut telah diperoleh kata sepakat mengenai pokokpokok hasil pembicaraan para peserta sebagai berikut :
1. Menyetujui Rancangan Peraturan Desa Kemlagi tentang Pengelolaan Pasar
Desa;
2. Menyetujui Rancangan Peraturan Desa Kemlagi tentang Pengelolaan Pasar
Desa untuk segera ditetapkan menjadi Peraturan Desa Kemlagi tentang
Pengelolaan Pasar Desa
Demikian Berita Acara Rapat Badan Permusyawaratan Desa ini dibuat
untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

Kemlagi, 16 Desember 2012

BADAN PERMUSYAWARATAN DESA KEMLAGI

KETUA

SUHARTO

Anda mungkin juga menyukai