pemecahan
masalah.
Langkah
pertama
dalam
membuat
keputusan
adalah
II.
mengangkat
masalah-masalah
dan
menetapkan
tujuan-tujuan
akan
analisa akan dapat dipahami dan bahwa keputusan tentang gaya perilaku
pemimpin yang tepat akan didasarkan pada apa yang bisa berhasil menurut
penemuan penelitian. Setelah masalah ditentukan, selanjutnya analisa akan
memperluasnya
agar
dapat
diselesaikan.
Pengenalan
masalah
dan
Akan
tetapi,
analisa
masalah
dan
tindakan-tindakan
semua
penyelesaian
didasarkan.
Dalam
rangka
mendiagnosa
dari
perubahan-perubahan
yang
relevan
dengan
menjelaskan
semua
fakta-fakta
dalam
spesifikasi
permasalahan.
Penyelesaian Alternatif atau Pilihan Jalan Keluar. Berdasarkan analisa, langkah
selanjutnya adalah menentukan berbagai jalan keluar atau strategi yang memiliki
potensi untuk menyelesaikan masalah atau mencapai tujuan. Alternatif haruslah
merupakan cara yang berbeda dalam mencapai tujuan yang sama. Setiap jalan keluar
harus dipelajari mengenai efek positif dan negatifnya yang mungkin terjadi. Dengan
perkataan lain, adalah perlu untuk memperlihatkan reaksi-reaksi dari bawahan, reaksi
ini harus termasuk yang negatif dan positif. Pilihan tindakan haruslah merupakan
beberapa jalan keluar dari masalah-masalah yang menggunakan gaya kepemimpinan
yang telah dianjurkan. Dalam hal ini adalah gaya kepemimpinan yang berstruktur
V.
VI.
3.
4.
5.
6.
termasuk menentukan bagaimana tujuan dan objektif dapat mencapai keberhasilan atau
kegagalan tindakan dapat mengatasi masalah, dan walaupun rencana sudah diakhiri karena
masalahnya dapat diatasi atau masih ada, dengan atau tanpa modifikasi.
Pemecahan Masalah Kelompok
Walaupun tiap langkah proses pemecahan masalah dapat dilakukan secara individual,
masukan-masukan dari individu atau area lain yang terpengaruh meningkatkan kemungkinan
pengumpulan data lebih lengkap, perencanaan kreatif, keberhasilan implementasi, dan
evaluasi yang menunjukkan resolusi masalah. Pemecahan masalah kelompok manajerial
sering dibentuk dalam organisasi dengan harapan bahwa efek kelompok akan membuktikan
lebih besar daripada jumlah bagian-bagiannya. Brightman dan Verhoeven menyatakan bahwa
suatu :
Tim pemecah masalah mempunyai sumber-sumber potensial yang lebih besar daripada
individual, dapat mempunyai motivasi yang lebih besar untuk menyelesaikan pekerjaan, dapat
mendorong anggota untuk memeriksa keyakinan mereka sendiri dengan lebih cermat, dan
dapat mengembangkan solusi kreatif.
khusus. Tim efektifnya mempunyai seseorang yang benar-benar tertarik pada masalah,
seseorang yang akan mengimplementasikan alternatif pilihan, seseorang yang akan menerima
keluaran
dari
alternatif,
pembuat
keputusan
dengan
kekuatan
cukup
untuk
Ringkasan
berhubungan
dengan
perubahan,
untuk
kemajuan,
penelitian,
dan
untuk
mengimplementasikan.
DAFTAR PUSTAKA
Swanburg, Russel C. Pengantar Kepemimpinan dan Manajemen Keperawatan untuk perawat
klinis. Jakarta: EGC, 2000.