Anda di halaman 1dari 48

LAPORAN TAHUNAN

2012

DAFTAR ISI
TABLE OF CONTENTS
02
03
04
06

IKHTISAR DATA KEUANGAN PENTING | FINANCIAL HIGHLIGHTS

10

PROFIL PERUSAHAAN | COMPANY PROFILE

KINERJA DAN PERGERAKAN SAHAM SELAMA TAHUN 2012 DAN 2011 | SHARE HIGHLIGHTS 2012 AND 2011
LAPORAN DEWAN KOMISARIS | COMMISSIONER'S REPORT
LAPORAN DIREKSI | DIRECTOR'S REPORT

Nama dan Alamat Perusahaan | Name and Address


Riwayat Singkat Perusahaan | Company's Overview
Kegiatan Usaha serta jenis produk yang dihasilkan | Line of Business
Struktur Organisasi Perseroan | Company's Organizational Structure
Visi dan Misi Perusahaan | Vision and Mission
Dewan Komisaris | Board of Commissioners
Dewan Direksi | Board of Directors
Jumlah Karyawan dan Sumber Daya Manusia | Number of Employees and Human Resources
Komposisi Pemegang Saham| Shareholders Composition
Nama Entitas Anak | Subsidiaries
Kronologis Pencatatan Saham, Obligasi dan Sukuk | Share, Bond and Sukuk Listing Chronology
Lembaga dan Profesi Penunjang Pasar Modal | Capital Market Institution
Penghargaan dan Sertifikasi | Award and Certification

21

ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN | MANAGEMENT DISCUSSION AND ANALYSIS


Tinjauan Operasi | Business Overview
Proses Produksi | Production Process
Analisis Kinerja Keuangan Komprehensif | Comprehensive Financial Analysis
Kemampuan Membayar Hutang | Company's Solvency
Tingkat Kolektibilitas Piutang | Collectibility of Accounts Receivable
Struktur Permodalan | Capital Structure
Bahasan mengenai ikatan yang material untuk investasi barang modal | Discussion on Material Engagement for Capital Goods Investment
Informasi dan Fakta Material yang terjadi setelah tanggal Laporan Akuntan | Information and Material Facts after the Auditor's Report
Prospek Usaha Perusahaan | Company's Business Prospect
Kebijakan Dividen | Dividend Policy
Aspek Pemasaran | Marketing Aspect
Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum Obligasi dan Sukuk | Realization of the Planned Utilization of Bonds and Sukuk Issue
Kesiapan Menjelang Jatuh Tempo Obligasi dan Sukuk | Preparation for the due date of Bond and Sukuk
Informasi Material | Material Information
Perubahan Peraturan Perundang undangan yang berpengaruh signifikan | Changes in Gouvermant Resolution with Significant Impact
Perubahan Kebijakan Akuntansi, alasan dan dampaknya terhadap Laporan Keuangan |Changes in Accounting Policy, Rationale and Impact on Financial Statement

29

TATA KELOLA PERUSAHAAN | CORPORATE GOVERNANCE


Dewan Komisaris dan Direksi | Board of Commissioner and Directors
Keputusan RUPS tahun sebelumnya dan realisasinya | Decision of AGM in preceding year and its realization
Komite Audit | Audit Committee
Sekretaris Perusahaan | Corporate Secretary
Unit Audit Internal | Internal Audit Unit
Sistem Pengendalian Intern | Internal Control System
Sistem Management Risiko | Risk Management System
Jenis Risiko dan Cara Pengelolaannya | Risk and Risk Management
Perkara penting yang sedang dihadapi | Legal issues
Informasi tentang Sanksi Administratif | Information about administrative sanction
Informasi mengenai Kode Etik dan Budaya Perusahaan | Information regarding Code of ethics and corporate culture
Program Kepemilikan Saham oleh Karyawan | Description of stock option for employees
Sistem Pelaporan Pelanggaran | Whistle blowing system

40

TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN | CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY

41
42

SURAT PENYATAAN TANGGUNG JAWAB DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI | COMMISSIONERS' AND DIRECTORS' STATEMENT
PRODUK PRODUK PERSEROAN | COMPANY PRODUCTS
LAPORAN KEUANGAN TAHUNAN YANG TELAH DIAUDIT | AUDITED REPORT

2012

LAPORAN TAHUNAN
ANNUAL REPORT

03

KINERJA DAN PERGERAKAN SAHAM


SELAMA TAHUN 2012 DAN 2011

SHARE
HIGHLIGHTS 2012 AND 2011

Jumlah Saham Beredar | Total Outstanding Shares : 766.584.000


Tahun | Year 2012
Harga Saham | Price of Share
Bulan
Month

Transaksi | Transaction
Nilai
Value

Pembukaan
Opening

Tertinggi
Highest

Terendah
Lowest

Penutup
Closing

January

14.250

14.950

13.750

14.200

4.791.000

69.004.700.000

February

14.200

15.600

13.950

14.750

4.017.000

59.187.675.000

March

14.750

19.500

14.850

19.200

4.489.000

76.341.675.000

April

19.200

20.300

17.750

20.000

2.891.500

54.756.700.000

May

20.000

22.100

18.800

21.150

4.506.500

94.206.175.000

June

21.150

26.500

19.500

25.300

4.748.500

110.576.850.000

July

25.300

25.300

21.000

22.400

6.940.000

156.876.850.000

August

22.400

22.350

20.000

20.600

3.605.000

75.246.475.000

September

20.600

23.000

20.500

22.400

3.976.000

86.655.425.000

October

22.400

23.900

21.650

23.650

2.223.000

50.523.350.000

November

23.650

23.600

19.100

20.950

8.642.000

175.459.900.000

December

20.950

21.100

19.050

20.000

6.740.500

132.640.500.000

Volume

Tahun | Year 2011


Harga Saham | Price of Share
Bulan
Month

Pembukaan
Opening

Tertinggi
Highest

Terendah
Lowest

Transaksi | Transaction
Penutup
Closing

Volume

Nilai
Value

January

10.750

10.900

9.600

10.100

10.451.500

107.305.900.000

February

10.100

11.300

9.800

9.900

14.027.000

148.838.625.000

9.900

11.400

9.300

11.300

15.291.500

150.527.625.000

April

11.300

11.950

10.700

11.000

4.972.000

56.229.025.000

May

11.000

13.000

11.050

13.000

4.694.500

56.312.925.000

June

13.000

13.200

12.500

13.000

5.528.000

71.484.950.000

July

13.000

17.400

12.500

16.900

7.498.000

111.060.925.000

August

16.900

17.100

13.500

15.100

7.774.500

117.205.800.000

September

15.100

15.450

11.750

12.750

5.035.500

69.940.400.000

October

12.750

14.500

11.500

14.150

2.623.500

34.663.450.000

November

14.150

14.500

13.600

13.850

4.351.000

60.490.125.000

December

13.850

14.250

12.700

14.250

3.634.000

49.263.100.000

March

2012

LAPORAN TAHUNAN
ANNUAL REPORT

04
02

LAPORAN
DEWAN KOMISARIS

COMMISSIONERS
REPORT

Para Pemegang Saham Yang Terhormat,

Dear Shareholders,

Sebuah perusahaan yang dapat terus melaju dan bertahan dalam


dunia bisnis adalah perusahaan yang dapat memposisikan dirinya
untuk berkembang secara berkesinambungan. Pada tahun 2012,
Perseroan telah memperoleh hasil kinerja yag baik secara finansial.
Lebih dari itu, Perseroan juga berhasil membuktikan daya tahannya
dalam melewati berbagai ujian, terutama dalam menciptakan
keadaan yang mendukung Perseroan untuk terus berkembang dan
bertumbuh secara berkesinambungan.

A company that continues to grow and sustain its existence in business


is a company that positions itself to grow on a continuous basis. In
2012, the Company has achieved a very good financial performance.
In addition, the Company has also proven that it has the strength to
overcome various trials especially in creating a condition that supports
the Company to continue to develop and grow on a continuous basis.

Setelah melewati keadaan peningkatan harga harga komoditas bahan


baku yang demikian tajam dan singkat yang mengakibatkan penurunan
margin di tahun 2011, Perseroan pada tahun 2012 dengan cepat
berhasil menaikkan kembali tingkat profitabilitasnya dengan berbagai
cara sehingga memberikan kenaikan pencapaian Laba Bersih yang
mencapai 53,7 % dibanding perolehan pada tahun 2011. Hal ini
merupakan salah satu bukti bahwa Direksi Perseroan mampu
memimpin jajarannya menghadapi tantangan tantangan itu dengan
sangat baik dan membawa Perseroan pada satu tingkat kemajuan
yang lebih tinggi lagi. Dengan posisi profitabilitas yang berhasil
ditingkatkan tersebut, rencana ekspansi Perseroan di masa
depan dapat ditunjang oleh kinerja operasi yang sehat.

After having passed through the sharp and immediate increase in


the price of raw materials which caused the Company's margin to
decline in 2011, the Company in 2012 was able to increase its
profitability through various ways resulting in an increase in Income
by 53.7% compared to 2011. This manifested the ability of the
Company's Directors and management to face various challenges
and move the Company to a higher growth level. With the increased
profitability, the expansion plans of the Company in the future are
supported it's by healthy operational performance.

Kenaikan upah yang tinggi di Indonesia tentu merupakan sebuah


tantangan yang besar bagi Perseroan maupun semua perusahaan di
Indonesia. Namun, di sisi lain, dengan keberhasilan Perseroan
meningkatkan profiabilitas untuk menyerap kenaikan biaya ini, maka
Perseroan telah berhasil mengubah sebuah tantangan menjadi
kesempatan yang besar. Kenaikan upah yang tinggi tersebut secara
jangka panjang sebenarnya baik adanya, karena akan menciptakan
kemakmuran di kalangan rakyat yang akan berdampak positif terhadap
permintaan produk-produk makanan dan minuman kemasan seperti
produk Perseroan.

The sharp increase in salaries in Indonesia certainly is a very big


challenge for the Company and other Indonesian companies. However,
on the other side, with the success of the Company in increasing its
profitability to absorb this increased cost, this challenge has been
converted into an opportunity. The significant increase in salaries
over the long term is actually a good situation because it creates a
more prosperous society and thus provides a positive impact for the
demand of packaged food and beverage products such as those
produced by the Company.

Demikian juga dengan kerberhasilan Perseroan dalam memasarkan


produk produknya di berbagai negara baik secara regional maupun
internasional memberikan sebuah diversifikasi usaha bagi Perseroan
untuk tidak bergantung pada ekonomi satu atau dua negara saja.
Dengan demikian, perkembangan Perseroan di masa depan akan
menjadi lebih stabil dan kuat.

The ability of the Company to enter into the market of many foreign
countries, both regional and international, provides a business
diversification whereby the Company no longer depends on the
economy of one or two countries. Accordingly, the Company's future
growth is expected to be more stable and strong.

Tantangan untuk terus berkembang di masa depan tidak sedikit


namun berkat langkah-langkah antisipasi yang telah disiapkan oleh
Direksi beserta jajarannya, didukung oleh hubungan kerja sama yang
baik, serta dedikasi seluruh pekerja Mayora, kita selalu mampu
membuktikan bahwa kita berhasil menghadapi dan melalui tantangan
yang lebih berat dengan hasil yang menggembirakan, serta manjadikan
Perseroan lebih siap dalam menghadapi tantangan tantangan yang
ada di depan.

The challenges to continuously grow in the future are enormous but


with the anticipated steps being prepared by the Directors and
management and supported by the good cooperation and dedication
of all the employees of Mayora, we have always been able to prove
that we can face and overcome greater challenges with pleasing
results and make the Company better prepared to face the challenges
of the future.

Sebagai negara yang tidak terkena dampak langsung dari krisis yang
terjadi di Amerika dan Eropa, Indonesia diprediksi akan mampu terus
mencapai tingkat perkembangan ekonomi positif setidaknya sebesar
6% per tahun. Angka ini mengindikasikan bahwa peluang pasar di
dalam negeri bagi produk Perseroan masih dapat terus dikembangkan.

As a country not directly affected by the crisis that hit the United
States of America and Europe, it has been predicted that the Indonesian
economy will continue to have a positive growth of at least 6% per
year. This number indicates that there is still an opportunity for the
Company's products to thrive in the domestic market.

Disamping itu, peluang ekport bagi produk Perseroan juga masih


terbuka sangat lebar. Berdasarkan pemahaman yang dalam akan
konsumen dan kemampuan untuk membuat keputusan yang cepat,
akurat dan hati hati, Direksi beserta jajarannya senantiasa mampu
menghadirkan produk-produk baru yang memenuhi selera pasar baik

In addition to that, the opportunity for the export of the Company's


products is still wide open. Based upon a deep understanding
concerning consumers and the ability to make decisions that are
swift, accurate and prudent, the Board of Directors and management
are able to constantly introduce new products that cater to the tastes

2012

LAPORAN TAHUNAN
ANNUAL REPORT

05

LAPORAN
DEWAN KOMISARIS

COMMISSIONERS
REPORT

lokal maupun internasional dengan penentuan harga jual produk


yang pantas bagi konsumen dan menguntungkan bagi Pemegang
Sahamnya

of both the domestic and international markets with the assurance


of a product price that is consumer friendly and profitable to the
Shareholders.

Karenanya kami sangat mendukung langkah-langkah dan target yang


ditetapkan oleh Direksi untuk dicapai oleh Perseroan di tahun
mendatang. Harga bahan baku yang stabil, dan fasilitas produksi
yang dimiliki, akan mendukung pemenuhan pertumbuhan Perseroan
sejalan dengan pertumbuhan ekonomi yang berlangsung di Indonesia
dan negara-negara tetangganya. Kami berkeyakinan prospek usaha
yang disusun oleh Direksi untuk menjadikan produk Perseroan
sebagai produk unggulan yang membanggakan Indonesia dapat
diwujudkan.

Therefore, we have supported the steps and target being set by the
Board of Directors for the coming year. The stable price of raw
materials and the current production facilities will support the demand
for the Company's growth in line with the economic growth of
Indonesia and neighboring countries. We are confident of the business
prospect that has been presented to establish the Company's products
as leading products that bring pride to Indonesia.

Untuk itu, kerjasama yang saling mendukung dan saling mengkoreksi


diantara para pengurus Perseroan juga tentunya memegang peranan
yang sangat penting. Dan kinerja para pengurus yang ada saat ini
telah terbukti memberikan hasil yang baik serta terjalin dengan
harmonis, karenanya selama tahun 2012, tidak ada perubahan
komposisi Dewan Komisaris yang dilakukan oleh Perseroan.

In view of this, the cooperation that is supportive and corrective of


each other among the members of the Board certainly provides an
important element in the organization. The performance of the Board
to date that showed good results has been proven including a
harmonious relationship that existed at the top level. Accordingly, in
2012 there were no changes in the composition of the Board of
Commissioners.

Pada kesempatan ini, atas nama Dewan Komisaris, kami


menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada Direksi,
management dan seluruh pekerja Mayora atas kerja cerdas dan
prestasi gemilang yang telah diberikan selama ini. Kami juga
menyampaikan terima kasih dan penghargaan kami atas dukungan
dan kerjasama dari seluruh Pemegang Saham dan para Pihak Terkait,
semoga ditahun yang akan datang kerja sama kita semakin baik dan
kita mampu meraih hasil yang lebih saling menguntungkan.

At this point, on behalf of the Board of Commissioners, we would like


to express our thanks and appreciation to the Board of Directors,
management and all the employees of Mayora for working smart
and a shining achievement that have been shown to date. We also
would like to express our thanks and appreciation for the support
and cooperation of all the Shareholders and Related Parties, with the
hope that in the coming year our good cooperation will be further
enhanced and that we will achieve results that are mutually beneficial.

Jakarta, Maret | March 2013

JOGI HENDRA ATMADJA


Komisaris Utama
President Commissioner

2012

LAPORAN TAHUNAN
ANNUAL REPORT

06
02

LAPORAN
DIREKSI

DIRECTORS
REPORT

Para Pemegang Saham Yang Terhormat,

Dear Shareholders,

Dalam konteks perekonomian dunia yang suram dan penuh dengan


ketidak pastian, Indonesia tampil sebagai negara yang tetap stabil serta
penuh harapan. Dan Perseroan sebagai salah satu perusahaan yang
telah eksis selama puluhan tahun, tetap mampu menunjukkan kinerja
keuangan yang tetap memuaskan sebagaimana tersaji dalam Laporan
Keuangan Perseroan yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik
Mulyamin, Sensi, Suryanto. Perseroan juga tetap mampu
mempertahankan peringkat AA- dengan Outlook Stabil, dari PT.
Pemeringkat Indonesia.

In the context of a gloomy and uncertain economic situation of the


world, Indonesia stood as a country that in stable and full of hope. The
Company which has existed for many years continues to achieve a
good financial performance as shown in the Company's Financial Report
as audited by Registered Public Accountant Mulyamin, Susi, Suryanto.
The Company is also able to sustain its rating AA- with stable outlook
based on the rating by PT. Pemeringkat Indonesia.

Sebagaimana telah disampaikan pada tahun lalu, kenaikan harga


komoditas bahan baku produksi Perseroan yang terjadi sejak
penghujung tahun 2010 dan berlanjut hingga kwartal ke 2 tahun 2011
telah menurunkan perolehan profit margin Perseroan di tahun 2011.
Karenanya pada tahun 2012 ini Direksi Perseroan memanfaatkan
stabilnya harga bahan baku dan tingkat suku bunga pinjaman yang
wajar disepanjang tahun 2012 untuk meningkatkan profit margin agar
kondisi keuangan perusahaan menjadi lebih sehat. Untuk mencapai
tujuan itu, Perseroan mengambil beberapa kebijakan strategis,
diantaranyanya adalah :

As discussed last year, the increase in the price of raw materials of the
Company which happened in the last quarter of 2010 and continued
in the second quarter of 2011 has caused a reduction in the Company's
profit margin in 2011. Accordingly, the Company's Directors took
advantage of the stable prices of raw materials and the reasonable
lending rate during 2012 in order to increase profit margin and thus
improve the Company's financial health. In order to achieve this
objective, the Company adopted certain strategies which include the
following:

Kebijakan Strategis

Strategic Policy

Pihak management Perseroan selalu memperhatikan reputasi dan


kondisi kesehatan keuangan perusahaan, maka dengan memperhatikan
kondisi masyarakat konsumen dan posisi keuangan Perseroan pada
tahun tahun sebelumnya, pada tahun 2012 Perseroan memberikan
prioritas pada kenaikan laba dibandingkan dengan kenaikan
pertumbuhan angka penjualan. Hal ini juga dilakukan dalam rangka
mengantisipasi kenaikan kenaikan biaya lain yang kami prediksi akan
terjadi di tahun 2013 seperti kenaikan upah, energy dan biaya
transportasi. Dengan demikian Perseroan dapat berkembangan dengan
sehat dan siap dalam menyambut tantangan kenaikan harga di tahun
2013.

The Company's management has always taken into consideration the


reputation and financial condition of the Company, hence with due
consideration to the condition of the consumers and the financial
position of the Company in the preceding years, in 2012 the Company
has given priority to increase it's profit relative to the increase in
revenue. This was done in anticipation of increased other costs predicted
in 2013 such as wages, energy and transportation. With this, the
Company was able to grow healthy and is ready to face any price
increase in 2013.

Salah satu cara menaikan kenaikan laba itu adalah dengan menaikan
harga jual. Kami menyadari bahwa kebijakan untuk menaikan harga
jual dapat mempengaruhi pertumbuhan angka Penjualan, namun kami
berkeyakinan bahwa penurunan penjualan yang disebabkan oleh
kenaikan harga tersebut hanya akan terjadi sesaat saja, dan akan
kembali sesuai harapan tidak lama kemudian. Keyakinan ini terbukti
melalui total penjualan yang berhasil diraih pada kwartal terakhir tahun
2012.

One of the ways to increase profit is to increase the selling price. We


are aware that a policy on selling price increase will affect Revenue
growth, however we are confident that the reduction in revenue arising
from increased selling price will happen only at a certain time, and
that this will revert to our expectation in the near future. This confidence
is proven by the total revenue results achieved in the last quarter of
2012.

Selama bertahun tahun efisiensi terus dilakukan disemua bidang


kegiatan Perseroan, karenanya upaya penghematan tidak lagi hanya
dapat dilakukan hanya dengan cara efisiensi, namun juga harus dengan
cara yang lain. Diantaranya adalah dengan mengolah dan berupaya
menyediakan sendiri bahan baku untuk proses produksi. Diantaranya
adalah dengan cara menambah kapasitas produksi cocoa powder,
cocoa liquor, cocoa butter dan creamer yang digunakan sebagai bahan
baku pada divisi lainnya. Cara lainnya adalah dengan membeli bahan
baku langsung dari sumber utamanya tanpa melalui pihak ketiga.

During the past several years, efficiency has been undertaken on a


continuing basis in various operational areas of the Company hence
efforts to be economical are not only done through efficiency but also
through other means. This includes self production of certain raw
materials as inputs for producing finished goods. Another method is
the increased capacity in the production of cocoa powder, cocoa liquor,
cocoa butter and creamer that are used by other divisions. Further,
another method is to purchase raw materials directly from the primary
source and not through agents.

Semua hal hal tersebut diatas memberikan penghematan sehingga


meningkatkan profitablitas untuk Perseroan. Selain itu langkah
strategis Perseroan tersebut juga mengurangi ketergantungan pada
pemasok luar sehingga kelangsungan proses produksi menjadi
lebih terjamin, kenaikan biaya produksi dan lainnya pun dapat diimbangi
dengan penghematan dibidang ini.

All of the above means provided savings resulting in increased


profitability for the Company. In addition, the above strategic steps
conducted by the Company reduced dependency to suppliers, hence
the production process is more secure while the increase in production
and other costs is counter balanced with the savings in other areas.

2012

LAPORAN TAHUNAN
ANNUAL REPORT

07

LAPORAN
DIREKSI

DIRECTORS
REPORT

Perbandingan antara hasil yang dicapai dengan target

Comparison of achievement versus target

Target angka yang ingin dicapai dari segi penjualan pada tahun 2012
adalah sebesar Rp. 11,4 trilyun. Namun Perseroan menutup tahun
2012 dengan mencatat angka Penjualan sebesar Rp. 10,5 trilyun.
Hal ini dikarenakan setelah melihat perkembangan situasi di tahun
2012, pihak management Perseroan memutuskan untuk lebih
memberikan prioritas pada kenaikan laba dibandingkan dengan
kenaikan pertumbuhan angka penjualan.

Target revenue in 2012 totaled Rp. 11.4 trillion. However, the Company
closed its books in 2012 with a revenue achievement of Rp. 10.5 trillion.
This resulted after reevaluating the situation in 2012 whereby the
Company's management decided to give priority in increasing
profitability instead of revenue growth.

Meskipun dari sudut Total Penjualan, hasil yang diperoleh tidak setinggi
yang diharapkan, namun pertumbuhan tersebut tetap masih
diatas tingkat pertumbuhan rata rata industri lainnya. Dari segi
perolehan Laba Usaha, Perseroan berhasil mendapat Rp. 1,16 trilyun,
sementara perolehan Laba Usaha yang ditargetkan adalah Rp. 1 trilyun.

Although from the aspect of Revenue, the results were not as expected,
the revenue growth is still higher than the average growth in other
industries. From the aspect of Operating Profit, the Company achieved
an operating profit of Rp. 1.16 trillion while the target was Rp. 1 trillion.

Dari Laba Usaha tersebut, Perseroan berhasil mendapatkan Laba Bersih


lebih besar dari angka yang ditargetkan, yaitu menjadi Rp.744,42
milyardd atau Rp.98 milyard lebih tinggi dari yang ditargetkan, yaitu
sebesar Rp.646 milyard.

From the Operating Profit, the Company achieved a Net Profit higher
than target which reached Rp. 744.42 billion or Rp. 98 billion higher
than the target of Rp. 646 billion.

Kendala yang dihadapi Perseroan

Constraints faced by the Company

Secara garis besar, ada beberapa kendala yang masih harus dihadapi
oleh Perseroan yaitu:

In general, there are certain constraints that the Company must still
face, as follows:

Situasi ekonomi global.


Perkembangan ekonomi dan bisnis pada suatu negara saling
berkaitan dengan perkembangan ekonomi dan bisnis di negara
yang lain, Karenanya, Perseroan harus terus memantau segala
perubahan yang terjadi dan mengambil langkah-langkah yang
diperlukan.

Global economic situation.


The development and business environment in one country are
closely related with the development and business climate in
another country. Accordingly, the Company should continue to
monitor all changes that happened and take the appropriate steps
required.

Stabilitas suplai bahan baku.


Seiring dengan pertumbuhan usaha dan peningkatan kapasitas
produksi Perseroan, maka kebutuhan akan bahan baku Perseroan
juga meningkat. Karenanya Perseroan harus terus menerus menjaga
agar pertumbuhan usaha tidak terhambat oleh kelangkaan
atau kekurangan pasokan bahan baku.

Stability of supply of raw materials.


In line with the increased production capacity of the Company,
requirements for materials also increase. Accordingly, the Company
should safeguard its business growth in order that it will not face
constraints and shortage of raw materials.

Persaingan.
Membaiknya tingkat ekonomi, telah meningkatkan permintaan
akan produk konsumsi sehingga menyebabkan munculnya
produsen makanan dan minuman baru, dan importir yang
memasukan barang dari luar negeri. Hal ini mengharuskan
Perseroan untuk terus berinovasi dari segala aspek agar dapat
terus bertumbuh.

Competition.
The improvement in the economic situation resulted in increased
demand for consumer goods, thus created the presence of new
food and beverage producers and importers who brought products
from foreign countries. This requires the Company to continue to
be innovative in various aspects in order to grow continuously.

Gambaran tentang Prospek Usaha

Business Prospects

Konsumerisme yang meningkat seiring dengan bertambahnya jumlah


konsumen dan calon konsumen dari tahun ke tahun baik di dalam
negeri maupun di luar negeri merupakan peluang yang sangat besar
bagi Perseroan untuk mengembangkan bisnisnya.

Increased consumerism, in line with the yearly increase in the number


of consumers and would-be consumers in the country and foreign
countries, represents a tremendous opportunity for the Company to
expand its business.

Perseroan memiiliki fasilitas produksi yang mampu memastikan adanya


efisiensi, produktifitas, dan kwalitas hasil produksi yang tinggi, untuk
menjamin perolehan laba meskipun harus menanggung beban yang
meningkat.

The Company has production facilities capable of ensuring efficiency,


productivity, and high quality production output to guarantee the
achievement of profit despite increased expenses.

Berkat reputuasi baik yang terjaga hingga saat ini, Perseroan juga
mendapatkan dukungan keuangan yang kuat dari perbankan untuk
mempertahankan kesempatan berinvestasi dan bertumbuh sehingga
tidak akan terjadi stagnasi pertumbuhan yang diakibatkan dari
kurangnya atau terlambatnya peningkatan kapasitas produksi.

With good reputation that has been safeguarded to date, the Company
is also supported by strong finances from banks in order to sustain its
opportunity to invest and grow, hence there will be no growth stagnation
caused by inadequate or delayed increase in production capacity.

2012

LAPORAN TAHUNAN
ANNUAL REPORT

08
02

LAPORAN
DIREKSI

DIRECTORS
REPORT

Dan berkat kerjasama yang baik pula, Perseroan mampu memperoleh


pasokan bahan baku dan keperluan lainnya yang diperlukan untuk
mencapai keberhasilan yang semakin baik lagi.

With good cooperation, the Company is able to obtain supply of raw


materials and other supplies in order to achieve better results.

Pendapatan Usaha Perseroan yang selalu bertumbuh lebih dari 10%,


menunjukkan bahwa pertumbuhan usaha Perseroan masih dapat terus
dikembangkan.

The revenue of the Company that consistently grows by about 10%


indicated that the Company's business growth can still be developed.

Untuk pasar dalam negeri, jumlah penduduk dan kenaikan pendapatan


merupakan prospek yang baik, dan untuk pasar internasional masih
banyak negara yang dapat dijadikan pasar potensial bagi produk yang
dihasilkan oleh Perseroan. Disamping itu, team marketing Perseroan
juga masih dapat memperdalam dan memperbanyak penjualan eksport
ke negara negara yang selama ini telah menjadi tujuan eksport
Perseroan.

For the domestic market, the number of population and increased


income of the consumers represent a good prospect, and for the
international market there are still many countries that are potential
market for the Company's products. In addition, the Company's
marketing team can still deepen and expand its export sales to countries
which are currently the export destination of the Company's products.

Penerapan Tata Kelola Perusahaan

Good Corporate Governance

Kami memiliki komitmen untuk mengimplementasikan tata kelola


perusahaan yang baik bukan semata untuk memenuhi ketentuan yang
diterapkan oleh pemerintah, namun merupakan perwujudan dari
tanggung jawab kami terhadap bangsa, khususnya kepada para
pemegang saham dan stakeholder Mayora.

We have the commitment to implement good corporate governance


for the Company not only to meet government requirements but as a
manifestation of our responsibility to the country especially to the
shareholders and stakeholders of Mayora.

Komitmen Perseroan dalam meningkatkan standard kerja


yang berkwalitas dan beretika, diantaranya adalah dengan memiliki
Komite Audit dan Sekretaris Perusahaan serta Unit Internal
Audit Perusahaan. Komite Audit dan Unit Internal Audit Perseroan,
tidak hanya bertugas melakukan pengawasan terhadap compliance
keuangan dan peningkatan internal control dan bisnis proses,
namun juga ikut meneliti dan memonitor seluruh aktifitas Perseroan.

The Company's commitment to improve the work standard, anchored


on quality and ethics, includes the presence of the Audit Committee,
the Corporate Secretary and the Internal Audit Unit which do not only
perform compliance and improvement reviews in internal control and
business processes, but also includes review and monitoring of all the
activities of the Company.

Sebagai bagian dari tata kelola perusahaan yang baik, Perseroan juga
melaksanakan kepedulian terhadap lingkungan sekitar, yang diwujudkan
dalam bentuk pelaksanaan Corporate Social Responsibility, baik dengan
berpartisipasi dalam kegiatan penting kemasyarakatan maupun dalam
kegiatan meringankan beban penderitaaan mereka yang membutuhkan.

As part of the Company's good corporate governance, the Company


also shares the concern of society as manifested in the implementation
of Corporate Social Responsibility which covers activities in the
community and in easing the burden of those in need of help.

Laporan Penggunaan Dana hasil Penawaran Umum

Report of the Use of Proceeds of Issue

Para Pemegang Saham Yang Terhormat,

To our dear Shareholders,

Pada kesempatan ini kami juga ingin menyampaikan Laporan


Pertanggung Jawaban Penggunaan Dana atas Obligasi IV Mayora
Indah dan Sukuk Mudharabah II Mayora Indah yang diterbitkan pada
tahun 2012.

At this point, we would like to submit our report on the use of the
proceeds of Bond IV Mayora Indah and Sukuk Mudharabah II Mayora
Indah issued in 2012.

Sebagaimana telah kita ketahui bersama bahwa, pada tahun 2012,


kita telah melakukan Penawaran Umum Obligasi IV Mayora Indah
tahun 2012 dengan tingkat bunga tetap sebesar Rp.750.000.000.000,(tujuh ratus lima puluh milyard rupiah) dan Sukuk Mudharabah II
Mayora Indah tahun 2012 sebesar Rp.250.000.000.000,- (dua ratus
lima puluh milyard rupiah).

As already disclosed and mutually known, in 2012 we have conducted


an issue of Bond IV Mayora Indah in the year 2012, with fixed interest
rate, amounting to Rp. 750.000.000.000 (seven hundred fifty
billion rupiah) and Sukuk Mudharabah II Mayora Indah in the year
2012 amounting to Rp. 250.000.000.000 (two hundred fifty billion
rupiah).

Obligasi dan Sukuk tersebut diterbitkan untuk keperluan pengembangan


fasilitas dan kapasitas produksi guna memenuhi permintaan pasar
yang terus meningkat baik untuk pasar lokal maupun ekspor.

The Bond and Sukuk were issued to support the construction of


manufacturing facilities and increased production capacity in order to
meet the increased demand for the Company's products, both in the
domestic and export market.

2012

LAPORAN TAHUNAN
ANNUAL REPORT

09

LAPORAN
DIREKSI

DIRECTORS
REPORT

Sampai tanggal 31 Desember 2012, masih terdapat sisa dana yang


belum digunakan yaitu:

As at 31 December 2012, there is still an unused balance of the proceeds,


as follows:

Balance from Bond IV amounting to Rp. 312,4 billion, and

Balance from Sukuk Mudharabah II amounting to Rp 233 million.

Sisa dana dari penerbitan Obligasi IV sebesar Rp. 312,4 milyard


dan
Sisa dana dari penerbitan Sukuk Mudharabah II sebesar
Rp. 233 juta

Sisa dana tersebut ditempatkan dalam bentuk deposito pada 3 (tiga)


bank yang tidak mempunyai hubungan afiliasi dengan Perseroan, yaitu:

The above amount balances are placed in a time deposit in 3 (three)


banks that are not related with the Company, as follows:

Bank International Indonesia, periode penempatan ; bulanan


Bank U O B, periode penempatan ; bulanan
Bank D B S Indonesia, periode penempatan ; bulanan

Bank International Indonesia, tenor of placement, monthly


Bank UOB, tenor of placement, monthly
Bank DBS Indonesia, tenor of placement, monthly

Dan ditempatkan pada Rekening Koran Bank Mayora, yang mempunyai


hubungan afiliasi dengan Perseroan.

While some amounts are in the current account with Bank Mayora
which is related to the Company.

Ada pun suku bunga yang diperoleh, antara 2% hingga 7% per


tahun.

The interest rate on the above placements ranges from 2% to 7% per


annum.

Sedangkan sisa dana hasil Penawaran Umum Sukuk Mudharbah II


Mayora Indah Tahun 2012, ditempatkan pada Rekening Koran Bank
Syariah Mandiri, tidak memiliki hubungan afiliasi dengan Perseroan.
Suku bunga yang diberikan setiap bulan 0,8% (floating).

While the balance of the proceeds from Sukuk Mudharabah II Mayora


Indah in the year 2012 is being placed in the Current Account with Bank
Syariah Mandiri, a non-affiliated entity with the Company. The interest
given is 0.8% (floating) per month.

Demikian Laporan Direksi dari kami. Kami juga menyampaikan


bahwa selama tahun 2012 tidak ada Perubahan Komposisi anggota
Direksi.

Thus, is the Director's report. We also wish to express that during the
year 2012 there were no changes in the composition of the Board of
Directors.

Tentunya pada kesempatan ini kami juga ingin mengucapkan banyak


terima kasih kepada Dewan Komisaris, Para Pemegang Saham, dan
seluruh pekerja Mayora Group, Lembaga Keuangan, Pemasok, dan
para konsumen produk Mayora atas dukungan dan kerjasama yang
telah terjalin. Semoga apa yang telah berhasil kita peroleh dapat terus
berkembang dan memberikan manfaat bagi kita semua.

Indeed, we would like to take this opportunity to thank the Board of


Commissioners, the Shareholders, and all the employees of Mayora
Group, the Financial Institutions, Suppliers, and the consumers of
Mayora products for all the support and cooperation that have been
developed to date. We hope that what we have achieved will continue
to grow and provide mutual benefits to all.

Jakarta, Maret | March 2013

Andre Sukendra Atmadja


Direktur Utama

President Director

2012

LAPORAN TAHUNAN
ANNUAL REPORT

10
02

PROFIL
PERUSAHAAN

COMPANY
PROFILE

Nama dan Alamat Perusahaan

Name and Address of Company

PT. Mayora Indah Tbk.


Gedung Mayora
Jl. Tomang Raya 21-23
Jakarta Barat

PT. Mayora Indah Tbk.


Gedung Mayora
Jl. Tomang Raya 21-23
Jakarta Barat

No. telp. 021 565 5320


No fax. 021 565 5323
email
: yuni@mayora.co.id
website : http://www.mayora.com/

Telp. 021 565 5320


Fax. 021 565 5323
email : yuni@mayora.co.id
website : http://www.mayora.com/

Riwayat Singkat Perusahaan

Overview

PT. Mayora Indah Tbk. (Perseroan) didirikan pada tahun 1977 dengan
pabrik pertama berlokasi di Tangerang. Menjadi perusahaan publik
pada tahun 1990.

PT. Mayora Indah Tbk. (the Company) was established in 1977with


the first factory located in Tangerang. The Company became a publicly
listed company in 1990.

Kegiatan Usaha serta jenis produk yang dihasilkan

Business Line

Sesuai dengan Anggaran Dasarnya, kegiatan usaha Perseroan


diantaranya adalah dalam bidang industri. Saat ini, PT. Mayora Indah
Tbk. memproduksi dan memiliki 6 (enam) divisi yang masing masing
menghasilkan produk berbeda namun terintegrasi, meliputi :

In accordance with the Company's Articles of Association, the scope


of its activities is to engage in manufacturing. At present, PT. Mayora
Indah Tbk has 6 (six) divisions each producing different yet integrated
products, namely:

Divisi | Division

Merek Dagang | Trademark

Biskuit | Biccuit
Kembang Gula | Candies
Wafer | Wafer
Coklat | Chocolate
Kopi | Coffee

Roma, Danisa, Royal Choice, Better, Slai O Lai,Sari Gandum, Coffeejoy, Chees'kress.
Kopiko, Kopiko Milko, Kis, Tamarin
Beng Beng, Beng Beng Maxx, Astor, Roma Wafer Coklat, Roma Zuperrr Keju
Choki-choki
Torabika Duo, Torabika Duo Susu, Torabika Moka,Torabika 3 in One, Torabika Cappuccino,
Kopiko Brown Coffee, Kopiko White Coffee
Energen Cereal, Energen Oatmilk

Makanan Kesehatan | Healty Food

Di Indonesia, Perseroan tidak hanya dikenal sebagai perusahaan yang


memproduksi makanan dan minuman olahan, tetapi juga dikenal
sebagai market leader yang sukses menghasilkan produk produk yang
menjadi pelopor pada kategorinya masing masing.

In Indonesia, the company is not only known as a producer of processed


packaged food products but is also known as a market leader which
successfully introduced innovative and pioneering products in each
categories.

Produk-produk hasil inovasi Perseroan tersebut diantaranya:

Among the products innovated and pioneered by the Company are:

Permen Kopiko, pelopor permen kopi


Astor, pelopor wafer stick
Beng Beng, pelopor wafer caramel berlapis coklat
Choki-choki, pelopor coklat pasta
Energen, pelopor minuman cereal
Kopi Torabika Duo dan Duo Susu, pelopor coffee mix

Hingga saat ini, Perseroan tetap konsisten pada kegiatan utamanya,


yaitu dibidang pengolahan makanan dan minuman. Sesuai dengan
tujuannya, Perseroan bertekad akan terus menerus berupaya
meningkatkan segala cara dan upaya untuk mencapai hasil yang terbaik
bagi kepentingan seluruh pekerja, mitra usaha, pemegang saham, dan
para konsumennya.

Kopiko candy, the pioneer in coffee candy


Astor, the pioneer in wafer stick
Beng Beng, the poioneer in caramel chocolate coated wafer
Choki-choki, the pioneer in chocolate paste
Energen, the pioneer in instant cereal
Torabika Duo and Duo Susu, the pioneer in coffee mix

The Company has consistently focused on its core business in the


package food and beverage industry. In line with its organizationa
goal, the Company is determined to achieve an outstanding
performance with the best effort for the benefit of its employees,
business partner, stockholders and consumers.

2012

LAPORAN TAHUNAN
ANNUAL REPORT

11

PROFIL
PERUSAHAAN

COMPANY
PROFILE

Struktur Organisasi Perseroan

Company's Organizational Structure

Perseroan dikelola oleh Dewan Direksi, dibawah pengawasan Dewan


Komisaris yang anggotanya diangkat oleh Rapat Umum Pemegang
Saham.

The Company is managed by the Board of Directors under the


supervision of Board of Commissioners, whose membership is
appointed by the General Shareholders'Meeting.

RUPS

DEWAN KOMISARIS

KOMITE AUDIT

DEWAN DIREKSI

SEKRETARIS PERUSAHAAN

PURCHASING

TEKNOLOGI
INFORMASI

UNIT AUDIT INTERNAL

MARKETING

KEUANGAN &
AKUNTING

HRD &
PERSONALIA

LEGAL

MANUFACTURING

Visi dan Misi Perusahaan

Vision and Mission

Menjadi produsen makanan dan minuman yang berkualitas


dan terpercaya di mata konsumen domestik maupun
internasional dan menguasai pangsa pasar terbesar dalam
kategori produk sejenis.

Become a quality manufacturer of food and beverage products


that are trusted by the consumer both in the domestic and
international market and control a significant market share in
our category.

Dapat memperoleh Laba Bersih Operasi diatas rata rata industri


dan memberikan value added yang baik bagi seluruh
stakeholders Perseroan.

Achieve an operating profit which is above industry average


and provide added value to all the stakeholders of the
Company.

Dapat memberikan kontribusi positif terhadap lingkungan dan


negara dimana Perseroan berada.

Provide a positive contribution to the environment and the


country where the Company operates.

2012

LAPORAN TAHUNAN
ANNUAL REPORT

12
02

PROFIL
PERUSAHAAN

COMPANY
PROFILE

Dewan Komisaris

Board of Commissioners

Dewan Komisaris Perseroan terdiri dari 1 (satu) orang Komisaris


Utama dan 4 (empat) orang anggota Komisaris, dua orang diantaranya
menjabat sebagai Komisaris Independen yang salah seorangnya juga
sekaligus bertindak selaku Ketua Komite Audit.

The Board of Commissioners consisted of 1 (one) President


Commissioner and 4 (four) members of the Board, wherein two of
the members is an Independent Commissioner and one of them at
the same time the Chairman of the Audit Committee.

Komisaris Utama | President Commissioner

Jogi Hendra Atmadja

Komisaris| Commissioner

Hermawan Lesmana

Gunawan Atmadja

Komisaris Independen | Independent Commissioner

Suryanto Gunawan

Komisaris Independen dan Ketua Komite Audit


Independent Commissioner and Chairman of Audit Committee

Ramli Setiawan

Profil Dewan Komisaris

Commssioner's Profile

Berikut ini adalah keterangan singkat mengenai masing masing anggota


Komisaris dan Direksi Perseroan:

Below is a brief background of the Board of Commissioners and Board


of Directors of the Company:

Dewan Komisaris :

Board of Commissioners

JOGI HENDRA ATMADJA, Komisaris Utama

JOGI HENDRA ATMADJA, President Commissioner

Warga Negara Indonesia, 66 tahun. Menjabat sebagai Komisaris Utama


Perseroan sejak tahun 1977 sampai sekarang. Juga menjabat Komisaris
Utama pada PT. Unita Branindo, PT. Torabika Eka Semesta, dan PT.
Kakao Mas Gemilang. Menjabat sebagai Komisaris pada PT. Sinar
Pangan Barat dan PT. Sinar Pangan Timur.

Indonesian Citizen, age 66. He has been the President Commissioner


of the Company since 1977 until today. He alsoholds position as
President Commissioner of PT. Unita Branindo, PT. Torabika Eka
Semesta, PT. Kakao Mas Gemilang. Holdes position as Commissioner
of PT. Sinar Pangan Barat and PT. Sinar Pangan Timur.

Menjalani pendidikan pada Fakultas Kedokteran Universitas Trisakti,


Jakarta.

He pursued his education in the Faculty of Medicine at Trisakti


University, Jakarta.

HERMAWAN LESMANA, Komisaris

HERMAWAN LESMANA, Commissioner

Warga Negara Indonesia, 65 tahun. Menjabat sebagai Komisaris


Perseroan sejak tahun 2010, sebelumnya menjabat sebagai Direktur
Keuangan Perseroan sejak tahun 1984 dan merangkap sebagai
Corporate Secretary dan Investor Relation sejak tahun 1990 sampai
sekarang. Sebagai Direktur Penjualan PT. Inbisco Jaya dari tahun 1971
hingga 1976, juga menjabat sebagai Direktur Pemasaran dan
Administrasi Perseroan dari tahun 1977 hingga tahun 1985. Juga
menjabat sebagai Direktur pada Mayora Nederland BV.

Indonesian Citizen, age 65. He has been the Company's Commissioner


2010. Served as Director of Finance since 1984 at the same time as
Corporate Secretary and Investor Relations from 1990 until today.
He was Director of Sales of PT. Inbisco Jaya from 1971 to 1976, also
Director of Marketing and Administration of the Company from 1977
to 1985. He also held the position as managing director at Mayora
Nederland BV.

Menjalani pendidikan pada Fakultas Ekonomi Universitas Atmajaya.

He pursued his studies in the Faculty of Economics, Atmajaya


University, Jakarta.

GUNAWAN ATMADJA, Komisaris

GUNAWAN ATMADJA, Commissioner

Warga Negara Indonesia, 55 tahun. Menjabat sebagai Komisaris


Perseroan sejak tahun 2011 sampai sekarang. Juga menjabat sebagai
Komisaris pada PT. Torabika Eka Semesta, PT Kakao Mas Gemilang
dan PT. Unita Branindo. Sebagai Direktur Utama pada PT. Sinar Pangan
Barat dan sebagai Direktur pada PT. Sinar Pangan Timur. Sebelumnya,
menjabat sebagai Asisten Direktur Keuangan Perseroan dari tahun
1985 hingga tahun 1990, menjabat sebagai Direktur Pemasaran
Perseroan dari tahun 1990 hingga 1996 dan sebagai Direktur Pemasaran
dan Operasional Perseroan sejak tahun 1996 hingga tahun 2000 dan
sebagai Direktur Utama Perseroan sejak tahun 2000 hingga tahun
2011.

Indonesian Citizen, age 55. He has been the Company's Commissioner


since 2011. He holds position as Commissioner of PT. Torabika Eka
Semesta, PT. Kakao Mas Gemilang and PT. Unita Branindo. Served
as President Director of PT. Sinar Pangan Barat and as Director PT.
Sinar Pangan Timur. Previously held position as Assistant Finance
Director of the Company from 1985 to 1990, as the Company's
Marketing Director from 1990 to 1996 and as the Company's
Marketing and Operational Director from 1996 to 2000. He was the
Company's President Director from 2000 until 2011.

Menjalani pendidikan pada Fakultas Ekonomi Universitas Tarumanagara.

He pursued his studies in the Faculty of Economics, Tarumanegara


University, Jakarta.

2012

LAPORAN TAHUNAN
ANNUAL REPORT

13

PROFIL
PERUSAHAAN

COMPANY
PROFILE

RAMLI SETIAWAN, Komisaris Independent, Ketua Komite Audit

RAMLI SETIAWAN, Independent Commissioner, Chairman of Audit Committee

Warga Negara Indonesia, 66 tahun. Menjabat sebagai Komisaris


Perseroan sejak tahun 2008 sampai sekarang. Bergabung dengan
Perseroan sejak tahun 1995, menangani marketing lokal dan eksport,
kemudian membawahi Communication and General Affairs. Sejak
tahun 2003 sampai tahun 2008 menjabat sebagai Senior Advisor
Perseroan.

Indonesian Citizen, age 66. He has been a Company's Commissioner


since 2008 until today. He joined the Company in 1995 having
had marketing responsibilities in the domestic and export market
and supervised the Communication and General Affairs of the
Company. In 2003-2008, he served as Senior Advisor for the
Company.

Menjalani pendidikan pada Fakultas Kedokteran Universitas Trisakti,


Jakarta.

He pursued his education in the Faculty of Medicine at Trisakti


University, Jakarta.

SURYANTO GUNAWAN, Komisaris Independen

SURYANTO GUNAWAN, Independent Commissioner

Warga Negara Indonesia, 68 tahun. Menjabat sebagai Komisaris


Perseroan sejak tahun 2011 sampai sekarang. Bergabung dengan
Perseroan sejak tahun 1983 sebagai tenaga medis Perseroan hingga
tahun 1990. Pada tahun 1989 hingga 1997 bergabung dalam team
R&D Perseroan dan PT. Torabika Eka Semesta. Sebagai konsultan R&D
Perseroan sejak 1997 hingga 2006. Sejak tahun 1997 sampai tahun
2009 menjabat berbagai posisi pada PT. Torabika Eka Semesta dengan
posisi terakhir sebagai Asisten Direktur. Pada tahun 2009
hingga 2011 menjadi konsultan produksi pada Perseroan.

Indonesian Citizen, age 68. He has been a Company's Commissioner


since 2011 until today. He joined the Company in 1983 as
the Company's Medical Officer until 1990. In 1989 until 1997,
he joined the Company's R & D team as well as that of PT. Torabika
Eka Semesta. He became the R & D consultant of the Company
from 1997 to 2006. From 1997 up to 2009, he held various positions
at PT. Torabika Eka Semesta, the latest of which is Assistant Director.
From 2009 until 2011, he became the production consultant of the
Company.

Menyelesaikan pendidikan pada Fakultas Kedokteran Universitas


Trisakti pada tahun 1983.

He pursued his education in the Faculty of Medicine at Trisakti


University, Jakarta, in 1983.

Dewan Direksi

Board of Directors

Direksi Perseroan terdiri dari seorang Direktur Utama dan 4


(empat) orang Direktur, dua diantaranya adalah direktur tidak terafiliasi.
Seluruh direksi saling yang bersinergi dan masing masing bertanggung
jawab dibidangnya masing masing dibawah koordinasi Direktur Utama.

The Board of Directors consists of the President Director and four


Directors whereby two of the Directors are non-affiliated and each
director is responsible for overseeing their respective functional areas,
under coordination of President Director.

Profil Dewan Direksi

Director's Profile

ANDRE SUKENDRA ATMADJA, Direktur Utama

ANDRE SUKENDRA ATMADJA, Pesident Director

Warga Negara Indonesia, 37 tahun. Menjabat sebagai Direktur Utama


Perseroan sejak tahun 2011. Sebelumnya menjabat sebagai Direktur
sejak tahun 2004 sampai tahun 2011, sebagai Manajer Operasional
Perseroan sejak tahun 1996 hingga tahun 2004. Selain itu, juga menjabat
sebagai Direktur pada PT. Torabika Eka Semesta, PT. Kakao Mas
Gemilang, dan PT. Unita Branindo.

Indonesian Citizen, age 37. He has been the Company's President


Director since 2011. Previously he was the Company's Director
until 2011 and as Operational Manager from 1996 until
2004. He also holds position as Director of PT. Torabika Eka
Semesta, PT. Kakao Mas Gemilang and PT. Unita Branindo.

Menyelesaikan pendidikan Bachelor of Science di Boston University,


Amerika Serikat.

Graduated Bachelor of Science from Boston University, United States.

HENDARTA ATMADJA, Direktur Supply Chain

HENDARTA ATMADJA, Director of Supply Chain

Warga Negara Indonesia, 34 tahun. Menjabat sebagai Direktur


Perseroan sejak tahun 2010. Sebelumnya sebagai marketing manager,
New Product Development Manager, Senior Manager, Deputy General
Manager, General Manager dan pada bulan Juni 2010 diangkat sebagai
Direktur. Selain itu, juga menjabat sebagai Direktur PT. Torabika Eka,
PT. Kakao Mas Gemilang dan Direktur PT. Unita Branindo.

Indonesian Citizen, age 34. He has been the Company's Director since
2010. Previously held position as arketing Manager, New Product
Development Manager, Senior Manager, Deputy General Manager,
and General Manager, and since June 2010 as Director of the Company.
He also holds position as Director of PT. Torabika Eka Semesta, PT.
Kakao Mas Gemilang and Director of PT. Unita Branindo.

Menyelesaikan pendidikan pada Beijing Language and Cultural


University, tahun 2000 dan University of Wisconsin at Madison, tahun
1999.

Graduated from Beijing Language and Cultural University in 2000


dan University of Wisconsin at Madison in 1999.

2012

LAPORAN TAHUNAN
ANNUAL REPORT

14
02

PROFIL
PERUSAHAAN

COMPANY
PROFILE

WARDHANA ATMADJA, Direktur Umum dan Operasional

WARDHANA ATMADJA, Director

Warga Negara Indonesia, 33 tahun, menjabat sebagai Direktur Perseroan


sejak tahun 2011. Memulai karir pada Perseroan pada tahun 2001
sebagai Finance Executive, dengan jabatan terakhir sebagai wakil
direktur pada tahun 2009 hingga 2011. Selain itu juga menjabat sebagai
Komisaris Torabika Eka Semesta, PT. Kakao Mas Gemilang dan PT.
Unita Branindo.

Indonesian Citizen, age 33. He has been Company's Director since


2011. Started his career with the Company in 2001 as Finance Executive
with latest position as Deputy Director from 2009 to 2011. Also holds
position as Commissioner of PT. Torabika Eka Semesta, PT. Kakao
Mas Gemilang and PT. Unita Branindo.

Menyelesaikan pendidikan dari New York University dengan gelar


Bachelor of Science tahun 2001.

Graduated Bachelor of Science from New York University, United


State in 2001.

HENDRIK POLISAR, Direktur Keuangan

HENDRIK POLISAR, Finance Director

Warga Negara Indonesia, 48 tahun. Menjabat sebagai Direktur


Perseroan sejak tahun 2010 hingga sekarang. Sebelumnya bekerja di
PT. Mulia Industrindo sejak tahun 1992 hingga tahun 2009 dengan
jabatan terakhir sebagai Direktur Keuangan. Sebagai Finance Manager
PT. Tifa Arum Reality sejak tahun 1990 hingga 1992. Pada tahun 1987
hingga 1990 bergabung bersama Kantor Akuntan Publik Mustofa, Tony
dan Surjadinata dengan jabatan terakhir sebagai Senior Konsultan.

Indonesian Citizen, age 48. He has been Company's Director from


2010. Served as the Director of Finance for PT. Mulia Industrindo
from 1992 to 2009 and Finance Manager for PT. Tifa Arum Reality
from 1990 to 1992. He was a Senior Consultant for Public Accountants
Mustofa, Tony and Surjadinata from 1987 to 1990.

Menyelesaikan pendidikan pada fakultas akuntansi Universitas


Brawijaya.

Graduated from the Faculty of Accounting, Brawijaya University.

MULJONO NURLIMO, Direktur Pemasaran

MULJONO NURLIMO, Marketing Director

Warga Negara Indonesia, 53 tahun. Menjabat sebagai Direktur


Perseroan sejak tahun 2011. Memulai karir pada PT. Commotrade
Indonesia pada tahun 1975 hingga 1982 sebagai sales supervisor.
Bekerja pada PT. Bulan Mas Indonesia pada tahun 1984 hingga 1985
dengan posisi terakhir sebagai Accounting Manager. Bekerja pada PT.
Seafer pada tahun 1985 hinggai 1991 dengan posisi terakhir sebagai
Factory Manager. Bergabung dengan Perseroan pada tahun 2004
sebagai General Manager Marketing Lokal dan kemudian sebagai
General Manager Marketing Ekspor.

Indonesiam Citizen, age 53. He has been the Company's Director


since 2011. Started his career with PT. Commotrade Indonesia 1975
until 1982 as Sales Supervisor. Worked with PT. Bulan Mas Indonesia
from 1984 to 1985 with latest position as Accounting Manager. Then
worked with PT. Seafer in 1985 until 1991 with latest position as
Factory Manager. From 1992 to 2003 work with PT. Agel Langgeng
with latest position General Manager. Joined the Company in 2004
as General Manager Local Marketing and later as General Manager
Export Maketing.

Menyelesaikan pendidikan pada Universitas Surabaya dengan gelar


Magister Management pada tahun 2001 dan dengan gelar Sarjana
Ekonomi tahun 1984.

Graduated from Universitas Surabaya with a Master in Management


Degree in 2001 and a Bachelor of Economics Degree in 1984.

Jenis Pelatihan Dewan Komisaris dan Direksi

Type of Training for the Board of Commissioners and


Directors

Jenis pelatihan yang diikuti oleh Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan
selama tahun 2012 lebih banyak pada yang menyangkut cara megelola
perusahaan dengan cara yang profesional, berkembang pesat,
menghasilkan produk berkwalitas sesuai tuntutan jaman, memenuhi
peraturan yang ditentukan dan aman.

The type of training that the Board of Commissioners and Directors


have undertaken during the year 2012 were mainly on good corporate
governance through professionalism, business development, the
creation of quality products based on recent trends, and compliance
with government regulations as well on safety standards.

2012

LAPORAN TAHUNAN
ANNUAL REPORT

15

PROFIL
PERUSAHAAN

COMPANY
PROFILE

Hubungan Afiliasi antara Dewan Komisaris, Direksi dan Pemegang


Saham.

Relationship with the Board of Commissioners, Directors and


Shareholders

Hubungan afiliasi antara Dewan Komisaris, Direksi dan Pemegang


Saham Perseroan dapat dilihat pada kolom berikut :

The relationship among the Commissioners, Directors and Shareholders


of the Company is as follows:

NAMA | NAME
Jogi Hendra Atmadja
Hermawan Lesmana
Gunawan Atmadja
Suryanto Gunawan
Ramli Setiawan
Andre Sukendra Atmadja
Hendarta Atmadja
Wardhana Atmadja
Hendrik Polisar
Mulyono Nurlimo
Hendrawan Atmadja
Keterangan | Note
MI
:
PT Mayora Indah Tbk
SPB
:
PT Sinar Pangan Barat
SPT
:
PT Sinar Pangan Timur
TES
:
PT Torabika Eka Semesta
KMG
:
PT Kakao Mas Gemilang
MN BV :
Mayora Nederland BV
UB
:
PT Unita Branindo

MI

SPB

SPT

TES

KMG

KomUt
Kom
Kom
KomInd
KomInd
DirUt
Dir
Dir
Dir
Dir
-

Kom
DirUt
Dir

Kom
Dir
Dir

KomUt
Kom
Dir
Dir
Kom
DirUt

KomUt
Kom
Dir
Dir
Kom
DirUt

KomUt
Kom
KomInd
DirUt
Dir

:
:
:
:
:

MNBV
Dir
Dir

UB
KomUt
Kom
Dir
Dir
Kom
DirUt

Komisaris Utama | President Commissioner


Komisaris | Commissioner
Komisaris Independen | Independent Commissioner
Direktur Utama | President Director
Direktur | Director

PT. SPB, PT. SPT, PT. TES, PT. KMG dan MNBV adalah entitas anak.
PT. UB adalah Pemegang Saham Perseroan dengan kepemilikan 32,92%.

Jumlah Karyawan dan Sumber Daya Manusia

Number of Employees and Human Resources

Jumlah karyawan Perseroan dan Entitas Anak per 31 Desember 2012


seluruhnya 7.185 orang atau berkurang 1.825 orang dibandingkan tahun
2011 yang berjumlah 9.010 orang.

The number of employees of the Company and Subsidiaries totaled


7,185 or a reduction of 1,825 compared to year 2011 which totaled
9,010 personnel.

Perseroan menyadari bahwa Sumber Daya Manusia merupakan salah


satu pilar utama yang mendukung tercapainya kinerja dan target
perusahaan, karena itu Direksi perseroan memberikan perhatian yang
besar terhadap Divisi Sumber Daya Manusia sebagai wujud komitmen
management Mayora terhadap karyawan sebagai aset dari perusahaan.

The Company recognizes that Human Resources is one of the main


supporting pillars to achieve corporate performance and target, hence
the Directors place high emphasis on the Human Resources Division
as a manifestation of Mayora's management commitment towards
its employees as being vital assets of the Company.

Kebijakan pengelolaan Sumber Daya Manusia Perseroan dilaksanakan


dengan terencana, cermat, jelas dan konsisten.

The policies involving Human Resources are being developed with


adequate planning and implemented with clarity and consistency.

Proses pengelolaan Sumber Daya Manusia oleh Perseroan dimulai dari


departemen recruitment, dimana team recruitment menseleksi dan
memberikan kesempatan kepada para fresh graduate terbaik dari
perguruan-perguruan tinggi ternama di Indonesia untuk dijadikan kader
pemimpin Perseroan dimasa depan melalui Mayora Development
Program.

The Human Development aspect of the Company starts from the


recruitment department where the recruitment team selects and
provides an opportunity to fresh graduates from prominent universities
across Indonesia to become future management leaders through the
Mayora Development Program.

Bagi SDM yang telah bergabung dengan Perseroan, untuk mendapatkan


promosi dan pengembangan karier, pihak Human Resources Perseroan
memberikan berbagai pelatihan baik diberikan oleh trainer internal
maupun oleh trainer dari pihak eksternal, juga kegiatan best practice,
sharring knowledge dan juga kegiatan kegiatan praktis lainnya seperti
lentera hati, bedah buku, talent vision, dan english training secara rutin
sehingga mereka mampu memberikan kontribusi yang maksimal kepada
perusahaan.

For Human Resources who are already part of the Company, promotion
and advancement are being supported by the Company's Human
Resources Department by providing various training conducted by
internal trainers as well as third party trainers in along side activities
such as sharing best practice, sharing knowledge and other practical
activities including lantern of heart (lentera hati), book review, talent
vision and English proficiency training. All these are being done
routinely which allowed for maximum contribution to the Company.

2012

LAPORAN TAHUNAN
ANNUAL REPORT

16
02

PROFIL
PERUSAHAAN

COMPANY
PROFILE

Perhatian Perseroan kepada karyawan juga diwujudkan bagi yang akan


dan memasuki masa purna karya melalui program Mayora Bhakti
Kencana, yaitu program yang disiapkan khusus untuk karyawan yang
akan memasuki masa pensiun melalui serangkaian kegiatan mulai dari
persiapan karyawan memasuki masa pensiun hingga pelepasan
karyawan pada saat yang bersangkutan memasuki masa pensiun.

Attention by the Company towards employees who are about to retire


is manifested through the program Mayora Bhakti Kencana which is
designed to prepare employees approaching retirement through
various activities starting from the time the employee enters the year
of his retirement age and until the date of actual retirement.

Komposisi Pemegang Saham

Shareholders' Composition

Per tanggal 31 Desember 2012 komposisi Pemegang Saham Perseroan


adalah sbb:

As at December 31, 2012, the Share-holdings composition is as


follow:

PT. Unita Branindo sebanyak 252.449.894 (Dua ratus lima puluh


dua juta empat ratus empat puluh sembilan ribu delapan ratus
sembilan puluh empat) saham, atau 32,93% (Tiga puluh dua koma
sembilan puluh tiga persen).

PT. Unita Branindo owns 252,449,894 (Two hundred fifty two


million four hundred forty nine thousand eight hundred ninety
four) shares or 32.93% (Thirty two point nine three percent) of
the total shares.

Selebihnya, atau sebesar 514.134.106 (Lima ratus empat belas


juta seratus tiga puluh empat ribu seratus enam) saham atau
67,07% (Enam puluh tujuh koma nol tujuh persen) dimiliki oleh
masyarakat. Terdiri dari 1.504 pemegang saham.

The balance of 514,134,106 (Five hundred fourteen million one


hundred thirty four thousand one hundred six) shares or equivalent
to 67.07% (sixty seven point zero seven percent) are owned by
the public or 1.505 shareholders.

Didalam kepemilikan publik yang berjumlah 67,07% tersebut, tidak satu


pihak pun yang memiliki saham lebih dari 5% (lima persen) dari
keseluruhan saham yang telah disetor.

Among the 67.07% shares owned by the public, none holds more
than 5% (five percent) of the shares.

Tidak ada satu pun nama anggota Dewan Komisaris dan Direksi
Perseroan yang tercatat sebagai Pemegang Saham Perseroan.

None of the members of Board of Commissioners and Directors of


the Company is recorded as shareholder of the Company.

Kelompok Pemegang Saham Masyarakat per tanggal 31 Desember


2012 adalah sbb :

Public Shareholding composition per 31 December 2012 was as


follow:

Pemodal Nasional :
Perorangan Indonesia
PT/Badan Usaha

: 1.134
: 137

National Investors :
Individual
Institutions

: 1.134
: 137

Pemodal Asing :
Perorangan Asing
Badan Usaha Asing

:
:

Foreign Investors:
Individual
Institutions

:
:

23
211

23
211

Jumlah : 1.505 Pemegang Saham

Total of Shareholders: 1.505

Informasi mengenai Pemegang Saham Utama

Information on major Shareholders

Pemegang Saham Utama Perseroan sejak pertama kali menjadi


Perusahaan Publik pada tahun 1990 adalah PT. Unita Branindo.

The Company's major shareholder since it went public in 1990 is PT.


Unita Branindo.

Adapun pemegang saham PT. Unita Branindo adalah :

The shareholders of PT. Unita Branindo are as follows:

Jogi Hendra Atmadja


Hendrawan Atmadja
Gunawan Atmadja
Dharmawan Atmadja

Jogi Hendra Atmadja


Hendrawan Atmadja
Gunawan Atmadja
Dharmawan Atmadja

Nama Entitas Anak

Legal Entities of Subsidiaries

1. PT. Sinar Pangan Barat, berdomisili di Medan bergerak dalam


bidang penyewaan kantor dan gudang,
2. PT. Sinar Pangan Timur, berdomisili di Surabaya bergerak dalam
bidang penyewaan kantor dan gudang
3. PT. Torabika Eka Semesta, berdomisili di Cikupa, Tangerang
bergerak dalam bidang pengolahan kopi dan cereal
4. PT. Kakao Mas Gemilang, berdomisili di Batu Ceper, Tangerang
bergerak dalam bidang pengolahan coklat dan cereal
5. Mayora Nederland BV, berdomisili di Belanda bergerak dalam
bidang keuangan

1. PT. Sinar Pangan Barat, engaged in office and warehouse rental


2. PT. Sinar Pangan Timur, engaged in office and warehouse rental
3. PT. Torabika Eka Semesta, engaged in the manufacturing of
coffee and cereal
4. PT. Kakao Mas Gemilang, engaged in the manufacturing of
chocolate and cereal
5. Mayora Nederland BV, engaged in finance

2012

LAPORAN TAHUNAN
ANNUAL REPORT

17

PROFIL
PERUSAHAAN

COMPANY
PROFILE

Komposisi Kepemilikan Saham

Shareholding Composition

Masyarakat | Public

PT Unita Branindo

32,93%

67,07%
PT Mayora Indah Tbk

99,99%
PT Sinar Pangan Barat
(Medan)

99,99%
PT Sinar Pangan Timur
(Surabaya)

96,23%
PT Torabika Eka Semesta
(Jakarta)

100,00%
Mayora Nederland B.V
(Nederland)

96,00%
PT Kakao Mas Gemilang
(Tangerang)

Kronologis Pencatatan Saham, Obligasi dan Sukuk

Share, Bond and Sukuk Listing Chronology

Kronologis Pencatatan Saham

Shares Listing

Perseroan menjadi Perusahaan Publik pada tahun 1990, dan telah dua
kali melakukan Penawaran Umum Terbatas kepada para Pemegang
Sahamnya, sudah tiga kali membagikan Dividen Saham, satu kali
membagikan Dividen Bonus. Dan pernah pula melakukan stock split.
Selengkapnya, kronologis pencatatan saham dan perubahan jumlah
saham dari awal pencatatan hingga akhir tahun 2012, serta nama Bursa
Efek dimana saham saham tersebut dicatatkan adalah sbb :

The Company became a public listed company in 1990, and had


undertaken two rights issues. The chronology of shares listing and
changes thereto from the beginning until the end of 2012 and the
name of the Stock Exchange where the shares were listed are
presented as follows:

Tahun 1990
Melakukan Penawaran Umum Perdana dengan menjual 3.000.000
(Tiga juta) saham dengan nilai nominal Rp. 1.000,- (Seribu Rupiah).
Saham tersebut dicatatkan pada Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek
Surabaya. Jumlah saham Perseroan secara keseluruhan saat itu adalah
21.000.000 (dua puluh satu juta) saham.

Year 1990
The Company made its Initial Public Offering covering 3,000,000
(Three Million) shares with a nominal value of Rp. 1,000 (One
Thousand Rupiah) per share and have these listed in the Jakarta
Stock Exchange as well as in the Surabaya Stock Exchange. The
number of Company's shares issued and outstanding at that time
totaled 21,000,000 (twenty one million) shares.

Tahun 1992
Mencatatkan dividen saham untuk tahun buku yang berakhir pada
tahun 1991 sebanyak 10.500.000 (Sepuluh juta lima ratus ribu)
saham yang dibagikan dengan perbandingan setiap pemegang 2 (dua)
saham, berhak mendapatkan 1 (satu) saham dividen.

Year 1992
The Company distributed bonus shares for the year ended 1991
totaling 10,500,000 (Ten million five hundred thousand) shares in
which 2 (two) existing shares received 1 (one) new share.

Tahun 1992
Melakukan Penawaran Umum Terbatas Pertama dengan menawarkan
63.000.000 (Enam puluh tiga juta) saham dengan nilai nominal
Rp. 1.000,- (Seribu Rupiah), dengan perbandingan setiap pemegang 1
(satu) saham lama berhak membeli 2 (dua) saham baru.

Year 1992
The Company had also undertaken a Rights Issue for 63,000,000
(Sixty Three million) shares with a nominal value of Rp. 1,000
(One Thousand Rupiah) per share in which 1 (one) existing shares
was entitled to buy 2 (two) new shares.

Tahun 1993
Membagikan dividen saham untuk tahun buku yang berakhir pada
tahun 1992 sebanyak 3.780.000 (tiga juta tujuh ratus delapan puluh
ribu) saham dengan perbandingan setiap pemilik 25 (Dua puluh lima)
saham lama berhak mendapatkan 1 (satu) saham dividen dengan
nilai nominal Rp. 1.000,- (Seribu Rupiah) per saham.

Year 1993
The Company again distributed bonus shares for financial year
ended 1992 totaling 3,780,000 (Three Million Seven Hundred
Eighty Thousand) shares in which 25 (Twenty Five) exiting shares
received 1 (one) new share with a nominal value of Rp. 1,000
(One thousand Rupiah) per share.

Tahun 1994
Melakukan Penawaran Umum Terbatas Kedua dengan menjual
24.570.000 (Dua puluh empat juta lima ratus tujuh puluh ribu) saham,
dimana setiap pemegang 4 (empat) saham lama berhak membeli 1
(satu) saham baru.

Year 1994
The Company had undertaken its second Rights Issue in which 4
(four) outstanding shares was entitled to buy 1 (one) new share.
Totaled 24,570,000 (Twenty Four Million Five Hundred Seventy
Thousand) shares.

2012

LAPORAN TAHUNAN
ANNUAL REPORT

18
02

PROFIL
PERUSAHAAN

COMPANY
PROFILE

Tahun 1994
Dividen saham untuk tahun buku 1993 dibagikan sebanyak 4.914.000
(empat juta sembilan ratus empat belas ribu) saham
dengan perbandingan setiap pemegang 25 (dua puluh lima) saham
memperoleh 1 (satu) saham dividen.

Year 1994
Bonus shares for financial year ended 1993 were distributed totaling
4,914,000 (Four Million Nine Hundred Fourteen Thousand) shares
in which 25 (twenty five) existing shares received 1 (one) new
share.

Tahun 1995
Saham bonus yang dicatatkan sebanyak 255.528.000 (dua ratus lima
puluh lima juta lima ratus dua puluh delapan ribu) saham dengan
perbandingan setiap pemegang 1 (satu) saham mendapatkan 2 (dua)
saham bonus. Pada tahun 1995 ini, Perseroan melakukan Stock
Split dari nilai nominal Rp. 1.000,- (Seribu Rupiah) per saham menjadi
nominal Rp. 500,- (Lima ratus Rupiah) per saham.

Year 1995
Bonus shares were distributed in 1995 totaling 255,528,000 (two
hundred fifty five million five hundred twenty eight thousand) in
which 1 (one) outstanding share received 2 (two) bonus shares.
In the same time the Company also did a stock split from a nominal
value of Rp. 1,000 (One Thousand Rupiah) per share to Rp. 500
(Five Hundred Rupiah) per share.

Saham Bonus diberikan dalam bentuk nominal baru sehingga


pencatatan saham pada PT. Bursa Efek Jakarta dan PT. Bursa Efek
Surabaya yang berasal dari saham bonus ini berjumlah 511.056.000
(Lima ratus sebelas juta lima puluh enam ribu) saham.

New bonus shares were issued with the new nominal value, hence
the total new shares listed in the Jakarta Stock Exchange and
Surabaya Stock Exchange totaled to 511,056,000 (Five Hundred
Eleven Million Fifty Six Thousand) shares.

Dengan demikian, maka seluruh jumlah saham Perseroan yang


dicatatkan saat ini berjumlah 766.584.000 (Tujuh ratus enam puluh
enam juta lima ratus delapan puluh empat ribu) saham dengan kode
perdagangan MYOR.

With the above undertaking, the Company's shares listed in the


Exchange totaled 766,584,000 (Seven Hundred Sixty Six Million
Five Hundred Eighty Four Thousand) Stock exchange code :
MYOR

Seluruh saham Perseroan tersebut dicatatkan pada Bursa Efek Jakarta


dan Bursa Efek Surabaya. Dengan dilakukannya merger antara
PT. Bursa Efek Jakarta dan PT. Bursa Efek Surabaya, maka saham
Perseroan saat ini seluruhnya dicatatkan pada PT. Bursa Efek Indonesia.

All issued and outstanding shares have been listed at Jakarta


Stock Exchange and Surabaya Stock Exchange. With the merger
of Jakarta Stock Exchange and Surabaya Stock Exchange, the
Company's shares are now listed in the Indonesia Stock Exchange.

Kronologis Pencatatan Obligasi dan Sukuk

Bonds and Sukuk Listing Chronology

Tahun 1997
Penawaran Umum Obligasi Mayora Indah I, sebesar
Rp. 300.000.000.000,- (Tiga ratus milyard Rupiah). Hutang obligasi ini
telah dilunasi pada saat jatuh tempo, yaitu pada tahun 2004.

Year 1997
The first bonds issue, the Mayora Indah I Bonds was made in
1997 with a total amount of Rp. 300,000,000,000 (Three Hundred
Billion Rupiah). These bonds were fully settled at its maturity date
in 2004.

Tahun 2003
Penawaran Umum Obligasi Mayora Indah II sebesar
Rp. 200.000.000.000,- (Dua ratus milyard Rupiah). Hutang ini telah
jatuh tempo dan dibayar lunas oleh Perseroan pada saat jatuh tempo
pada bulan Juli 2008.

Year 2003
The Mayora Indah II Bonds were issued in 2003 with the total
amount of Rp. 200,000,000,000 (Two Hundred Billion Rupiah)
andwas fully settled at its maturity in July 2008.

Tahun 2008
Pada tahun 2008 Perseroan menerbitkan Obligasi Mayora Indah III
sebesar Rp. 100.000.000.000,- (seratus milyard Rupiah), dan
Sukuk Mudharabah I Mayora Indah tahun 2008 sebesar
Rp. 200.000.000.000,- (Dua ratus milyard Rupiah) masing masing
berjangka waktu 5 tahun, akan jatuh tempo pada tahun 2013.

Year 2008
In 2008, the Company issued Mayora Indah III Bonds amounting
of Rp. 100,000,000 (One Hundred Billion Rupiah) and Sukuk
Mudharabah I Mayora Indah amounting to Rp. 200,000,000,000
(Two Hundred Billion Rupiah) each for a tenor of 5 years, hence
these will only mature in 2013.

Seluruh dana yang diperoleh dari penjualan Obligasi dan Sukuk ini
telah habis digunakan sesuai dengan rencana penggunaannya,
sebagaimana dimuat dalam prospektus.
Seluruh Obligasi dan Sukuk Mudharabah ini dicatatkan pada PT. Bursa
Efek Indonesia.
Tahun 2012
Pada tahun 2012 Perseroan menerbitkan Obligasi IV Mayora Indah
sebesar Rp. 750.000.000.000,- (tujuh ratus lima puluh milyard Rupiah),
dan Sukuk Mudharabah II Mayora Indah tahun 2012 sebesar
Rp. 250.000.000.000,- (Dua ratus Lima puluh milyard Rupiah)
masing masing berjangka waktu 7 tahun, dan 5 tahun sehingga baru
akan jatuh tempo pada tahun 2019 dan 2017.

Year 2012
In 2012, the Company issued Mayora Indah Bonds IV amounting
of Rp. 750,000,000 (Seven Hundred and fifty Billion Rupiah)
and Sukuk Mudharabah II Mayora Indah amounting to
Rp. 250,000,000,000 (Two Hundred and fiftyBillion Rupiah) each
for a tenor of 7 and 5 years, hence these will only mature in 2019
and 2017.

Seluruh Obligasi dan Sukuk Mudharabah ini dicatatkan pada PT. Bursa
Efek Indonesia.

All issued bonds and Sukuks have been listed at Indonesia


Stock Exchange.

2012

LAPORAN TAHUNAN
ANNUAL REPORT

19

PROFIL
PERUSAHAAN

COMPANY
PROFILE

Peringkat Efek

Ratings

Untuk periode 12 Februari 2013 sampai dengan 01 Februari 2014, PT.


Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) memberikan Sertifikat
Pemantauan Tahunan Pemeringkatan sebagai berikut, untuk :

For the period 12 February 2013 until 01 February 2014, PT. Pemeringkat
Efek Indonesia (Pefindo) provided the Annual Rating Certificates as
follows:

PT. Mayora Indah Tbk. memperoleh peringkat idAA- (Double A


Minus, Stable Outlook)
Obligasi III PT. Mayora Indah Tahun 2008, memperoleh peringkat
idAA-
Sukuk Mudharabah I PT. Mayora Indah Tahun 2008, memperoleh
peringkat idAA-(sy)
Obligasi IV PT. Mayora Indah Tahun 2012, memperoleh peringkat
idAA-
Sukuk Mudharabah II PT. Mayora Indah Tahun 2012, memperoleh
peringkat idAA-(sy)

PT. Mayora Indah Tbk. is rated idAA- (Double A Minus, Stable


Outlook)
PT. Mayora Indah Tbk. Bonds III of 2008 is rated idAA- (Double
A Minus, Stable Outlook)
PT. Mayora Indah Tbk. Sukuk Mudharabah I of 2008 is rated idAA(sy) (Double A Minus Syariah, Stable Outlook)
PT. Mayora Indah Tbk. Bonds IV of 2012 is rated idAA- (Double
A Minus, Stable Outlook)
PT. Mayora Indah Tbk. Sukuk Mudharabah II of 2012 is rated idAA(sy) (Double A Minus Syariah, Stable Outlook

Nama dan alamat perusahaan pemeringkat efek

Name and address of Rating Agency

PT. Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo)


Panin Tower, Senayan City lantai 17
Jl. Asia Afrika lot 19
Jakarta 10270
Telp. 7278 2380

PT. Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo)


Panin Tower, Senayan City lantai 17
Jl. Asia Afrika lot 19
Jakarta 10270
Telp. 7278 2380

Lembaga dan Profesi Penunjang Pasar Modal

Capital Market Institution

Kantor Pencatatan Saham

Shares Registar

PT. Electronic Data Interchange Indonesia


Wisma SMR Lt. 10
Jl. Yos Sudarso Kav. 89
Jakarta 14350
Telp. 651 5130, Fax. 651 5131

PT. Electronic Data Interchange Indonesia


Wisma SMR Lt. 10
Jl. Yos Sudarso Kav. 89
Jakarta 14350
Telp. 651 5130, Fax. 651 5131

Jasa yang diberikan berupa :

Services provided are as follows:

A) Jasa Reguler, memberikan pelayanan kepada Emiten dalam


penanganan administrasi saham menyangkut pemeliharaan
dan penerbitan data pemegang saham, pelayanan kepada
pemegang saham Perseroan, kewajiban pelaporan kepada
OJK dan Bursa serta lembaga terkait, dan konsultasi untuk berbagai
kegiatan corporate action dan kegiatan lain yang terkait dengan
pasar modal. Pelayanan ini diberikan untuk kegiatan-kegiatan rutin
pengelolaan saham berkaitan dengan adanya aktivitas perdagangan
saham serta kewajiban pelaporan kepada otoritas pasar modal.
B) Jasa Tambahan, terdiri dari beberapa jenis jasa pelayanan yang
diberikan sesuai dengan permintaan Emiten, secara occasional.

A) Regular Services, covering services to the Issuer with respect to the


record keeping of shareholdings data, services to the
Company's shareholders, submitting reports to the OJK and the
Bourse as well as to related institutions, and consulting on various
corporate action and activities related to the capital market.
These services are being provided as part of its routine
administration of the Company's shares relative to share trading
and in submitting reports to the capital market authority.
B) Additional Services, covering various services that may be required
by the Issuer on an occasional basis.

Besarnya fee/imbalan yang diberikan: lebih dari Rp. 10.000.000,(sepuluh juta rupiah)/tahun.

The fee for the above services is: more than Rp. 10,000,000 (ten million
rupiah) per year.

Periode penugasan yang telah dilakukan : Sejak tanggal 28 Februari


2001

The period of the service engagement: commenced on 28 February


2001.

Perseroan juga menggunakan jasa PT. Kustodian Sentral Efek Indonesia


yang beralamat di Gedung Bursa Efek Indonesia Tower 1
lantai 5, Jl. Jend. Sudirman Kav. 52 - 53, Jakarta sebagai Lembaga
Penitipan dan Penyelesaian yang memberikan Jasa Kustodian.

The Company also employs the services of PT. Kustodian Sentral Efek
Indonesia whose address is located at Gedung Bursa Efek Indonesia
Tower 1 lantai 5, Jl. Jend. Sudirman Kav. 52 - 53, Jakarta as the Share
Custodian and Settlement Institution which provides the Company with
Share Custodian Services.

Akuntan Publik :

Public Accountant

Mulyamin Sensi Suryanto & Lianny


Registered Public Accountants
Intiland Tower, 7th Floor
Jl. Jend. Sudirman Kav.32, Jakarta 10220
Telp. 570 8111, Fax 572 2737

Mulyamin Sensi Suryanto & Lianny


Registered Public Accountants
Intiland Tower, 7th Floor
Jl. Jend. Sudirman Kav.32, Jakarta 10220
Telp. 570 8111, Fax 572 2737

2012

LAPORAN TAHUNAN
ANNUAL REPORT

20

PROFIL
PERUSAHAAN

COMPANY
PROFILE

Jasa yang diberikan berupa :

Services provided:

Audit atas Laporan Keuangan Konsolidasi untuk tahun yang berakhir


31 Desember 2012 berdasarkan standar auditing yang ditetapkan oleh
Institut Akuntan Publik Indonesia dengan tujuan menyatakan pendapat
atas kewajaran penyajian Laporan Keuangan Perusahaan dalam semua
hal yang material, sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di
Indonesia.

Audit of the Company's Consolidated Financial Statements for the


year ended 31 December 2012 based on auditing standards established
by the Indonesian Institute of Public Accountants with the objective
of rendering an opinion on the fairness of the presentation of the
Company's Financial Statements in all material aspects in accordance
with Indonesian Accounting Standards.

Auditor merencanakan dan melaksanakan audit untuk memperoleh


keyakinan yang memadai bahwa Laporan Keuangan bebas dari salah
saji material, baik yang disebabkan oleh kekeliruan maupun kecurangan.

The auditor plans and executes its audit in order to obtain reasonable
assurance that the Financial Statements are free from material
misstatement, either by error or by fraud.

Audit ini meliputi pemeriksaan, atas dasar pengujian, bukti bukti yang
mendukung jumlah-jumlah dan pengungkapan dalam Laporan
Keuangan. Audit juga meliputi penilaian atas prinsip akuntansi yang
digunakan dan estimasi signifikan yang dibuat oleh manajemen, serta
penilaian atas penyajian Laporan Keuangan secara keseluruhan sesuai
dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia.

The audit includes the examination, based on a test basis, of the


supporting evidence on the amount and disclosure on the Financial
Statements. The audit also includes an evaluation on the accounting
principles and significant estimates that were used by management
as well an assessment on the overall presentation of the Financial
Statements in accordance with the Indonesian Accounting Standards.

Besarnya fee/imbalan yang diberikan : tidak lebih dari satu milyard


Rupiah.

The fee for the above service: does not exceed one billion
Rupiah.

Periode penugasan yang telah dilakukan : mulai tahun buku 2011

The period of engagement: starting book year 2011.

Penghargaan dan Sertifikasi

Award and Certification

Penghargaan yang diterima Perseroan dan Entitas Anak, pada tahun


2012 antara lain:

The awards received by the Company and its Subsidiaries in 2012


include the following:

The Best in Achieving Total Customer Satisfaction Award 2012


untuk merk Roma dalam kategori biskuit, dari Frontier Consulting
Group & SWA.

The Best in Achieving Total Customer Satisfaction Award 2012


for the brand Roma in the Biscuit Category, from Frontier
Consulting Group & SWA

Superbrands 2012, untuk merk Roma dari Nielsen & Tempo.

Superbrands 2012, for the brand Roma from Nielsen & Tempo.

Great Performing Brand in Social Media 2012 untuk Roma


Malkist Cracker, dari Frontier Consulting Group.

Great Performing Brand in Social Media 2012 for Roma Malkist


Cracker, from Frontier Consulting Group.

Great Performing Brand in Social Media 2012 untuk Beng Beng,


dari Frontier Consulting Group.

Great Performing Brand in Social Media 2012 for Beng Beng,


from Frontier Consulting Group.

Great Performing Brand in Social Media 2012 untuk Astor, dari


Frontier Consulting Group.

Great Performing Brand in Social Media 2012 for Astor, from


Frontier Consulting Group.

Top Brand 2012 untuk Kopiko, dari Frontier Consulting Group.

Top Brand 2012 for Kopiko, from Frontier Consulting Group.

Superbrands 2012 untuk merk Kopiko, dari Nielsen & Tempo.

Superbrands 2012 for the brand Kopiko, from Nielsen & Tempo.

Best Innovative Program Award 2012, untuk Slai Olai dari Jatis.

Best Innovative Program Award 2012, for Slai Olai from Jatis

Penerbit Obligasi Terbaik tahun 2012, dari Majalah Investor.

Best Issuer of Bonds 2012, from Majalah Investor.

Obligasi Syariah Mudharabah Terbaik tahun 2012, dari Majalah


Investor.

Best Issuer of Syariah Mudharabah Bond 2012, from Majalah


Investor.

Best of the Best 2012 awards, dari majalah Forbes Indonesia.

Best of the Best 2012 awards, from Forbes Indonesia.

Disamping itu, Perseroan juga telah memiliki:

In addition, the Company has:

Sertifikat Halal, dari Majelis Ulama Indonesia.

Halal Certification, from Majelis Ulama Indonesia.

Sertifikat Hygiene and Sanitary (H&S certificate), dari The National


Agency for drug and food control of Republic of Indonesia.

Hygiene and Sanitary Certificate (H&S Certificate), from The


National Agency for Drug and Food Control of the Republic of
Indonesia.

Sertifikat ISO 22000-2005.

ISO 22000-2005 Certification.

Sertifikat ISO 9001:2008.

ISO 9001:2008 Certification

2012

LAPORAN TAHUNAN
ANNUAL REPORT

21

ANALISIS DAN
PEMBAHASAN MANAJEMEN

MANAGEMENT ANALYSIS AND


DISCUSSION

Berikut adalah pokok pokok analisis dan pembahasan management


berdasarkan hasil kinerja operasional Perseroan yang tercermin dalam
Laporan Keuangan tahun 2012 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan
Publik Mulyamin Sensi Suryanto & Lianny dengan pendapat wajar
tanpa pengecualian sebagaimana terlampir dalam Laporan Tahunan
PT. Mayora Indah Tbk. tahun 2012 ini.

The following is the management analysis and discussion based on


the Company's operational performance as reflected in the 2012
Financial Report audited by the Public Accountant Mulyamin Sensi
Suryanto & Lianny with an unqualified opinion attached to the 2012
Annual Report of PT. Mayora Indah Tbk.

Tinjauan Operasi

Review of Operations

Perseroan memiliki 6 (enam) divisi yaitu :


1. Divisi biskuit
2. Divisi kembang gula
3. Divisi wafer
4. Divisi coklat
5. Divisi kopi
6. Divisi makanan kesehatan

The Company has 6 (six) divisions as follows:


1. Biscuit Division
2. Candy Division
3. Wafer Division
4. Chocolate Division
5. Coffee Division
6. Healthy Food Division

Pada tahun 2012, divisi kopi memberikan kontribusi paling besar bagi
Perseroan. Disusul kemudian oleh konstribusi dari divisi biskuit,
divisi makanan kesehatan, divisi wafer, divisi kembang gula, dan divisi
coklat.

In 2012, the Coffee Division provided the largest contribution to the


Company. This was followed by the contribution of the biscuit division,
healthy food division, wafer division, candy division and chocolate
division.

Proses Produksi

Production Process

Proses Produksi Biskuit

Biscuit Production Process

Bahan baku seperti tepung terigu, gula, mentega dan lain-lain


dicampur dan diaduk dengan mixer hingga menjadi adonan.

The ingredients such as flour, sugar, butter, and other ingredients


are combined and mixed using a mixer until it forms into dough.

Terdapat berbagai jenis biskuit yang memerlukan proses sheeting


dan moulding yang berbeda sesuai dengan jenisnya.

There are a various types of biscuits which undergo different processes


of sheeting and moulding depending on the type of biscuit.

Adonan yang telah dibentuk kemudian dipanaskan melalui oven


dengan sistem ban berjalan. Setelah melalui conveyor pendingin,
biskuit dikemas dalam kemasan plastik, kemudian dimasukan kedalam
kotak karton dan siap dikirim ke gudang penyimpanan atau ke
distributor.

The dough that has been formed will be put into an oven using the
running tire system. After the products pass the cooling conveyor,
the biscuits are packed in plastic packaging and into carton boxes
and are now ready to be shipped to either the warehouse or to the
distributor.

Jenis biskuit yang dibuat tersebut secara garis besar dapat digolongkan
sebagai semi sweet, cracker dan cookies.

The types of biscuits produced can be categorized as semi sweet,


cracker and cookies.

Proses Produksi Kembang Gula

Candy Production Process

Bahan baku berupa gula, glukosa, minyak nabati, susu dan lain-lain
dicampur dan dimasak melalui cooker. Adonan yang dihasilkan
setelah melalui cooker conveyor dimasukan ke dalam mesin pembentuk
yang menghasilkan kembang gula dalam berbagai bentuk.

The ingredients such as sugar, glucose, vegetable oil, milk and other
ingredients are mixed and cooked using a cooker. The dough produced
after having gone through the cooker conveyor is placed into the
moulding machine to produce the desired form of candy.

Setelah melalui cooling tunnel dilakukan pembungkusan secara individu


dan kemudian dikemas dalam berbagai bentuk dan ukuran.

After having gone through the cooling tunnel, the candies are packed
into various packaging shapes and sizes.

Proses Produksi Wafer

Wafer Production Process

Bahan baku berupa tepung terigu, susu, telur, dan lain-lain dicampur
dan diaduk sehingga merupakan adonan butter. Setelah melalui
cetakan dan oven, adonan tersebut menjadi lembaran-lembaran
wafer, kemudian diberi lapisan lapisan cream, dilakukan berlapis lapis,
setelah dipotong dilakukan pengemasan.

The ingredients such as flour, sugar, eggs and other ingredients are
mixed until it forms into butter dough. After having undergone
moulding and the oven, the dough becomes sheets of wafer, after
which it is applied with cream, repeated in layers, and then sliced
and packed.

Untuk jenis wafer coating chocolate setelah dipotong dilapisi coklat


cair, baru kemudian dikemas.

For chocolate coated wafer, the product is coated with melted


chocolate after which it is packed.

Proses produksi Coklat

Chocolate Production Process

Bahan baku berupa gula, cairan kakao, bubuk coklat, susu dan lainlain dicampur dan diperhalus partikel partikelnya melalui refiner
sehingga berupa bubuk yang halus. Melalui proses pengadukan yang
intensif (counching) bubuk halus tersebut berubah menjadi cairan
coklat yang siap dicetak dan kemudian dikemas.

The ingredients such as sugar, melted cacao, chocolate powder, milk


and other ingredients are mixed and smoothened into fine particles
using a refiner resulting in a fine powder. Through the process of
intense mixing (counching), the fine powder turns into a melted
chocolate that is ready for moulding and then packed.

2012

LAPORAN TAHUNAN
ANNUAL REPORT

22
02

ANALISIS DAN
PEMBAHASAN MANAJEMEN

MANAGEMENT ANALYSIS AND


DISCUSSION

Proses Produksi Kopi

Coffee Production Process

Bahan baku berupa biji kopi dibersihkan, kemudian di grading untuk


memisahkan biji kopi tersebut sesuai dengan ukurannya.

The raw materials which are coffee beans are cleaned and undergo
grading to segregate the coffee beans according to size.

Biji kopi ini diroasting dengan temperatur tertentu sesuai dengan jenis
dan besarnya ukuran biji sehingga didapat hasil yang baik aromanya.
Kemudian dicampur dalam mixer, baru digiling menjadi berjenis jenis
bubuk kopi.

These coffee beans are then roasted at a specific temperature


depending on its type and size until the desired aroma is achieved.
It is then combined into a mixer after which it is grinded to become
various coffee powders.

Bubuk kopi ini dicampur dengan bahan baku lainnya seperti gula, susu
atau creamer, dan dibungkus sesuai dengan kemasan yang akan
diproduksi.

The coffee powder is mixed with other ingredients such as


sugar, milk or creamer and is then packed into various package
sizes.

Proses Produksi Cereal

Cereal Production Process

Berbagai jenis cereal melewati mesin dryer untuk menjalani proses


pengeringan dengan spesifikasi tertentu. Setelah itu masing masing
jenis cereal tersebut melewati proses grinding agar dihasilkan bubuk
yang lebih halus dan siap dicampur dengan bahan lainnya.

Various types of cereals go through a dryer machine in order to


achieve a specific drying condition. After which the various types of
cereals go through a grinding process in order to produce a finer
powder which is then ready to be mixed with other ingredients.

Bahan bahan cereal tersebut dan bahan baku lainnya seperti


susu, creamer, gula, atau coklat bubuk menjalani proses mixing
sehingga menjadi homogen, kemudian dibungkus sesuai dengan
jenis kemasannya.

The resulting cereal and other ingredients such as milk, creamer,


sugar or chocolate powder go through a mixing process until it
becomes a homogenous product which is then packed into various
packaging sizes.

Analisis Kinerja Keuangan komprehensif

Comprehensive Financial Analysis

Pada tanggal 31 Desember 2012 Jumlah Aset Lancar Perseroan dan


entitas anak adalah sebesar Rp. 5.314 milyard sedangkan pada tahun
2011, adalah sebesar Rp. 4.095 milyard.

As at 31 December 2012, the Total Current Assets of the Company


and its Subsidiaries amounted to Rp. 5,314 billion while in 2011 these
amounted to Rp. 4,095 billion.

Sementara Jumlah Aset Tidak Lancar pada tahun 2012 berjumlah


Rp. 2.989 milyard sedangkan pada tahun 2011 berjumlah Rp.2.505
milyard.

Meanwhile, Total Non-Current Assets in 2012 amounted to


Rp. 2,989 billion while in 2011 these amounted to Rp. 2,505
billion.

Total Aset Perseroan dan Entitas Anak pada tanggal 31 Desember


2012 adalah sebesar Rp. 8.303 milyard sedangkan pada tahun 2011
berjumlah Rp. 6.600 milyard.

The Total Assets of the Company and its Subsidiaries as at 31 December


2012 amounted to Rp. 8,303 billion while in 2011 these amounted to
Rp. 6,600 billion.

Jumlah Liabilitas Jangka Pendek Perseroan pada tanggal 31 Desember


2012 adalah sebesar Rp. 1.924 milyard, sementara tahun 2011 Rp.
1.846 milyard.

The Company's Current Liabilities as at 31 December 2012 totaled


Rp. 1,924 billion while in 2011 these amounted to Rp. 1,846 billion.

Sedangkan Jumlah Liabilitas Jangka Panjang Perseroan pada tanggal


31 Desember 2012 adalah sebesar Rp. 3.310 milyard naik sebesar 42,1
% dibandingkan tahun 2011 yang besarnya Rp. 2.329 milyard.

Meanwhile, Long Term Liabilities as at 31 December 2012 amounted


to Rp. 3,310 billion, an increase of 42.1% compared to 2011 which
amounted to Rp. 2,329 billion.

Total Liabilitas Perseroan pada tanggal 31 Desember 2012 adalah


sebesar Rp. 5.235 milyard sedangkan Jumlah Liabilitas Perseroan pada
tahun 2011 adalah sebesar Rp. 4.175 milyard.

Total Liabilities of the Company as at 31 December 2012


amounted to Rp. 5,235 billion while in 2011 these amounted to
Rp. 4,175 billion.

Sementara Jumlah Ekuitas pada tanggal 31 Desember 2012 adalah


sebesar Rp. 3.068 milyard naik sebesar 26,5 % dibanding tahun 2011
yang Rp. 2.425 milyard.

Meanwhile, Total Shareholders Equity as at 31 December 2013


amounted to Rp. 3,068 billion, an increase of 26.5% compared to
2011 which amounted to Rp. 2,424 billion.

Pendapatan Perseroan selama tahun 2012 tercatat sebesar Rp. 10.511


milyard. Sedangkan jumlah pendapatan Perseroan selama tahun 2011
adalah sebesar Rp. 9.454 milyard. Atau naik sebesar 1.057 milyard.

Net Revenue of the Company for the year 2012 amounted to Rp.
10,511 billion while the revenue for 2011 amounted to Rp. 9,454
billion or an increase of Rp. 1,057 billion.

Jumlah Beban termasuk Beban Usaha, Beban Lain-Lain dan Beban


Pajak selama tahun 2012 adalah sebesar Rp. 1.601,2 milyard, sementara
tahun 2011 sebesar Rp. 1.174,9 milyard.

Total Expenses covering Operating Expenses, Other Expenses and


Income Tax for the year 2012 amounted to Rp. 1,601.2 billion while
in 2011 these amounted to Rp. 1,174.9 billion.

Untuk Pendapatan Komprehensif lain adalah sebesar negatif Rp. 1,6


milyard dan Rp. 340 juta masing-masing pada tahun 2012 dan 2011,
jumlah ini timbul akibat selisih kurs karena penjabaran laporan
keuangan; sedangkan Laba Komprehensif sebesar Rp. 744 milyard
pada tahun 2012 dan Rp. 483 milyard pada tahun 2011.

Other Comprehensive Revenue amounted to negative Rp. 1.6 billion


and Rp. 340 billion for the year 2012 and 2011 respectively, which
represents foreign exchange differential resulting from the translation
of the financial report while the Comprehensive Income amounted
to Rp. 744 billion in 2012 and Rp. 483 billion in 2011.

2012

LAPORAN TAHUNAN
ANNUAL REPORT

23

ANALISIS DAN
PEMBAHASAN MANAJEMEN

MANAGEMENT ANALYSIS AND


DISCUSSION

Perseroan menutup tahun 2012 dengan mencatatkan Laba Bersih


konsolidasi sebesar Rp. 744 milyard atau naik sebesar 53,7 % dari
tahun 2011 yang sebesar Rp. 484 milyard.

The Company ended the year 2012 with a Consolidated Net Income
of Rp. 744 billion or an increase of 53.7% from 2011 which amounted
to Rp. 484 billion.

Pada tahun 2012 arus Kas dan Setara Kas Bersih mengalami kenaikan
sebesar Rp. 1.014 milyard, terutama karena adanya dana yang diterima
dari hasil penerbitan Obligasi IV Mayora Indah dan Sukuk Mudharabah
II Mayora Indah Tahun 2012. Sedangkan pada tahun 2011 terjadi
penurunan arus Kas dan Setara Kas Bersih sebesar Rp. 147 milyard
yang terutama disebabkan oleh adanya pengeluaran untuk Aset Tetap.

In 2012, Cash and Cash Equivalent amounted to Rp. 1,014 billion


mainly due to proceeds from the issuance of Bonds Mayora IV year
2012 and Sukuk Mudharabah II Mayora Indah 2012. While in 2011,
Cash and Cash Equivalent decreased by Rp. 147 billion mainly due to
acquisition of Fixed Assets.

Kemampuan Membayar Hutang

Company's Solvency

Selain hutang dagang, hutang yang harus ditanggung oleh Perseroan


per tanggal 31 Desember 2012 adalah sebagai berikut:

Aside from accounts payable, the following are the other obligations
of the Company as at 31 December 2012:

Hutang kepada Pemegang Obligasi Mayora Indah III Tahun 2008,


yaitu sebesar Rp. 100.000.000.000,- (Seratus milyard Rupiah),
hutang obligasi ini akan jatuh tempo pada bulan Juni tahun 2013.

Due to the bondholders of Bond Mayora Indah III in year 2008


totaling Rp. 100,000,000,000 (one hundred billion rupiah) which
will mature in June 2013.

Hutang kepada Pemegang Sukuk Mudharabah I Mayora Indah


Tahun 2008, sebesar Rp. 200.000.000.000,- (Dua ratus milyard
Rupiah), hutang obligasi ini akan jatuh tempo pada bulan Juni
tahun 2013.

Due to the bondholders of Sukuk Mudharabah I Mayora Indah


in year 2008 totaling Rp. 200,000,000,000 (two hundred billion
rupiah) which will mature in June 2013.

Hutang kepada Pemegang Obligasi IV Mayora Indah Tahun 2012,


yaitu sebesar Rp. 750.000.000.000,- (Tujuh ratus lima puluh
milyard Rupiah), hutang obligasi ini baru akan jatuh tempo pada
tanggal 09 Mei 2019.

Due to the bondholders of Bond Mayora Indah IV in year 2012


totaling Rp. 750,000,000,000 (seven hundred and fifty billion
rupiah) which will mature in 09 May 2019.

Hutang kepada Pemegang Sukuk Mudharabah II Mayora Indah


Tahun 2012, sebesar Rp. 250.000.000.000,- (Dua ratus lima puluh
milyard Rupiah), hutang obligasi ini baru akan jatuh tempo pada
tanggal 09 Mei 2017.

Due to the bondholders of Sukuk Mudharabah II Mayora Indah


in year 2012 totaling Rp. 250,000,000,000 (two hundred and fifty
billion rupiah) which will mature in 09 May 2017.

Pinjaman Bank Jangka Pendek, sbb :

Short term Bank Borrowings is as follows :

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk


PT Bank Central Asia Tbk
PT Bank Mizuho Indonesia
PT Bank of Tokyo Mitsubishi UFJ
Jumlah :

Pinjaman Bank Jangka Panjang, sbb :

Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.

300.000.000.000,150.000.000.000,100.000.000.000,75.000.000.000,625.000.000.000,-

Long term Bank Borrowings is as follows :

PT Bank Central Asia Tbk


PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Mizuho Indonesia
PT Bank ANZ Indonesia
PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia
Jumlah :

Rp. 560.000.000.000,Rp. 500.000.000.000 ,Rp. 465.640.000.000,Rp. 273.529.411.764,Rp. 71.250.000.000,Rp.1.870.419.411.764,-

Diluar hutang hutang tersebut, hutang yang menjadi kewajiban


Perseroan adalah hutang yang timbul atas pembelian bahan baku dan
keperluan produksi. Pihak management berkeyakinan bahwa, tidak
akan ada kesulitan bagi Perseroan untuk memenuhi kewajiban
membayar hutangnya pada saat jatuh tempo.

Liabilities other than the above mentioned obligations are accounts


payables that arise principally from the purchase of raw materials and
production supplies. Management is confident that it will be able to
meet its obligation as it becomes due.

Rasio atas hutang tersebut adalah sbb:

The financial ratios relating to the Company's obligations are as


follows:

Tingkat likuiditas mencerminkan kemampuan Perseroan dan entitas


anak dalam memenuhi Liabilitas Jangka Pendek, diukur dengan

The Liquidity ratio reflects the ability of the Company and its Subsidiaries
to meet its short term obligations as manifested by the relationship

2012

LAPORAN TAHUNAN
ANNUAL REPORT

24
02

ANALISIS DAN
PEMBAHASAN MANAJEMEN

MANAGEMENT ANALYSIS AND


DISCUSSION

membandingkan Total Aset Lancar dengan Liabilitas Jangka Pendek.


Pada tanggal 31 Desember tingkat likuiditas Perseroan adalah 2,76 kali
dan 2,22 kali masing-masing pada tahun 2012 dan 2011.

between Total Current Assets and Total Current Liabilities. As at 31


December 2012 and 31 December 2011, the Company's Current Ratio
is 2.76 times and 2.22 times, respectively.

Tingkat Solvabilitas Perseroan dan Entitas Anak mencerminkan


kemampuan Perseroan dalam memenuhi liabilitas jangka pendek dan
jangka panjangnya yang tercermin dari perbandingan antara Total
Liabilitas berbeban bunga dengan Total Ekuitas (Solvabilitas Ekuitas)
dan perbandingan antara Total Liabilitas berbeban bunga dengan Total
Aset (Solvabilitas Aset).

The Solvency Level of the Company and its Subsidiaries shows the
ability of the Company to meet its short term and long term
obligations as evidenced by the comparison of Total Liabilities
bearing interest and Total Equity (Equity Solvency), and a comparison
between Total Liabilities bearing interest and Total Assets (Asset
Solvency).

Tingkat Solvabilitas Ekuitas Perseroan dan Entitas Anak pada tanggal


31 Desember 2012 dan 2011 adalah sebesar 1,23 kali dan 1,16 kali.
Sedangkan tingkat Solvabilitas Aset Perseroan dan Entitas Anak pada
tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 adalah sebesar 0,46 kali dan 0,42
kali.

The Equity Ratio of the Company and its Subsidiaries as at 31 December


2012 and 2011 is 1.23 times and 1.16 times, respectively. The Asset
Solvency Ratio of the Company and its Subsidiaries as at 31 December
2012 and 2011 is 0.46 times and 0.42 times, respectively.

Tingkat Kolektibilitas Piutang

Collectibility of Accounts Receivable

Sejak sebelum menjadi perusahaan publik pada tahun 1990 hingga saat
ini, Perseroan menjalin kerjasama dengan PT. Inbisco Niagatama Semesta
yang juga merupakan perusahaan yang terafiliasi (berelasi) dengan
Perseroan, selaku distributor tunggal untuk pasar domestik.
Tidak akan ada risiko piutang yang tidak tertagih yang harus ditanggung
oleh Perseroan atas kerjasama ini.

Even before the Company went public in 1990, the Company


had already commenced its distributorship agreement with
PT. Inbisco Niagatama Semesta, an affiliated company, as the sole
distributor for the domestic market. There is no collection risk with
respect to accounts receivable arising from this distributorship
agreement.

Perhitungan rasio dari kolektibilitas piutang tersebut adalah :

The accounts receivable ratio is determined as follows:

Rasio Kolektibilitas Piutang Lancar per 31 Desember 2012 dan


2011 adalah 99,93% dan 99,97%. Untuk rasio kolektibilitas
Piutang Ragu per 31 Desember 2012 dan 2011 adalah 0,03% dan
0,03%

The Collectibility of Accounts Receivable as at 31 December 2012 and


2011 is 99.93% and 99.97%, respectively. The ratio of Doubtful
Accounts as at 31 December 2012 and 2011 is 0.03% and 0.03%,
respectively.

Struktur Permodalan dan kebijakan management atas


struktur permodalan tersebut adalah:

The Equity Structure and Management Policy on Equity


Structure are as follows:

Struktur Permodalan yang diambil oleh management pada tahun 2012


The Equity Structure that management adopted in 2012 is 65% from
adalah sebesar 65% berasal dari pinjaman bank dan sebesar 35% dari
bank borrowing and 35 from bonds obligation which are:
surat utang, yaitu :
Liabilitas Jangka Pendek sebesar | Short term bonds borrowing
Rp. 625 milyard
Liabilitas Jangka Panjang sebesar | Long term bonds borrowing
Rp. 1.864 milyard
Obligasi III Mayora Indah | Bonds Mayora Indah III
Rp. 100 milyard
Sukuk Mudharabah I | Sukuk Mudharabah I
Rp. 200 milyard
Obligasi IV Mayora Indah | Bonds IV Mayora Indah
Rp. 750 milyard
Sukuk Mudharabah II | Sukuk Mudharabah II
Rp. 250 milyard
Pihak management berpendapat bahwa untuk pertumbuhan Perseroan
dimasa depan, struktur permodalan Perseroan ini masih sangat sehat.

Management believes that in order to support the Company's future


growth, the above equity structure is very sound.

Bahasan mengenai ikatan yang material untuk investasi


barang modal

Discussion on Material Engagement for Capital Goods


Investment

Sampai dengan 31 Desember 2012, Perseroan dan Entitas Anak tidak


mempunyai ikatan yang dapat memberikan pengaruh material terhadap
laporan keuangan selain yang telah diungkapkan dalam Laporan
Keuangan sehubungan dengan investasi barang modal.

As at 31 December 2012, the Company and its Subsidiaries have no


material commitments for capital goods which will affect the financial
statements other than those already disclosed in the financial
statements with respect to capital goods investment.

Informasi dan Fakta material yang terjadi setelah tanggal


laporan Akuntan

Information and Material Facts after the Auditor's


Report:

Pada tanggal 31 Januari 2013, Perseroan memperoleh fasilitas pinjaman


Committed Long Term dengan jumlah maksimum sebesar Rp. 300
milyard untuk keperluan modal kerja dari PT. Bank of Tokyo-Mitsubishi

On 31 January 2013, the Company obtained a Committed Long Term


bank facility with the maximum credit limit of Rp. 300 billion for
working capital requirements from PT. Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ

2012

LAPORAN TAHUNAN
ANNUAL REPORT

25

ANALISIS DAN
PEMBAHASAN MANAJEMEN

MANAGEMENT ANALYSIS AND


DISCUSSION

UFJ dengan tingkat suku bunga sebesar JIBOR + 2,00 % per tahun dan
jatuh tempo tanggal 31 Januari 2018.

which bears interest at JIBOR + 2.00 % per annum and which will
mature on 31 January 2018.

Namun sampai tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasi,


fasilitas tersebut belum digunakan.

Up until the completion of the consolidated report, the above facility


has not been utilized.

Prospek Usaha Perseroan dikaitkan dengan kondisi industri,


ekonomi secara umum dan pasar Internasional

The Business Prospect of the Company is related to the


conditions of the consumer goods industry, the economy
in general and the international market

Barang konsumsi tidak dapat dilepaskan dan menjadi bagian penting


dari kehidupan manusia.Tingkat polulasi yang tinggi dan meningkatnya
daya beli masyarakat akan turut meningkatkan pemenuhan akan
kebutuhan terhadap barang konsumsi, termasuk permintaan terhadap
produk produk yang dihasilkan oleh Perseroan.

Consumer goods cannot be overlooked and is an integral part of


people's daily lives. The large population and increasing buying power
of consumers will drive to an increased demand for consumer goods
including demand for products which the Company produces.

Dalam Masterplan Ekonomi, Indonesia diproyeksikan menjadi negara high Income


pada tahum 2025

Sumber: KEN, Proyeksi Ekonomi Indonesia 2011-2045

Dan pertumbuhan populasi produktif akan mendukung pertumbuhan


ekonomi yang pesat, stabil dan berdaya beli.

The growth of the productive population will also drive an economy


that is rapid, stable and has the buying power.
Nilai Konsumsi makanan
akan bertambah sejalan
dengan pertumbuhan
jumlah penduduk dan
peningkatan daya beli
masyarakat, terutama
makanan praktis atau
siap saji
Konsumsi makanan per
kapita diproyeksikan akan
naik dari Rp.2.5 juta di tahun
2010 menjadi Rp 3.7 juta di
tahun 2015

Sumber: Business Monitor International: Indonesia Food & Drink Report, Q1 2011

2012

LAPORAN TAHUNAN
ANNUAL REPORT

26
02

ANALISIS DAN
PEMBAHASAN MANAJEMEN

MANAGEMENT ANALYSIS AND


DISCUSSION

Perbandingan antara target/proyeksi pada awal tahun buku dengan


hasil yang dicapai (realisasi) mengenai Pendapatan, Laba dan
struktur permodalan.

Comparison between target/projection at the beginning of the year


and actual results (realization) with respect to Revenue, Profit and
Equity Structure

Sebagaimana telah disampaikan dalam laporan Direksi, Target


Pendapatan yang ingin dicapai oleh Perseroan pada tahun 2012
adalah sebesar Rp. 11,4 milyard dan realisasinya adalah sebesar Rp.
10,5 milyard.

The targeted revenue that the Company wanted to achieve for the
year 2012 was Rp. 11.4 billion while realization was Rp. 10.5 billion.

Dari total pendapatan itu, Laba yang ditargetkan untuk dicapai


adalah sebesar Rp. 646 milyard dan realisasinya adalah sebesar
Rp. 744 milyard.

From this targeted revenue, the target profit was Rp. 646 billion
while realization was Rp. 744 billion.

Kebijakan dividen merupakan suatu kebijakan yang ditetapkan

Dividend policy is a policy adopted by the Company to determine

oleh perusahaan untuk menetapkan berapa bagian dari laba bersih


yang akan dibagikan sebagai dividen kepada para pemegang saham,
dan berapa bagian dari laba bersih itu akan ditanamkan kembali
sebagai laba yang ditahan untuk reinvestasi.

how much of the net profit shall be declared as dividend to the


shareholders and how much of the net profit shall be retained for
reinvestment.

Besarnya dividen Perseroan dibayarkan berdasarkan keputusan


yang diambil dalam Rapat Umum Pemegang Saham dengan
mempertimbangkan :

Laba yang berhasil diperoleh,

Jumlah kas, dan

Anggaran modal yang harus dikeluarkan ditahun yang akan


datang

The amount of Company dividend to be paid is based on the decision


affirmed during the Annual General Shareholders Meeting under the
following considerations:
Profit realized
Amount of cash, and
Budget for capital expenditure for the coming year.

Sambil tetap membagikan keuntungan yang diperoleh kepada para


pemegang saham dalam bentuk dividen tunai, pihak management
juga selalu memperhatikan bahwa Perseroan tetap harus memiliki
ketersediaan dana yang mampu mendukung Modal Kerja Perseroan
dan perluasan usaha yang ditargetkan untuk terus bertumbuh.
Pembagian dividen Perseroan selama 2 tahun terakhir adalah sbb :

While cash dividends are distributed to shareholders, management


always takes into consideration that the Company should have
sufficient funds for working capital and planned expansion to support
growth. The distribution of dividends by the Company for the last 2
years is as follows:

Tahun Buku
Year Book

Tanggal Pembayaran Dividen

Jumlah Dividen per saham

Jumlah Dividen per tahun

2011

27 Juli 2012

Rp. 130,-

Rp. 99.655.920.000,-

2010

01 Agustus

Rp. 130,-

Rp. 99.655.920.000,-

Aspek Pemasaran atas produk yang dihasilkan Perseroan

Marketing Aspect of the products produced by the Company

Salah satu keunggulan dari Perseroan dalam aspek pemasaran adalah


Pangsa pasar produk Perseroan yang tidak terbatas pada pada usia,
lokasi maupun harga. Perseroan memiliki beragam jenis produk yang
dapat memenuhi permintaan semua kalangan.

One of the competitive advantages of the Company in the aspect of


marketing is on market segmentation where the Company's products
are not limited to age, location as well as price. The Company has
various products that meet the demands of the various segments.

Strategi Pemasaran dan Pangsa Pasar Perseroan tidak banyak berubah


dibandingkan dengan yang telah dijalankan pada tahun tahun
sebelumnya.

The Company's Marketing Strategy and Market Segmentation have


not materially changed compared to those already implemented in
the preceding years.

Kwalitas, harga serta produk yang memenuhi selera dan kebutuhan


konsumen masih merupakan tiga hal penting untuk memperoleh
pangsa pasar yang terus bertumbuh.

Quality, price and products that meet the taste and needs of the
consumers are still the three important factors that drive continued
growth of the Company's market share.

Untuk itu, Perseroan terus menerus mempertahankan kwalitas produk


sambil terus memperkenalkan produk produk baru seiring dengan
perkembangan masyarakat.

In view of this, the Company continues to maintain its product quality


while at the same time introduces new products in line with the
demand trends of the consumers.

2012

LAPORAN TAHUNAN
ANNUAL REPORT

27

ANALISIS DAN
PEMBAHASAN MANAJEMEN

MANAGEMENT ANALYSIS AND


DISCUSSION

Realisasi Penggunaan Dana hasil Penawaran Umum

Realization of the Planned Utilization of Bonds Issue

Dana yang diperoleh dari Penawaran Umum Obligasi IV Mayora Indah


dan Sukuk Mudharabah II Mayora Indah yang diterbitkan pada tahun
2012 digunakan sesuai dengan rencana penggunaan dana
sebagaimana yang telah diungkapkan dalam prospektus saat Obligasi
dan Sukuk tersebut diterbitkan. Tidak ada perubahan Penggunaan
dana yang diatur dalam Peraturan Bapepam Nomor X.K.4,
sebagaimana telah disampaikan dalam Laporan Direksi.

The funds generated from Bond Mayora Indah IV and Sukuk


Mudharabah II Mayora Indah which were issued in 2012 were utilized
according to the planned use of funds as disclosed in the prospectus
at the time of Bond and Sukuk issue. There are no changes in the use
of proceeds based on Bapepam Regulation Number X.K.4, as submitted
by the Director's Report.

Kesiapan menjelang jatuh tempo Obligasi Mayora Indah


III dan Sukuk Mudharabah I

Preparation for the due date of Bond Mayora Indah III


and Sukuk Mudharabah I

Obligasi Mayora Indah III sejumlah Rp. 100.000.000.000,- (seratus


milyard Rupiah) dan Sukuk Mudharabah I Mayora Indah senilai
Rp. 200.000.000.000,- (dua ratus milyard Rupiah) yang diterbitkan
pada tahun 2008 akan jatuh tempo pada tanggal 05 Juni 2013. Untuk
itu, Perseroan telah menyediakan dana untuk melunasi pokok dan
bunga Obligasi maupun pokok dan bagi hasil Sukuk kepada para
Pemegang Obligasi dan Sukuk pada saat jatuh tempo.

Bond Mayora Indah III amounting to Rp. 100,000,000,000.- (one


hundred billion Rupiah) and Sukuk Mudharabah I Mayora Indah
amounting to Rp. 200,000,000,000.- (two hundred billion Rupiah)
which were issued in 2008 will mature on 05 June 2013. In line with
this, the Company has set aside funds to cover the principal plus
interest of the bond and the profit sharing for Sukuk to be paid to all
Bond and Sukuk holders upon their maturity.

Informasi Material

Material Information

Selama tahun 2012, Perseroan tidak melakukan Penggabungan/


Peleburan Usaha, Akuisisi, Retrukturisasi hutang/modal, atau traksaksi
lain yang sifatnya material dan luar biasa.

During 2012, the Company did not undertake any Merger and
Acquisition, Restructuring of Debt or Capital, or transactions that are
extraordinary in nature.

Investasi

Investment

Laporan arus kas konsolidasian disusun dengan menggunakan metode


langsung dengan mengelompokkan arus kas dalam aktivitas operasi,
investasi dan pendanaan.

The consolidated statement of cash flows is prepared using the direct


method approach where cash flows are grouped into operating,
investing and financing activities.

Karenanya semua investasi yang bersifat jangka pendek dikelompokan


dalam Kas dan Setara kas. Sifatnya sangat likuid dan dapat segera
dikonversikan menjadi kas pada saat jatuh tempo, yaitu dalam jangka
waktu tiga bulan atau kurang sejak ditempatkan.

Accordingly, all short term investments are grouped under Cash and
Cash Equivalent. This has the characteristics of being liquid and can
converted into cash upon maturity covering a period of three months
or less from the date of placement.

Investasi ini tidak dijaminkan dan tidak dibatasi pencairannya.

These investments are not used as collateral and have no restriction


with respect to termination.

Ekspansi

Expansion

Perseroan tidak melakukan ekspansi baru diluar bidang usaha


Perseroan yang telah ada sebelumnya. Semua pengembangan yang
dilakukan, hanya melanjutkan program tahun sebelumnya, yaitu
dalam bentuk pengembangan lokasi dan penambahan kapasitas
produksi untuk pabrik Perseroan dan Entitas Anak .

There is no expansion being done outside the Company's existing


scope of business. All expansion programs are a continuation of the
program of last year which covers market development and an
increase in installed capacity of the Company's and its Subsidiaries'
manufacturing facilities.

Selama tahun 2012, Perseroan tidak melakukan divestasi,


penggabungan/peleburan usaha, akuisisi, restrukturisasi utang/modal,
dan transaksi yang mengandung benturan kepentingan baru yang
sifatnya luar biasa atau nilainya besar sehingga harus diumumkan
kepada publik.

Throughout 2012, the Company did not undertake any divestment,


merger or acquisition, debt equity restructuring and new material
transactions involving conflict of interest which require disclosure to
the public.

Transaksi yang mengandung Benturan Kepentingan dan


Sifat Transaksi dengan Afiliasi (Pihak yang Berelasi)

Conflict of Interest and Transactions with Affiliates

Transaksi dengan pihak yang berelasi yang nilainya material hanyalah


transaksi antara Perseroan dengan PT. Inbisco Niagatama Semesta
selaku distributor tunggal. Kerjasama antara Perseroan dengan
PT. Inbisco Niagatama Semesta ini telah terjalin sebelum Perseroan

Transactions with an affiliated company involving material transactions


cover only the transactions with PT. Inbisco Niagatama Semesta as
the Company's sole distributor. The collaboration with PT. Inbisco
Niagatama Semesta has existed before the Company went public

2012

LAPORAN TAHUNAN
ANNUAL REPORT

28
02

ANALISIS DAN
PEMBAHASAN MANAJEMEN

MANAGEMENT ANALYSIS AND


DISCUSSION

menjadi perusahaan publik, dan hubungan kerjasama ini telah


dicantumkan dalam prospektus saat Perseroan melakukan penawaran
umum perdana pada tahun 1990.

and this collaboration has been disclosed in the Company's prospectus


when the Company made an initial public offering in 1990.

Transaksi lainnya adalah penempatan rekening koran dan deposito


pada PT Bank Mayora, transaksi penyewaan gudang dan kantor dari
Entitas Anak kepada PT. Inbisco Niagatama Semesta namun nilai
traksaksinya tidak material. Transaksi sewa menyewa gedung antara
Perseroan dengan PT. Unita Branindo. Dan sewa menyewa tanah
dan bangunan dengan entitas anak, itu pun nilai transaksinya tidak
material.

Additional transactions include the maintenance of current account


and time deposit placement with PT Bank Mayora, rental of warehouse
and office space by a subsidiary to PT Inbisco Niagatama Semesta
although the value of this transaction is not material. The Company
also rents office space from PT Unita Branindo as well as the rent of
land and buildings to subsidiary companies although the value of this
transaction is not material.

Perubahan Peraturan Perundang undangan yang


berpengaruh signifikan terhadap perusahaan dan
dampaknya terhadap laporan keuangan

Changes in Government Regulations that have a significant


Impact to the Financial Statements

Tidak ada Perubahan Peraturan Perundang undangan yang


berpengaruh signifikan terhadap Perseroan dan Entitas Anak yang
memberikan dampak terhadap laporan keuangan.

There have been no changes in government regulations that


significantly affect the Financial Report of the Company and its
Subsidiaries.

Perubahan kebijakan akuntansi, alasan dan dampaknya


terhadap laporan keuangan

Changes in Accounting Policies, Rationale and impact on


the Financial Statements

Laporan keuangan konsolidasian disusun dengan menggunakan


Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia, meliputi pernyataan dan
interpretasi yang diterbitkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan
Ikatan Akuntan Indonesia dan Peraturan No. VIII.G.7 tentang
Penyajian dan Pengungkapan Laporan Keuangan Emiten atau
Perusahaan Publik, Lampiran Keputusan Ketua Badan Pengawas
Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam dan LK) No. Kep347/BL/2012 tanggal 25 Juni 2012.

The consolidated financial statements have been prepared in


accordance with the Indonesian Accounting Standards (PSAK),
including statements and interpretations issued by the Financial
Accounting Standards Board of the Indonesian Institute of Accountants
(IAI) and the Regulation of the Capital Market and Financial Institutions
Supervisory Agency No. VIII.G.7 regarding the Preparation and
Presentation of Financial Statements of Public Companies, Attachment
Decision of the Chairman of the Capital Market and Financial
Institutions Supervisory Agency (Bapepam dan LK) No. Kep347/BL/2012 dated 25 June 2012.

Kebijakan akuntansi yang diterapkan dalam penyusunan laporan


keuangan konsolidasian untuk tahun yang berakhir 31 Desember
2012 adalah konsisten dengan kebijakan akuntansi yang diterapkan
dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian untuk tahun
yang berakhir tanggal 31 Desember 2011, kecuali dampak penerapan
beberapa PSAK yang telah direvisi efektif sejak tanggal 1 Januari
2012.

The accounting policies adopted in the preparation of the Company's


consolidated financial statements for the year ended 31 December
2012 is consistent with the accounting policies adopted for the year
ended 31 December 2011, except for the effects of certain Indonesian
Accounting Standards which were revised effective 01 January 2012.

Selama tahun 2012, Perseroan tidak melakukan perubahan kebijakan


akuntansi yang memberikan dampak signifikan terhadap Laporan
Keuangan Perseroan.

There are no changes in the accounting policies that have significant


impact on the Company's consolidated Financial Statements.

2012

LAPORAN TAHUNAN
ANNUAL REPORT

29

TATA KELOLA
PERUSAHAAN

CORPORATE
GOVERNANCE

Uraian Tugas serta Tanggung Jawab


Dewan Komisaris & Direksi

Duties and Responsibilities of the Board of Commissioners


and Directors

Pada dasarnya Tugas dan Wewenang Dewan Komisaris Perseroan


diatur dalam pasal 20 Anggaran Dasar Perseroan, sementara tugas
dan wewenang Direksi Perseroan diatur dalam pasal 17.

In general the duties and authority of the Board of Commissioners


are specified in article 20 of the Company's Articles of Association
while the responsibility and authority of the Board of Directors are
specified in article 17.

Pada saat ini Dewan Komisaris Perseroan terdiri dari satu orang
Komisaris Utama dan empat orang anggota Komisaris, dua diantaranya
merupakan Komisaris Independent dan salah seorangnya merangkap
sebagai Komisaris Independen sekaligus Ketua Komite Audit.

At present, the Board of Commissioners consists of one President


Commissioner and four Commissioners whereby two of the
Commissioners are Independent Commissioners and one of the
Independent Commissioners also acts as the Head of the Audit
Committee.

Secara garis besar dapat dikatakan bahwa tugas utama dari Dewan
Komisaris adalah mengawasi pengurusan Perseroan yang dilakukan
oleh Direksi dan memberikan nasihat kepada Direksi jika diperlukan
.

On an overall basis, the responsibility of the Board of Commissioners


is to supervise the management of the Company conducted by the
Board of Directors and if needed, to provide advice to the Board of
Directors.

Sedangkan Direksi bertanggung jawab penuh dalam melaksanakan


tugasnya untuk kepentingan Perseroan dalam mencapai maksud dan
tujuannya. Setiap anggota Direksi wajib dengan itikad baik dan penuh
tanggung jawab menjalankan tugasnya dengan mengindahkan
peraturan perundang undangan yang berlaku.

Meanwhile, the Board of Directors is fully responsible in discharging


their duties to pursue the interest of the Company towards achieving
its objective and target. Each Director is duty bound in good faith
and fully accountable to perform their responsibilities in accordance
with existing regulation.

Saat ini, Direksi Perseroan terdiri dari seorang Direktur Utama dan
empat orang Direktur, dua orang diantaranya merupakan direktur
tidak terafiliasi yang masing masing mengemban tugas dibidangnya
masing masing dan wajib menjalankannya dengan penuh tanggung
jawab dan kehati hatian.

Currently, the Board of Directors consists of the President Director


and four Directors whereby two of the Directors are non-affiliated
and each director is responsible for overseeing their respective
functional areas, carried out with responsibility and prudence.

Ruang lingkup pekerjaan dan tanggung jawab masing masing anggota


direksi adalah sbb:

The scope of work and responsibilities of each of the members of the


Board of Directors are as follows:

Direktur Utama | President Director


Direktur Supply Chain | Supply Chain Director
Direktur Umum dan Operasional | General and Operations Director
Direktur Keuangan | Finance Director
Direktur Pemasaran | Marketing Director

:
:
:
:
:

Andre Sukendra Atmadja


Hendarta Atmadja
Wardhana Atmadja
Hendrik Polisar
Muljono Nurlimo

Frekuensi pertemuan dan tingkat kehadiran Dewan Komisaris, Direksi


dan Komite Audit Perseroan tidak ditentukan dalam peraturan tersendiri.
Namun baik Dewan Komisaris, Direksi, maupun Komite Audit Perseroan,
menjalankan tugasnya setiap hari kerja sebagaimana pekerja Mayora
lainnya. Jadwal pertemuan antara Dewan Komisaris dengan Direksi,
maupun antara Dewan Komisaris, anggota Direksi dan Komite Audit,
tidak dijadwalkan secara khusus namun dilaksanakan setiap saat bila
diperlukan. Selama tahun 2012, tingkat
pertemuan antara Dewan Komisaris, anggota Direksi dan Komite Audit
dilakukan lebih dari sepuluh kali.

The frequency of meeting among the Board of Commissioners,


Directors and the Audit Committee is not specified in the corporate
regulations. However, the Board of Commissioners, Directors and the
Audit Committee perform their respective responsibilities on a daily
basis similar to regular employees of Mayora. The meeting between
the Board of Commissioners and the Directors or between the Board
of Commissioners, Directors and the Audit Committee is not specifically
scheduled but is conducted on as needed basis. During 2012, meetings
between the Board of Commissioners, Directors and the Audit
Committee occurred more than ten times.

Prosedur penetapan, dasar penetapan dan besarnya


renumerasi anggota Dewan Komisaris dan Direksi,
serta hubungan antara remunerasi dengan kinerja
perusahaan

Procedure for the determining and the basis for


determining the compensation package of the Board of
Commissioners and Directors as well as the relationship
between compensation and Company performance

Prosedur penetapan dan besarnya renumerasi anggota Dewan Komisaris


dan Direksi Perseroan ditetapkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham.

The procedure for determining and the amount of compensation


package of the Company's Board of Commissioners and Directors are
decided during the General Shareholders Meeting.

2012

LAPORAN TAHUNAN
ANNUAL REPORT

30
02

TATA KELOLA
PERUSAHAAN

CORPORATE
GOVERNANCE

Keseluruhan pendapatan dalam bentuk gaji dan tunjangan yang


dibayarkan kepada Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan untuk
tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 masingmasing adalah sebesar Rp. 14.154 juta dan Rp. 9.260 juta.

The total salaries and fringe benefits paid to the Company's Board
of Commissioners and Directors for the year ended 31 December
2012 and 2011 amounted to Rp. 14,154 million and Rp. 9,260 million,
respectively.

Kebijakan Perusahaan dan pelaksanaannya tentang frekwensi


rapat Dewan Komisaris dan Direksi termasuk rapat gabungan
antara Komisaris bersama direksi dan tingkat kehadiran
anggota Dewan Komisaris dan Direksi dalam rapat tersebut

Policy on the frequency of the meeting of the Board of


Commissioners and Directors including combined meeting
and the level of attendance of the Board of Commissioners
and Directors at this meeting

Frekuensi pertemuan dan tingkat kehadiran Dewan Komisaris, Direksi


dan Komite Audit Perseroan tidak ditentukan dalam peraturan tersendiri.
Namun baik Dewan Komisaris, Direksi, maupun Komite Audit Perseroan,
menjalankan tugasnya setiap hari kerja sebagaimana pekerja Mayora
lainnya. Jadwal pertemuan antara Dewan Komisaris dengan Direksi,
maupun antara Dewan Komisaris, anggota Direksi dan Komite Audit,
tidak dijadwalkan secara khusus namun dilaksanakan setiap saat bila
diperlukan. Selama tahun 2012, tingkat pertemuan antara Dewan
Komisaris, anggota Direksi dan Komite Audit dilakukan lebih dari sepuluh
kali.

The frequency of meetings among the Board of Commissioners,


Directors and the Audit Committee is not specified in the corporate
regulations. However, the Board of Commissioners, Directors and the
Audit Committee perform their respective responsibilities on a daily
basis similar to regular employees of Mayora. The meeting between
the Board of Commissioners and the Directors or between the Board
of Commissioners, Directors and the Audit Committee is not specifically
scheduled but is conducted on as needed basis. During 2012, meetings
between the Board of Commissioners, Directors and the Audit
Committee occurred more than ten times.

Keputusan RUPS tahun sebelumnya dan realisasinya pada


tahun buku, serta alasan dalam hal terdapat keputusan yang
belum direalisasikan

Decision of AGM in preceding year and realization during


the current year including reasons for the non-realization
of previous decision

Pada hari Senin tanggal 18 Juni 2012 bertempat di Hotel Aryaduta


Lippo Village, Lippo Karawaci, Tangerang, Perseroan telah
menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan yang
memutuskan hal hal sbb :

On Monday, 18 June 2012, at Hotel Aryadutta Lippo Village,


Lippo Karawaci, Tangerang, the Company held its Annual
General Shareholders Meeting which decided and resolved the
following:

1. Menyetujui Laporan Tahunan Direksi mengenai jalannya


Perseroan tahun buku 2011.
2. Mengesahkan neraca dan perhitungan laba/rugi untuk tahun
buku 2011.
3. Menetapkan penggunaan keuntungan tahun buku 2011 dan
memberikan kuasa kepada Direksi Perseroan untuk menentukan
pelaksanaannya sesuai Undang Undang dan Peraturan yang
berlaku.
4. Memberikan wewenang penuh kepada Direksi untuk menunjuk
Akuntan Publik Perseroan untuk tahun buku 2012, dan untuk
menetapkan jumlah honorarium Akuntan Publik tersebut beserta
persyaratan lainnya.
5. Persetujuan penetapan renumerasi bagi anggota Direksi dan
Komisaris Perseroan.
6. Laporan Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum Obligasi IV
Mayora Indah Tahun 2012 dan Sukuk Mudharabah II Mayora
Indah Tahun 2012.

1. Approval of the Management Report of the Directors with respect


to the execution of the Company for the year 2011.
2. Approval of the balance sheet and the profit and loss statement
for year 2011.
3. Determination on the use of net profit for the year 2011 and
granted authority to the Board of Directors for its execution in
accordance with existing laws and regulations.

Seluruh keputusan dalam rapat tersebut telah direalisasikan


sepenuhnya sebagaimana yang diputuskan dalam rapat.

All decisions during the AGM have been fully realized in accordance
with those decisions.

Penjelasan untuk keputusan No.3 adalah :

Explanation for decision No.3:

Menyisihkan sejumlah Rp. 2.000.000.000,- (dua milyard Rupiah)


sebagai Dana Cadangan Perseroan.

Allocate Rp. 2,000,000,000.- ( two billion Rupiah ) as reserve in


Appropriated Retained Earnings.

Sebesar Rp. 99.655.920.000,- (Sembilan puluh sembilan milyard


Enam ratus lima puluh lima juta Sembilan ratus dua puluh ribu
Rupiah) digunakan sebagai Dividen Tunai, yang akan dibagikan
kepada 766.584.000 (tujuh ratus enam puluh enam juta lima
ratus delapan puluh empat ribu) saham atau sebesar Rp.130,(Seratus tiga puluh Rupiah) per saham.

The amount of Rp. 99,655,920,000.- ( ninty nine billion six hundred


fifty five million nine hundred twenty thousand Rupiah) as cash
dividends which is distributed to 766,584,000 ( seven hundred
sixty six million five hundred eighty four thousand shares or
equivalent to Rp.130,- ( one hundred thirty Rupiah ) per share.

4. Granted full authority to the Board of Directors to appoint the


Public Accountant for the year 2012 and determine the
accountant's professional fees including other terms and
conditions.
5. Approval of the compensation package of Board of Directors and
Commissioners of the Company.
6. Approval of Report on the use of the proceeds of Bond Mayora
Indah IV year 2012 dan Sukuk Mudharabah II Mayora Indah year
2012.

2012

LAPORAN TAHUNAN
ANNUAL REPORT

31

TATA KELOLA
PERUSAHAAN

CORPORATE
GOVERNANCE

Sisanya sebesar Rp. 369.371.951.566,- (Tiga ratus enam puluh


sembilan milyard, Tiga ratus tujuh puluh satu juta, Sembilan
ratus lima puluh satu ribu Lima ratus enam puluh enam Rupiah)
dimasukkan sebagai Laba yang Ditahan.

The balance of Rp. 369,371,951,566.- ( three hundred sixty nine


billion three hundred seventy one million nine hundred fifty one
thousand five hundred sixty six Rupiah) is put into Retained
Earnings.

Dividen dimaksud telah dibayarkan kepada para Pemegang Saham pada


tanggal 27 Juli 2012.

Dividend payment to Shareholders was done on 27 July 2012.

Realisasi dari keputusan No.4 adalah : Perseroan telah menunjuk Kantor


Akuntan Publik Mulyamin, Sensi, Suryanto dan Liany untuk bertindak
selaku Akuntan Publik atas Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun
buku 2012.

Realization of decision No. 4 is as follows: The Company appointed


Public Accountant Mulyamin, Sensi, Suryanto and Liany as its
Public Accountant for financial year 2012.

Sedangkan realisasi dari keputusan No.5 adalah : besarnya gaji atau


honorarium dan tunjangan bagi Dewan Komisaris tidak lebih besar dari
50% dari besarnya gaji atau honorarium dan tunjangan yang diterima
oleh Direksi Perseroan. Besarnya gaji atau honorarium
dan tunjangan bagi Dewan Komisaris dan Direksi pada tahun 2012 adalah
sebesar Rp. 14,15 milyard.

While the realization of decision No. 5 is as follows: The salary and


fringe benefits of the Board of Commissioners does not exceed 50%
of the salary and fringe benefits of the Board of Directors. The total
salary and fringe benefits paid to the Board of Commissioners and
Directors totaled Rp. 14.15 billion.

Pengungkapan kebijakan perusahaan tentang penilaian


terhadap kinerja anggota Direksi

Disclosure on the policy regarding the performance of the


members of the Board of Directors

Direksi sebagai organ Perseroan bertugas dan bertanggung jawab


dalam mengelola Perseroan. Masing masing anggota Direksi harus
melaksanakan tugasnya dengan itikad baik dan mengambil keputusan
sesuai dengan pembagian tugas dan wewenangnya dibawah
koordinasi Direktur Utama untuk mencapai maksud dan tujuan
Perseroan.

The Board of Directors represents the corporate organ responsible


for managing the Company. Each member of the Board of Directors
should undertake his responsibility in good faith and undertake
decisions within his functional responsibility under the coordination
of the President Director in order to achieve the Company's goals and
objectives.

Kinerja masing masing anggota Direksi dinilai dari sejauh mana mereka
mampu memimpin jajarannya menjalankan fungsinya, mulai dari
menyusun strategi, proses pencapaian, hingga memperoleh target yang
ditetapkan dan mempertanggung jawabkan tugas yang
diembannya tersebut pada Rapat Umum Pemegang Saham sebagai
wujud akuntabilitas dalam pengelolaan Perseroan.

The performance of each Director is determined based on his ability


to lead his functional area beginning from strategy development, the
execution process and the performance result which are evaluated
during the Annual General Shareholders Meeting as a manifestation
of accountability in managing the affairs of the Company.

Komite Audit

Audit Committee

Dewan Komisaris Perseroan dalam melaksanakan tugas dan fungsinya


dibantu oleh Komite Audit Perseroan yang dipimpin oleh Komisaris
Independent Perseroan.

The Company's Board of Commissioners in discharging its


responsibility is assisted by the Audit Committee headed by an
Independent Commissioner.

Periode jabatan untuk Komite Audit adalah 4 (empat) tahun.

The tenure of the Audit Committee is 4 (four) years.

Nama dan Jabatan Komite Audit

Name and Position of the Audit Committee

Adapun anggota Komite Audit Perseroan per tanggal 31 Desember 2012


dijabat oleh :

The members of the Audit Committee as at 31 December is as


follows:

1. Tuan Ramli Setiawan, anggota Dewan Komisaris merangkap


Ketua Komite Audit
2. Nyonya Lenny Halim, anggota Komite Audit
3. Nyonya Yuyun Susanty, anggota Komite Audit

1. Mr. Ramli Setiawan, member of the Board of Commissioners and


concurrently Head of the Audit Committee
2. Ms. Lenny Halim, member of the Audit Committee
3. Ms. Yuyun Susanty, member of the Audit Committee

Riwayat Hidup Singkat anggota Komite Audit

Resume' of the Members of the Audit Committee

RAMLI SETIAWAN, Ketua Komite Audit, yang juga menjabat sebagai


Komisaris Independent

Mr. RAMLI SETIAWAN, Head of the Audit Committee who is also an


Independent Commissioner.

Warga Negara Indonesia, 66 tahun. Menjabat sebagai Komisaris Perseroan


sejak tahun 2008 sampai sekarang. Bergabung dengan Perseroan sejak
tahun 1995, menangani marketing lokal dan eksport, kemudian
membawahi Communication and General Affairs Perseroan. Sejak tahun
2003 sampai tahun 2008 menjabat sebagai Senior Advisor Perseroan.

Indonesian Citizen, 66 years of age. Has been a Company Commissioner


since 2008 until today. Joined the Company in 1995, was responsible
for marketing both in the domestic and export market and later
became Head of Corporate Communication and General Affairs. Since
2003 until 2008, he held the position of Corporate Senior Advisor.

2012

LAPORAN TAHUNAN
ANNUAL REPORT

32
02

TATA KELOLA
PERUSAHAAN

CORPORATE
GOVERNANCE

Menjalani pendidikan pada Fakultas Kedokteran Universitas Trisakti,


Jakarta.

Studied at the Faculty of Medicine, Universitas Trisakti, Jakarta.

Memangku jabatan ini berdasarkan Rapat dan Surat Keputusan


Penunjukkan pada tahun 2010, masa jabatannya akan berakhir pada
tahun 2014.

Has held his current position in accordance with the Meeting and
Appointment Letter in 2010 which indicates his tenure of office up to
2014.

LENNY HALIM, anggota Komite Audit

LENNY HALIM, Audit Committee member

Warga Negara Indonesia, 48 tahun. Menjabat sebagai anggota Komite


Audit sejak tahun 2010. Sebelumnya, bekerja pada PT. Mesida
General Contractor & Supplier. Kemudian bekerja sebagai auditor pada
Kantor Akuntan Publik Drs Thomas S.W & Rekan.

Indonesian Citizen, 48 years of age. Has held the position as member


of the Audit Committee since 2010. Previously worked for PT. Mesida
General Contractor & Supplier. Later worked as an auditor for Public
Accountant Drs Thomas S.W & Rekan.

Menyelesaikan Pendidikan Program Sarjana Muda Akuntansi Universitas


Trisakti.

Completed her education at the Faculty of Accountancy, Universitas


Trisakti, Jakarta.

Menjabat berdasarkan Rapat dan Surat Keputusan Penunjukkan pada


tahun 2010, masa jabatannya akan berakhir pada tahun 2014.

Has held her current position in accordance with the Meeting and
Appointment Letter in 2010 which indicates her tenure of office up
to 2014.

YUYUN SUSANTY, anggota Komite Audit

YUYUN SUSANTY, Audit Committee member

Warga Negara Indonesia, 38 tahun. Menjabat sebagai anggota Komite


Audit sejak tahun 2010. Sebelumnya bekerja sebagai manager akunting
PT. Sapta Warna Cemerlang. Dan pada PT. Mutiara Hexagon.

Indonesian Citizen, 38 years of age. Has held the position as member


of the Audit Committee since 2010. Previously worked as Accounting
Manager for PT. Sapta Warna Cemerlang and PT. Mutiara Hexagon.

Menyelesaikan Pendidikan pada Fakultas Akuntansi Universitas Trisakti,


Jakarta.

Completed her education at the Faculty of Accountancy, Universitas


Trisakti, Jakarta.

Berdasarkan Rapat dan Surat Keputusan Penunjukkan pada tahun


2010, masa jabatannya akan berakhir pada tahun 2014.

Has held her current position in accordance with the Meeting and
Appointment Letter in 2010 which indicates her tenure of office up
to 2014.

Pengungkapan independensi Komite Audit

Statement of Independence of the Audit Committee

Pada dasarnya, baik Komisaris, Komisaris Independent maupun anggota


Komite Audit merupakan pihak yang independent yang bekerja secara
profesional dan objektif.

Essentially, the Commissioner, Independent Commissioner and


members of the Audit Committee are independent who perform their
function professionally and objectively.

Untuk lebih mendukung independensi dalam pelaksanaan tugasnya,


Komisaris Independen yang juga merupakan Ketua Komite Audit dan
para anggota Komite Audit berasal dari pihak yang sama sekali tidak
mempunyai hubungan afiliasi dengan anggota Komisaris, Direksi maupun
Pemegang Saham Utama Perseroan dan tidak memiliki
saham Perseroan baik secara langsung maupun tidak langsung. Dapat
dipastikan bahwa Komite Audit Perseroan telah memenuhi kriteria
independensi, keahlian, pengalaman dan integritas yang dipersyaratkan
dalam ketentuan yang berlaku.

In order to further promote independence in carrying out their


responsibilities, the Independent Commissioner who heads the Audit
Committee and the members of the Audit Committee are parties who
are not related to the members of the Board of Commissioners,
Directors and or major shareholders of the Company as well as do
not own a share in the Company, either directly or indirectly. It is
ascertained that the Audit Committee meets the independence criteria,
competence, experience and integrity as required by the existing
regulations.

pengungkapan kebijakan perusahaan dan pelaksanaannya, tentang


frekuensi rapat Komite Audit dan tingkat kehadiran anggota Komite
Audit dalam rapat tersebut;

Disclosure on the Company's policy and execution on the frequency


of meeting and level of attendance of the members of the Audit
Committee during this meeting;

Seluruh anggota Dewan Komisaris, Direksi dan Komite Audit Perseroan


secara aktif hadir dan melaksanakan tugasnya setiap hari kerja. Pertemuan
antara Komisaris, Direksi dan Komite Audit Perseroan tidak selalu
dijadwalkan secara khusus, tetapi dilakukan setiap saat bilamana
diperlukan, adakalanya dalam satu minggu beberapa kali pertemuan,
namun adakalanya dalam satu bulan hanya satu kali saja. Tujuan dari
pertemuan itu adalah untuk memastikan bahwa seluruh pimpinan
perusahaan telah mengarahkan Perseroan dalam melaksanakan
aktifitasnya dengan baik dan benar sesuai dengan garis yang ditetapkan.

All members of the Board of Commissioners, Directors and the Audit


Committee are actively holding office and discharging their functions
on a daily basis. The meeting between the Commissioners, Directors
and the Audit Committee is not specifically scheduled but is being
held on an as needed basis, where at times several meetings are held
in a week but there are times when one meeting is held in one month.
The objective of this meeting is to ensure that the corporate leaders
in the organization are regularly engaging the Company into activities
that have been outlined.

2012

LAPORAN TAHUNAN
ANNUAL REPORT

33

TATA KELOLA
PERUSAHAAN

CORPORATE
GOVERNANCE

Uraian singkat pelaksanaan kegiatan Komite Audit pada


tahun buku sesuai dengan yang dicantumkan dalam piagam
(charter) Komite Audit;

Brief description of the conduct of the Audit Committee


for the year ended in accordance with the Audit Committee
Charter;

Kami menjalankan tugas Komite Audit sesuai dengan panduan yang


digariskan oleh peraturan yang berlaku, untuk mendukung Dewan
Komisaris dalam menjalankan fungsi pengawasan. Kami memberikan
pendapat secara profesional dan independen kepada Dewan Komisaris
terhadap suatu laporan atau kejadian, dan melaksanakan tugas tugas
lain yang berkaitan dengan tugas Dewan Komisaris untuk meminimalkan
risko perusahaan.

We have performed the duties of the Audit Committee in line with


the framework and existing regulation to support the Board of
Commissioners in its supervisory capacity. We have rendered
professional and independent opinion to the Board of Commissioners
on a certain report or incident, and performed other tasks related to
the responsibility of the Board of Commissioners to minimize the
Company's risk.

Pada tahun 2012, bersama sama dengan Komisaris kami telah melakukan
penelaahan atas Laporan Keuangan, evaluasi terhadap sistim
pengendalian internal, serta bekerja sama dengan Unit Audit Internal
untuk memantau pelaksanaan kebijakan yang telah disepakati.

In 2012, together with the Board of Commissioners, we have reviewed


the Financial Report, evaluated the internal control systems and
worked with Internal Audit to oversee the implementation of the
approved policies.

Hingga sejauh ini, Komite Audit tidak menemukan adanya kejadian yang
dapat memberikan pengaruh negatif atau kejadian yang
terjadi diluar batas kewajaran dan seluruh aktifitas yang dilaksanakan
telah sesuai dengan yang telah digariskan.

At this point, the Audit Committee has not found any incident
that has a negative impact, or events that are unusual in character,
and that all activities have been performed in accordance with the
policies.

Tidak ada penggantian Komite Audit selama tahun 2012, komite yang
telah dibentuk, telah bekerja sama secara erat dan saling mendukung
selama beberapa tahun.

There was no change in the members of the Audit Committee


throughout 2012; the Committee that has been set up has been
working closely and the members have supported each other during
these past few years.

Tugas dan Fungsi Sekretaris Perusahaan

Duties and Function of the Corporate Secretary

Segala hal yang berkaitan dengan tugas dan tanggung jawab Sekretaris
Perusahaan disesuaikan dengan Peraturan Bapepam dan Lembaga
Keuangan dan peraturan terkait lainnya.

The duties and responsibilities of the Corporate Secretary are based


on the Regulation of the Capital Market and Financial Institution
Agency and other related regulations.

Selain membantu memastikan bahwa Perseroan telah melakukan segala


sesuatunya sesuai dengan peraturan yang berlaku, seperti mengkoordinasi
pelaksanaan kewajiban Perseroan dalam melaksanakan Rapat Umum
Pemegang Saham baik Tahunan maupun Luar Biasa, melaksanakan
Paparan Publik dan lainnya Sekretaris Perusahaan juga harus mengikuti
perkembangan pasar modal, khususnya peraturan peraturan yang
berlaku dibidang pasar modal. Dengan demikian Sekretaris Perusahaan
dapat memberikan masukan kepada Direksi agar segala rencana dan
tindakan operasional Perseroan sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Sekaligus juga menjadi penghubung antara Perseroan dengan badan
pembuat regulasi, investor dan pihak berkepentingan lainnya.

Aside from ensuring that the Company is conducting its activities in


accordance with existing regulations such as coordinating the conduct
of the Annual General Shareholders Meeting, the Extraordinary
General Shareholders Meeting, conducting Public expose and other
activities, the Corporate Secretary should be abreast of the
developments in the capital market particularly on regulations
involving the capital market. Accordingly, the Corporate Secretary is
able to provide insights to the Directors to ensure that operational
execution of activities is in accordance with regulations. The Corporate
Secretary also acts as the intermediary (link) between the regulator,
the investors and other interested parties.

Saat ini team Sekretaris Perusahaan Perseroan adalah :

At present, the Corporate Secretary Team consists of the following:

Hermawan Lesmana
Andy Laurus
Junih Gunawan

Hermawan Lesmana
Andy Laurus
Junih Gunawan

Tidak ada penentuan batasan untuk masa jabatan sekretaris


Perusahaan.

There is no specification pertaining to the tenure of the Corporate


Secretary.

Riwayat Hidup Singkat Seketaris Perusahaan

Curriculum Vitae of Corporate Secretary

HERMAWAN LESMANA

HERMAWAN LESMANA

Warga Negara Indonesia, 65 tahun. Menjabat sebagai Komisaris


Perseroan sejak tahun 2010, sebelumnya menjabat sebagai Direktur
Keuangan Perseroan sejak tahun 1984 dan merangkap sebagai
Corporate Secretary dan Investor Relation sejak tahun 1990 sampai
sekarang. Sebagai Direktur Penjualan PT. Inbisco Jaya dari tahun

Indonesian Citizen, age 65. He has been the Company's Commissioner


2010. Served as Director of Finance since 1984 at the same time as
Corporate Secretary and Investor Relations from 1990 until today.
He was Director of Sales of PT. Inbisco Jaya from 1971 to 1976, also

2012

LAPORAN TAHUNAN
ANNUAL REPORT

34
02

TATA KELOLA
PERUSAHAAN

CORPORATE
GOVERNANCE

1971 hingga 1976, juga menjabat sebagai Direktur Pemasaran dan


Administrasi Perseroan dari tahun 1977 hingga tahun 1985. Juga menjabat
sebagai Direktur pada Mayora Nederland BV.

Director of Marketing and Administration of the Company from 1977


to 1985. He also held the position as managing director at Mayora
Nederland BV.

Menjalani pendidikan pada Fakultas Ekonomi Universitas Atmajaya.

He pursued his studies in the Faculty of Economics, Atmajaya


University, Jakarta.

ANDY LAURUS

ANDY LAURUS

Warga Negara Indonesia, 51 tahun. Menjabat sebagai Corporate Secretary


Perseroan sejak tahun 1995, Pada tahun 2001 s/d 2007 merangkap
sebagai General Manager Human Resources Corporate, sejak tahun
2009 merangkap sebagai Corporate Legal Division Head. Sebelumnya
pernah menjabat sebagai manager akuntansi PT. Inbisco Niagatama
Semesta pada tahun 1989 s/d 1993, menjabat sebagai Kepala Divisi
PT. Mayora Indah Tbk. dari tahun 1993 hingga tahun 1995.

Indonesia citizen, age 51. Served as Corporate Secretary since 1995,


at the same time as General Manager of Human Resources from
2001 to 2007 and as Corporate Legal Division Head since 2009. He
was Accounting Manager of PT. Inbisco Niagatama Semesta from
1989 to 1993 and became Accounting Division Head of PT. Mayora
Indah Tbk. from 1993 to 1995.

Menyelesaikan pendidikan pada Fakultas Ekonomi Universitas


Tarumanegara dan Magister Management pada Universitas Indonusa
Esa Unggul.

He graduated from Economics Faculty of Universitas Tarumanegara


and obtained a Master of Management degree from Indonusa Esa
Unggul University.

JUNIH GUNAWAN

JUNIH GUNAWAN

Warga Negara Indonesia, 46 tahun. Bergabung Perseroan sejak tahun


1990 sebagai tenaga administrasi, kemudian pada divisi personalia
Perseroan, divisi general affair, divisi hukum, divisi keuangan dan
sekretaris direksi.

Indonesia citizen, age 46, joined the Company since 1990 as


administrative staff, then joined Personnel Division, General Affairs
Division, Legal Division, Finance Division and Board of Directors
Secretary.

Menyelesaikan pendidikan pada Fakultas Hukum Universitas


Tarumanegara.

She graduated from Faculty of Law Tarumanegara University.

Unit Audit Internal

Internal Audit Unit

Pada saat ini, Kepala Unit Audit Internal dijabat oleh :

At this time, the Head of Internal Audit Unit is:

HENDRA KURNIAWAN, 53 tahun, Warga Negara Indonesia. Sebelum


bergabung dengan Perseroan, bergabung dengan PT. Inbisco Niagatama
Semesta sejak tahun 1983 hingga tahun 1990. Sejak tahun 1990 hingga
1997 membawahi operasional PT. Sinar Pangan Barat di Medan. Sejak
tahun 1997 hingga tahun 2001 bergabung dalam team marketing
Perseroan. Menjalankan fungsi Audit Internal sejak tahun 2001 hingga
sekarang.

HENDRA KURNIAWAN, 54 years of age, Indonesian Citizen. Before


joining the Company, he worked for PT. Inbisco Niagatama Semesta
from 1983 until 1990. From 1990 to 1997, he was responsible for
the operations at PT. Sinar Pangan Barat in Medan. From 1997 up
until 2001, he was part of the Company's marketing team. He has
been discharging the task of Internal Audit from 2001 until
today.

Memiliki sertifikasi dari Pusat Pelatihan Management dan berbagai


program pendidikan dan pelatihan lainnya.

He holds a certificate from the Management Training Institute and


has undergone various training programs.

Perseroan telah memiliki Unit Audit Internal sebelum tahun 2001 dengan
sebutan Komite Internal Audit. Pada bulan Maret tahun 2003, kedudukan
Komite Audit Internal Perseroan diperkuat dengan adanya Piagam
Internal Audit yang ditanda tangani oleh Direktur Utama Perseroan
dengan Ketua Internal Audit. Pada tahun 2009 Piagam Internal Audit
ini disempurnakan berdasarkan Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar
Modal dan Lembaga Keuangan Nomor : KEP-496/BL/2008 tertanggal 28
November 2008 tentang Pembentukan dan Pedoman Penyusunan
Piagam Unit Audit Internal.

Prior to 2001, the Company had an Internal Audit Unit called Internal
Audit Committee. In March 2003, the status of the Internal Audit
Committee was strengthened by the signing of the Internal Audit
Charter by the Company's President Director and the Head of Internal
Audit. In 2009, the Internal Audit Charter was refined based on the
Decision of the Chairman of the Capital Market and Financial Institution
Agency Number : KEP-496/BL/2008 dated 28 November 2008
regarding the Establishment and Framework of the Internal Audit
Charter.

Kualifikasi sebagai Audit Internal Perseroan diantaranya


adalah :

Qualifications as the Company's Internal Audit Unit include the


following:

1. Memiliki integritas dan perilaku yang profesional, independen,


jujur, dan obyektif dalam pelaksanaan tugasnya
2. Memiliki pengetahuan tentang peraturan perundang-undangan
di bidang pasar modal dan peraturan perundang-undangan
terkait lainnya.

1. Possess integrity and professionalism, independence, honesty


and objectivity in performance of duties.
2. Possess knowledge regarding the regulations in the Capital Market
and related regulations.

2012

LAPORAN TAHUNAN
ANNUAL REPORT

35

TATA KELOLA
PERUSAHAAN

CORPORATE
GOVERNANCE

3. Wajib menjaga kerahasiaan informasi dan/atau data perusahaan


terkait dengan pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Audit
Internal kecuali diwajibkan berdasarkan peraturan perundangundangan atau penetapan/putusan pengadilan
4. Memahami prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang baik dan
manajemen risiko
5. Bersedia meningkatkan pengetahuan, keahlian dan kemampuan
profesionalismenya secara terus-menerus.

3. Must safeguard confidential information and/or of Company


records relating to the conduct of Internal Audit, except if required
by law or by a court order.

Struktur dan kedudukan unit audit internal berada langsung dibawah


Direksi dan menyampaikan laporan serta mempertanggung jawabkan
tugasnya langsung kepada Direktur Utama dan melaporkan hasil
temuannya kepada Direktur Utama dan anggota Direksi yang
bersangkutan dengan temuan audit, bila perlu, juga melaporkan
temuannya kepada Komisaris dan Komite Audit Perseroan agar dapat
ditindak lanjuti untuk dilakukan perbaikan dan penyempurnaan
dikemudian hari.

The structure and position of the Internal Audit Unit is directly


under the Board of Directors and submits its report and accountability
to the President Director and to the relevant members of the Board
of Directors affected by the audit findings, and if needed, also
report to the Board of Commissioners and the Audit Committee
to ensure that follow up and corrective action can be done
promptly.

Tugas dan tanggung jawab Unit Audit Internal sesuai dengan yang
dicantumkan dalam piagam unit audit internal diantaranya
adalah :

Duties and responsibilities of the Internal Audit Unit as specified


in the Internal Audit Charter are as follows:

1. Menguji dan mengevaluasi pelaksanaan pengendalian interen dan


sistem manajemen risiko sesuai dengan kebijakan perusahaan
2. Melakukan pemeriksaan dan penilaian atas efisiensi dan efektivitas
di bidang keuangan, akuntansi, operasional, sumber daya
manusia, pemasaran, teknologi informasi dan kegiatan lainnya
3. Memberikan saran perbaikan dan informasi yang obyektif tentang
kegiatan yang diperiksa pada semua tingkat manajemen
4. Memantau, menganalisis dan melaporkan pelaksanaan tindak
lanjut perbaikan yang telah disarankan
5. Menyusun program untuk mengevaluasi mutu kegiatan audit
internal yang dilakukannya

1. Audit and evaluate the implementation of internal control and


risk management with respect to Company policies.
2. Audit and evaluate the efficiency and effectiveness in area of
finance, accounting, operations, human resources, marketing,
information technology and other areas.
3. Recommend corrective action and objective information regarding
the activities being audited to all levels of management.
4. Follow-up, analyze and report implementation of the
recommended corrective action.
5. Prepare a program to evaluate the quality of internal audit
activities.

Uraian singkat pelaksanaan tugas Unit Audit Internal pada tahun buku
2012 :

Brief description of the activities of the Internal Audit Unit in book


year 2012:

Unit Internal Audit Perseroan telah melaksanakan penelaahan yang


sistematis dan berkelanjutan pada aktifitas operasional Perseroan
berdasarkan tanggung jawab dan kewenangan yang dimiliki.

The Company's Internal Audit has conducted systematic review on a


continuous basis on the operational activities of the Company based
on the given responsibility and authority.

Kami telah melaksanakan audit secara terpadu dan melaksanakan


pembahasan dengan setiap unit kerja atas pengelolaan operasi
perusahaan didasarkan pada Standard Operational Procedure yang
berlaku. Kemudian mengidentifikasi dan mengevaluasi risiko perusahaan
untuk kepentingan pengendalian internal dan berkoordinasi dengan
komisaris dan Komite Audit sehingga menjadi sinergi dalam bidang
pengawasan.

We have conducted an integrated audit and discussed with each unit


the operational activities based on the Standard Operating Procedure.
We identified and evaluated the Company's risk in the interest of
internal control and coordinated with the Board of Commissioners
and the Audit Committee to achieve supervisory synergy.

Kami juga memonitor tindak lanjut temuan hasil audit yang telah kami
lakukan dan memastikan bahwa rekomendasi perbaikan telah
dilaksanakan. Jika diperlukan, kami membantu pembuatan dan
pemutakhiran Standard Operational Procedure agar pelaksanaan tugas
kami dapat berjalan sesuai kondisi dan perubahan yang terjadi.

We also monitor the follow up of the previous audit findings to ensure


that corrective measures have been implemented. Where necessary,
we assist in the development and enchancement of the Standard
Operating Procedure in order that the execution of tasks is done
based on the existing conditions and changes that occurred.

Komunikasi yang intents antara Unit Internal Audit dengan management


Perseroan dalam menindak lanjuti setiap hasil penelaahan dan
rekomendasi yang dikembangkan telah menghasilkan perbaikan yang
komprehensif.

The intensive communication between the Internal Audit and


management with respect to the follow-up of the audit findings and
the recommendation that was developed resulted in comprehensive
improvements.

Saat ini, Unit Audit Internal Perseroan dipimpin oleh seorang Kepala
Unit Audit Internal, dibantu oleh 2 orang manager, 2 orang assisten
manager, 6 orang supervisor dan 22 orang staff audit, yang setiap hari
hadir dan melaksanakan tugasnya sebagaimana pekerja Perseroan
lainnya.

Presently, the Company's Internal Audit Unit is headed by the Head


of Internal Audit Unit, assisted by 2 managers, 2 assistant managers,
6 supervisors and 22 audit staff who are discharging their tasks on
a daily basis similar to the other employees of the Company.

4. Has an understanding of the principles of good corporate


governance and risk management.
5. Able to develop knowledge, competency and professional
capability on a continuous basis.

2012

LAPORAN TAHUNAN
ANNUAL REPORT

36
02

TATA KELOLA
PERUSAHAAN

CORPORATE
GOVERNANCE

Sistem pengendalian interen (internal control) yang


diterapkan oleh perusahaan

Internal Control system adopted by the Company:

Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan berkomitmen untuk menjaga


sistem yang baik untuk mengontrol dan melindungi investasi dan aset
para pemegang sahamnya.

The Board of Commissioners and Directors have committed to


safeguarding a sound system that controls and protects the investment
and assets of the shareholders.

Secara umum, Pengendalian Intern dalam Perseroan, merupakan bagian


dari masing masing sistem yang dipergunakan sebagai prosedur dan
pedoman pelaksanaan operasional perusahaan yang terintegrasi,
berhubungan dan saling mendukung satu dengan yang lainnya. Mencakup
keefektifan operasional perusahaan, sistem data yang cepat dan akurat,
serta kepatuhan terhadap prosedur dan peraturan yang diberlakukan.

In general, the Internal Control System of the Company is part of the


individual system that forms part of the procedure and operational
framework that is integrated, supportive and reinforcing with
each other. This includes operational effectiveness, timely and
accurate data and compliance with procedures that have been
established.

Pengendalian keuangan dan operasional

Financial and operational control

Pengendalian keuangan dan operasional Perseroan diperkuat dengan


adanya Sistem dan Prosedur yang berlaku secara umum dan harus
dipatuhi oleh seluruh pekerja Perseroan.

The financial and operational control is strengthened by the Company's


Systems and Procedure that is being applied at all levels and should
be adhered to by all employees.

Sistem Tekhnologi Informasi yang dimiliki oleh Perseroan memungkinkan


management Perseroan mengetahui dengan segera perkembangan dan
segala perubahan yang terjadi dibidang keuangan dan operasional
Perseroan. Laporan-laporan rutin per bulan disampaikan kepada Direksi
untuk dipelajari dan dikaji secara lebih seksama untuk memastikan
apakah keseluruhan hasil operasi Perseroan telah berjalan efektif dan
sesuai dengan budget yang direncana agar dapat diperoleh hasil yang
optimal.

The Information Technology System of the Company allows


management to promptly know the progress and changes involving
the financial and operational aspect of the Company. Reports
are routinely submitted to the Directors on a monthly basis for
evaluation and studied thoroughly to ensure that the overall
results are effectively carried out in accordance with budget to
achieve optimum results.

Kepatuhan terhadap peraturan perundang undangan

Compliance to laws and regulations

Pada dasarnya mematuhi segala peraturan perundangan merupakan


tangggung jawab dari seluruh pekerja Perseroan. Adalah tugas dari
Direksi untuk memastikan bahwa seluruh aktifitas yang dilaksanakan
oleh Perseroan telah memenuhi seluruh unsur kepatuhan terhadap
peraturan perundangan undangan.

Fundamentally, compliance with laws and regulations is the


responsibility of all Company employees. It is the task of the Directors
to ensure that the activities conducted by the Company are in
compliance with laws and regulations.

Hingga saat ini, Perseroan tidak pernah membayar pekerjanya dibawah


besarnya Upah Minimum Propinsi yang ditentukan oleh pemerintah,
selalu memberikan hak pekerja sesuai Undang Undang Tenaga Kerja,
dan sebagainya

At this time, the Company has not paid its workers below the revised
minimum wage determined by the government; conversely it gives
its employees their rights in accordance with the Labor Laws and
related regulations.

Review atas efektivitas sistem pengendalian intern

Review of the effectiveness of internal control

Penerapan Pengendalian interen atau internal kontrol dalam Perseroan


telah berjalan dengan sangat baik. Hal ini dapat dilihat dari adanya
kebijakan kebijakan yang dibuat oleh Perseroan untuk mengontrol
jalannya kegiatan Perseroan untuk mengantisipasi kemungkinan
terjadinya kesalahan atau kecurangan yang dapat menyebabkan kerugian
yang harus ditanggung oleh Perseroan.

The internal control within the Company has been soundly


implemented. This is manifested by the policies developed by the
Company in order to control the activities which might be erroneously
or fraudulently conducted and would result to losses that may be
suffered by the Company.

Kebijakan kebijakan tersebut diantaranya adalah :


Adanya pemisahan tugas dan wewenang yang jelas antar pekerja,
namun tetap saling berhubungan dan saling mendukung dan
mengoreksi satu sama lain.
Adanya sistim yang mampu menghindari terjadinya kesalahan yang
dibuat oleh pekerja baik sengaja maupun tidak disengaja.
Adanya otorisasi berjenjang terhadap suatu kegiatan.

The policies adopted include the following:


There is a clear separation of responsibility and authority between
employees, but still coordinating, supporting and providing
corrective inputs with each other.
There is a system that prevents the occurrence of error by the
employee, either intentionally or unintentionally.
There is a level of authority with respect to an activity.

Dengan demikian keamanan dan efektifitas kegiatan Perseroan lebih


terjamin.

Accordingly, the safety and effectiveness of the Company's activities


are ensured.

2012

LAPORAN TAHUNAN
ANNUAL REPORT

37

TATA KELOLA
PERUSAHAAN

CORPORATE
GOVERNANCE

Sistem management risiko yang diterapkan oleh Perseroan

Risk management system adopted by the Company

Pada dasarnya manajemen risiko merupakan tanggung jawab


Direksi Perseroan. Direksi bertugas menentukan prinsip dasar
kebijakan manajemen risiko secara keseluruhan serta kebijakan
yang harus diambil pada setiap kegiatan strategis, seperti risiko
mata uang asing, risiko suku bunga, risiko kredit, dan investasi atas
kelebihan likuiditas.

Essentially, risk management is the responsibility of the Company's


Board of Directors. The Directors are tasked to determine the
fundamental principles over policies on overall risk management as
well as risk policies with respect to strategic activities such as foreign
exchange risk, interest rate risk, credit risk and investment risk due
to excess liquidity.

Manajemen risiko yang diterapkan oleh Perseroan ditunjang oleh


kekuatan dan kemampuan dari pihak management dalam melakukan
proses identifikasi, analisa dan evaluasi kegiatan yang berlangsung dalam
Perseroan sejak suatu kegiatan tersebut dimulai, dan terus
berlangsung selama periode pelaksanaannya, sehingga risiko-risiko yang
mungkin muncul dapat dikendalikan dengan baik.

The risk management adopted by the Company is supported by the


ability and competence of management in the process of identifying,
analyzing and evaluating the activities from the start and during the
conduct of such activities hence the risk that can likely occur can be
prevented.

Pelaksanaan manajemen risiko ini telah menjadi bagian dari sistem


management Perseroan dan menjadi bahan pertimbangan dalam proses
pengambilan keputusan oleh management, sehingga seiring dengan
berlalunya waktu, senantiasa tercipta adanya perbaikan berkelanjutan
(continuous improvement) yang dijadikan strategi Perseroan.

The implementation of risk management is part of the Company's


management system and is being considered in the management
decision making process, hence in the course of time, it is expected
that continuous improvement is realized and becomes part of the
Company's strategy.

Gambaran umum mengenai sistem management risiko Perseroan

General description of the Company's risk management system

Setiap kegiatan suatu usaha, pasti dihadapkan pada risiko, demikian


pula halnya dengan kegiatan usaha yang dilakukan oleh Perseroan.
Namun untuk terus bertumbuh risiko itu harus dihadapi. Dan dengan
adanya sistem management risiko, risiko yang mungkin harus
dihadapi dapat diminimalisir dan dapat diatasi tanpa harus menanggung
kejadian yang tidak diinginkan secara signifikan.

Every business activity is exposed to risk and this holds true to the
business activity of the Company. However, in order to grow, this
risk must be faced. With the risk management system adopted
by the Company, this risk can be minimized and overcome
without having to deal with undesirable events that have significant
impact.

Sistem management risiko yang dijalankan oleh Perseroan dilaksanakan


untuk mengelola risiko yang cenderung merugikan Perseroan baik yang
disebabkan oleh faktor eksternal maupun internal, bahkan yang berasal
dari sumber daya manusia yang ada.

The risk management system has been implemented by the Company


to deal with the risk that may likely cause losses for the Company
either due to external or internal factors including those caused by
the Company's own personnel.

Sistem management risiko yang dilakukan Perseroan diantaranya adalah


melalui cara :
Seleksi yang teliti dalam perekrutan pekerja
Mengasuransikan asset asset yang dimiliki oleh Perseroan
Melakukan analisa dengan cermat terhadap investasi yang dilakukan
Mempertimbangkan dengan hati hati ekspansi yang direncanakan
Memperhitungkan dengan seksama risiko keuangan Perseroan.

The risk management system implemented by the Company is


conducted through the following:
Proper selection of employees to be recruited
Providing insurance coverage to Company assets
Conducting an in depth analysis and due diligence on investment
Carefully evaluating the expansion made
Calculating thoroughly the Company's financial risk

Jenis risiko dan cara pengelolaannya

Type of risk and its risk management

Risiko yang dihadapi dan upaya yang dilakukan untuk mengelola risiko.

The risk faced by the Company and efforts to address this risk.

Secara umum, risiko yang harus dihadapi oleh Perseroan dan Entitas
Anak diantaranya adalah :

In general, the risk being faced by the Company and Subsidiaries is


as follows:

a. Risiko fluktuasi kurs atau suku bunga


Ketidakstabilan nilai tukar mata uang asing terhadap mata uang
Rupiah dapat memberikan dampak ketidakpastian terhadap biaya
produksi dan dalam penetapan harga jual produk Perseroan.

a. Exchange rate and interest rate risk


The fluctuations of the exchange rate of Indonesian rupiah relative
to foreign currencies can provide uncertainty into the cost of
production and therefore on the selling price of the Company's
products.

Hal ini disebabkan karena, meskipun sebagian besar bahan baku


yang diperlukan untuk proses produksi dapat diperoleh dari dalam
negeri. Namun ketidak stabilan nilai tukar valuta asing terutama
USD, terhadap mata uang Rupiah dapat mempengaruhi harga bahan
baku produksi yang diimport atau bahan baku produksi yang dibeli
di pasar lokal tetapi mengikuti harga pasar internasional. Sehingga,
jika terjadi perubahan nilai tukar mata uang asing yang cukup
signifikan, hal ini dapat mempengaruhi biaya Perseroan.

This is due to the fact that although major raw materials are
sourced locally, the exchange rate fluctuation of foreign currencies
mainly on the US dollar relative to the Indonesian rupiah could
affect the cost of imported raw materials or locally sourced raw
materials whose prices are based on international benchmark
prices. Accordingly, if there are significant fluctuations in the
foreign exchange rate, the Company's product cost is affected.

2012

LAPORAN TAHUNAN
ANNUAL REPORT

38
02

TATA KELOLA
PERUSAHAAN

CORPORATE
GOVERNANCE

Namun demikian, ketidak stabilan yang mungkin terjadi ini, dapat


diimbangi oleh penerimaan yang didapat oleh Perseroan dari
penjualan ekport.

Notwithstanding however, the non stability of foreign exchange


rate is being offset by cash flow streams from the Company's
export revenue.

b. Risiko Persaingan Usaha


Hadirnya produsen lokal baru yang memproduksi produk yang
sejenis dengan produk yang dihasilkan oleh Perseroan, disamping
semakin banyaknya produk import, ditengah risiko selera konsumen
yang selalu ingin mencoba produk baru dapat mengakibatkan
menurunnya pangsa pasar dan pendapatan Perseroan.

b. Competition risk
The presence of local producers that produce the same products
that the Company produces aside from many imported products
and coupled with the preference of the consumers to try for new
products can affect the Company's market share and revenue.

c.

Risiko Pasokan Bahan Baku


Kelangsungan proses produksi Perseroan tentunya berhubungan
erat dengan kelancaran pasokan bahan baku. Gagal panen bahan
baku produksi dan hambatan distribusi yang disebabkan oleh
terjadinya bencana alam dapat menggangu pasokan dan dapat
melambungkan harga hasil bumi yang menjadi bahan baku produksi
Perseroan. Apabila hal ini terjadi dapat menurunkan kinerja
operasional dan finansial Perseroan.

c. Raw materials risk


The continuity of the Company's production process is largely
dependent on its raw materials. Failure of harvest and obstacles
in logistics which may be caused by natural calamities will affect
the supply and therefore increase the prices of agricultural raw
materials which are the primary production inputs of the Company.
In case this happened, the Company's operational and financial
performance will decline.

d. Risiko Ketentuan Negara Lain atau Peraturan Internasional


Peraturan, diantaranya yang menyangkut ketentuan bea masuk
suatu negara memberikan risiko kompetisi yang lebih ketat bagi
penjualan produk Perseroan keluar negeri.

d. Foreign country regulatory and policy risk


Regulations which include among others import duties in the
country of destination for the Company's products can create a
competitive risk for the Company's products.

e. Risiko Kebijakan Pemerintah


Kebijakan dalam bentuk Peraturan yang dikeluarkan oleh pemerintah
yang mempengaruhi daya beli masyarakat dan besarnya biaya
produksi, transportasi dan kewajiban Perseroan, dapat berdampak
pada penyerapan hasil produksi Perseroan dan dapat mempengaruhi
besarnya laba Perseroan.

e. Government policy risk


Policies in the form of regulation issued by the government that
affect the purchasing power of the consumers and the cost of
production, transportation as well as the cost of debt service of
the Company can cause a change in the consumer demand and
thus affect the Company's profit.

Review atas efektifitas sistem management risiko perusahaan

Review of the effectiveness of the Company's risk management


system

Pembagian tugas yang jelas berdasarkan pemisahan kerja pada


departemen berbeda berdasarkan fungsi yang berbeda, menghasilkan
sistem kerja yang terintegrasi dan saling mengkoreksi sehingga terhindar
dari adanyanya kemungkinan kesalahan yang dibuat oleh para pekerja.

The functional segregation of responsibilities of various department


resulted in an integrated work system and a mechanism where there
is mutual correction, hence avoiding possible mistakes being conducted
by the employees.

Asset-asset yang diasuransikan menghindarkan kerugian akibat kejadian


yang tidak diinginkan.

The Company's assets are being insured to safeguard undesirable


losses.

Management Perseroan juga selalu melakukan analisa, menghitung dan


memperhitungkan segala kemungkinan baik keuntungan maupun
kerugian dalam setiap rencana dan tindakan yang akan dilakukan, serta
memformulasikan faktor peluang dengan risiko untuk tujuan Perseroan
agar dapat terus bertumbuh sesuai dengan target yang ditetapkan tanpa
terganggu oleh hal hal merugikan yang menghambat tercapainya tujuan
Perseroan.

The Company's management is also conducting analysis, evaluation


and calculation of possible profits or losses in every plan and initiatives,
and design certain schemes to exploit any opportunity, taking into
account the risk involved, with the objective of achieving business
growth in accordance with the established target and without incurring
material losses that would adversely affect the achievement of the
Company's objective.

Perkara Penting yang sedang Dihadapi

Legal issues faced by the Company

Saat ini, tidak ada perkara penting yang sedang dihadapi, baik oleh
Perseroan dan Entitas Anak, anggota Dewan Komisaris maupun Direksi
Perseroan yang sedang menjabat.

As of today, there is no major legal issue being faced by the Company


or its Subsidiaries, by the current Board of Commissioners and/or by
the current Board of Directors.

Informasi tentang sanksi administratif

Information about administrative sanction

Tidak ada sanksi administratif yang dikenakan, baik kepada Perseroan


dan Entitas Anak, Anggota Dewan Komisaris maupun Direksi Perseroan
oleh otoritas pasar modal dan otoritas lainnya pada tahun 2012.

In 2012, there is no administrative sanction being levied upon on the


Company and to any member of the Board of Commissioners or
Directors by the capital market regulator or other agencies.

Informasi mengenai kode etik & budaya perusahaan

Information regarding code of ethics and corporate culture

Kode etik perusahaan merupakan kontrol atau aturan yang di buat


secara sistematik didasarkan pada prinsip-prinsip moral yang ada. Karena

The code of ethics of the Company represents a control system based


on moral principles.

2012

LAPORAN TAHUNAN
ANNUAL REPORT

39

TATA KELOLA
PERUSAHAAN

CORPORATE
GOVERNANCE

etika perusahaan ini menyangkut hubungan antara perusahaan dengan


karyawan, dan mengatur hubungan antar karyawan, maka pada saat
dibutuhkan kode etik ini bisa difungsikan sebagai alat untuk memberikan
sangsi terhadap tindakan yang menyimpang.

Since the code of ethics of the Company covers the relationship


between the Company and its employees and the relationship among
employees, the code of ethics can be used as a tool to give sanction
to action that is outside moral norms.

Dengan demikian kode etik perusahaan, merupakan bagian dari budaya


perusahaan, dan memberikan pengaruh dalam menjawab tantangan
dan perubahan yang terjadi pada perusahaan. Budaya perusahaan pun
dapat berfungsi sebagai rantai pengikat dalam proses menyamakan
persepsi antar pekerja, sehingga akan menjadi satu kekuatan dalam
pencapaian tujuan Perseroan.

Accordingly, the code of ethics of the Company is part of corporate


culture, and provides guidance on the challenges and changes
happening in the Company. The corporate culture functions as the
binding chain in the process of achieving a common perspective
among workers, thus becoming a potent force in achieving the
Company's goals.

Budaya Perusahaan yang telah diterapkan, diantaranya yaitu:

The Corporate culture being adopted includes the following:

Memprioritaskan hasil produksi untuk kepuasan konsumen dan


seluruh Stakeholder dengan disiplin dan dedikasi, Jujur dan Jeli,
Inisiatif dan Inovatif, bertanggung jawab dan teliti.

Senantiasa meningkatkan kwalitas SDM yang dimiliki serta


membangun kerjasama untuk menjadi satu tim yang unggul dengan
menjadi manusia yang DJITU, yaitu: Disiplin, Jujur, Inisiatif, Tanggung
jawab dan Ulet.
Melakukan yang terbaik sebagai gaya hidup dan berjuang untuk
menjadi yang terbaik. Terus menerus meningkatkan proses dan cara
kerja untuk memuaskan pelanggan.

Prioritize production output to meet consumers' needs and that


of all the Stakeholders through the exercise of discipline and
dedication, honesty and sharpness, initiative and innovation,
responsibility and accuracy.
Improve always the quality of Human Resources and build team
work to become a single superior team that is DJITU which means:
Disiplin (Discipline), Jujur (Honest), Tanggung jawab (Responsible),
and Ulet (Resilient).
Perform good things in personal life and endeavor to become the
best, continuously improve the process and work ethics to satisfy
customers.

Uraian mengenai program kepemilikan saham oleh karyawan

Description of stock option for employees

Hingga saat ini Perseroan belum pernah melakukan program kepemilikan


saham oleh karyawan dan/atau management.

As of today, the Company has no stock option program for employees


and/or management.

Uraian mengenai sistem pelaporan pelanggaran


(whistleblowing system)

Description of whistle blowing system

Perseroan belum memiliki whistleblowing system, namun Perseroan


selalu terbuka untuk menerima masukan dari semua pihak yang bertujuan
memberikan kontrol dan mencegah terjadinya penyimpangan yang
merugikan baik disampaikan secara langsung maupun tidak langsung.

The Company still has no whistle blowing system; however it s open


to inputs from all parties directly or indirectly who are interested in
the control system and to prevent incident of deviation that could
result in losses.

2012

LAPORAN TAHUNAN
ANNUAL REPORT

40

TANGGUNG JAWAB
SOSIAL PERUSAHAAN

CORPORATE SOCIAL
RESPONSIBILITY

Jenis program yang dilakukan oleh Perseroan dalam kegiatan


sehubungan dengan tanggung jawab sosial perusahaan selama tahun
2012, diantaranya adalah memberikan penyuluhan kepada masyarakat
untuk menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan masing masing,
termasuk dalam kegiatan pelestarian lingkungan, pemberian bea
siswa kepada anak anak yang membutuhkan, berpartisipasi dalam
perayaan Hari Raya Keagamaan dan berperan aktif dalam membantu
para korban bencana.

The types of program that the Company has done in 2012 as part of
its Social Responsibility include information campaign to the general
public to maintain cleanliness and community health including activities
on the conservation of the environment, giving scholarship to those
in need, participating in Great Religious Celebration and assisting
victims in natural calamities.

Jumlah biaya yang dikeluarkan Perseroan dalam kegiatan CSR ini


tidak lebih dari satu milyard Rupiah.

The amount spent by the Company on CSR program did not exceed
one billion Rupiah.

Dalam bidang praktik ketenaga kerjaan, Perseroan menyediakan


pelayanan kesehatan disetiap lokasi pabrik dan mengikut sertakan
seluruh pekerja dalam program Asuransi Tenaga Kerja. Dalam bidang
keselamatan kerja Perseroan memiliki Safety Officer yang telah
mendapat sertifikasi SMK3, yaitu Sistem Management Kesehatan
dan Keselamatan Kerja yang bertugas memastikan bahwa Patroli K3
telah dilaksanakan setiap saat, Pemeriksaan jalur hidran telah
dilakukan sesuai jadwalnya, pemeriksaan fire alarm telah dijalankan
sesuai waktunya, dan Perseroan juga memiliki ijin pengoperasian
bagi alat alat yang digunakan seperti : ijin penggunaan ketel uap, ijin
penggunaan bejana tekan, ijin penggunaan alat angkat dan angkut,
serta lainnya.

In the aspect of employee welfare, the Company provides health


services in each factory and has enrolled all workers in the Workmen's
Compensation Insurance. In the area of work safety, the Company
has employed a Safety Officer who has obtained an SMK3 certification
that is Health and Safety Management System, and who is responsible
for ensuring that the K3 Patrol is always conducted, the checking of
hydrant is done on schedule, as well as the Company also obtained
a license to operate safety equipment such as the license to operate
the steam boiler, license to use pressure barrel, license to operate
forklift and transport equipment and other licenses.

Perseroan tidak pernah melakukan diskriminasi dalam segala hal,


semua pekerja mempunyai kesempatan yang sama sesuai peraturan
yang ada, tanpa membedakan gender, suku, agama maupun ras.

The Company does not discriminate in any way; all workers have the
same opportunity in accordance with Company regulations without
prejudice to gender, ethnicity, religion and race.

Hasil produksi, merupakan nyawa' bagi suatu perusahaan. Karenanya


sejak pertama kali seorang pekerja diterima sebagai karyawan
Perseroan, divisi training Perseroan telah memberikan pelatihan
bahwa Our Value adalah : Consumer, People, Team Work, Excellence
dan Menjadi Manusia DJITU.

Production results represent the soul for any company. Accordingly,


from the date someone is accepted as a Company employee, the
Training Division provides training on our Core Value which is:
Consumer, People, Team Work, Excellence and Becoming a Man of
the DJITU principles.

Penjelasan dari CONSUMER, adalah : Prioritaskan kerja untuk kepuasan


konsumen. Untuk itu Perseroan mempraktekan 5 R ( Ringkas, Rapih,
Resik, Rawat, Rajin ), GMP ( Good Manufacturing Practices ), Hygiene
& Sanitary bersertifikat, Halal bersertifikat dari MUI,
ISO 9001:2008 bersertifikat dan ISO 22000: 2005 bersertifikat.

Our core value to consumers is: Give priority work to satisfy the
consumers. Accordingly, the Company practiced 5R (Ringkas/Brief,
Rapih/Orderly, Resik/Clean, Rajin/Diligent), GMP (Good Manufacturing
Practices), Hygiene & Sanitary certification, Halal certification from
MUI, ISO 9001:2008 certification and ISO 22000:2005 certification.

Untuk menampung masukan dari konsumen, dalam setiap kemasan


produk yang dijual, Perseroan selalu mencantumkan alamat
pengaduan konsumen.

In order to receive consumer complaints and feedback, the Company


indicated in the packaging of its products the address and contact
number of customer care.

2012

LAPORAN TAHUNAN
ANNUAL REPORT

42

Produk-Produk
Perseroan
Company
Products

2012

LAPORAN TAHUNAN
ANNUAL REPORT

43

2012

LAPORAN TAHUNAN
ANNUAL REPORT

44

Produk-Produk
Perseroan
Company
Products

2012

LAPORAN TAHUNAN
ANNUAL REPORT

45

Anda mungkin juga menyukai