Kandungan kimia

Lignin

Saponin

Kompleks Antrakuinon
(aloin, barbaloin, isobarbaloin, anthranol, aloe
emodin, antrasena, asam
aloetik, ester asam sinamat,
asam krisophanat dll)

Manfaat
Mempunyai kemampuan
penyerapan yang tinggi
sehingga memudahkan
peresapan gel ke dalam
kulit atau mukosa
Mempunyai kemampuan
membersihkan dan
bersifat antiseptik, serta
bahan pencuci yang baik.
Sebagai bahan laksatif,
penghilang rasa sakit,
mengurangi racun,
sebagai anti bakteri.
Antibiotik.

Acemannan

Enzim
bradykinase,
Karbiksipeptida
se
Glukomannan,
Mukopolysakari
da
Tennin, aloctin
A
Salisilat
Asam amino

Sebagai anti virus, anti bakteri,

anti
jamur,
dan
dapat
menghancurkan sel tumor, serta
meningkatkan daya tahan tubuh.
Mengurangi inflamasi, anti alergi dan
dapat mengurangi rasa sakit.

Memberikan efek imonomodulasi.

Sebagai anti inflamasi.

Menghilangkan rasa sakit, dan anti
inflamasi.
Bahan
untuk
pertumbuhan
dan
perbaikan serta sebagai sumber energi.
Aloe vera menyediakan 20 asam amino
dari 22 asam amino yang dibutuhkan
oleh tubuh.

 Dosis
Konsentrasi gel aloe vera dalam sabun berkisar 6% (Soebagio
dkk., 2004)
Efek samping
Dilaporkan pada pengunaan Aloe Vera gel pada kulit luka dapat
menyebabkan kontak dermatitis, sensasi kulit terbakar dan
reaksi alergi akut serta kontak urtikaria
Kontraindikasi
Penderita alergi terhadap suku Liliaceae dan perlu perhatian jika
digunakan oleh wanita hamil atau menyusui, penderita
gangguan saluran pencernaan dan penderita gangguan ginjal
Interaksi obat
Dapat menunda absorpsi vitamin C dan vitamin E. Aloe vera
meningkatkan
absorbsi
hidrokortison
dengan
menghidrasi/melembabkan stratum korneum dan meningkatkan
kontak
dengan
kulit
(memungkinkan
interaksi
yang
menguntungkan)

No

Masalah
Gel Aloe vera sensitif
1. terhadap degradasi termal

Gel Aloe vera sensitif

terhadap degradasi
microbial, serta
2. mengandung banyak air
sehingga mudah
ditumbuhi jamur

Gel Aloe vera mudah

3. teroksidasi

Viskosistas dipengaruhi

Solusi
Cara pembuatannya tidak perlu
dipanaskan

Ditambahkan pengawet yang dapat

berfungsi sebagai antimikroba dan
antifungi.

Ditambahkan bahan anti oksidan

pH sebisa mungkin disesuaikan
dengan pH kulit =
4.5-6.5

Untuk membuat
sediaan sabun,
dibutuhkan komponen
5.
utama pembuat busa
(foaming
detergent/agent)
Dalam pembuatan sabun
digunakan komponen
minyak, sementara untuk
membentuk busa sabun
harus diencerkan dengan
6. air dan gel Aloe vera
sendiri memiliki kadar air
tinggi (98,5%). Dengan
demikian terdapat
masalah pada
ketercampuran sediaan

Dipilih pembentukan busa

dengan reaksi saponifikasi
yang melibatkan Na Lauryl Eter
Sulfat dan Kokamidopropil
betain
Sediaan dibuat berupa emulsi
dengan penambahan surfaktan

 Formula 1
R/ Asam Stearat
Minyak Kelapa
Larutan NaOH 30%
Gliserin
Ethanol
Gula
Cocoamide DEA
NaCl
Air
Ekstrak Aloe vera
(Hambali dkk, 2010)

7,3%
20,9 %
21,2%
9,4%
15,7%
11,5%
1,1%
0,2%
7,7%
5%

 Formula 2
R/
Ekstrak Aloe vera
Stearic Acid
Coconut Oil
Castor Oil
Natrium Hydroxide 30%
Glycerine
Ethanol
Sugar
Diethanolamide
Natrium Chloride
Aquadest
(Hernani dkk, 2010)

3%
6,4%
19,4%
6,0%
19,7%
9,4%
15,0%
13,4%
1,0%
0,2%
6,5%

 Formula 3
R/ Ekstrak Aloe vera
Chip soap Ultra TR
Lexain C
Propylenglycol
Fixolit
Alkohol 96%
Pewarna cair
Parfum
m.f sabun transparan

Yang dipilih formula 3

6%
38 g
5 ml
2,5 ml
2g
5ml
qs
qs
56 g

Nama Bahan

56 g x 2 = 112 g

Bahan segar
Aloe vera gel / gel lidah 6% x 110 g = 6.6 g
buaya
Bahan tambahan
Chip soap ultra TR
38 g = 76 g
Lexain C

5 ml = 10 ml

Propylenglycol

2.5 ml = 5 ml

Fixolite

2g=4g

Alkohol 96%

5 ml = 10 ml

Pewarna cair

qs

112 g + 15% =
128.8 g
((15% x 6.6 g) + 6.6
g)) 7.728 g
((15% x 76 g) + 76
g)) = 87.4 g
((15% x 10 g) + 10
ml)) 11.5 ml
((15% x 5 ml) + 5
ml)) 5.75 ml
((15% x 4 g) + 4 g))
= 4.6 g
((15% x 10 g) + 10
g)) = 11.5 ml
qs

 Pengumpulan daun lidah buaya (Aloe vera Linn) berupa daun

yang sehat dan cukup umur
Daun-daun lidah buaya dibersihkan, bila perlu dilakukan
dengan pemberian desinfektan nontoksis dan penyikatan
kemudian dibilas dengan aquades dan permukaannya
dikeringkan.
Daun lidah buaya dimasukkan ke dalam wadah yang sesuai
dengan posisi tegak lurus terhadap alas wadah, dan
eksudatnya dibiarkan keluar selama tigapuluh menit
Pangkal daun lidah buaya dipotong sekitar satu cm, kemudian
dikuliti hingga melampaui bagian sel parenkim luar.
Daging daun (gel) lidah buaya kemudian dibilas dengan air
yang mengalir beberapa kali
lidah buaya segera dipotong tipis-tipis, lalu disaring dan
ditekan sampai mendapatkan gel dan hasilnya yang berupa gel
segera dimasukkan ke dalam lemari es.

 Membersihkan dan menyiapkan alat-alat yang akan digunakan

Menyiapkan dan menimbang bahan yang digunakan
Timbang chip soap ultra TR 87.4 g, masukkan ke dalam wadah A
Ukur lexain C, masukkan dalam wadah A
Ukur propylen glycol, masukkan dalam wadah A
Timbang Fixolit 2 g, masukkan dalam wadah A
3 + 4 + 5 + 6 dipanaskan di water bath ad leleh
No. 7 diangkat dari waterbath
8 + gel lidah buaya + alkohol 96 % sebanyak 5 ml, aduk sampai
rata
9 + pewarna cair secukupnya, aduk sampai rata
10 + parfum secukupnya, aduk sampai rata
Larutan dituang ke dalam cetakan
Didinginkan
Dikemas

Nama Bahan

56 g x 2 = 112 g

Bahan segar
Aloe vera gel / gel lidah 6% x 110 g = 6.6 g
buaya

112 g + 15% =
128.8 g
7.728 g/1000 x Rp
15.000 = Rp 116

Harga: Rp 15.000/kg
Bahan tambahan
Chip soap ultra TR

38 g = 76 g

Harga: Rp 1.400.000 (1
dos/20 kg)
Lexain C

87.4 g/20000 x
1400000 = Rp 6.118

5 ml = 10 ml

Harga: Rp 30.000/kg
Propylenglycol

11.5 ml / 1000 x Rp
30000 = Rp 345

2.5 ml = 5 ml

5.75 ml / 1000 ml x
Rp 30.000 = Rp 173

Harga: Rp 30.000/kg

Fixolit
Harga:
57.000/kg
Alkohol 96%
Harga:
85.000/liter
Pewarna cair
Parfum
TOTAL HARGA

2g=4g
Rp

4.6 g / 1000 x
Rp 57000 =
Rp 262

5 ml = 10 ml 11.5 ml/1000 x
Rp 85.000 =
Rp
Rp 978
qs
qs
SKALA LAB

qs
qs
Rp 7.992

SKALA

(untuk 2
sabun)
Rp 3.996.000