DASAR TEORI
1.Pengertian
Manajemen
2.Sumber Daya
Manusia
3.Kebutuhan Manusia
4.Kebutuhan
Perusahaan
5.Rekruitment
6.Replacing
7.Kualifikasi
8.Salary
kegiatan
EVALUASI
9.Karir
PROGRAM
1.Nama
2.Tujuan
3.Jenis-jenis
4.Rancangan
pelaksanaan
5.Pelaksanaan
6.Evaluasi
7.Sertifikasi
8.Rekomendasi
1.Penilaian
2.Penghargaa
n
3.Jaminan
4.Rekomendas
Pendidikan
Intelektual
Pelatihan
Kalbu
Pengalaman
Fisik
Kebiasaan
Peningkatan Pilihan
Hidup
Peningkatan
Kualitas
Karir
Pengaruh
Penghasilan
Prestise
Kesehatan Mental
Harapan Hidup
Kesehatan Fisik
Aktualisasi diri
Kenikmatan Hidup
DIMENSI
Jiwa
MANUSIA
Daya
Pikir
Daya
Qolbu
Keterampilan
Raga
Kesehatan
KUALITAS DASAR
1. DAYA PIKIR
Berfikir Linier
Berfikir Nalar
Berfikir Kritis
Berfikir
Lateral
Berfikir Kreatif /
Divergen
Berfikir Deduktif
Berfikir Induktif
Berfikir Ilmiah
Berfikir
Sistem
2. DAYA QOLBU
Kesopanan
Toleransi
Disiplin Diri
Harga Diri
Tanggung Jawab
Keberanian Moral
Kerajinan
Komitmen
Loyalitas
Seni / Estetika
3. DAYA RAGA / PISIK
Kesehatan
Keterampilan
KUALITAS INSTRUMENTAL
Penguasaan IPTEK
Kemampuan menggunakan sumberdaya
Kemampuan bekerjasama
Kemampuan menggunakan informasi
Kemampuan menggunakan system
Kemampuan manajerial
Kemampuan merespon & mengantisipasi
tuntutan perkembangan jaman
JIWA KEWIRAUSAHAAN
1. Bersikap dan berfikir mandiri
2. Memiliki sikap berani menanggung resiko
3. Tidak suka mencari kambing hitam.
4. Selalu berusaha menciptakan dan
meningkatkan nilai sumberdaya
5. Terbuka terhadap umpan balik
6. Selalu ingin mencari perubahan yang lebih
baik
MODAL DASAR
1. Idealisme
2. Intelektual
3. Inisiatif
4. Informasi
5. Ide ide
6. Isi hati & budi
7. Istimewa fisik
8. Ihtiar
STANDAR NASIONAL
Standar nasional pendidikan
terdiri atas standar isi, proses,
kompetensi lulusan, tenaga
kependidikan, sarana dan
prasarana, pengelolaan,
pembiayaan, dan penilaian
pendidikan.
Standar yang dimaksud harus
ditingkatkan secara berencana
dan berkala.
1. Tuntutan
pengembangan diri
peluang
tamatan &
2. dan
Dukungan
pemerintah
masyarakat
3. Kebijakan pemerintah.
4. Landasan hukum
5. Kemajuan ipteks
6. Nilai & harapan masyarakat
7. Tuntutan otonomi
8. Tuntutan globalisasi
Komponen
Input
Sub-komponen
1.
2.
Kurikulum
3.
4.
5.
6.
7.
8.
Ketenagaan
Peserta didik
Sarana dan prasarana
Dana
Regulasi
Organisasi
9. Administrasi
10. Peran serta masyarakat
11. Budaya sekolah
Kompone
n
Proses
Output
1.
2.
3.
Subkomponen
Proses belajar mengajar
Manajemen
Kepemimpinan
1.
2.
Prestasi akademik
Prestasi non akademik
3.
Angka mengulang
4.
Kompone
n
Subkomponen
1. Kesempatan pendidikan
Outcome
2. Kesempatan kerja
3. Pengembangan diri tamatan.
Konteks
Input
Proses
Produktifitas
Efisiensi Internal
Efisiensi Eksternal
Outpu
t
Outcom
e
Efektifitas
PENDIDIKAN BERBASIS
KOMPETENSI ( PBK )
PERTANYAAN
1. Apakah Pendidikan Berbasis
Kompetensi (PBK) itu ?
2. Apa yang dimaksud dengan
kompetensi ?
3. Apa bedanya pendekatan PBK
dengan pendekatan
Konvensional ?
4. Sebutkan karakteristik PBK ?
Pengetahuan
KOMPETENS
I
Ketrampilan
KOMPETENSI
Sikap, Moral, Nilai
PERBEDAAN PENDEKATAN
KONVENSIONAL DAN PBK
KONVENSIONAL
PBK
Berbasis isi
Berbasis Kompetensi
Berbasis Waktu
Berbasis Kinerja
Kecepatan Kelompok
Kecepatan Individu
Berbasis Texbook
Orientasi Modul
Berbasis Lapangan
Guru
Tujuan Umum
Tujuan Spesifik
Kriteria Subyektif
Kriteria Obyektif
Acuan Norma
Acuan Kriteria
KARAKTERISTIK PBK
1. Kompetensi yang akan dicapai oleh
siswa diidentifikasi berdasarkan
apa yang siswa harus memahami
dan mampu melakukan.
2. Kriteria kinerja digunakan untuk
menilai setiap kompetensi yang
telah dikemukakan.
Kurikulum
Berbasis
Kompetensi
Pengembangan
Standar
Kompetensi
Pengembangan
Kurikulum Berbasis
Kompetensi
Penyelengaraan
Proses Belajar
Mengajar
Pengembangan
Penyelenggaraan
Proses Belajar Mengajar
Evaluasi
Pengembangan Evaluasi
Berdasarkan Standar
Kompetensi
Sertifikasi
Pengembangan Sistem
Sertifikasi dan
Kerangka Kualifikasi
LOGOS
ETOS
PATOS
Pengetahuan
Perbuatan
(Pengamalan)
Penghayatan
CONTEXTUAL
TEACHING AND
LEARNING
( CTL )
BEBERAPA PERTANYAAN
1.
2.
3.
4.
5.
Arti CTL
CTL adalah suatu pendekatan pembelajaran
dan pengajaran yang dapat membantu
guru dan siswa mengkaitkan antara materi
yang diajarkan / dipelajarinya dengan
situasi
dunia
nyata
siswa,
sehingga
mendorong siswa membuat hubungan
antara
pengetahuan
yang
dimilikinya
dengan penerapannya dalam kehidupan
mereka sebagai individu maupun anggota (
keluarga, masyarakat, dan bangsa ).
Dengan pendekatan CTL, proses belajar
mengajar
akan
lebih
konkret,
lebih
realistis, lebih aktual, lebih nyata, lebih
menyenangkan, dan lebih bermakna.
Kerjasama
`
KARAKTERISTIK
Saling menunjang CTL
Menyenangkan, tidak membosankan
Belajar dengan bergairah
Pembelajaran terintegrasi
Menggunakan berbagai sumber
Siswa aktif
Sharing dengan teman
Siswa kritis - Guru kreatif
7 KOMPONEN CTL
1. Konstruktivisme (Constructivism)
2. Menemukan (Inquiry)
3. Bertanya (Questioning)
4.
Masyarakat
Community)
Belajar
(Learning
5. Pemodelan (Modeling)
6. Refleksi (Reflection)
7.
Penilaian
yang
sebenarnya
(Authentic Assessment)
sifat
ingin
tahu
siswa
dengan
yang
sebenarnya
dengan
STRATEGI
Konvensional
Abstrak
Tekstual
Verbal
Artifisial
Maya
CTL
Riil
Aktual
Konkret
Realita
Nyata