Anda di halaman 1dari 12

1. Epidemiologi adalah ilmu tentang frekuensi, distribusi, dan..

a. Gejala penyakit
b. Pencegahan penyakit
c. Determinan penyakit
d. Factor lingkungan penyakit
e. Penyebab penyakit
2. Pola peristiwa kesehatan dalam populasi merupakan salah satu
kepedulian epidemiologi dalam...
a. Frekuensi penyakit
b. Distribusi penyakit
c. Determinan penyakit
d. Asumsi epidemiologi
e. Variable penyakit
3. Faktor-faktor yang mempengaruhi kejadian pemnyakit
a. Frekuensi
b. Distribusi
c. Determinan
d. Asumsi
e. Variabel
4. Konsep hubungan sakit-sehat-lingkungan oleh gordon (gak pake
flash)
a. Segitiga epidemiologi
b. The mandala of health
c. Model roda
d. Teori simpul
e. Integrates analisis
5. Penyakit yang meningkat karena global warming
a. Karena vektor
b. Karena air
c. Karena makanan
d. Kanker
e. Penyakit kulit
46. Bahan pencemaran udara yang dapat menurunkan kecerdasan
anak
a. Sulfur oksida
b. CO
c. Timah hitam (atau lembah hitam..?)
d. Hidro karbon
e. NO

47. Pengamatan bahan pencemar pada simpul 3 (pramuka kaliii pake


simpul segala) meliputi pengamatan di
a. Angka kesakitan
b. Angka kematian
c. Sumber bahan pencemar
d. Kadar bahan pencemar diudara ambient
e. Spesimen biologi
48. Indikator pencemaran air
1. Perubahan suhu
2. Perubahan warna, bau, rasa
3. Meningkatnya radioaktif
4. Timbul endapan

88. Pelaksanaan uji lapangan dalam problem solving cycle dilakukan


setelat tahap...
a. Analisa situasi
b. Identifikasi masalah
c. Analisa penyebab masalah
d. Penyusunan prioritas masalah
e. Pemilihan prioritas jalan keluar
89. Penetapan prioritas masalah, factor penting masalah, kecuali
a. Akibat yang ditimbulkanya
b. Kenaikan besar masalah
c. Rasa prihatin masyarakat
d. Ketersediaan sumber daya
e. Derajat keinginan masyarakat
90. Yang mendekati struktur puskesamas perspektif manajemen pada
kasus tersebut adalah...
a. Birokratik
b. Scientific management
c. Contingency management
d. Institusional management
e. Resources depend management

100. Indikator yang paling sesuai menggambarkan efisiensi dan


kualitas pelayanan RS secara umu adalah.
a. BOR
b. ALOS

c. BTO
d. Emergency visite rate
e. Nosocomial rate

91.
Yang bisa menjad kekuatan sekaligus kelemahan
(Pria..hehe)...
a. Ekonomi
b. Kesadaran masyarakat
c. SDM
d. Dominasi penyakit infeksi
e. Karakteristik demografi
92.
Peluang sekaligus hambatan dalam menurunkan angka
kesakitan di puskesmas...
a. Posyandu yang berjalan baik
b. Kelengkapan sarana kesehatan
c. Motivasi pegawai puskesmas
d. Kesadaran masyarakat
e. Penyuluhan kesehatan secara rutin
93.
Perencanaan tingkat strategis yang diterapkan di
puskesmas...
a. Menurunkan penyakit infeksi pada bayi cici markoci
b. Pelatihan dukun bayi
c. Steptease imunisasi (eh sweeping ding..)
d. Pengendalian nyamuk nakal
e. Penyuluhan kesehatan masyarakat

KASUS (90-98)
Puskesmas A dengan 40.000 warga dan 7000 KK tersebar dalam
8 desa (Kranggan, Tumiyang, Cibangkokong, Cikembulan, Semedo,
Petahunan, Pasiraman, Cikawung). Pendidikan terbanyak SD, pekerjaan
utama buruh dan tani, sosek relatif rendah, kader aktif menjalankan
posyandu. Di puskesmas terdapat 20 karyawan (4 bidan deso, 4
perawat, 1 juru imunisasi, 1 juru gizi, 1 juru gigi, sisanya petugas
biasa). Ada 6 bagian di puskesmas, 2 pustu, 8 polindes. Rata-rata 15
pasien sehari.

19. Kasus untuk memperbaiki sistem surveilan Dinkes melakukan


perubahan definisi penyakit X pada bulan Januari 2009. saat
anda lakukan rekapitulasi pada bulan Februari 2009 ternyata
jumlah kejadian penyakit tersebut naik 2x lipat dari sebelumnya.
Berdasarkan data tersebut apa yang Anda lakukan ?
a. Menyatakan wilayah tersebut menjadi KLB
b. Peningkatan kasus karena perubahan definisi penyakit
c. Melakukan investigasi apakah terjadi KLB atau pengaruh
kebijakan saja
d. Menunggu data kejadianpenyakit bulan berikut
e. Segera melaporkan kasus ke Dinkes
20. Sumbangan epidemiologi dalam bidang kedokteran
merupakan sumbangan salah satu lingkup epidemiologi...
a. Etiologi penyakit
b. Deskripsi status kesehatan
c. Evaluasi pelayanan kesehatan
d. Evaluasi program kesehatan
e. Natural history of disease

klinik

21. Cara yang dapat digunakan untuk menentukan natural history of


disease
a. Mengetahui morbiditas penyakit
b. Mengetahui etiologi penyakit
c. Mengetahui karakteristik penderita
d. Mengetahui angka totalitas kasus dan survival rate
e. Mengetahui informasi pemeriksaan lab
22. Cara untuk mengukur dampak dari upaya pencegahan dan
pengendalian penyakit
a. Diagnostic testing
b. Searching For Causes
c. Searching for prognostic factor
d. Determining of natural history
e. Disease surveilance
23. Untuk mengetahui penyebab penyakit dilakukan pengambilan
data dari wawancara, catatan medis dan catatan hasil

pemeriksaan laboratorium. Dari data-data tersebut diperlukan


untuk identifikasi
a. Karakteristik penyakit
b. Perjalanan penyakit
c. Karakteristik penderita penyakit
d. Faktor resiko penyakit
e. Perjalanan penyakit
24. Dasar pemikiran dari screening test
a. Klasifikasi individu sehat dan saKIT
b. Deteksi dini memperbaiki prognosis
c. Pengobatan awal lebih efektif terhadap penyakit
d. Pengobatan awal penyakit lebih baik
e. Deteksi dini penyakit sebelum gejala muncul sudah bisa
dilakukan
28. Kelemahan cross sectional
a. Tidak bermanfaaat u/ keadaaan yang bias diukur secara
kuantitatif
b. Tidak bermanfaat u/ mengobservasi atau mengamati tren
c. Tidak bermanfaat u/ penyakit yang relatif tinggi
frekuensinya
d. Tidak dapat menentukan apakah paparan lebih dulu ada
sebelum penyakit timbul
e. Tidak bermanfaat u/ penyakit dengan durasi yang lama
29. Bapak 45 tahun penderita asma sering datang ke tempat anda
karena asmanya sering kambuh. Berdasarkan anamnesis
mendalam, bapak tersebut bekerja sebagai tukang sapu jalanan,
sering bekerja dalam udara yang cukup dingin jika dapat shift
malam dan sering kerja lembur untuk dapat penghasilan yang
lebih banyak u/ keluarga. Apa yang anda sarankan untuk bapak
tersebut agar penyakit tidak mudah kambuh?
a. Selalu minum obat anti asma sebelum mulai kerja
terutama jika dapat shift malam
b. Menganjurkan untuk memakai masker dan pake baju
hangat jika kerja malam serta selalu membawa obat asma
semprot saat kerja
c. Memindah shift ke shift pagi dan selalu pake masker

d. Meminta kalo mungkin tidak kerja lagi sebagai tukang sapu


jalanan
e. Memakai masker setiap kerja dan kontrol teratur ke dokter
serta tidak terlambat minum obat
30. Apabila anda menemukan seorang pasien menderita suatu
penyakit infeksi yang sangat menular maka cara paling efektif
untuk menghindari penularan penyakit adalah..
a. isolasi penderita
b. melakukan imunisasi masal
c. Melakukan pengobatan yang adekuat terhadap penderita
d. Mengisolasi dan melakukan pengobatan yang adekuat
terhadap penderita
e. Mengisolasi, melakukan pengobatan dan imunisasi masal

52. Kondisi yang dapat mempengaruhi penurunan produktifitas...


1. penyakit umum
2. penyakit akibat kerja
3. Fasilitas kesehatan yang kurang
4. implementasi UU yang kurang
53. Perbedaan hiperkes dengan kesmas
1. Sasaran utama lingkungan kerja
2. UU di bawah depnaker
3. Bertujuan meningkatkan produktifitas
4. Dibiayai pemerintah
54. Pemeriksaan
berkala
pada
pekerja
merupakan
upaya
pencegahan tahap..
a. Promosi kesehatan
b. Perlindungan khusus
c. Diagnosis dan pengobatan dini
d. Pembatasan cacat fisik
e. Rehabilitasi
55. UU ketentuan pokok tenaga kerja
a. UU No 14 th 1969
b. UU kerja th 1948-1951
c. UU Kecelakaan th 1947-1951
d. UU keselamatan kerja no 1 / th 1970
e. ILO no 120

56. Beban tambahan akibat lingkungan kerja yang menyebabkan


PAK, yaitu faktor..
1. fisika
2. kimia
3. biologi
4. fisiologi
57. Golongn fisik penyebab PAK
1. suara
2. debu
3. suhu
4. uap
70. Yang termasuk diskrit adalah..
a. BB
b. Hemoglobin
c. Agama
d. Kecelakaan lalu lintas
e. Tingkat pendidikan
71. Pada anamnesis deskriptif yang termasuk dispersi kecuali..
a. Varians
b. Simpang baku
c. Median
d. Percentil
e. Kuartil
72. Karakteristik rerata sebagai ukuran tendensi sentral
1. unik, 1 set 1 rerata
2. Tidak sensitif terhadap nilai ekstrim
3. mudah dihitung
4. Hitung data set harus di urutkan dulu
76. Bila data pasien ke 7 tidak diikutkan dalam analisis karena
dianggap punya nilai ekstrim. Maka berapa rerata diatas?
a.
136,9
b.
138,9
c.
140,9
d.
142,9
e.
144,9
77. Faktor umur ibu hamil disebut sebagai
a. Chance
b. Confaunding

c. Variabel perantara
d. Sensitivitas
e. Bias
78. Variabel terikat
a. Merokok
b. Usia ibu hamil
c. BB lahir bayi
d. Jenis kelahiran
e. Usia
83. Upaya kesehatan pengembangan yang dibutuhkan..
f. Lab
g. Kesehatan olah raga
h. Kesehatan jiwa
i. Obat tradisional
j. Kesehatan mata
84. Tantangan? Woiii ga jel bgt ni sapa ya yg nulis?
a. tingkat pendidikan rendah
b. Dana kurang
c. Jumlah tenaga terbatas
d. Pengembangan obat tradisional
e. Kesehatan masyarakat
85. Unsur yang sebaiknya dilibatkan
a. Dinkes
b. Perwakilan unsur masyarakat
c. RS rujukan
d. BPD
e. Camat
86. Dengan keadaan diatas yang perlu ditambah tenaga kerjanya
a. Bidan
b. Perawat
c. Petugas lingkungan
d. Petugas posyandu
e. Tata usaha
87. Opportunity pada keadaan puskesmas di atas
a. Benefit
b. Probability occurent
c. Nilai keuntungan
d. Nilai peluang
e. Value

88. Pengambilan keputusan yang diambil


a. Hanlon
b. Deplin
c. Donbrewhigti
d. Diphenberg
e. Denberg
89. Prioritas masalah untuk faktor pentingnya masalah kecuali
a.
b.
c. Rasa prihatin pada masyarakat
d Sumber daya
Puskesmas A terdapat 40rb KK yang tersebar pada 8 desa dengan
sebagian besar tingkat pendidikan SD pekerjaan utama tani dan buruh.
Tingkat ekonomi rendah dibandingkan kecamatan lainnya. Kader
kesehatan aktif menjalankan posyandu rutin, puskesmas punya 20
karyawan : 4 bidan desa, 4 perawat, 1 juru imunisasi, 1 petugas gizi, 1
perawat gigi, yang lain pekarya yang sebagian besar berdedikasi
pelayanan yang tinggi. Puskesmas didukung 2 pustu dan 8 polindes.
Kunjungan 15 orang/hari. Kejadian infeksi tinggi, kematian anak balita
tinggi, imunisasi 60%, kematian ibu saat melahirkan tinggi.
90. Puskesmas perspektif
a. Birokrastik
b. Scientic manajer
c. Contigencic teori
d. Institusional teori
e. Recources dependen teori
91. Yang menguntungkan sekaligus melemahkan pada pasien
tersebut :.........
94. Bentuk perencanaan operasional oleh KIA, kecuali
a. Pelatihan dukun bayi
b. Peningkatan kunjungan rumah ibu hamil
c. Tablet Fe
d. Imunisasi tablet TT
e. Puskesmas sayang ibu
95. Prioritas masalah yang dilakukan berdasarkan SWOT
a. Pemberdayaan masyarakat
b. Peningkatan tingkat pengetahuan mayarakat
c. Peningkatan kinerja Polindes
d. Perbaikan sanitasi

e. .....
96. Langkah pertama yang dilakukan Puskesmas
a. Identifikasi masalah
b. Pengumpulan data sekunder
c. Analisis masalah
d. POA
e. Pelaksanaan di lapangan
67. Seorang peneliti ingin mengetahui pengaruh pemberian sitostatika
pada pasien Kanker Kolon. Outcame yang dinilai adalah ketahanan
hidup (survival rate). Sitostatika merupakan obat dengan toksisitas
yang kuat dan memberikan efek samping yang membahayakan. Angka
kejadian Ca Kolon cukup besar sehingga subjek penelitian yang
tersedia cukup memadai, peneliti menghitung besar sample yang
dibutuhkan untuk penelitian tersebut. Hal yang paling mempengaruhi
dan penting bagi perhitungan besar sample penelitian pada kasus
diatas adalah.
a. angka kejadian Ca Kolon
b. Besarnya populasi total
c. Tingkat kemaknaan yang dikehendaki
d. Kesalahan absolute yang bias ditolerir
e. Variabilitas subjek penelitian
68. Sebuah penelitian meneliti pengaruh karakteristik sosial ekonomi
dengan perilaku hidup bersih dan sehat. Dari hasil studi pustaka
didapatkan bahwa tingkatan pendidikan memberikan pengaruh besar
terhadap PHBS. Untuk itu peneliti mencoba mengelompokkan populasi
penelitiannya berdasar tingkatan pendidikan, sebelum dilakukan
pengambilan sample. Ilustrasi kasus diatas menunjukkan tekhnik
pengambilan sample..
a. Systematic sampling
b. Stratified random sampling
c. Cluster random sampling
d. Multi-stages random sampling
e. Simple random sampling
69. Berikut ini merupakan contoh variable yang berskala nominal
a. Berat badan
b. Kejadian bunuh diri
c. Kunjungan pasien
d. Stadium kanker
e. Golongan darah

Puskesmas A rawat jalan, 2 pusling, 40 posyandu, terletak di


pedesaan, luas wilayah 27 km2. terbagi dalam 10 desa, penduduk
40ribu orang, 7000 KK. Masing-masing keluarga menaggung >5 jiwa.
Pekerjaan sebagian besar petani dan buruh, tingkat pendidikan 80%
lulus SD, 70% tahap prasejahtera dan sejahtera 1. penduduk
memanfaatkan mata air dan sungai sebagai sumber air. Terdapat 2
dokter umum, 1 drg, 3 perawat, 2 bidan ngesot, 5 bidan desa, 1
sanitarian, 1 laboran bukan analis, 5 admin. Saat ini baru dibentuk BPP
(badan pengampu pembiayaan)namun belum berfungsi.
15. Hipotesis merupakan suatu .... yang kebenarannya ....
a. masih perlu diragukan
b. masih perlu diuji
c. harus terbukti
d. LUPA
e. bersifat mutlak
31. Indikator untuk mengetahui beban pelayanan umum RS adalah...
a. BOR
b. ALOS
c. BTO
d. Emergency visite rate
e. Nosocomial rate
47. Soal cerita yang PKM D. Upaya pelayanan yang mungkin
dilakukan PKM D adalah...
a. Kesling
b. Penyuluhan Kesehatan
c. KIA KB
d. P2M
e. UKS
63. Soal cerita dr Semangat. Analisis Faktor.... selebihnya lupa
1. FGD risk faktor
2. bubur kacang hijau untuk balita
3. penyuluhan kader terutama kader posyandu
4. telecom dengan warga
79. Lansia menjadi target utama survailens gizi karena...
a. Penyakit degeneratif banyak pada lansia
b. Usia lansia menggambarkan angka harapan hidup
c. Lansia semakin banyak
d. Banyak lansia yang tidak terawat dengan baik
e. Masalah gizi banyak pada lansia

95. Diagnosis klinis lain adalah...


a. Commond cold
b. Faringitis
c. Rhinofaringitis
d. Tonsilitis
e. Influenza

Anda mungkin juga menyukai