Anda di halaman 1dari 10

I.

Tentang indikator pertumbuhan ekonomi wilayah


1. Tuliskan pengertian PDRB sebagai indikator kinerja ekonomi wilayah.
PDRB (Produk Domestik Regional Bruto) adalah harga pasar (nilai
tambah?) dari semua barang dan jasa yang di produksi di suatu
wilayah dalam jangka waktu tertentu. PDRB menggambarkan kegiatan
ekonomi di suatu wilayah, dilihat dari pertumbuhan ekonominya,
pendapatn perkapita, dan lain-lain. Dari data yang ada di PDRB dapat
dijadikan sebagai indikator dalam pengambilan kebijaksanaan dalam
perencanaan dan evaluasi sehingga pembangunan tidak salah arah,
serta sebagai barometer untuk mengukur hasil-hasil pembangunan
yang telah dilaksanakan.
2. Sebutkan 3 cara menghitung PDRB
a. Pendekatan produksi (production approach)
Nilai barang dan jasa yang diproduksi di suatu daerah dalam satu
tahun dengan cara menjumlahkan value added (nilai tambah bruto)
tiap proses produksi.
Nilai tambah = nilai produksi intermediate input (biaya antara)
b. Pendekatan pengeluaran (expenditure approach)
Jumlah pengeluaran untuk membeli barang dan jasa yang
dihasilkan dalam satu tahun dengan cara menjumlahkan
pengeluaran konsumsi RT, swasta, pemerintah dan luar negeri.
Y : C + I + G + (X-M)
Y: pendapatan regional (GNP)
C: pengeluaran konsumsi RT
I: pengeluaran investasi
G: pengeluaran pemerintah
X: ekspor
M: impor
c. Pendekatan pendapatan (income approach)
Seluruh pendapatan yang diterima factor-faktor produksi primer,
meliputi: upah/gaji, bunga modal, sewa tanah, serta laba.
3. Sebutkan 4 kriteria kualitas pertumbuhan ekonomi wilayah
a. Besaran (pertumbuhan)
b. Efisiensi
c. (keadilan) distribusi vs kesejnjangan
d. (jaminan) keberlanjutan
Pdrb naik? peningkatan nilai barang dan jasa yang diproduksi dalam
perekonomian.
Peningkatan AD dan AS?
4. Jelaskan perbedaan PDRB coklat, PDRB semi hujau, dan PDRB hijau.
PDRB Coklat
Memasukkan unsur SDA
dan lingkungan disebut
PDRB konvensional

PDRB semi hijau


Memasukkan unsur
deplesi sumber daya

PDRB hijau
Memasukan unsur deplesi
dan degradasi SDA serta
lingkungan

Struktur perekonomian
bersifat semu
Cara perhitungan:
Nilai tambah ( PDRB
coklat) = nilai produksi
biaya antara
Hanya mengukur kegiatan
ekonomi bukan
kesejahteraan ekonomi

II.

Cara perhitungan:
PDRB semi hijau = PDRB
coklat deplesi SDA

Struktur perekonomian
menjadi lebih realistis
Cara perhitungan:
PDRB hijau = PDRB semi
hijau - degradasi
lingkungan
Lebih dapat
mencerminkan tingkat
kesejahteraan masyarakat
yang sesungguhnya

Tentang teori-teori dasar: uraikan dan beri contoh bagaimana teori-teori di


bawah ini dapat dipakai untuk menjelaskan/menganalisis pertumbuhan
ekonomi wilayah.
5. Teori Supply-Demand
a. Teori supply : bila harga suatu barang naik maka jumlah produk
yang dihasilkan semakin banyak dan sebaliknya. Faktor yg
mempengaruhi: harga input, teknologi, jumlah perusahaan,
kebijakan pemerintah, dan harapan produsen.
b. Teory demand: bila harga suatu barang naik maka jumlah produk yg
dibeli sedikit dan sebaliknya. Faktor yg mempengaruhi: harga
barang, harga barang substitusi, pendapatan masyarakat, selera,
dan variable lain yg mempengaruhi permintaan.
c. Keseimbangan pasar: harga dan jumlah barang yg diperjualbelikan
di pasar ditentukan oleh crossing permintaan dan penawaran
barang tsb.
6. The Law of diminishing return
Bila satu macam input ditambah penggunaannya sedangkan input
lain tetap maka tambahan outputyang dihasilkan dari tambahan satu
unitinput yang ditambahkan tadi mula-mula menaik tetapi kemudian
seterusnya menurun bila input tersebut terus ditambah
7. Production possibility frontier
Merupakan suatu grafik yang menunjukkan kombinasi hasil produksi
yang beraneka ragam yang dapat dihasilkan oleh suatu perekonomian
dengan ketersediaan factor-factor produksi dan teknologi produksi
yang dapat digunakan oleh perusahaan untuk mengubah faktor2
produksi menjadi hasil2 produksi. PPF menunjukkan penggunaan
berbagai sumber daya yang tersedia dalam kegiatan produksi secara
keseluruhan dan alternative output. Apabila sumberdaya yang tersedia
tidak digunakan secara maksimal, maka proses produksi tidak efisien.
Jika memproduksi diatas kurva PPF : tidak bisa, terbatas sumber daya.

III.

Tentang proses pertumbuhan ekonomi wilayah


8. Sebutkan keuntungan dari pertumbuhan ekonomi wilayah
a. Menambah konsumsi
Konsumen bisa mendapatkan keuntungan dari mengkonsumsi lebih
banyak barang dan jasa. Asumsi ekonomi adalah bahwa konsumsi
berhubungan dengan utilitas, sehingga dalam teori, dengan tingkat
konsumsi yang lebih tinggi, ada kemakmuran yang lebih besar.
b. Memperbaiki/meningkatkan pelayanan public
Dengan peningkatan pendapatan pajak pemerintahan dapat
menghabiskan lebih banyak pada layanan public yang penting
seperti pendidikan (keterampilan keja) dan kesehatan (angka
harapan hidup/kualitas hidup).
c. Mengurangi pengangguran dan kemiskinan
Pertumbuhan ekonomi membantu mengurangi pengangguran
dengan menciptakan lapangan pekerjaan.
9. Sebutkan 3 sumber/cara dari pertumbuhan ekonomi wilayah
a. Internal growth of demand of goods and services (Pertumbuhan
internal permintaan barang dan jasa) -> konsumsi perkapita
b. Internal growth of supply (pertumbuhan internal
pasokan/penawaran) -> intensifikasi melalui peningkatan
produktivitas dan teknologi, ekstensifikasi, dan diversifikasi
c. External base (export) -> keuntungan ekspor-impor
10.Jelaskan yang dimaksud dengan pertumbuhan aggregate demand an
argumentasikan mengapa hal ini dapat menjadi determinan dari
pertumbuhan ekonomi wilayah
Aggregate demand adalah kuantitas barang dan jasa yang ingin dibeli
oleh rumah tangga, perusahaan, dan pemerintah pada setiap tingkat
harga dalam suatu periode tertentu tingkat harga. AD naik berarti
pertumbuhan ekonomi naik, AD dipengaruhi oleh pengeluaran
konsumsi, investasi, pengeluaran pemerintah, net ekspor.
Jadi setiap ada penambahan C,I,G,Nx, pertumbuhan ekonomi lebih
tinggi?
memberikan gambaran tentang tingkat perbelanjaan yang akan
dilakukan dalam perekonomian pada berbagai tingkat pendapatan
nasional.

Pada saat harga turun pasti masyarakat akan menaikkan konsumsi


sehingga permintaan akan barang/jasa akan naik dan menyebabkan
AD naik.
11.Pertanyaan yang sama dengan nomor 10, tetapi untuk LRAS
Aggregate supply adalah kuantitas barang dan jasa yang diproduksi
dan dijual oleh perusahaan pada setiap tingkat harga dalam suatu
periode tertentu. Dalam jangka panjang, pertumbuhan ekonomi
ditentukan oleh faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan Long
Run Aggregate Supply (PPF ekonomi). LRAS dipengaruhi oleh level
infrastruktur, modal manusia (human capital) dan perkembangan
teknologi. Jika tidak ada peningkatan LRAS, maka kenaikan AD hanya
akan inflasi.
IV.

Tentang factor dasar pertumbuhan ekonomi wilayah


12.Tuliskan formula pertumbuhan ekonomi sollow-swan
Y = A f(K,L)
Y= PDRB
A = teknologi
K= modal
L = tenaga kerja

Berdasarkan penelitiannya, Solow (1957) mengatakan bahwa peran dari kemajuan


teknologi di dalam pertumbuhan ekonomi sangat tinggi. Pandangan teori ini
didasarkan kepada angapan yang mendasari analisis klasik, yaitu perekonomian
akan tetap mengalami tingkat pengerjaan penuh (full employment)dan kapasitas
peralatan modal akan tetap sepenuhnya digunakan sepanjang waktu. Dengan kata
lain, sampai dimana perekonomian akan berkembang tergantung pada
pertambahan penduduk, akumulasi kapital, dan kemajuan teknologi.
Selanjutnya, menurut teori ini, rasio modal-output (capital-output ratio = cor) bisa
berubah (bersifat dinamis). Dengan kata lain, untuk mencipakan sejumlah output
tertentu bisa digunakan jumlah modal yang berbeda-beda dengan bantuan tenaga
kerja yang jumlahnya berbeda-beda pula sesuai dengan yang dibutuhkan. Jika lebih
banyak modal yang digunakan lebih sedikit, maka lebih banyak tenaga kerja yang
digunakan. Begitu pula sebaliknya. Dengan adanya keluwesan (fleksibelitas) ini
suatu perekonomian mempunyai kebebasan yang tak terbatas dalam menentukan
kombinasi modal dan tenaga kerja yang akan digunakan untuk menghasilkan
tingkat output tertentu.
13.Jelaskan bagaimana SDA menentukan pertumbuhan ekonomi wilayah
berdasar teori sollow-swan diatas.
Model Solow menyatakan bahwa investasi dalam modal (using LEBIH
Banyak SDA) tidak dapat mendorong pertumbuhan jangka panjang
dalam PDB per pekerja. Law of diminishing return effect, pas SDA
masih ada ya dia ngodorong ekonomi, tp pas udah abis

berhenti/stagnan. Butuh kemajuan teknologi buat menghindari


diminishing return to capital

14.Sama kayak 13 tetapi untuk factor kependudukan


Q, K, dan L tumbuh dengan laju yang sama yaitu p per tahun.
Pertumbuhan Q dan K menyesuaikan diri dengan pertumbuhan
penduduk. Semakin cepat penduduk tumbuh maka semakin cepat
pertumbuhan ekonomi (pertumbuhan Q dan K)
Pertumbuhan penduduk akan mengurangi sumber daya alam yg
dimiliki

15.Jelaskan perbedaan antara keunggulan absolut dengan keunggulan


komparatif
Keunggulan absolut
Suatu Negara Hanya Dapat
melakukan perdagangan
internasional apabila negara
tersebut mempunyai keunggulan
mutlak pada salah satu barang
produksinya setelah dilakukan
spesialisasi.
keuntungan mutlak terjadi bila
suatu negara lebih unggul
terhadap satu macam produk
yang dihasilkan, dengan biaya
produksi yang lebih murah jika
dibandingkan dengan biaya
produksi di negara lain.

Keunggulan komparatif
Suatu Negara tetap bisa
melakukan Perdagangan
Internasional, tanpa harus
mempunyai keunggulan dengan
neggara lain, setelah dilakukannya
spesialisasi.
keuntungan komparatif terjadi bila
suatu negara lebih unggul
terhadap kedua macam produk
yang dihasilkan, dengan biaya
tenaga kerja yang lebih murah jika
dibandingkan dengan biaya
tenaga kerja di negara lain.
Ga harus jago masih bisa ikutan

a. Teori Keunggulan Mutlak (Absolut Advantage) oleh Adam Smith


Dalam teori keunggulan mutlak, Adam Smith mengemukakan ide-ide
sebagai berikut.
a. Adanya Division of Labour (Pembagian Kerja Internasional)

dalam Menghasilkan Sejenis Barang Dengan adanya pembagian


kerja, suatu negara dapat memproduksi barang dengan biaya yang
lebih murah dibanding negara lain, sehingga dalam mengadakan
perdagangan negara tersebut memperoleh keunggulanmutlak.
b. Spesialisasi Internasional dan Efisiensi Produksi
Dengan spesialisasi, suatu negara akan mengkhususkan pada
produksi barang yang memiliki keuntungan. Suatu Negara akan
mengimpor barang-barang yang bila diproduksi sendiri (dalam negeri)
tidak efisien atau kurang menguntungkan, sehingga keunggulan
mutlak diperoleh bila suatu Negara mengadakan spesialisasi dalam
memproduksi barang.
Keuntungan mutlak diartikan sebagai keuntungan yang
dinyatakan dengan banyaknya jam/hari kerja yang dibutuhkan untuk
membuat barang-barang produksi. Suatu negara akan mengekspor
barang tertentu karena dapat menghasilkan barang tersebut dengan
biaya yang secara mutlak lebih murah daripada negara lain. Dengan
kata lain, negara tersebut memiliki keuntungan mutlak dalam produksi
barang.

Jadi, keuntungan mutlak terjadi bila suatu negara lebih unggul


terhadap satu macam produk yang dihasilkan, dengan biaya produksi
yang lebih murah jika dibandingkan dengan biaya produksi di negara
lain.
b.

Teori Keunggulan Komparatif (Comparative Advantage) oleh David


Ricardo

David Ricardo menyampaikan bahwa teori keunggulan mutlak yang


dikemukakan oleh Adam Smith memiliki kelemahan, di antaranya
sebagai berikut.
a. Bagaimana bila suatu negara lebih produktif dalam memproduksi
dua jenis barang dibanding dengan Negara lain?
Sebagai gambaran awal, di satu pihak suatu negara memiliki faktor
produksi tenaga kerja dan alam yang lebih menguntungkan dibanding
dengan negara lain, sehingga negara tersebut lebih unggul dan lebih
produktif dalam menghasilkan barang daripada negara lain.
Sebaliknya, di lain pihak negara lain tertinggal dalam memproduksi
barang. Dari uraian di atas dapat disimpilkan, bahwa jika kondisi suatu
negara lebih produktif atas dua jenis barang, maka negara tersebut
tidak dapat mengadakan hubungan pertukaran atau perdagangan.

b. Apakah negara tersebut juga dapat mengadakan perdagangan


internasional?
Pada konsep keunggulan komparatif (perbedaan biaya yang dapat
dibandingkan) yang digunakan sebagai dasar dalam perdagangan
internasional adalah banyaknya tenaga kerja yang digunakan untuk
memproduksi suatu barang. Jadi, motif melakukan perdagangan bukan
sekadar mutlak lebih produktif (lebih menguntungkan) dalam
menghasilkan sejenis barang, tetapi menurut David Ricardo sekalipun
suatu negara itu tertinggal dalam segala rupa, ia tetap dapat ikut serta
dalam perdagangan internasional, asalkan Negara tersebut
menghasilkan barang dengan biaya yang lebih murah (tenaga kerja)
dibanding dengan lainnya.
Jadi, keuntungan komparatif terjadi bila suatu negara lebih unggul
terhadap kedua macam produk yang dihasilkan, dengan biaya tenaga
kerja yang lebih murah jika diban-dingkan dengan biaya tenaga kerja
di negara lain.
V.

Tentang Kewirausahaan
16.Argumentasikan mengapa kewirausahaan sangat penting perannya
dalam mendorong pertumbuhan ekonomi wilayah saat ini
a. Karena mempertemukan factor produksi untuk mengembangkan
komoditi/produk (supply) dengan demand
b. Menciptakan bisnis baru dalam menghadapi ketidakpastian untuk
mencapai keuntungan dan pertumbuhan dengan
mengidentifikasikan peluang dan perakitan sumberdaya yg
diperlukan
c. Mengembangkan institusi usaha
d. Mereka meningkatkan daya dukung daerah melaui diversifikasi
(penganekaragaman factor produksi) dan ekspansi (memperluas
bisnis), mengoptimalkan asset daerah dan meningkatkan
kesempatan kerja
17.Uraikan pengetahuan anda tentang index kewirausahaan
1. Tingkat kewirausahaan
2. Kepercayaan diri
3. Orientasi terhadap resiko
4. Motivasi untuk maju
5. Perilaku mencari informasi
6. Orientasi keilmiahan
7. Kemampuan membuat keputusan
8. Pengetahuan tentang hal2 yang berkaitan dengan perusahaan
9. Memanfaatkan berbagai dukungan yang ada
10.Cosmopolitness
11.Orientasinya pada pasar
12.Orientasi pada hasil
13.Asisten manajerial

VI.

14.Kemampuan mengkoordinasi berbagai aktivitas


15.Kemampuan memimpin
Tentang keruangan
18.Argumentasikan bagaimana kebijakan pemanfaatan ruang dapat
mempengaruhi pertumbuhan ekonomi wilayah
19.Jelaskan pula bahwa struktur ruang dapat mempengaruhi biaya
transport yang akan menentukan harga jual komoditas, sehingga akan
mempengaruhi pertumbuhan ekonomi wilayah
20.Berdasar pengamatan anda selama ini, berikan pendapat anda apakah
di tingkat nasional maupun di tingkat daerah di Indonesia telah terjadi
kebijakan yang terpadu antara kebijakan penataan ruang dengan
kebijakan ekonomi? Jika menurut anda ada upaya dalam hal tersebut,
berikan contoh!
KAPET, Kawasan Pengembangan Ekonomi Terpadu, ada 13 kapet.
Kapet atau Kawasan Pengembangan Ekonomi Terpadu adalah suatu
kawasan andalan yang diprioritaskan pembangunannya dengan tujuan
agar dapat memacu pertumbuhan ekonomi wilayah sekitarnya baik lokal,
regional dan nasional. Untuk mengembangkan Kapet dilakukan langkahlangkah sebagai berikut :
o
o
o
o

Mengembangkan sektor-sektor unggulan.


Mendorong pembangunan prasarana dan sarana dasar yang
diperlukan untuk mendukung Kapet.
Memberikan insentif kepada investor yang berusaha di Kapet.
Mengembangkan kelembagaan dan meningkatkan sumber daya
manusia.

Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) adalah kawasan dengan batas tertentu


yang tercangkup dalam daerah atau wilayah untuk menyelenggarakan
fungsi perekonomian dan memperoleh fasilitas tertentu.
KEK dikembangkan melalui penyiapan kawasan yang memiliki
keunggulan geoekonomi dan geostrategi dan berfungsi untuk menampung
kegiatan industri, ekspor, impor, dan kegiatan ekonomi lain yang memiliki
nilai ekonomi tinggi dan daya saing internasional.
Pada dasarnya KEK dibentuk untuk membuat lingkungan kondusif
bagi akitivitas investasi, ekspor, dan perdagangan guna mendorong laju
pertumbuhan ekonomi serta sebagai katalis reformasi ekonomi.
Contoh di Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat. Sektor
Pariwisata, seperti Hotel, resort, MICE and agro-industry and eco-tourism.

Anda mungkin juga menyukai