Anda di halaman 1dari 20

KUALITAS DAN KUANTITAS

SUMBER DAYA MANUSIA


KLINIKITA KALIPANCUR SEMARANG
Disusun untuk memenuhi tugas kepanitraan klinik Ilmu Kedokteran Keluarga

OLEH :
HANIF ALIENDA WARDHANI (H2A008023)
ROSY MUTIARA TSANI (H2AA008038)

FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG
2013
1

DAFTAR ISI
COVER...........................................................................................................................1
DAFTAR ISI...................................................................................................................2
BAB I PENDAHULUAN ..............................................................................................3
1. LATAR BELAKANG.........................................................................................3
2. TUJUAN DAN MANFAAT ...............................................................................4

BAB II PEMBAHASAN................................................................................................5
BAB III KESIMPULAN DAN SARAN .......................................................................20
LAMPIRAN ...................................................................................................................22

BAB I
PENDAHULUAN
1. LATAR BELAKANG
Dewasa ini perkembangan penyelenggaraan fasilitas pelayanan kesehatan
semakin kompleks baik dari segi jumlah, jenis maupun bentuk pelayanannya. Klinik
sebagai

salah

satu

bentuk

fasilitas

pelayanan

kesehatan

dibutuhkan

untuk

terselenggaranya pelayanan kesehatan yang mudah diakses, terjangkau dan bermutu


dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.
Klinik adalah fasilitas pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan pelayanan
kesehatan perorangan yang menyediakan pelayanan medis dasar dan/atau spesialistik,
diselenggarakan oleh lebih dari satu jenis tenaga kesehatan dan dipimpin oleh seorang
tenaga medis. Berdasarkan jenis pelayanannya, klinik dibagi menjadi Klinik Pratama dan
Klinik Utama. Klinik menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang bersifat promotif,
preventif, kuratif dan rehabilitatif.
Klinik merupakan fasilitas

pelayanan

kesehatan

yang

menyelenggarakan

pelayanan kesehatan perorangan yang menyediakan pelayanan medis dasar dan/atau


spesialistik, diselenggarakan oleh lebih dari satu jenis tenaga kesehatan dan dipimpin
oleh seorang tenaga medis. Tenaga medis adalah dokter, dokter spesialis, dokter gigi atau
dokter gigi spesialis. Tenaga kesehatan adalah setiap orang yang mengabdikan diri
dalam bidang kesehatan serta memiliki pengetahuan dan/atau keterampilan melalui
pendidikan di bidang kesehatan yang untuk jenis tertentu memerlukan kewenangan
untuk melakukan upaya kesehatan.
Peraturan Menteri Kesehatan

Nomor 920/Menkes/Per/XII/

1986

tentang

Upaya Pelayanan Kesehatan Swasta di Bidang Medik tidak sesuai lagi dengan
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi kedokteran serta otonomi daerah.
Maka dari itu terdapat program yang dicanangkan oleh pemerintah yaitu pelayanan
dokter keluarga. Dokter Keluarga adalah dokter yang bertanggungjawab melaksanakan
pelayanan kesehatan personal, terpadu, berkesinambungan dan proaktif yang dibutuhkan
oleh pasiennya dalam kaitan sebagai anggota dari satu unit keluarga serta komunitas
tempat pasien itu berada. Perbedaan antara dokter keluarga dengan dokter umum lainnya

adalah lebih diarahkannya kepada pelayanan promotif dan preventif disamping tidak
mengabaikan pelayanan kuratif dan rehabilitatif.
Pelayanan dokter keluarga ini dapat diterapkan di sebuah klinik seperti pada
klinik Klinikita Semarang yang mencoba menerapkan pelayanan kesehatan dengan
berpedoman pada pelayanan dokter keluarga.
FILOSOFI KLINIKITA
Mempermudah orang untuk sehat dengan memperjuangkan manfaat lebih bagi mitra
pemodal, para pelanggan, karyawan dan masyarakat dimanapun KLINIKITA ada.
VISI KLINIKITA
Layanan Kesehatan yang mempermudah banyak orang untuk sehat
MISI KLINIKITA
1. Selalu bekerja sesuai ajaran Allah dan mengharapkan ridhoNya
2. Menciptakan lingkungan kerja yang baik dan memperlakukan satu sama lain dengan
rasa hormat dan penuh martabat
3. Menciptakan kondisi yang bersahabat dan berani bertanggung jawab apa yang telah
diperbuat
4. Menciptakan pelayanan kesehatan yang memudahkan dan memberikan pengalaman
positif yang sulit untuk dilupakan selayaknya melayani keluarga sendiri yang sedang
butuh bantuan.
5. Selalu mengembangkan pelanggan-pelanggan yang benar-benar puas dan antusias
sepanjang waktu
6. Mengakui bahwa keuntungan adalah penting untuk kesuksesan di masa yang akan
datang
7. Melakukan pengembangan internal dan ekternal secara bertahap dan berkelanjutan
demi kepuasan pelanggan dan anggota keluarga besar
8. Melaksanakan perluasan wilayah sampai semua masyarakat dapat terlayani dengan
pelayanan yang terbaik
9. Memberikan kontribusi yang positif kepada masyarakat dan lingkungan sekitar.
2. TUJUAN DAN MANFAAT
4

A. TUJUAN UMUM
Diharapkan mahasiswa dapat memahami management klinik kedokteran keluarga
B. TUJUAN KHUSUS
1. Diharapkan mahasiswa dapat memahami management klinik kedokteran keluarga
2.
3.
4.
5.

secara komprehensif, holistic dan menyeluruh.


Diharapkan mahasiswa dapat memahami management klinikita
Diharapkan mahasiswa dapat memahami marketing klinikita
Diharapkan mahasiswa dapat memahami logistik klinikita
Diharapkan mahasiswa dapat memahami sumber daya manusia di klinikita

3. MANFAAT
1. Mengetahui praktik pelaksanaan managemen dokter keluarga di lapangan
2. Mengaplikasikan teori yang didapat dengan aplikasi di lapangan

BAB II
PEMBAHASAN
1. GAMBARAN UMUM KLINIKITA KALIPANCUR
Lokasi Klinikita Kalipancur di Jalan. Abdulrahman Saleh Kav. 783 Semarang
Telpon/ fax 024-7624455 Hotline Service 024-70120965-024-70111747 SMS center
08190 4343000.
Lokasi klinik strategis dikarenakan jarak antara klinik dengan layanan kesehatan
lain cukup jauh. Layanan kesehatan yang terdekat adalah puskesmas Manyaran. Tingkat
perekonomian masyarakat di sekitar klinik yang beragam, yaitu mulai dari perekonomian
yang tinggi, sedang, dan rendah menjadikan Klinikita Kalipancur memiliki banyak
pelanggan.
Marketing :
1. Mini medical check up yaitu pemeriksaan dr.umum, cek gula darah,
kolesterol, asam urat, kadar lemak perut dan trigliserida. @Rp. 130.000,00
2. Paket Medical check up 3 Kali : Rp.350.000,00
3. Kartu member dengan cara daftar Rp.20.000,00 untuk 1 tahun dengan fasilitas
diskon jasa dokter 10%, dan diskon obat 5%.
4. Voucher pemeriksaan senilai Rp.600.000,00 dengan harga Rp.500.000,00
5. Sms promo ke pelanggan.
Logistik salah satunya pendistribusian obat dengan tata cara sebagai berikut :
1. Melihat persediaan obat tiap minggu pagi.
2. Download konsumsi obat 3 minggu yang lalu
3. Dari persediaan obat dan konsumsi obat yang lalu dijadikan anggaran obat
menggunakan rumus yang telah di tentukan sesuai SOP
4. Untuk 1 minggu kedepan berdasarkan 3 minggu yang lalu
5. Melihat diagnosis 1 minggu yang lalu untuk menentukan anggaran obat 1
minggu kedepan.
6. Daftar anggaran obat dikirim ke Apotek Kalipancur
7. Dilakukan filterisasi dengan disesuaikan dengan anggaran apotek yang telah
di ACC.
6

8. Setelah di ACC kemudian dikembalikan ke klinikita yang meminta obat.


Kemudian dibuat seperti struk pembelian.
9. Jika klinik tersebut masih belum mempunyai dana untuk pelunasan
pembiayaan obat maka dilakukan incaso.
10. Pemesanan obat dilakukan hari senin jika belum terpenuhi lanjut hari kamis.
Denah Klinikita Kalipancur
Depan

Tempat parkir
Apotek

Teras
Kantor

R.
Tun

Teras
Front

R. obat

Apotek

Line

ggu
KM
R.dokter
Umum

Kantor
R.

R.

tungg

tunggu

R. dokter Gigi

u
R. tindakan

Gudang
Mushola

Kantor

KM
Halaman Belakang

Bagan 1. Struktur Organisasi Klinikita Kalipancur


Direktur
dr. Maulana Adrian S

HRD (Human R)

Supervisor

Nuryanti

Riky Iswanto, AMK

Koordinator

Dokter Umum

Murtiono, S.Kep Ns

dr.

Perawat

Perawat

Siti

Arifin

Dokter Gigi
drg.

Front Line
Annisa, AAK

Dokter Umum :
1. dr. Ratih
2. dr. Rizky
3. dr. Fadjar
4. dr. Qonita
5. dr. Amali
Dokter Gigi :
1. drg. Uki W
2. drg. Shirley
Bagan 2. Sruktur Organisasi Apotek

Supervisor
Riky Iswanto, AMK
8

Apoteker

Apoteker

Penanggung jawab

Penanggung Jawab

Apotek

Klinik

Mega Aprilia, S.Farm,


Apoteker Pendamping

Eka Mardika, S. Farm,

Sriatin W, S. Farm, Apt

Asisten Apoteker

Asisten Apoteker

Asisten Apoteker

Wahyuni

Desy

Mujiono

2. HASIL ANALISIS MASALAH (SWOT)


S (STRENGTH)
:
1. Lokasi klinik strategis dan luas
2. Tersedianya apotek di samping klinik, satu atap
3. Tersedianya medical chek up, paket medical chek up, kartu member, Voucher, dan
sms promo
4. Tingkat perekonomian masyarakat sekitar klinik yang beragam
5. Klinikita cukup dikenal oleh masyarakat luas
W ( WEAKNESS) :
1. Tidak tersedianya apoteker klinik
2. Kurangnya SDM yang sesuai dengan kompetensinya
O (OPORTUNITY)
:
1. Jam kerja klinik bisa ditambah menjadi 24 jam karena pasien yang banyak
2. Kerjasama dengan perusahaan farmasi dapat ditingkatkan karena klinikita semakin
banyak memiliki cabang.
3. Akan didirikan laboratorium di klinik
4. Tidak tersedianya layanan kesehatan lain di dekat klinik sehingga memungkinkan
pengembangan klinik yang lebih maju
T (TREATH) :
1. Adanya PERMENKES RI NOMOR 028/MENKES/PER/I/2011 TENTANG
KLINIK Ps.19 mengenai ketenagakerjaan yang sesuai dengan profesinya sehingga
tenaga kesehatan yang bekerja di klinik yang tidak sesuai dengan standar profesi
(analis kesehatan merangkap sebagai front line, perawat, bagian obat, dan rekam
medis) akan memengaruhi kinerja karyawan dan dapat dikenai pasal tersebut di
atas.
2. Adanya PERMENKES RI NOMOR 028/MENKES/PER/I/2011 TENTANG
KLINIK Ps.24 ayat 1 mengenai perizinan pendirian klinik yang seharusnya terdapat
apoteker maka pengelolaan dan pelayanan kefarmasian melalui ruang farmasi
yang tidak diselenggarakan dan tidak dilaksanakan oleh apoteker yang memiliki
kompetensi dan kewenangan untuk itu akan terancam pasal tersebut.
3. HASIL ANALISA MASALAH
Internal
Operasional

Eksternal
PERMENKES

RI
10

NOMOR
028/MENKES/PER/I/2011
TENTANG KLINIK Ps.24
ayat 1
Marketing
Sumber Daya Manusia 1. Tidak tersedianya apoteker
klinik
2. Kurangnya

- PERMENKES

RI

NOMOR
SDM

sesuai

yang

028/MENKES/PER/I/2

dengan

kompetensinya
3. Tenaga kesehatan

011

TENTANG

KLINIK Ps.19

yang

bekerja di klinik tidak sesuai


dengan standar profesi
4. Pengelolaan dan pelayanan
kefarmasian melalui ruang
farmasi

tidak

diselenggarakan

dan tidak

dilaksanakan oleh apoteker


yang memiliki kompetensi
dan kewenangan untuk itu.

4. PRIORITAS MASALAH
Tabel 1. Prioritas Masalah
MASALAH
Tidak

Popriety
1

Economy
0

Acceptability
1

Resources
1

Legality
1

Total
4

tersedianya
apoteker klinik
Kurangnya SDM
yang

sesuai

dengan
kompetensinya
Tenaga
kesehatan

yang
11

bekerja di klinik
tidak

sesuai

dengan

standar

profesi
Pengelolaan dan

pelayanan
kefarmasian
melalui

ruang

farmasi

tidak

diselenggarakan
dan

tidak

dilaksanakan
oleh

apoteker

yang

memiliki

kompetensi dan
kewenangan
untuk itu.

5. Penyebab masalah berdasarkan prioritas masalah


Prioritas masalahnya yaitu kurangnya SDM yang sesuai dengan kompetensi.
Man
: Jumlah SDM yang sedikit
Money : Metode : belum adanya peraturan tentang recruitmen SDM
Material :
Lingkungan
: tingkat perekonomian masyarakat yang tinggi sehingga kebutuhan akan
P1
P2
P3

layanan kesehatan semakin meningkat.


: Alokasi SDM tidak sesuai dengan kompetensinya
: Personil shift jaga yang kurang
: Kurangnya evaluasi tentang kecukupan SDM

6. Alternatif pemecahan masalah


Tabel 2. Penyebab dan alternatif pemecahan masalah
No.
Penyebab
1 Jumlah SDM yang sedikit

Alternatif pemecahan masalah


Rekruitmen SDM yang baru sesuai
kompetensi
12

Belum adanya peraturan tentang Pembuatan peraturan yang baku


recruitmen SDM
tentang recruitmen pegawai baru
Tingkat perekonomian masyarakat Dibutuhkan SDM yang lebih

yang tinggi sehingga kebutuhan banyak.


akan layanan kesehatan semakin

meningkat.
Alokasi SDM tidak sesuai dengan Penempatan

kompetensinya
Personil shift jaga yang kurang

Kurangnya

evaluasi

SDM

sesuai

kompetensi
- Penambahan personil shift jaga
- Penambahan jam kerja.
tentang Dilakukannnya evaluasi tiap 3

kecukupan SDM

bulan

7. Kriteria mutlak
Tabel 3. Kriteria Mutlak
Alternatif

Kriteria Mutlak

L/TL

Tenaga

Dana

Sarana

Kebijakan

Target

TL

TL

TL

L= Lulus

TL= Tidak Lulus

13

Kriteria Keinginan
Tabel 4. Kriteria Keinginan
Kriteria

Bobot

Alternatif
1

Mudah dilaksanakan

40

2X40

2X40

2X40

0X40

Efektif

30

2X30

2X30

2X30

1X30

Efisien

20

2X20

2X20

1X20

1X20

Biaya murah

10

1X10

0X10

0X10

0X10

190

180

160

50

Jumlah

Dari kriteria mutlak dan keinginan, sementara diputuskan alternatif program nomor 1 yaitu
melakukan rekruitmen SDM baru. Langkah selanjutnya adalah membuat Plan of Action
(Rencana Pelaksanaan Kegiatan).

14

(Tabel 5. Rencana Pelaksanaan Kegiatan)


Kegiatan
Perencanaan

Tujuan
- Untuk

Kriteria

mendapatkan

Rekruitmen

SDM yang

SDM

berkualitas
- Untuk

Sasaran

Tempat

Pelaksana

Biaya

Rabu 30-

Dana

1. mahasiswa

1. Klinikita

kesehatan

2.Tempat2

1-13

ramai

Kamis

klinik

28

Rp.

Februari

4.000.000,00

2.lulusan

Tim HRD

Waktu

seperti

keperawatan universitas
, kebidanan,

mendapatkan

farmasi,

arah dalam

kesehatan

pemilihan

masyarakat,

Metode
1. Koran

operasional 2. Leaflet

Indikator
1. Mendapat SDM
sesuai

dengan

3. Internet

kompetensi dan

4. Radio

jumlah

yang

dibutuhkan

2013

analis
Persiapan
Penyusunan
panitia

kesehatan.
Seluruh

Klinikita

Founder

Rabu

Dana

Musyawarah

Terbentuknya tim

tim

karyawan

Kalipancur

Klinikita

30-1-13

operasional

mufakat

penanggungjawab

penanggung

Klinikita

s/d

klinik

Kamis

Rp.

31-1-13

300.000,00

1. Membentuk

jawab
2. Memudahkan

rekruitmen

koordinasi dan
pelaksanaan
kegiatan

Pelaksanaan
15

1.

Pembuat
an Iklan

Untuk

Tim

meberitahukan
kepada

penanggung
jawab

masyarakat

recruitmen

tentang

SDM

pengumuman

1. Computer di Tim seseuai

Dana

1. memasan

Februari

operasional

g iklan di materi

Klinikita

sesuai

yang

dengan job

2013

klinik

beberapa

terhubung

description

Sabtu 9

Rp.

link

Februari

500.000,00

internet

internet
2. Jasa pembuat

lowongan

Senin 4

2013

Tersusunnya
iklan

sesuai

dengan

di tujuan kegiatan

2. memberik

iklan

an materi

pekerjaan

iklan

ke

jasa
pembuat
iklan
2.

Publikasi Agar
iklan

iklan

lowongan
pekerjaan dapat
diketahui

oleh

masyarakat luas

Tim

1. Klinikita

Tim seseuai Senin 11

penanggung

2. tempat2

sesuai

jawab

ramai

dengan job 2013

recruitmen

seperti

description

SDM

universitas

Februari

Dana

1. internet

Terpublikasi nya

operasional

2. leafleat

iklan di internet,

3. koran

Koran,

klinik

Sabtu 23

Rp.

Februari

300.000,00

dan

masyarakat.

2013

Mendapatkan

Tim

Klinikita

Tim seseuai

Senin

Dana

sesuai kriteria Didapatkannya


16

3.

Seleksi
SDM

SDM

sesuai

penanggung

yang

kriteria
ditentukan.

Kalipancur

sesuai

25-02-

operasional

jawab

dengan job

2013

klinik

recruitmen

description.

Kamis

Rp.

28-02-

300.000,00

SDM

rekruitmen.

SDM

yang

berkuaitas sesuai
dengan

kriteria

rekruitmen

2013.
Untuk

calon

mempublikasika pegawai yang


4.

Pengumu
man

hasil

n calon pegawai

terpilih.

yang terpilih.

seleksi

Seluruh

Tim seseuai Jumat 1-

Dana

Koran,

Adanya peserta

cabang

sesuai

03-2013

operasional

internet,

yang mendaftar

Klinikita

dengan job

Sabtu

klinik

papan

ulang

Kalipancur,

description.

2-03-

Rp.

2013

400.000,00

Tim seseuai

Senin, 4-

Dana

sesuai

03-2013

operasional

s/d

klinik

koran dan

pengumuman
di Klinikita

Internet.
1. Untuk

5.

Breafing
pegawai baru

Pegawai /

Klinikita

memberitahuk

SDM baru

kalipancur

an peraturan-

yang terpilih

peraturan yang
berlaku

di

Klinikita
2. Memberikan
training

dengan job
description.

Selasa,
5-033013

Rp.
900.000,00

1. Wawancar Pegawai mengerti


a

dua dan memahami

arah.
2. Workshop

tentang peraturan
dan tugas masingmasing tiap
bagian di
Klinikita sesuai
kompetensi.

sebelum mulai
17

bekerja
Evaluasi dan

Mengawasi dan

Tim

Klinikita

monitoring hasil

menilai jalannya

penanggung

Kalipancur

kegiatan

kegiatan dan
hasil kegiatan

Ketua Tim

Senin 25

Dana

Februari

operasional

jawab

2013 s/d

Klinik

recruitmen

Kamis

Rp.

SDM

28

400.000,00

Pengamatan 2. Mendapat SDM


langsung

sesuai

dengan

kompetensi
yang
dibutuhkan.

Februari

3. Mendapatkan

2013

SDM sesuai
dengan jumlah
yang
dibutuhkan.

18

BAB III
KESIMPULAN DAN SARAN
A. SIMPULAN
1. Setelah dilakukan penelitian dan analisis dari data manajemen

Klinikita

dapat

disimpulkan bahwa manajemen Klinikita Kalipancur pada umumnya sudah berjalan


cukup baik. Namun dari hasil pengumpulan data, pengamatan, dan wawancara
ydidapatkan 4 masalah yaitu :
1. Tidak tersedianya apoteker klinik
2. Kurangnya SDM yang sesuai dengan kompetensinya
3. Tenaga kesehatan yang bekerja di klinik tidak sesuai dengan standar profesi
4. Pengelolaan

dan

pelayanan

kefarmasian

melalui

ruang

farmasi

tidak

diselenggarakan dan tidak dilaksanakan oleh apoteker yang memiliki kompetensi


dan kewenangan untuk itu.
2. Berdasarkan hasil penentuan prioritas masalah menggunakan metode PEARL ditemukan
1 prioritas masalah yaitu :
Kurangnya SDM yang sesuai dengan kompetensinya.
3. Berdasarkan analisis secara ilmiah dan konfirmasi dengan pihak Klinikita Kalipancur,
prioritas masalah yang terpilih sesuai dengan konfirmasi kepada Klinikita adalah
Kurangnya SDM yang sesuai dengan kompetensinya
4. Alternatif pemecahan masalah yang disusun untuk memecahkan kedua masalah yang
muncul yaitu rekruitment SDM baru dan penempatan SDM sesuai kompetensi.
5. Berdasarkan kriteria mutlak dan keinginan serta inventarisasi konsekuensi maka
dilakukan pembuatan iklan lowongan pekerjaan.

B. SARAN
Berdasarkan hasil evaluasi dari metode SWOT maka didapatkan saran sebagai berikut :
19

1.
2.
3.
4.

Penambahan SDM baru guna menunjang kelancaran pelayanan Klinikita Kalipnacur


SDM yang tersedia seharusnya ditempatkan pada jabatan sesuai dengan kompetensi
Perekruitan SDM termasuk Apoteker sebagai persyaratan perijinan pendirian Klinik
Diharapkan Klinikita Kalipancur menambah jam pelayanan menjadi 24 jam karena

kesadaran masyarakat sekitar tentang kebutuhan pelayanan kesehatan semakin tinggi.


5. Diharapkan Klinikita Kalipancur dapat menjadi klinik dengan rawat inap.
6. Diharapkan kegiatan supervisi lebih sering dilakukan agar kualitas pelayanan Klinikita
Kalipancur lebih meningkat.

20

Anda mungkin juga menyukai