4.
5.
6.
7.
Permenkes. No. 5 tahun 2014, Tentang panduang praktik klinis bagi dokter di
fasilitas pelayanan kesehatan primer. Jakarta : Permenkes RI;2014.
8.
9.
Depkes. Mangifer aindica [online]. 2007 [cited 2015 Des 26]. Available
from:
http://www.warintek.ristek.go.id/Pangan_Kesehatan/Tanamanobat/Depkes.
28
29
12. Putri HL, Retnowati R, Suratmo. Fraksi n-heksa dari ekstrak metanol daun
Mangga Kasturi (Mangifera casturi Koestrem) dan uji fitofarmaka. Kimia
Student Jurnal. 2015; 1(1): 772-7.
13. Mustikasari K, Aryani. Skirning metabolit sekunder pada akar Binjai
(Mangifera caesia) dan Kasturi (Mangifera casturi) [KTI] Banjarbaru:
FMIPA Universitas Lambung Mangkurat; 2007.
14. Smith, SE. What is Solvent Extraction?.wiseGEEK [online]. 2012 [Acid 2015
Des 26]. Available from: http://www.wisegeek.org/org/what-is-solventextraction.html.
15. Moeloek FK. Herbal and tradisional medicine: national perpectives and
policies in Indonesia. Kumpulan Makalah Kongres Nasional ke-2, Obat
Tradisional Indonesia, Bandung. 2006; 5(3): 3-11.
16. Brooks GF, Carroll KC, Butel JS, Morse SA. Jawetz, Melnick & Adelbergs
medical microbiology. 24th Ed. Kentucky. McGraw-Hill; 2007.
17. Harriet U, Nandita De. Mechanisms of antibiotic resistance in Salmonella
typhi. International Journal of Current Microbiology and Applied Sciences.
2014; 3(12) : 461-76.
18. Bagian Mikrobiologi Fakultas Kedokteran Universitas Lambung Mangkurat.
Penuntun Praktikum Mikrobiologi Kedokteran Program Studi Pendidikan
Dokter. Banjarbaru; 2013.
19. Departemen Farmakologi dan Terapeutik. Farmakologi dan Terapi, Fakultas
Kedokteran Universitas Indonesia. Jakarta; 2007.
20. Kemenkes. Direktorat Jenderal Bina Kefarmasian dan Alat Kesehatan,
NOMOR : HK.03.05/III/569/11 tentang pembentukan TIM penyusunan
pedoman pelayanan kefarmasian untuk terapi antibiotik. Jakarta : Kemenkes
RI; 2011.
21. Dahlan M. Sopiudin. Statistik Untuk Kedokteran dan Kesehatan. Edisi 6
Cetakan I. Jakarta, Epidemiologi Indonesia; 2014.
22. Rifasanti PD, Budiarti LY, Yasmina A. Perbandingan perubahan kepekaan
Staphylococcus aureus ATCC 25923 pada pemaparan amoksisilinasam
klavulanat dan eritromisin kadar subinhibisi in vitro. Berkala Kedokteran.
2013; 9(2): 129-42.
30
23. Warganegara E. Perubahan kepekaan, urutan nukleotida dan ekspresi gen laktamase pada Eschericia coli sensitif amoksisilin-klavulanat akibat
pemaparan amoksisilin-klavulanat kadar subinhibisi secara in vitro [disertasi].
Universitas Padjadjaran.Bandung;1999.