Anda di halaman 1dari 4

SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN

Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Kelompok


Mata Kuliah Sistem Pengendalian Manajemen
Dosen Caturida Meiwanto Doktoralina, SE., M.Ak

KELOMPOK 4
Nama Anggota :

Riska Fitri
Putri Ermawati
Primitha Indah
Heriyani Sugiarsih S
Priambodo Hidayat

( 43215120258 )
( 43215120028 )
( 43215120130 )
( 43212120223 )
( 43215120207 )

UNIVERSITAS MERCU BUANA


TAHUN AJARAN
2015 - 2016

Menurut Moh. Hatta, Koperasi adalah usaha bersama untuk memperbaiki nasib penghidupan
ekonomi berdasarkan tolong menolong. Semangat tolong menolong tersebut didorong oleh
keinginan member jasa kepada kawan bersadarkan prinsip seorang buat semua dan semua buat
seorang.
UU No. 25 1992
Koperasi adalah Badan usaha yang beranggotakan orang seorang atau badan hukum koperasi
dengan melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip koperasi sekaligus sebagai gerakan
ekonomi rakyat yang beradasarkan atas dasar asas kekeluargaan.
Prinsip koperasi menurut UU no. 25 tahun 1992.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

Keanggotaan bersifat sukarela dan terbuka


Pengelolaan dilakukan secara demokrasi
Pembagian SHU dilakukan secara adil sesuai dengan jenis usaha masing-masing anggota
Pemberian balas jasa yang terbatas terhadap modal
Kemandirian
Pendidikan perkoperasian
Kerjasama antar koperasi

1. Kebaikan/Kelebihan Koperasi

Sebagai pelaksana demokrasi ekonomi pada masyarakat yang memiliki penghasilan


rendah
Badan usaha yang sesuai dengan kepribadian bangsa Indonesia
Mensejahterakan anggotanya
Bersifat terbuka dan sukarela
Setiap anggota memiliki hak suara yang sama, tidak berdasarkan besarnya modal yang
disetor

2. Kelemahan/Kekurangan Koperasi
Banyak koperasi kekurangan modal dan sulit untuk mendapatkannya
Banyaknya anggota koperasi yang kurang sadar tentang hak dan kewajibannya dalam
koperasi
Kurangnya kemampuan dalam pengurusan sehingga dapat memperlambat dalam
kemajuan koperasi
Daya saing yang rendah, akibat dari kualitas produk yang dihasilkan anggota-anggotanya.

Untuk lebih memahami tentang koperasi maka kami telah melakukan wawancara dengan:
Nama

: Bpk. H. Anwar Ihsan

Jabatan

: Ketua Koperasi Karyawan Universitas Mercu Buana

Lokasi

: Kampus Mercu Buana

Dengan hasil wawancara sebagai berikut.


Koperasi karyawan UMB telah berdiri sejak 1986, anggotanya saat ini berjumlah 260 orang,
dengan pengurus inti berjumlah 6 orang dan pengawas berjumlah 4 orang. Pengurus Kop Kar
UMB, yaitu karyawan tetap UMB, sedangkan karyawan koperasi adalah pegawai diluar
karyawan UMB.
Visi misi Kop-Kar UMB tertuang dalam anggaran dasar dan sejalan dengan UU koperasi,
yaitu untuk mensejahterakan anggotanya dengan usaha-usahanya. Usaha-usaha tersebut yaitu :
1. Simpan pinjam dan Pembiayaan
2. Toko Ritel
3. Fotocopy Center
Pengendalian Manajemen
Pengendalian manajemen dilakukan dengan uraian tugas untuk pengurus maupun karyawan dan
dengan diadakannya dewan pengawas, karena adanya pengurus baru di Kop-Kar UMB, maka
rapat rutin belakangan ini banyak membahas tentang perbaikan sistem internal, memastikan
pelayanan kepada anggota dapat berjalan dengan baik, dan mengenai pengembangan usaha.
Pengendalian Usaha
Koperasi karyawan UMB melakukan pengendalian usaha dengan :
a. SOP ( Standar Operasional Prosedure)
b. AD/ ART (Anggaran Dasar / Aturan Rumah Tangga Koperasi)
c. Rapat Pengurus

Perilaku anggota dan karyawan dinilai dengan SHU


Penilaian anggota dinilai dengan SHU, semakin aktif anggota maka SHU akan semakin tinggi,
untuk karyawan tentu dinilai secara periodic dengan form penilaian dari pengurus, dan setiap
periode akan dievaluasi oleh pengurus.
Pada kop kar UMB terdapat pertimbangan perilaku dalam melaksanakan tugasnya
Sebelum pengurus melaksanakan tugas, para anggota mempertimbangkan factor-faktor berikut
sebelum mengangkat seseorang menjadi pengurus koperasi, yaitu :
1. Mau meluangkan waktu untuk koperasi
2. Mempunyai passion untuk berorganisasi
3. Mempunyai kemampuan yang mempuni pada bidangnya, misalnya, bendahara harus
mengerti akuntansi dan sekertaris harus mengerti hal-hal yang berkaitan dengan
kesekertarisan, sehingga masing-masing pengurus sudah paham dengan tugasnya masingmasing karena mengerti perilaku yang harus dijalani, dan yang tidak kalah penting yaitu
memiliki kemauan yang tinggi untuk belajar.
Sikap manajemen dalam kop kar UMB dalam menghadapi persaingan
Menurut Bpk. Anwar Ihsan, pada Kop-Kar UMB sebetulnya relatif tidak ada persaingan, tapi
mungkin pesaingnya Kop-Kar UMB itu sendiri yaitu unit bisnis yang dimiliki UMB. Yang
terpenting koperasi karyawan UMB harus kreatif dan dan melihat potensi dan peluang yang ada,
memiliki tata kelola yang baik dan berani untuk bisnis diluar UMB, jika ingin berkembang
menjadi besar.

Anda mungkin juga menyukai