Anda di halaman 1dari 7

SKIZOFRENIA & GANGGUAN PSIKOTIK LAINNYA

DSM IV
KRITERIA DIAGNOSTIK UNTUK SUBTIPE SKIZOFRENIA
TIPE PARANOID
Preokupasi dengan satu atau lebih delusi atau halusinasi dengar yang menonjol
Tidak ada dari berikut ini yang menonjol :
- Bicara terdisorganisasi
- Perilaku terdisorganisasi atau katatonik
- Afek yang datar atau tidak sesuai
TIPE TERDISORGANISASI
Semua yang berikut ini menonjol :
- Bicara terdisorganisasi
- Perilaku terdisorganisasi
- Afek datar atau tidak sesuai
Tidak memenuhi kriteria untuk katatonik
TIPE KATATONIK
Katalepsi atau stupor
Aktivitas motorik yang berlebihan
Negativisme yang ekstrim atau mutisme
Posturing, gerakan stereotipik, mannerisme yang menonjol
Ekolalia atau ekopraksia
TIPE TIDAK TERGOLONGKAN
Gejala memenuhi kriteria A, tapi tidak memenuhi untuk tipe paranoid,
terdisorganisasi atau katatonik.
TIPE RESIDUAL
Tidak ada delusi, halusinasi, bicara terdisorganisasi dan perilaku katatonik yang
menonjol.
Gejala negatif, 2 atau lebih gejala kriteria A yang lebih lemah.
PROGNOSIS DALAM SKIZOFRENIA
PROGNOSIS BAIK
Onset lambat
Faktor pencetus yang jelas
Onset akut
Riwayat sosial, seksual dan pekerjaan premorbid yang baik

Gejala gangguan mood ( depresif )


Menikah
Riwayat keluarga gangguan mood
Sistem pendukung yang baik
Gejala positif

PROGNOSIS BURUK
Onset muda
Tidak ada faktor pencetus
Onset tidak jelas
Riwayat sosial, seksual dan pekerjaan premorbid yang buruk
Perilaku menarik diri, autistik
Tidak menikah, bercerai atau janda/duda
Riwayat keluarga skizofrenia
Sistem pendukung yang buruk
Gejala negatif
Tanda dan gejala neurologis
Riwayat trauma perinatal
Tidak ada remisi dalam 3 tahun
Banyak relaps
Riwayat penyerangan
Kriteria Diagnostik untuk Gangguan Psikotik karena Kondisi Medis Umum
Halusinasi atau delusi yang menonjol
Terdapat bukti bahwa gangguan adalah akibat fisiologis langsung dari suatu
kondisi medis umum
Gangguan tidak lebih baik diterangkan oleh gangguan mental lain
Gangguan tidak terjadi semata-mata selama perjalanan suatu delirium
Kriteria Diagnostik untuk Gangguan Psikotik Akibat Zat
Halusinasi atau delusi yang menonjol
Adanya salah satu atau keduanya:
- Halusinasi atau delusi berkembang selama atau dalam 1 bulan intoksikasi
atau putus zat
- Pemakaian medikasi berhubungan secara etiologis dengan gangguan
Gangguan tidak lebih baik diterangkan oleh suatu gangguan psikotik yang bukan
diakibatkan zat
Gangguan tidak terjadi semata-mata selama perjalanan suatu delirium
Kriteria Riset untuk Gangguan Depresif Pascapsikotik dari Skizofrenia
Terpenuhi kriteria untuk episode depresif berat
Episode depresif berat terjadi hanya selama fase residual dari skizofrenia

Episode depresif berat bukan karena efek fisiologis langsung dari suatu zat atau
suatu kondisi medis umum
Kriteria Riset untuk Gangguan Skizofrenia Simpleks
Perkembangan progresif sekurangnya 1 tahun dari:
1. Penurunan nyata fungsi pekerjaan atau akademik
2. penampakan dan pendalaman bertahap gejala negatif seperti pendataran
afek, alogia dan avolisia
3. Rapport interpersonal yang buruk, isolasi sosial atau penarikan sosial.
Kriteria A untuk skizofrenia tidak pernah terpenuhi
Gejala tidak lebih baik diterangkan oleh gangguan kepribadian skizotipal atau
schizoid, gangguan psikotik, gangguan mood, gangguan kecemasan, demensia tau
retardasi mental dan tidak merupakan efek fisiologis langsung dari suatu zat atau
kondisi medis umum.
Kriteria Diagnostik untuk Gangguan Psikotik Terbagi
Delusi berkembang pada individu dalam konteks hubungan erat dengan orang lain
yang memiliki delusi yang pasti.
Delusi memiliki konteks yang mirip dengan orang yang telah memiliki delusi
yang pasti.
Gangguan tidak lebih baik diterangkan oleh gangguan psikotik lain.
Kriteria Diagnostik untuk Gangguan Skizofreniform
Kriteria A untuk skizofrenia terpenuhi
Suatu episode gangguan (fase prodromal, aktif dan residual) berlangsung
sekurangnya 1 bulan tetapi kurang dari 6 bulan.
Kriteria Diagnostik untuk Gangguan Skizoafektif
Terdapat baik episode depresif berat, episode manik atau suatu episode campuran
dengan gejala yang memenuhi kriteria A untuk skizofrenia.
Terdapat delusi atau halusinasi sekurangnya 2 minggu tanpa adanya gejala mood
yang menonjol.
Gangguan bukan karena efek fisiologis langsung dari suatu zat atau kondisi medis
umum.
Kriteria Diagnostik untuk Gangguan Delusional
Delusi yang tidak aneh ( seperti sedang diikuti, diracuni, dikhianati kekasih dll )
sekurangnya 1 bulan
Kriteria A untuk skizofrenia tidak pernah terpenuhi
Terlepas dari pengaruh delusi, fungsi tidak terganggu dengan jelas
Jika episode mood dan delusi terjadi bersamaan, biasanya relatif lebih singkat dari
periode delusi.
Gangguan bukan karena efek fisiologis langsung dari suatu zat atau suatu kondisi
medis umum

Tipe-tipe Delusi
1. Delusi erotomanik
2. Delusi kebesaran
3. Delusi cemburu
4. Delusi kejar
5. Delusi somatik
6. Delusi campuran
7. Delusi tidak ditentukan
Kondisi Neurologis dan Medis yang dapat tampak dengan Delusi
a. Gangguan ganglia basalis: penyakit Parkinson, penyakit Huntington
b. Keadaan defisiensi: B12, folat, tiamin, niasin
c. Delirium
d. Demensia: penyakit Alzheimer, penyakit Pick
e. Akibat obat: amfetamin, antikolinergik, antidepresan, antihipertensi, obat
antituberkulosis, obat antiparkinson, simetidin, kokain, disulfiram, halusinogen
f. Endokrinopati: adrenal, tiroid, paratiroid
g. Patologi sistem limbik: epilepsi, penyakit serebrovaskular, tumor
h. Sistemik: ensefalopati hepatik, hiperkalsemia, hipoglikemia, porfiria, uremia
Kriteria Diagnostik untuk Gangguan Psikotik Singkat
Satu atau lebih gejala berikut:
1. Delusi
2. Halusinasi
3. Bicara terdisorganisasi atau inkoherensi
4. Perilaku terdisorganisasi atau katatonik
Sekurangnya 1 hari tetapi kurang dari 1 bulan
Gangguan tidak lebih baik diterangkan oleh gangguan mood dengan ciri psikotik,
gangguan skizoafektif atau skizofrenia dan bukan karena efek fisiologis langsung
dari suatu zat atau kondisi medis umum.

Anda mungkin juga menyukai