PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Pemasaran modern di abad 21 memerlukan lebih daripada sekadar
mengembangkan produk yang baik, menetapkan harga yang kompetitif, dan
membuatnya terjangkau. Akan tetapi, perusahaan juga harus berkomunikasi
dengan pihak pihak yang berkepentingan. Tiap perusahaaan tidak dapat
menghindari peranan sebagai komunikator dan promotor. Bagi sebagian besar
perusahaan,
pertanyaannya
bukan
mengenai
perlukah
berkomunikasi
BAB II
PEMBAHASAN
1. Memutuskan Bauran Pemasaran
1.1 Alat Promosi
Unsur promosi dalam bauran pemasaran jasa mempunyai peranan penting
dalam membantu komunikasi positioning jasa kepada konsumen.Menurut
Payne yang mendefinisikan komunikasi sebagai program komunikasi yang
berhubungan dengan pemasaran produk dan jasa. Adapun pengertian bauran
promosi (marketing mix) menurut Kotler, Armstrong (2010:426) adalah
Promotion mix/marketing communication mix is the specific blend of
promotion tools that the company uses to persuasively communicate customer
value and build customer relationship yang berarti bauran promosi/bauran
komunikasi pemasaran merupakan perpaduan khusus dari alat promosi yang
digunakan perusahaan untuk meyakinkan nilai komunikasi dan membangun
hubungan dengan konsumen. Perpaduan tersebut digunakan perusahaan untuk
meraih tujuan iklan dan pemasaran yang disampaikan.
Bauran promosi merupakan penggabungan dari model komunikasi dalam
pemasaran yang disebut sebagai alat promosi (promotion tools)yang
diklarifikasikan oleh Kotler (2001:249)sebagai berikut :
1. Periklanan (advertising)
Any paid form of nonpersonal presentation and promotion of ideas,
goods, or services by an indentified sponsor. Iklan merupakan suatu
bentuk presentasi yang tidak hanya dilakukan oleh orang dan gagasan
promosi, barang, atau jasa oleh sponsor yang telah ditentukan.
Komunikasi yang dilakukan oleh sponsor bersifat massal karena
menggunakan alat media massa.
Tujuan dari iklan ini diantaranya memberikan informasi (Informative
Advertising), mempengaruhi (Persuasive Advertising), dan mengingatkan
(Reminder Advertising).
Iklan memiliki beberapa karakteristik, antara lain:
Suatu bentuk komunikasi yang berbayar.
Nonpersonal komunikasi.
Menggunakan media massa sebagai sarana penyampai pesan.
Menggunakan sponsor yang teridentifikasi.
Contoh Iklan :
Iklan informative
Iklan ponds white beauty natural termasuk dalam iklan yang berfungsi
sebagai pemberi informasi, karena memberikan pengenalan dan
bentuk
presentasi
perorangan
dari
bagian
penjualan
faktor
dalam
dan
sikap
mereka
sebelumnya
dan
sekarang
10
yang tepat dengan pesan yang tepat dalam waktu yang tepat dan pada tempat
yang tepat.
11
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Komunikasi pemasaran adalah salah satu hal yang harus diperhatikan dalam
mempromosikan produk perusahaan. Perusahaan akan selalu berkomunikasi dengan
pihak pihak yang berkepentingan terutama pelanggan. Ketika komunikasi tersebut
dilakukan dengan efektif, maka perusahaan dapat memeroleh banyak manfaat dari
komunikasi pemasaran tersebut. Selain merancang komunikasi dengan baik, ada dua
aspek penting dalam komunikasi pemasaran, yaitu bagaimana memutuskan bauran
pemasaran yang tepat dan cara mengelola komunikasi yang terintegrasi.
Dalam memutuskan bauran pemasaran, terdapat tiga langkah vital yang harus
diperhatikan, yaitu memilih alat promosi yang tepat, memperhatikan factor factor
dalam menentukan bauran promosi, dan yang terakhir mengukur seberapa efektifkah
hasil promosi yang telah diterapkan tersebut. Kemudian, satu hal penting lagi yang
harus dijalankan oleh perusahaan adalah mengelola komunikasi pemasaran yang
terintegrasi. Komunikasi pemasaran yang dilakukan dengan terintegrasi akan
menghasilkan pesan-pesan yang konsisten, penjadwalan yang tepat dan efektifitas
biaya serta dampak yang lebih besar pada penjualan. Integrated Marketing
Communication (IMC) juga akan mengembangkan kemampuan perusahaan untuk
mendapatkan pelanggan yang tepat, dengan pesan yang tepat, dalam waktu yang tepat
dan pada tempat yang tepat.
12
DAFTAR PUSTAKA
Anonym. 2013. Merancang dan Mengelola Komunikasi Pemasaran Terpadu.
https://ti3602marketing.wordpress.com Diakses pada 27 Maret 2016 pukul
20.32 WIB
Kotler, Philip, AB Susanto. 2001. Manajemen Pemasaran di Indonesia buku 2.
Jakarta: Salemba Empat
Kotler, Philip,
Principles
of Marketing (Global
Fariska.
2014.
Mengelola
Komunikasi
Pemasaran.
13