Anda di halaman 1dari 2

JURNALISTIK -> REPORTASE -> REPORT

Berita adalah fakta yang dilaporkan, bisa berbentuk tulis , suara ataupun
gambar. Bersifat menarik dan diperlukan cek, ricek dan triple cek untuk
memastikan kebenaran berita.
Menulis dengan sudut pandang (angle) tertentu.
Walaupun faktanya sama namun bisa memiliki kesan yang berbeda dari
pembaca karena sudut pandang dari penulis.
SEORANG PENULIS HARUSLAH BERSIFAT JUJUR.
Media pasti mempunyai ideologi , mengapa ? karena wartawan adalah
manusia. Ada yang berideologi uang (ga jujur) , berideologi islam, liberal
dsb.
Tugas berita
1. Memberikan informasi
2. Menghibur
3. Mendidik
Membaca ulang tulisan;
Sebelum berita dibaca orang lain, pastikan kita sendiri memahami
tulisannya.
Ada kaidah, kalau menulis itu usahakan kalimatnya jangan lebih dari 12
kata. Wartawan biasanya menghindari kalimat majemuk atau anak
kalimat. Sebaiknya anak kalimat dibuat menjadi kalimat penjelas dari
kalimat yang lain.
Press clear
Zero error.
Berita vs opini
Berita tidak boleh menyatakan pendapat pribadi, tetapi boleh mengutip
pendapat orang lain. Jika terpaksa menuliskan nama pribadi , nama
penulisnya dibedakan.
Mencari narasumber sesuai dengan ideologi kita.
Berita itu harus cover BOTH SIDE / dari dua sisi. Misal, korban dan pelaku ,
setuju dan tidak setuju.
Opini, boleh menyisipkan menurut penulis.
Unsur berita 5w + 1h
Berita itu ada dua jenis, stright news dan deep news (berlembar-lembar)
Hukum tulisan
Consequences (dampak)

Semakin besar dampak tulisan maka penulisan itu semakin menarik


untuk dibaca
Misal , tragedi WTC
Human interest (kemanusiaan)
Anak pedagang kaki lima wisuda semua
Prominence (ketokohan)
Semakin besar tokoh semakin menarik untuk di tulis.
Proximity (jarak)
Semakin dekat jarak semikin menarik untuk dibaca. Tempat kejadian
berita.
Timeliness (hukum waktu)
Semakin dekat waktu semakin menarik

Mulai menulis
Buat judul yang menghentak/ eksklusif
Buat lead/paragraf awal yang menarik, pembaca yang waktunya
sedikit.
Buat penutup ledakan
Deathline atau tanggung jawab menulis memberikan kekuatan penulis
atau menumbuhkan mood penulis. Kecuali jika memang hobinya menulis.
Dirutinkan abis subuh menulis.
Mood itu kadang tumbuh dipertengahan. Lawan mood dipermulaan.
Semangat !!!
Yang bisa dikatakan seorang master itu dilihat dari pengalaman, jabatan,
tulisan.

Anda mungkin juga menyukai