Pengertian :
Kehilangan
Merupakan suatu keadaan individu berpisah dengan sesuatu yang sebelumnya ada
menjadi tidak ada, baik sebagian atau seluruhnya.
Berduka
Respons emosi yang diekspresikan terhadap kehilangan yang dimanifestasikan adanya
perasaan sedih, gelisah, cemas, sesak nafas, susah tidur, dan lain-lain.
1. Pengingkaran (Denail)
Tahap kejutan dan penolakan → awal diagnosa penyakit¬
Respons individu : “itu tidak mungkin!”, “saya tidak percaya”.¬
Fokus pada denial → tidak dapat memperhatikan fakta yang¬
dijelaskan.
Perasaan tidak percaya, syok¬
Tanda : menangis, gelisah, lemah, letih, pucat.¬
2. Marah (Anger)
Perasaan marah yang tidak terkendali, dapat diproyeksikan pada benda atau orang¬
Respons individu : “saya…?, tidak, mengapa saya…”. Dan muncul perasaan sedih, rasa
bersalah dan marah¬
Tanda : Muka merah, suara keras, tangan mengepal, nadi cepat, gelisah dan prilaku
agresif.¬
Merupakan mekanisme pertahanan yang ditujukan pada kesehtan dan kehidupan.¬
4. Depresi
•Proses menghadapi kematian sehingga klien dan keluarga mengalami perasaan
kehilangan yang mendalam disertai depresi dan putus asa
•Individu menunjukkan sikap menarik diri, tidak mau bicara, putus asa
•Prilaku : menolak makan, susah tidur dan dorongan libido menurun
•Respons Klien : “ya, benar saya…”. \
5. Menerima (acceptance)
•Fase ini berkaitan dengan reorganisasi perasaan kehilangan, pikiran yang terpusat pada
objek kehilangan mulai berkurang.
•Individu menyadari dan menerima proses kematian sehingga minat dan aktivitas jangka
panjang menurun.
Diagnosa keperawatan :
Berduka Disfungsional
Keadaan dimana seorang individu atau kelompok mengalami berduka yang
berkepanjangan dan terlibat dalam aktivitas yang menyimpang.