Anda di halaman 1dari 11

DEFINISI

Ilmu Kedokteran Nuklir: cabang ilmu


kedokteran yang menggunakan sumber radiasi
terbuka berasal dari disintegrasi inti
radionuklida buatan, untuk mempelajari
perubahan fisiologi, anatomi dan biokimia,
sehingga dapat digunakan untuk tujuan
diagnostik, terapi dan penelitian kedokteran.
KLASIFIKASI

• in vivo
• in vitro
• terapi dengan radioisotop, misalnya
pemberian iodium aktif untuk penyembuhan
panyakit kaker tiroid.
RADIOFARMAKA

Sediaan farmasi dalam bentuk senyawa kimia


yang mengandung radioisotop yang diberikan
pada kegiatan kedokteran nuklir.
RADIOPHARMACEUTICAL APPLICATION

Tc 99m – Pertechnetate Routine thyroid scanning

I 123 Thyroid imaging

I 131 Investigation of thyroid cancer, nodules, uptake studies, suppressed


tissue, therapy

I 132 Early uptake

I 127 Nodules and suppressed tissue

I 125 Radioimmunoassay

T 1-201 Chloride Investigation of thyroid cancer, nodules, demonstration of suppressed


thyroid tissue

Ga – 67 Citrate Investigation of thyroid lymphoma, silent thyroiditis, thyroid


infection, amyloid

Tc 99m – Labelled Pentavalent DMSA Investigation of medullar thyroid carcinoma

Monoclonal antilhyroglobulin antibody Investigation of thyroid carcinoma


Mekanisme penempatan
radiofarmaka
• Active transport
• Phogocytosis
• Cell Sequestration (pengasingan sel)
• Capillary Blockage (Penghalang Kapiler)
• Simple or Exchanged Diffusion (pertukaran
difus)
• Compartmental Localization
(kompartemental)
Deteksi radioisotop
• Delution, absoption dan excretion sudies
• Concentration sudies
• Dinamic function study
• Organ system atau pool Visualization
• In vitro test
Hasil Scanning
• Hot area: daerah abnormal yang menunjukkan
kenaikan up take (distribusi yang berlebihan)
radiofarmaka.
Contoh; bone scanning dan brain scanning.
• Cold area: radiofarmaka diikat oleh organ tubuh
yang normal sehingga pada keadaan abnormal
timbul penurunan aktivitas.
Contoh: scanning liver, thyroid. . 
.
MEKANISME

• radiofarmaka  tubuh pasien (penyuntikan,


oral, pernafasan)  metabolisme tubuh 
terkumpul & terdistribusi pada tempat
tertentu
• detector radiasi didekatkan pada tubuh pasien
 pola distribusinya pada tempat tersebut
serta perpindahannya dari satu tempat ke
tempat lain dapat diketahui secara tepat
PEMANFAATAN KEDOKTERAN NUKLIR

• penetapan diagnosis  dosis yang sangat kecil


• terapi penyakit tertentu  dosis yang besar
Tiroid

Active transport : I-131 akan ditransfer ke sel- sel


thyroid untuk pemeriksaan T3 dan T4
Concentration sudies : bila suatu radiofarmaka
diberikan pada seorang pasien kemudian diukur
berapa persen yang ditangkap suatu organ
Cold area

Diagnosis Terapi
Ca Prostat Metastase ke Tulang
Simple or Exchanged Diffusion: Tc-99m MDP
bertukar tempat dengan senyawa yang sama dari
organ tubuh (polifosfat tulang) ,dalam 2-4 jam
akan merata dalam tulang
Organ system atau pool Visualization distribusinya
akan tersaji dalam bentuk gambar
Hot area

Diagnosis

Anda mungkin juga menyukai