1
pendek mencakup waktu yang relatif pendek, biasanya tidak lebih dari tiga bulan, perencanaan
ini menjadi tanggung jawab personel operasi yang berkerja dengan supervisor atau foreman.
Untuk memenuhi tujuan perusahaan, maka diperlukan faktor produksi yang terdiri dari :
1. Buruh (tenaga kerja), meliputi aspek fisik dan mentalnya
2. Tanah, termasuk sumber daya alam lainnya seperti air, udara, dll
3. Modal, terdiri dari modal ekonomi dan modal finansial
4. Kewiraswastaan, merupakan pengorganisasian, inovasi dan keberanian mengambil resikl
dalam mengkombinasikan faktor-faktor produksi
5. Bahan, energi dan ilmu pengetahuan/teknologi
Banyak manajer yang mengetahui dan menguasai ilmu manajemen dan mengatur
organisasi dengan gaya "manajemen murni", tetapi hanya sedikit sekali pengetahuannya tentang
konteks teknologi dalam berorganisasi. Itulah sebabnya, seorang manajer, disamping harus
memiliki wawasan sistem, harus pula memiliki wawasan teknologi. Disamping itu, didalam
mengolah sebuah sistem organisasi orang sering melupakan konsep dasar dari manajemen.
Dalam hal ini kita dituntut untuk memiliki kemampuan perencanaan, pengorganisasian dan
pengendalian suatu rencana kerja.
Dalam pandangan tradisional, manajemen meliputi proses yang berkaitan dengan
pencapaian tujuan. Sementara itu, kitapun dapat mendefinisikan bahwa :
Manajemen adalah suatu proses yang mengelola kegiatan kelompok. Disini masalah
pencapaian tujuan sudah tercakup didalamnya.
Seorang manajer merealisasikan pencapaian tujuan organisasi lewat proses kerja sama
dengan orang banyak. Untuk dapat melakukan hal ini, ia harus membangun pola
hubungan antar sumber daya manusia dan sumber daya lainnya.
Pengambilan keputusan memiliki peranan penting dalam proses manajemen.
2
2. Sumber daya manusia yang akan dihimpun
Menentukan keterampilan/kemampuan apa saja yang dibutuhkan, jumlah SDM yang
dibutuhkan, dsb
3. Pengelolaan sumber daya yang tersedia
Menentukan pengalokasian dana, dsb.
Unsur-unsur manajemen ini dapat dikelompokkan menjadi:
1. Manusia (man).
2. Bahan (materials).
3. Mesin (machines).
4. Metode/cara kerja (methods).
5. Modal uang (money)
Suatu organisasi mempunyai tingkatan-tingkatan tertentu yang berbeda satu sama lain.
Ada tingkatan organisasi yang bersifat operasional atau pelaksanaan. Berdasarkan tingkatan-
tingkatan organisasi ini, dapat dibedakan tingkatan manajemen. Pada dasarnya terdapat tiga
tingkatan manajemen, yaitu :
a. Manajemen tingkat terbawah (first line management) yaitu tingkatan manajemen pada
tingkat bawah dari suatu organisasi. Pada tingkatan ini manajemen berfungsi
mengarahkan pekerja-pekerja operasional. Jika dilihat dari segi perencanaan yang dibuat
pada tingkatan ini maka jangkauan perencanaan yang dibuat biasanya hanya melingkupi
jangka waktu harian. Mandor-mandor berada dalam tingkatan manajemen ini.
b. Manajemen tingkat menengah (middle management) adalah tingkatan manajemen yang
berfungsi mengarahkan kegiatan dari manajemen terbawah. jangkauan waktu
Perencanaan yang dibuat bersifat menengah.
c. Manajemen tingkat atas (top management) adalah tingkatan paling tinggi dari manajemen
yang biasanya terdiri atas beberapa orang saja. Jangkauan perencanaan yang dibuat di
sini bersifat strategis dan meliputi kurun waktu rencana jangka panjang.