ABSTRAKSI

Pendapatan yang potensial bagi negara adalah penerimaan pajak. Oleh karena itu
pemerintah terus berupaya untuk meningkatkan penerimaan pajak, khususnya
PBB. Upaya ini dapat berhasil apabila didukung oleh tingkat kesadaran dan
kepatuhan masyarakat akan kewajibannya. Teknik analisis yang digunakan dalam
penulisan ini adalah deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Teknik ini digunakan
untuk mengetahui tingkat kepatuhan wajib pajak bumi dan bangunan di KPP
Pratama Semarang Candisari selama tahun 2009 dapat dilihat melalui prosentase
kepatuhannya, prosentase wajib pajak yang membayar PBB sebelum bulan jatuh
tempo sebesar 47,94%, sesuai bulan jatuh tempo sebesar 15,72%, setelah bulan
jatuh tempo sebesar 14,57%, dan yang tidak membayar PBB sebesar 21,77%.