Anda di halaman 1dari 3

EKO AGUS PRASETYO

LOC 007 054


A’07
TUGAS OTK 3

PENGERING SEMPROT (SPRAY DRYER)

 TUJUAN

Pengering semprot digunakan untuk menguapkan dan mengeringkan larutan dan


bubur (slurry) sampai kering dengan cara termal, Sehingga didapatkan hasil berupa zat
padat yang kering.

 PRINSIP KERJA

Pengering semprot dapat menggabungkan fungsi evaporasi, kristalisator,


pengering, unit penghalus dan unit klasifikasi. Penguapan dari permukaan tetesan
menyebabkan terjadinya pengendapan zat terlarut pada permukaan
Dalam pengering semprot, bubur atau larutan didispersikan ke dalam arus gas
panas dalam bentuk kabut atau tetesan halus. Kandungan air akan menguap dengan cepat
dari tetesan itu, dan meninggalkan partikel zat padat kering, yang kemudian dipisahkan
dari arus gas. Aliran zat cair dan gas itu dapat searah, lawan arah, maupun gabungan dari
keduanya dalam satu unit.

 SPESIFIKASI ALAT

 Kamar pengering, berbentuk silinder dengan dasar kerucut pendek, dan piring
semprot kecepatan tinggi, nozzle tekanan atau nozzle dua fluida. Diameter kamar
biasanya dibuat besar, agar partikel basah tidak menumbuk permukaan padat, yaitu
sebesar 8 sampai 30 ft (2,5 sampai 9 m).
 Piring semprot (spray disk atomizer), dipasang di atap kamar pengering. Dalam
pengering ini, piring semprot berdiameter 12 in (300 mm) dan berputar pada
kecepatan 5000 sampai 10000 rpm.
 Kipas pembuangan gas, terhubung dengan saluran pembuang horisontal yang
dipasang pada sisi kamar, di bagian bawah yang berbentuk silinder. Kipas
pembuangan ini berfungsi untuk menyedot gas yang telah mendingin setelah
digunakan selama pengeringan.
 Pemisah siklon, berfungsi untuk memisahkan partikel zat padat dan gas.
 Katup putar dan konveyor sekrup, terletak di dasar kamar pengering yang berfungsi
untuk mengeluarkan zat padat kering yang mengendap di dasar kamar pengering
dan digabungkan dengan zat padat yang dikumpulkan dalam siklon.

 SPESIFIKASI BAHAN

Waktu pengeringan dalam pengering semprot sangat singkat, sehingga


memungkinkan pengeringan bahan-bahan yang peka panas dan menghasilkan partikel-
partikel berbentuk bola pejal maupun bolong.
Pengering semprot dapat digunakan untuk menguapkan dan mengeringkan larutan
dan bubur (slurry), bahan makanan dan deterjen sintetik, yang memiliki konsistensi,
densitas lindak, dan penampilan yang dikehendaki dan mungkin sulit atau tidak dapat
dicapai dengan pengering jenis lain.
Zat padat kering yang didapatkan sebagai hasil akhir pengering semprot (spray
dryer) biasanya sangat berpori.

 CARA KERJA

Umpan cair dipompakan melalui pengabut piring semprot (spray disk atomizer)
yang dipasang di atap kamar. Zat cair itu dikabutkan menjadi butir-butir halus, yang
kemudian dilemparkan secara radial ke dalam arus gas panas yang masuk di dekat
puncak kamar.
Gas yang telah mendingin disedot dengan kipas pembuang melalui saluran
pembuang horisontal. Gas tersebut dilewatkan melalui pemisah siklon dimana partikel-
partikel yang terbawa ikut lalu dipisahkan. Sebagian besar zat padat kering mengendap
keluar dari gas ke dasar kamar pengering, dan dikeluarkan dari situ dengan bantuan katup
putar dan konveyor sekrup, dan digabungkan dengan zat padat yang dikumpulkan dalam
siklon.
Dalam mengeringkan larutan dengan pengering semprot, penguapan dari
permukaan tetesan menyebabkan terjadinya pengendapan zat terlarut pada permukaan
sebelum bagian interior tetesan itu mencapai kejenuhan. Laju difusi zat terlarut kembali
ke dalam tetesan itu lebih lambat dari pengaliran air dari interior ke permukaan, dan
keseluruhan kandungan zat padat akan mengumpul pada permukaan.

 GAMBAR

Anda mungkin juga menyukai