Dengan ini kami menyatakan bahwa seluruh pekerjaan dalam tugas ini kami buat
sendiri tanpa meniru atau mengutip dari tim / pihak lain.
Apabila terbukti tidak benar, kami siap menerima konsekuensi untuk mendapat nilai
1/100 untuk mata kuliah ini.
Penyusun
i
DAFTAR ISI
ii
KATA PENGANTAR
Syukur Alhamdulillah kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas
terselesainya penulisan makalah “Masalah Sosial Sebagai Efek Perubahan (Kasus
Lingkungan Hidup) dan Upaya Pemecahannya” ini. Ucapan terima kasih tidak lupa
kami ucapkan kepada seluruh pihak yang membantu dalam penyelesaian makalah ini.
Makalah ini disusun sebagai tugas untuk mata kuliah Ilmu Sosial Dasar di
Program Sarjana Sistem Informasi, Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi,
Universitas Gunadarma.
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Kepedulian manusia terhadap lingkungan semakin menurun seiring bertambahnya
waktu. Salah satu buktinya bisa dilihat dari berkurangnya lahan hutan yang terus-
menerus menyempit. Hal ini diakibatkan karena pembalakan liar yang tidak
bertanggungjawab yang hanya demi mencari keuntungan materi tanpa memikirkan
dampaknya di masa depan bagi lingkungan sekitar.
Mulai dari bajir, tsunami, global warming, kebakaran hutan, dan tanah longsor
merupakan sebagian bencana alam yang diakibatkan karena ketidakpedulian manusia
terhadap lingkungannya. Efeknya bukan hanya dirasakan oleh manusia, tetapi berakibat
buruk pula terhadap lingkungannya sendiri. Jadi masalah yang ditimbulkan karena
ketidakpedulian lingkungan berakibat negatif bagi kedua pihak, manusia dan
lingkungannya.
Dan Allah SWT juga berfirman dalam surat Ar-Rum ayat 41 yang berbunyi:
“Telah tampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan oleh perbuatan tangan
- tangan manusia, supaya Allah menimpakan kepada mereka sebagian dari (akibat)
perbuatan mereka, agar mereka kembali (ke jalan yang benar)”
2. Tujuan
Tujuan makalah ini dibuat untuk mempelajari efek perubahan lingkungan yang
merusak yang diakibatkan oleh tangan-tangan manusia. Faktor-faktor apa saja yang
mempengaruhi menurunnya tingkat kepedulian manusia terhadap lingkungan. Analisa
SWOT terhadap efek perubahan yang terjadi baik terhadap manusia maupun
lingkungannya. Dan memberikan solusi yang relevan terhadap hasil analisis SWOT
tersebut, agar masyarakat bisa lebih memahami pentingnya peranan lingkungan
terhadap manusia dan bukan sekedar benda mati yang tidak lebih hebat dari manusia.
1
3. Sasaran
Makalah ini ditujukan kepada seluruh masyarakat, baik yang sudah peduli tentang
lingkungan agar menjadi penghargaan bagi mereka, maupun yang masih belum
menyadari akibat dari meremehkan kekuatan alam.
2
BAB II
PERMASALAHAN
2. Ekonomi
Tuntutan ekonomi yang ingin mencari keuntungan sebesar-besarnya dengan
usaha sekecil-kecilnya, menjadikan lingkungan sebagai sumber mata
pencaharian karena mereka bisa mendapatkannya dengan mudah bahkan gratis
karena sumbernya sudah disediakan oleh alam.
3. Teknologi
Kemajuan teknologi juga bisa menjadi faktor menurunnya tingkat kepedulian
masyarakat terhadap lingkungannya. Terutama teknologi yang memberikan
kenyamanan pada manusia. Misalnya teknologi freon yang merupakan musuh
dari lapisan ozon. Cat semprot, Air Conditioner, Refrigerator (kulkas),
hairspray adalah sebagian peralatan yang menggunakan teknologi freon di
dalamnya. Freon yang terlepas ke udara akan bereaksi dengan ozon, dan
akhirnya lapisan ozon akan terus menipis dan berlubang.
3
4. Hukum
Kurang tegasnya penegakkan hukum tentang kepedulian lingkungan berakibat
kurang tegasnya implementasi kepedulian manusia terhadap lingkungan. Kasus
pembalakan liar yang sangat jelas terlihat tidak mungkin terjadi jika pihak yang
berwenang bersikap tegas terhadap pelaku Illegal Logging.
1. Kekuatan (Strength)
Menyadarkan masyarakat akan pentingnya kepedulian lingkungan.
Mempererat rasa persaudaraan antara korban bencana alam dengan masyarakat
yang membantu meringankan beban para korban bencana alam.
Bencana alam yang terjadi secara alami merupakan siklus alam untuk
memperbaiki kondisi bumi sehingga menjadi lingkungan yang lebih baik.
Bencana alami menambah pengetahuan manusia tentang siklus alam sehingga
bisa memprediksi kapan siklus ini akan terjadi kembali dan bisa melakukan
penyelamatan dini tentang keselamatan masyarakat di sekitar bencana alami.
2. Kelemahan (Weakness)
Menimbulkan wabah penyakit bagi manusia, hewan, dan tumbuhan.
Perubahan siklus iklim yang tidak seimbang.
Migrasi besar-besaran dari daerah bencana ke daerah yang aman bencana
sehingga bisa mengakibatkan bertambahnya kepadatan penduduk, jumlah
pengangguran, tingkat kemiskinan, dan jumlah gelandangan.
Terhambatnya perekonomian di daerah bencana.
3. Peluang (Opportunity)
Mempererat persatuan dan kesatuan bangsa.
4
Meningkatnya sistem Siaga Bencana.
Meningkatkan pendapatan daerah di daerah bencana karena lokasi bencana bisa
menjadi objek wisata bencana.
Terciptanya keseimbangan alam.
4. Tantangan (Threats)
Wabah penyakit yang berkepanjangan di masyarakat sebagai akibat efek
perubahan lingkungan.
Bencana alam yang sangat parah, seperti mencairnya gunung es di kutub, bisa
mengakibatkan banyak korban jiwa bahkan punahnya peradaban manusia
karena banjir di seluruh dunia.
Kerusakan lingkungan yang permanen.
Kerusakan lingkungan yang sangat parah bisa memundurkan zaman peradaban.
5
BAB III
1. Kesimpulan
Bencana alam yang terjadi secara alami tidak bisa dicegah terjadinya, tetapi bisa
diprediksi kedatangannya sehingga masyarakat di sekitar wilayah bencana alami
bisa lebih siaga menghadapi bencana yang akan terjadi.
Salah satu hukum alam adalah hukum Aksi-Reaksi, jadi jika manusia merawat
alam, maka alam akan menjadi sahabat manusia, begitu juga sebaliknya.
Bencana alam yang diakibatkan oleh tangan manusia tidak hanya berimbas pada
manusia tetapi juga pada lingkungan itu sendiri.
Perubahan lingkungan dikarenakan bencana karena siklus alam cenderung
terjadi perubahan positif, sedangkan perubahan lingkungan yang dikarenakan
bencana akibat tangan-tangan manusia cenderung ke arah negatif.
2. Rekomendasi
Lakukan riset lebih mendalam tentang bencana yang terjadi karena siklus alami,
agar masyarakat di sekitar daerah bencana bisa mendapatkan peringatan yang
lebih efektif.
Jangan pernah berfikir bahwa segala bencana alam yang terjadi merupakan
bencana yang terjadi secara alami, karena sebagian besar bencana yang terjadi
dikarenakan perbuatan manusia.
Belajarlah dari pengalaman dari akibat bencana yang ditimbulkan karena
ketidakpedulian manusia itu sendiri agar bisa meningkatkan rasa kepedulian
lingkungan.
Lakukan persiapan dini agar bisa selamat dari perubahan lingkungan yang
negatif.
6
REFERENSI
http://groups.yahoo.com/group/mencintai-islam/message/14932
http://id.wikipedia.org/wiki/Pembalakan_liar
http://id.wikipedia.org/wiki/Bencana_alam
http://static.rnw.nl/migratie/www.ranesi.nl/tema/masyarakat/STIF_03062008-
redirected