BAEDHOWI
Kajian 1
Kurikulum
Guru Sangat Beragam
Antusias Untuk
Tahu Kur. 2004 Mendengar
Tetapi Belum
Paham
Pasal 36
– Pengembangan Kurikulum mengacu pada SNP untuk
mewujudkan Tujuan Pendidikan Nasional;
– Diversifikasi Kurikulum - Kurikulum disusun sesuai dengan
satuan pendidikan, potensi daerah, dan peserta didik dengan
memperhatikan: (a) Iman dan taqwa, (b) akhlak mulia, (c)
potensi, kecerdasan & minat, (d) potensi daerah & lingkungan,
(e) tuntutan pembangunan daerah & nasional, (f) tuntutan
dunia kerja, (g) perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi &
seni, (h) agama, (i) perkembangan global, (j) persatuan
nasional & nilai – nilai kebangsaan;
Pasal 37
– Kurikulum Dikdasmen wajib memuat :
a. Pendidikan agama
b. Kewarganegaraan
c. bahasa
d. matematika
e. IPA
f. IPS
g. seni dan budaya
h. pend. Jasmani dan olahraga
i. keterampilan/kejuruan
j. muatan lokal
Pasal 38
– Kurikulum Dikdasmen dikembangkan sesuai dengan
relevansinya oleh setiap kelompok atau satuan
pendidikan dan komite sekolah/maderasah dibawah
koordinasi & supervisi dinas pendidikan atau kantor
Depag kabupaten/kota untuk pendidikan dasar, dan
propinsi untuk pendidikan menengah;
KURIKULUM
PP NO. 19 TH. 2005 STANDAR ISI (SI)
TENTANG SNP Permendiknas No. 22 Th. 2006
Mencakup:
Kerangka dasar dan struktur
Pasal 5 kurikulum yang merupakan
– Standar Isi (SI) mencakup pedoman dalam penyusunan
lingkup materi dan tingkat KTSP;
kompetensi untuk mencapai
kompetensi lulusan pada Beban belajar bagi peserta didik
jenjang dan jenis pendidikan pada satuan pendidikan dasar
tertentu; dan menengah;
– Standar Isi memuat : KTSP yang akan dikembangkan
a. Kerangka dasar dan oleh satuan pendidikan
struktur kurikulum; berdasarkan panduan
b. beban belajar; penyusunan kurikulum sebagai
c. KTSP; dan bagian tidak terpisahkan dari
d. kalender standar isi;
pendidikan/akademik Kalender pendidikan untuk
penyelenggaraan pendidikan
pada satuan pendidikan jenjang
pendidikan dasar dan menengah;
STANDAR ISI
(SI)
PANDUAN STANDAR
PENYUSUNAN KTSP KOMPETENSI
LULUSAN (SKL)
KTSP
BAGAIMANA DENGAN KTSP?
KAJIAN
Gaungnya O.K., tapi belum sepenuhnya dipahami oleh guru
Ketersediaan dokumen yang diperlukan belum memadai;
Sosialisasi dan pelatihan belum efektif baik secara kualitatif
maupun kuantitatif;
Belum terstandar: materi, strategi & pendekatan penyampaian,
maupun nara sumbernya;
Berjalan sendiri – sendiri (kurang koordinasi);
Permasalahan yang terjadi hampir sama dengan ketika KBK
diberlakukan
TAHAPAN PEMBERLAKUAN KTSP
1. Satuan pendidikan dapat mulai tahun ajaran 2006/ 2007
2. Satuan pendidikan harus sudah menerapkan paling lambat
tahun ajaran 2009/ 1010
3. Satuan pendidikan yang sudah melaksanakan ujicoba
Kurikulum 2004 secara menyeluruh dapat mulai pada semua
tingkatan kelas tahun ajaran 2006/ 2007
4. Yang belum melaksanakan ujicoba kurikulum 2004, dapat
melaksanakan secara bertahap paling lama 3 tahun, dengan
tahapan:
a) SD, MI, SDLB;
Tahun 1: Kelas 1 & 4;
Tahun 2: Kelas1,2, dan 4,5;
Tahun 3: Kelas 1,2,3,4,5, dan 6.
b) SMP, MTs; SMA, MA; SMK, MAK; SMPLB, SMALB.
Tahun 1: Kelas 1;
Tahun 2: Kelas1 dan 2;.
Tahun 3: Kelas 1, 2, dan 3
APA YANG DILAKUKAN?
Selenggarakan Workshop
Pengembangan KTSP –
Identifikasi dan adakan
Silabus, dll.
alat peraga, media, &
sarana penunjang
Bentuk Tim penyusun –
Pengembang KTSP
SARANA DAN PRASARANA
PENDIDIKAN
Pasal 45
(1) Setiap satuan pendidikan formal dan non-
formal menyediakan sarana dan prasarana
yang memenuhi keperluan pendidikan sesuai
dengan pertumbuhan dan perkembangan
potensi fisik, kecerdasan intelektual, sosial,
emosional, dan kejiwaan peserta didik.
BAGAIMANA DENGAN SARANA –
PRASARANA: MEDIA PEMBELAJARAN?
KAJIAN
Guru maupun siswa sangat memerlukan media pembelajaran
Belum memadai baik secara kuantitatif maupun kualitatif;
Masih terdapat kendala terkait dengan perawatan, perbaikan
maupun penyimpanan media & alat peraga pembelajaran;
Banyak media/alat peraga pabrikan yang rusak dan tak
digunakan lagi karena mereka tidak tahu cara memperbaikinya,
atau memperoleh komponen yang rusak;
Sebagian media – alat peraga yang tersedia sudah kurang
relevan dengan materi pembelajaran;
Alat peraga sederhana mulai diminati dan memungkinkan
untuk dikembangkan
APA YANG HARUS DILAKUKAN?
KEBERHASILAN memerlukan:
Keseriusan dan komitmen;
Koordinasi dan sinergi;
Dukungan semua pemangku kepentingan pendidikan;
Kepala Sekolah dan guru menjadi key person
EPILOG….
Perlu Koordinasi & Sinergi;
belajar dari pengalaman
masa lalu (lesson learned)