Anda di halaman 1dari 3

Cahaya Mengerikan Di Langit Norwegia

Share

Sebuah cahaya pirus mengerikan terlihat di langit Norwegia. Cahaya misterius itu
disebut-sebut adalah dari UFO atau tes rudal.
Institut metrologi Norwegia telah menerima ratusan telepon dari masyarakat yang
kebingungan, tapi sejauh ini belum bisa mengidentifikasi asal-usulnya.

Beberapa ahli berspekulasi bahwa fenomena itu mungkin disebabkan oleh peluncuran
roket Rusia. Namun, Kedutaan Rusia menegaskan klaim seperti itu sama sekali tidak
berdasar.

Petugas meteorologi, astronom, dan angkatan bersenjata belum bisa menawarkan


penjelasan menyngkut masalah tersebut.

Cahaya itu ditangkap oleh fotografer amatir Jan Petter Jorgensen saat ia dalam
perjalanan menuju tempat bekerja di sebuah pabrik salmon.

"Cahaya muncul selama 2-3 menit. Aku tidak percaya dengan mata saya, dan cukup
menggigil dan terguncang oleh itu", kata Jorgensen.

Morten Kristiansen, yang melihat fenomena cahaya dari Sortland di utara Norwegia,
menambahkan, "Sebuah cincin besar muncul, dan kemudian menyebar keluar,
mengirimkan berkas hijau turun ke bumi," katanya.

Sumber : http://www.mamasipenk.co.cc/2010/10/cahaya-mengerikan-di-langit-norwegia.html

Cek TKPnya : http://menujuhijau.blogspot.com/2010/10/cahaya-mengerikan-di-langit-


norwegia.html#ixzz18UVgUH9y
Dua Fenomena Langit Unik Bulan Desember Ini

Share

Bulan Desember ini jadi masa


yang dinanti oleh para pengamat langit. Bukan hanya hujan meteor Geminid, gerhana bulan juga
akan terjadi sekitar 20-21 Desember.

Berdasarkan keterangan NASA, masing-masing wilayah di dunia akan mengalami penampakan


yang berbeda dari gerhana tersebut. Gerhana bulan terakhir kali terjadi 20 Februari 2008.
Meskipun, dua gerhana bulan total akan menanti di 2011, pengamat di Amerika Utara harus
menunggu hingga April 2014 untuk melihat gerhana bulan menakjubkan itu.

Gerhana bulan pada dasarnya terjadi saat bulan berada di balik bayangan Bumi. Tidak seperti
gerhana matahari, para pengamat langit tidak perlu menggunakan pelindung mata.

Pada l 20 sampai 21 Desember 2010 nanti, saat cuaca normal, pengamat langit tidak akan
menyadari fenomena itu hingga 45 menit setelahnya, saat muncul awan atau bayangan di sisi kiri
atas bulan.

Gerhana bulan total akan terlihat di seluruh Amerika Utara dan Selatan, bagian utara dan barat
Eropa, sebagian kecil timur laut Asia, termasuk Jepang dan Korea. Gerhana itu juga dapat dilihat
di kawasan Selandia Baru dan Hawai.

Secara kesuluruhan, diperkirakan 1,5 miliar orang akan berkumpul untuk menyaksikan gerhana
bulan tersebut.

Bagi masyarakat di kawasan barat Afrika dan Eropa Tengah dapat melihat gerhana bulan
sebelum bulan turun dari garis katulistiwa menjelang pagi di 21 Desember. Di sisi lain, sepertiga
kawasan Asia timur dan Australia dapat melihatnya di 21 Desember, malam hari.

Sumber : http://jekethek.blogspot.com/2010/12/dua-fenomena-langit-unik-yang-muncul.html
Cek TKPnya : http://menujuhijau.blogspot.com/2010/12/dua-fenomena-langit-unik-bulan-
desember.html#ixzz18UVugbm1

Anda mungkin juga menyukai