1. Banyak fenomena yang mengindikasikan bahwa pada saat ini banyak orang yang
berkecimpung di dalam organisasi dan berkesempatan untuk menduduki suatu jabatan akan
berupaya untuk meraih kedudukan yang diinginkan, bahkan dengan segala macam cara.
Nampak bahawa orientasinya adalah pada kedudukan/ jabatan, bukan pada tanggungjawab
yang harus dipikul sebagai konsekuwensi dari jabatannya tersebut. Dikaitkan dengan bangsa
indonesia yang ber ketuhanan, maka sebenarnya tanggungjawab artinya menjadi sangat
luas. Pertanyaan yang muncul di kaitkan dengan budaya pada umumnya dan budaya
organisasi pada khususnya, apakah fenomena tersebut merupakan bagian dari budaya
bangsa indonesia dan atau budaya organisasi? Apa alsannya? Dan apakah budaya tersebut
berdampak positif atau negatif terhadap pencapaian tujuan organisasi dalam jangka
panjang?jelaskan!
2. Diasumsikan bahwa kedudukan dapat dicapai. Cara yang digunakan adalah dengan
kampanye sampai dengan politik uanga. Hal itu menyalahi aturan, tetapi tetap saja
berlangsung dan hasilnya sah menurut hukum, artinya tetap saja terlegitimasi melalui
pelantikan. Cara-cara yang digunakan untuk mencapai kedudukan tersebut cenderung
menggunakan kekuasaan, kewenangan atau pengaruh? Apa alasannya? Jelaskan!