Anda di halaman 1dari 2

Karbohidrat adalah senyawa kimia yang mengandung unsur C, H, dan 0 dan

umum dipakai untuk menyatakan kelompok gula, balk gula sederhana ataupun
gula yang lebih kompleks. Sama seperti bahan organik, karbohidrat ada yang
basah dan ada yang kering. Karbohidrat adalah sumber gula dalam diet kita—
sumber utama energi kita. Zat tambahan yang ada bersama karbohidrat
menentukan dampak gula-gula tersebut pada metabolisme. Jika karbohidrat ini
sendirian, s…

Kelebihan Karbohidrat Penyebab Diabetes

Senin, 21 Februari, 2005 oleh: Gsianturi


Kelebihan Karbohidrat Penyebab Diabetes
Gizi.net - Kelebihan Karbohidrat Penyebab Diabetes

Tingginya jumlah penderita diabetes mellitus (DM) di Indonesia


diakibatkan pola makan orang Indonesia yang terlalu banyak
mengonsumsi karbohidrat. Hal tersebut disampaikan Kepala Pusat Studi
Obat Bahan Alam (PS-OBA) Departemen Farmasi Fakultas Matematika dan
Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia (FMIPA-UI) Sumali
Wiryowidagdo, Kamis (17/2).

Menurutnya, dengan nasi sebagai makanan pokok, tidak aneh jika negeri
ini menduduki posisi keempat dalam jumlah penderita diabetes terbanyak
di dunia. Nasi mengandung glukosa dalam kuantitas banyak dan glukosa
yang berlebihan merupakan salah satu penyebab penyakit diabetes.

"Sudah berulang kali disarankan untuk mengganti nasi dengan bahan


makanan lain sebagai makanan pokok, tetapi memang orang kita sulit
untuk merubah kebiasaannya tersebut," jelas Sumali.

Dikatakan, pola makan yang berbeda dilakukan orang-orang di negara


maju. Mereka lebih banyak mengkonsumsi protein dan lemak dibanding
karbohidrat. Disebutkan, jumlah penderita diabetes di Indonesia mencapai
8,5 juta orang pada tahun 2000. Setelah lima tahun berselang, jumlah
penderita diperkirakan telah mengalami peningkatan sebanyak tiga kali
lipat.

Penyakit DM adalah penyakit menahun yang ditandai dengan peningkatan


kadar gula darah yang disebabkan tidak adanya insulin atau tidak
berfungsinya hormon insulin di dalam tubuh.

Fungsi insulin adalah untuk mentransfer glukosa darah ke dalam sel


sehingga glukosa dapat digunakan sebagai sumber energi. Bila hormon
insulin tidak ada atau tidak berfungsi maka akan terjadi penumpukan
kadar glukosa/ gula dalam darah.
Sedangkan gejala-gejala penderita diabetes, antara lain ditandai dengan
frekuensi buang air kecil yang meningkat, kelemahan akibat gangguan
nutrisi tingkatan tingkat sel, keputihan pada wanita yang sukar
disembuhkan karena infeksi jamur, gangguan penglihatan karena
gangguan nutrisi pada sel-sel retina mata, dan lainnya.

Selain itu, faktor-faktor risiko yang dapat menyebabkan seseorang terkena


DM diantaranya, faktor genetik dari keluarga, kelebihan berat badan,
merokok, darah tinggi, kadar kolesterol yang tinggi, kurang berolahraga,
serta bertambahnya usia. (RD/A-16)

Sumber:
http://www.suarapembaruan.co.id/News/2005/02/19/index.html
21Peb2005

Anda mungkin juga menyukai