MAKALAH
KONSEP TEKNOLOGI
Disusun oleh :
HAERIL 209027
MACHINNING
(PERKEMBANGAN HIDUP
MANUSIA)
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, atas berkat dan
rahmat-Nya sehingga maklah ini “ Perkembangan Hidup Manusia “ dapat
terselesaikan tepat pada waktunya.
Makaah ini disusun berdasarkan apa yang penulis dapatkan dari berbagai
referensi yang telah diusahakan untuk menyusun makalah ini agar lebih lengkap
dan lebih baik.
Terima kasih atas segala kesempatan dan perhatian yang diberikan oleh
teman-teman dalam menyelesaikan penulisan dan penyusunan Makalah ini serta
kepada semua pihak yang turut membantu. Akhir kata, penulis mengharapkan
agar makalah ini tidak hanya sebagai pelengkap untuk memenuhi tugas saja,
melainkan dapat dijadikan sebagai sebuah makalah yang bermanfaat dan dijaga
sebagaimana mestinya.
Tim Penysuan
DAFTAR ISI
Judul Makalah
BAB I Pendahuluan
1.1 Latar Belakang ……………………………………………… 01
BAB II Pembahasan
2.1 Proses Kehamilan …………………………………………… 02
2.2 Proses perkembangan Janin …………………………………. 02
2.3 Proses Pertumbuhan …………………………………………. 06
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
BAB II
PEMBAHASAN
Proses kehamilan adalah proses dimana bertemunya sel telur dengan sel
sperma hingga terjadi pembuahan. Proses kehamilan (gestasi) berlangsung selama
40 minggu atau 280 hari dihitung dari hari pertama menstruasi terakhir. Usia
kehamilan sendiri adalah 38 minggu, karena dihitung mulai dari tanggal konsepsi
(tanggal bersatunya sperma dengan telur), yang terjadi dua minggu setelahnya.
berisi air ketuban tempat bayi terapung di dalam rahim. Air ketuban akan
menjaga bayi dari cedera akibat benturan dari luar selama masa kehamilan.
maupun dari luar (lingkungan). Ia dapat mengenali suara ibunya dan detak
jantungnya bertambah cepat jika ibunya berbicara.
Apa yang dulunya hanyalah sebuah sel, sekarang telah menjadi manusia.
Dalam beberapa hari, plasenta akan mengambil alih dan memberi sinyal bahwa
bayi telah siap untuk dilahirkan. Sang bayi masih tidur dengan tenang di dalam
rahim ibunya. Ia tidak mengetahui bahwa sesaat lagi ia akan meninggalkan
rumahnya untuk melewati proses terbesar dalam kehidupannya yaitu
KELAHIRAN! Walaupun proses ini menyakitkan bagi sang ibu dan sang bayi
tetapi melalui hal inilah KEAJAIBAN KEHIDUPAN TERJADI
pada sesama anak laki-laki, atau bahkan menunjukkan pada anak perempuan
sebaya. Kegagalan melalui fase ini menimbulkan perasaan bersalah.
Hubungan yang signifikan di periode ini adalah dengan keluarga inti
(ayah, ibu, dan saudara).
Hasil
perkembangan ego:
Industry vs Inferiority
(Industri vs
Inferioritas) Kekuatan
dasar: Metode dan
kompetensi Periode
ini sering disebut juga
dengan periode laten,
karena individu
sepintas hanya menunjukkan pertumbuhan fisik tanpa perkembangan aspek
mental yang berarti, berbeda dengan fase-fase sebelumnya. Kita bisa simak,
dalam periode sebelumnya pertumbuhan dan perkembangan berbilang bulan
saja untuk manusia agar bisa tumbuh dan berkembang. Ketrampilan baru
yang dikembangkan selama periode ini mengarah pada sikap industri
(ketekunan belajar, aktivitas, produktivitas, semangat, kerajinan, dsb), serta
berada di dalam konteks sosial. Bila individu gagal menempatkan diri secara
normal dalam konteks sosial, ia akan merasakan ketidak mampuan dan
rendah diri. Sekolah dan lingkungan sosial menjadi figur yang berperan
penting dalam pembentukan ego ini, sementara orang tua sekalipun masih
penting namun bukan lagi sebagai otoritas tunggal.
2.3.7 Tahap Dewasa Akhir (Late Adulthood): Usia 55 atau 65tahun hingga
mati
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Dalam perkembangan kehidupan manusia, Sang Pencipa telah mengkonsep
dalam beberapa fase. Fase tahapan itu meliputi:
a) proses pertemuan,
b) proses pembuahan,
c) proses pertumbuhan,
d) proses pemberian roh/ jiwa,
e) proses perakitan organ-sistem organ, dan
f) proses pendewasaan/ modernisasi individu.
Ada tiga periode penting pertumbuhan mulai dari periode germinal sampai
periode terbentuknya fetus:
a) Periode Germinal (Minggu 0 – 3)
Proses pembuahan telur oleh sperma yang terjadi pada minggu
ke-2 dari hari pertama menstruasi terakhir. Telur yang sudah dibuahi
sperma bergerak dari tuba fallopi dan menempel ke dinding uterus
(endometrium).
DAFTAR PUSTAKA
Hantoro, S., Tiwan. (2005) Perkembangan Hidup Manusia, Volume 10, Nomor
1, Maret 2005
http://www.scribd.com/doc/30264968/Perkembangan-manusia. pdf
http://www.link.or.id/search.php?kword=awal+mula+manusia.http
Ir. Jac. Stolk, Ir. C. Kros, 1994, Tahap Mula Manusia”, Penerbit Erlangga,
Jakarta.