.:: Situs Resmi Kementerian Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat ::.

Bencana Longsor Ciwidey Diakibatkan Alih Fungsi Lahan

KESRA—25 FEBRUARI: Salah satu penyebab longsor di kawasan perkebunan teh Dewata, Desa Tenjolaya,
Kecamatan Pasir Jambu Ciwidey, Kabupaten Bandung, Selasa (23/2) karena adanya alih fungsi lahan menjadi
pemukiman warga.

"Dari fakta yang didapat di lapangan, salah satu pemicu longsor adalah adanya alih fungsi lahan. Padahal prinsipnya,
daerah tebing atau kaki gunung tak boleh dihuni," ujar Kepala Bagian Geologi Kementerian Energi Sumber Daya dan
Mineral (ESDM) Sukhyar kepada wartawan di Bandung, Rabu (24/2).

Sukhyar juga mengatakan, seharusnya setiap daerah dapat menata pemanfaatan ruang, terutama di daerah longsor
tersebut. "Harus dipertimbangkan kerapatan hunian di daerah seperti itu (daerah longsor-red)," ujarnya.

Kampung Dewata yang menjadi titik longsor, sebenarnya sudah diketahui sebagai lokasi rawan bencana. Hal tersebut
berdasarkan hasil identifikasi dari Bagian Geologi Kementerian ESDM.

Sekitar pukul 08.00 WIB, Selasa (23/2), terjadi longsor di tebing Gunung Waringin atau tepatnya di kawasan
perkebunan teh Dewata, Desa Tenjolaya, Kecamatan Pasir Jambu Ciwidey, Kabupaten Bandung. (dh)

http://www.menkokesra.go.id Powered by Joomla! - @copyright Copyright (C) 2005 Open Source Matters.Generated:
All rights reserved
7 March, 2010, 07:29