KELAS : XI-IPA 1
Dimana tidak terjangkaunya jaringan PLN maupun sumber-sumber energi yang dapat
menghasilkan listrik, seperti adanya energi air untuk mengatasi masalah gelap gulita
didaerahnya masing-masing.
Pemanfaatan sistem Photovoltaic dan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) banyak
digunakan untuk memenuhi kebutuhan listrik di daerah pedesaan dan daerah terpencil yang
belum terjangkau listrik PLN. PLTS dapat digunakan untuk segala kebutuhan listrik, misalnya
untuk kebutuhan rumah tangga, yaitu penerangan, pompa air, telekomunikasi, dll.
Cara mudah dan murah untuk mendapatkan tenaga listrik di rumah. PLTS adalah
pembangkit listrik yang menggunakan energi yang diperbaharui dan tidak akan ada
habisnya, serta tidak menimbulkan polusi lingkungan, mudah pemeliharaan dan
pemasangannya serta tanpa radiasi elektromagnetik yang berbahaya bagi kesehatan.
Satu unit PLTS mampu menghasilkan daya listrik sekitar 50 Wp atau setara dengan 148
watt, per jam per hari.Dengan catatan mampu menyerap sinar matahari minimal 65
persen. Karena masyarakat juga diberikan tiga buah lampu saja. Garansinya 10 sampai
12 tahun.
PLTS sangat tergantung dari seberapa besar sinar matahari yang diserap. Semakin
banyak yang disimpan maka akan semakin lama pula daya yang akan dihasilkan.
Menurut saya PLTS sudah dapat dikatakan mampu mengatasi masalah listrik di tanjung
selor. PLTS ini hemat energy, alat ini tergantung dari sinar matahari. Jadi hamper bisa
dikatakan tidak banyak menggunakan energy dari PLN. PLTS juga telah mampu
menerangi sepanjang jalan di tanjung selor. Cara mudah dan murah untuk mendapatkan
tenaga listrik di rumah. PLTS adalah pembangkit listrik yang menggunakan energi yang
diperbaharui dan tidak akan ada habisnya, serta tidak menimbulkan polusi lingkungan,
mudah pemeliharaan dan pemasangannya serta tanpa radiasi elektromagnetik yang
berbahaya bagi kesehatan. Satu unit PLTS mampu menghasilkan daya listrik sekitar 50
Wp atau setara dengan 148 watt, per jam per hari.Dengan catatan mampu menyerap
sinar matahari minimal 65 persen. Karena masyarakat juga diberikan tiga buah lampu
saja. Garansinya 10 sampai 12 tahun.
Sistem Penerangan Jalan Umum Tenaga Surya yang memanfaatkan energi surya
mempunyai beberapa keuntungan, yaitu :
1) Usia sistem lama, nyaman dan handal. Modul surya pada Sistem Penerangan
Jalan Umum Tenaga Surya dapat bertahan lebih dari 20 tahun.
2) Sistem Penerangan Jalan Umum Tenaga Surya lebih aman, memiliki kualitas
yang lebih baik dan penerangan yang lebih nyaman bagi daerah terpencil dibandingkan
dengan menggunakan minyak tanah atau lampu petromaks.
3) Sistem Penerangan Jalan Umum Tenaga Surya mampu meningkatkan taraf
hidup masyarakat di daerah terpencil, membuka kesempatan untuk mendapatkan
hiburan dan pendidikan, menyediakan penerangan di malam hari dan berguna bagi
keamanan lingkungan.
4) Sistem Penerangan Jalan Umum Tenaga Surya adalah produk yang tepat bagi
konsumen. Pemasangan dan perawatan PLTS cukup mudah, tidak memerlukan
kemahiran khusus untuk mengoperasikannya, hanya menjaga kebersihan modul.
Mudah dan aman dalam penggunaan, sehingga resiko kebakaran sangat rendah
Kelengkapan yang dibutuhkan untuk suatu Sistem Penerangan Jalan Umum Tenaga
Surya adalah sebagai berikut:
1.3 Perhitungan Daya dan Investasi
Beban
Daya Modul : 70 Wp
Beban
Power
Solar Home System (SHS) 50 Wp termasuk salah satu dari aplikasi sistem PLTS untuk
kelistrikan desa sebagai sistem penerangan rumah secara individual atau desentralisasi.
Kemampuan energi yang dapat dibangkitkan oleh sebuah modul surya pada SHS sangat
tergantung dari kondisi radiasi matahari yaitu 180 – 250 Watt per hari, dengan
mempertimbangkan kemampuan tersebut di atas dan nilai ekonomis dari sistem ini,
maka untuk suatu SHS di pedesaan minimal dibutuhkan kelengkapan yang dapat dilihat
pada bagian 2.3.