Anda di halaman 1dari 28

Gambaran Klinis dan

Diagnosis Penyakit
Parkinson

Alwi Shahab
Bagian/SMF Ilmu Penyakit Syaraf
FK UNSRI/RSMH Palembang
DEFINISI
• Parkinsonism : sindroma yang ditandai tremor
waktu istirahat, bradikinesia,
rigiditas dan hilangnya reflek
postural akibat penurunan kadar
dopamin dengan berbagai
macam sebab.
• P. Parkinson : parkinsonism idiopatik yang
ditandai oleh degenarasi ganglia
basil terutama di substansia
nigra.
KLASIFIKASI
• Parkinsonism:

– Primer atau idiopatik

– Sekunder (infeksi, obat, toksin, penyakit


vaskuler, trauma dan tumor otak)

– Sindroma Parkinson Plus


SIMTOMATIK (sekunder)
1. Infeksi/pasca-infeksi
Pasca-ensefalitis (ensefalitis letargika), slow virus
2. Toksin
MPTP, CO, Mn, Mg, CS2, metanol, etanol, sianida
3. Obat-obatan
Neuroleptik/antipsikotik, antiemetik, reserpin,
tetrabenazine, alfa-metil-dopa, lithium, flunarisin,
sinarisin.
4. Vaskular
Multiinfrak

5. Trauma kapitis: pugilistic encephalopathy

6. Lain-lain
Hipoparatiroida, hipotiroida, degenerasi
hepatoserebral tumor otak.
PARKINSONISM PLUS
(MULTIPLE SYSTEM DEGENERATION)

1. Progressive supranuclear palsy


2. Multiple system atrophy
Striatonigral degeneration, Shy-Drager
syndrome, olivo-pontocerebellar degeneration,
parkinsonism-amyotropy syndrome.
3. Degenerasi kultikobasal ganglionik
4. Sindroma demensia
Parkinsonism-dementia-ALS complex
(Guam), diffuse lewy body disease, penyakit
creutzfeldt-Jakob, penyakit Alzheimer.
5. Normal pressure hydrocephalus
6. Kelainan hirediter
Penyakit Wilson, penyakit Hallervorden-Spatz,
penyakit Hunttington, neuroacanthocytosis,
klasifikasi ganglia basal familia, Parkinsonisme
familia dengan neuropati periferal.
GEJALA KLINIS
TRAP
• Tremor waktu istirahat

• Rigiditas

• Akinesia/bradikinesia

• Postural Instability
TREMOR
• Pada emosi

• Multi bidang

• Kasar (3-7/detik)

• Mulai dari tangan


RIGIDITAS

• Seluruh gerakan kaku

• Cogwheel phenomenon

• Marche a petit pas


AKINESIS
• Sukar melakukan gerakan voluntar
• Gerakan asosiasi berkurang
• Muka topeng
• Hipotonia
• Mikrografia
• Sukar memulai gerakan
GEJALA-GEJALA LAIN
• Tanda Myerson

• Sukar miksi & defekasi

• Nyeri otot

• Propulsion gait
STADIUM KLINIS (Hoehn & Yahr)
STADIUM I

• Unilateral;
– Ekspresi wajah menurun
– Lengan yang terkena dalam posisi fleksi
dengan tremor dan ayunan lengan agak
menurun atau kurang normal.
STADIUM II

• Bilateral;

– Postur bungkuk ke depan

– Gaya berjalan lambat dan langkah kecil

– Sukar membalikkan badan


STADIUM III

• Gangguan gaya berjalan menonjol

• Timbul ketidakstabilan postural

• Jarang terjatuh
STADIUM IV

• Destabilitas yang jelas

• Berjalan terbatas tanpa bantuan

• Sulit berdiri

• Kecendeerungan untuk terjatuh meningkat


STADIUM V

• Hanya terbaring di tempat tidur atau duduk


di kursi roda
• Tidak mampu berdiri atau berjalan
meskipun dengan bantuan
• Bicara tidak jelas
• Wajah tanpa ekspresi dan jarang berkedip
DIAGNOSA
• Anamnesa
– kronik progresif
– Permulaan asimetri
• Gejala klinis (Litvia 1998)
– 2 dari 3 gejala utama - Predominan Tremor
- Predominan Asimetris/Rigiditas
– 3 dari TRAP
– Gejala neuropatologis lain –
– Problem keseimbangan -/sedikit pada bulan I (Lang
Lozano 1996)
KRITERIA KOLLER

• 2 dari 3 gejala utama ± 1 tahun

• Respon terhadap levodopa + 4-8 minggu


1000 mg/hari
KRITERIA GELB & GILMAN
• Gejala PP kelompok A (utama)
– Tremor
– Bradikinesis
– Rigiditas
– Permulaan asimetris

• Gejala PP kelompok B (tak lazim)


– Instability Postural
– Fenomena Freezing
– Halusinasi
– Dementia sebelum gejala motorik
KRITERIA GELB & GILMAN
• Diagnose Possible
– 2 dari gejala utama + < 3 tahun
– Respons terhadap levodopa +

• Diagnose Probable
– 3 dari 4 gejala + > 3 tahun
– Respons terhadap levodopa +

• Diagnose Pasti
– Kriteria probable +
– Histopatologis +
DIAGNOSA BANDING

• Tremor; senilis, esensial, sereberal

• rigiditas; spastisitas

• Bradikinesia; gait apraxia


Tabel I

PERBANDINGAN ANTARA PENYAKIT PARKINSON DAN TREMOR


ESENSIAL
Parkinson’s Disease Essential Tremor

Karakteristik

Riwayat Keluarga Usually negative Positive in 50%


Alcohol Berpengaruh sedikit Tremor sangat ↓
Gejala klinik yg diperhatikan Pada fase permulaan Sering pada fase akhir
Tipe tremor Istirahat Berdiri, bergerak
Bagian badan yang terkena Tangan, kaki Tangan, kepala, suara
Perjalanan penyakit Cepat Perlahan maju, bertahap pada
periode yang lama
Bradykinnesia, rigidity, Mungkin ada Tidak pernah ada
postural instability
Pengobatan

Levodopa Effective Tidak ada efek


Propanolol Dapat menurunkan tremor Effective
Primidone No effect Effective
Disadur dari: Continuum. 1995; 1:47
Tabel II

DIAGNOSA BANDING ANTARA PARKINSONISM KARENA OBAT DAN


PENYAKIT PARKINSON

Drug-Induced parkinsonism Parkinson’s Disease

Gejala awal Bialteral dan symmetric Unilateral atau asymmetric

Perjalanan Acute atau subacute Bertahap, kronis

Tipe tremor Billateral symmetric postural Unilateral atau asymmetric rest


atau rest tremor tremor
Respon terhadap obat Mungkin menyolok Biasanya respon sedikit s/d
anticholonergic sedang

Penghentian obat yang Berkurang dalam beberapa Gejala & tanda-tanda tetap
dicurigai minggu s/d berbulan-bulan bertambah perlahan-lahan.

Disadur dari: Movement Disorders: Neurologic Practice. New York, NY: McGraw-Hill; 1997
Tabel III
PERBANDINGAN ANTARA PARKINSON’S DAN PARKINSON-PLUS
DISEASES
Parkinson’s Olivoponto- Shy-Drager Progressive Suriatonigral
Diseases cerebellar Syndrome Supranuclear Degeneration
Degeneration Palsy
Tremor +++ + + + +

Rigidity +++ +++ +++ +++ +++

Bradikinesia +++ +++ +++ +++ +++

Postural Instability +++ +++ +++ +++ +++

Tanda-tanda 0 0 0 + +++
Piramidal
Tanda-tanda 0 +++ ++ + +
Cerebellum
Disfungsi Otonom ++ ++ +++ + ++

Dementia ++ + + +++ +

Distoni Leher & 0 0 0 +++ 0


Batang Badan
Supranuclear Gaze 0 0 0 +++ 0
Palsy
Respon Terhadap Baik Tidak ada Buruk Buruk Buruk
Levodopa
Key: 0= tidak ada : += jarang : ++= umumnya ada : +++= sering

Disadur dari: Continuum. 1995 : 1: 37


PEMERIKSAAN PENUNJANG
• Laboratorium: -

• MRI
} pada kasus yang meragukan

• PET

• SPECT
KESIMPULAN
Penyakit Parkinson perjalanan, bersifat
kronik progressive, mula-mula asimetri
ditandai oleh tremor waktu istirahat,
rigiditas, aknesia dan postural instability
(TRAP).
Sebagian besar kasus Penyakit Parkinson
diagnosanya dapat ditegakkan secara
klinis.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai