Anda di halaman 1dari 21

Perpustakaan Berbasis RFID

Topik – Topik Lanjutan

Anggota :
Aditia Dermawan : 1200987450
Hendra Sasmerta : 1200988913
Hasan : 1200987154
Hardi Kusumadinata : 1200988491
Chryso Brahmasatria : 1200988213
Muhammad Akbar : 1200984852

Totolan_Hendra Sasmerta and Team


1. RFID
RFID (Radio Frequency Identification) adalah sebuah metode
identifikasi dengan menggunakan sarana yang disebut label RFID atau
transponder (tag) untuk menyimpan dan mengambil data jarak jauh.

Di pasaran saat ini ada 2 tipe tag RFID:


 Tag RFID aktif : Tag ini memiliki sumber energi sendiri atau batere
internal. Keuntungannya adalah alat pembaca (reader) mampu
mengenali tag dalam jarak yang cukup jauh (mampu memancarkan
sinyal lebih kuat). Memory pada tag ini cukup variatif bahkan ada
yang sampai 1MB.
 Tag RFID pasif : tag ini tidak memiliki sumber energi seperti batere.
Umumnya tag pasif ini berukuran lebih kecil dibandingkan dengan
tag aktif dan berharga lebih murah dan usia pakai yang tidak terbatas.
Keterbatasannya adalah jarak dalam membaca informasi ke
transceiver.

Totolan_Hendra Sasmerta and Team


 Dari Barcode Menuju RFID
 
Walau terbukti murah dan dapat dipakai di berbagai bidang, barcode ini ternyata
mempunyai banyak kelemahan yaitu selain karena hanya bisa diidentifikasi dengan cara
mendekatkan barcode tersebut ke sebuah reader, juga karena mempunyai kapasitas
penyimpanan data yang sangat terbatas dan tidak bisa diprogram ulang sehingga
menyulitkan untuk menyimpan dan memperbaharui data dalam jumlah besar untuk
sebuah item.
 
Salah satu solusi menarik yang kemudian muncul adalah menyimpan data tersebut pada
suatu silikon chip. RFID yang merupakan teknologi identifikasi baru yang dalam
pengoperasiannya terjadi kontak antara transponder (tag) pembawa data yang terbuat
dari silikon chip dilengkapi sebuah radio antena kecil dan reader yang terhubung
dengan sistem komputer. Kontak antara RFID tag dengan reader tidak dilakukan secara
kontak langsung atau mekanik melainkan dengan pengiriman gelombang
elektromagnet. Berbeda dengan smart card yang biasa dipakai di kartu telepon atau
kartu bank yang juga menggunakan silikon chip, kode-kode RFID tag bisa dibaca pada
jarak yang cukup jauh.

Totolan_Hendra Sasmerta and Team


 Macam-macam RFID dapat berdasarkan atas :
 Frekuensi
 Sumber Energi
 Kemampuan dibaca dan ditulis
 Fungsi

Penerapan RFID 
Sistem RFID pada dasarnya terdiri dari 3 komponen :
 Label dengan microhip bertenaga baterai atau tanpa baterai dan antena
 Reader dengan antena berkomunikasi dengan label, mengirim dan
menerima informasi
 Middleware mencatat dan mengirim informasi dari label ke pusat
penyimpanan data

Totolan_Hendra Sasmerta and Team


2. Kelebihan dan Kekurangan RFID
2. 1. Kelebihan
 Tag tidak harus ada di permukaan obyek
 Kecepatan pembacaan tag kurang dari 100 mili detik
 Tag RFID mampu diidentifikasi secara simultan (bersamaan),
tanpa harus berada dalam jarak dekat (untuk mendukung
aktivitas multiple check-in, check-out, shelf-inventories)
 Tag RFID mampu diidentifikasi menembus berbagai objek
seperti kertas, plastik dan kayu (wireless data capture)
 Tag RFID yang bisa dibaca/ ditulis secara berulang-ulang. Mesin
pembaca RFID bisa berkomunikasi dengan tag.

Totolan_Hendra Sasmerta and Team


Kelebihan dan Kekurangan RFID
[continued]
2.2. Kekurangan
 Cost : label RFID berharga lebih mahal
 Moisture : gelombang radio mungkin terserap oleh uap air dalam
produk tersebut atau lingungan sekitar
 Metal gelombang radio umumnya terpantul oleh logam.
Artinya label tersebut dapat tertutup oleh logam di sekitarnya atau
sinyalnya mungkin melemah
 Electrical interference : gangguan elektronik (misal lampu pijar
atau motor listrik ) kadang- kadang dapat mengganggu komunikasi
frekuensi radio
 Accuracy : sukar mengidentifikasi dan membaca suatu label dari
banyak label lainnya di dalam jangkauan reader
 Security : label yang bisa diperbarui (update) adalah berguna,
tetapi memastikan up-date telah dikerjakan dengan benar dan oleh
pihak yang berwenang adalah penting

Totolan_Hendra Sasmerta and Team


 Bentuk – bentuk kemungkinan resiko bahaya
RFID :
 Serangan secara fisik yaitu dengan cara tag diambil, ditukar,
digores
 Serangan aktif tidak secara fisik yaitu ikut serta dalam protokol
atau menyamar sebgai pemilik atau reader yang sah dengan
melakukan reader sesuka hati atau pengubahan isi dari tag RFID
 Eavesdrooping (penyadapan) yaitu mendapatkan duplikasi
menyimpan pesan yang ditangkap untuk digunakan pada
pemakaian pengguna lain
 Serangan denial of service membajiri saluran atau sumber lain
dengan pesan yang bertujuan untuk menggagalkan pengaksesan
pemakai lain

Totolan_Hendra Sasmerta and Team


3. Sistem Kerja RFID

•Reader mengirimkan sinyal melewati gelombang radio untuk mengambil serial


number dari Tag
•Tag mengirimkan sejumlah informasi ke Reader
•Reader mengirim informasi yang di dapat melewati jaringan komputer(kabel
atau non-kabel) ke Middleware atau Server
•Kemudian dikirim ke host computer untuk diproses[informasi]

Totolan_Hendra Sasmerta and Team


Sistem Kerja RFID[Continued]
 RFID menggunakan frequensi radio sebagai medan untuk mentransfer
informasi dari tag ke reader kemudian dilanjutkan ke Host Computer lewat
cable atau tanpa cable(gelombang radio).
> RFID menggunakan frekuensi rendah untuk jenis tag pasif dan frekuensi tinggi
untuk tag yang aktif.

 Contoh penerapan sistem kerja RFID yang menggunakan frekuensi rendah.


> Kartu Karyawan, jenis kartu yang dapat menyimpan tidak hanya serial number
namun juga data pribadi dari pemilik kartu ini bisa menjadi salah satu contoh
penerapan penggunaan RFID di frekuensi rendah. Biasa digunakan oleh perusahaan
untuk melakukan absensi karyawannya.

Totolan_Hendra Sasmerta and Team


 Contoh penerapan sistem kerja RFID yang menggunakan frekuensi tinggi.
> E-Toll Card, masih sejenis Smart Card, pengemudi hanya perlu menaruh kartu
ini di dalam mobilnya. Dan begitu mobil pengguna melewati reader yang ada di spot-
spot atau titik tertentu maka reader akan segera mengambil informasi saldo dan
memotong sejumlah tagihan langsung ke kartu kredit si pengguna kartu jenis ini.

 Teknologi RFID biasanya menggunakan frekuensi sekitar 30 – 500 KHz untuk frekuensi
rendah, sementara RFID frekuensi tinggi menggunakan frekuensi 800 – 950 MHz, dan
2,4 – 2,5 GHz. Semakin tinggi frekuensinya semakin jauh jarak jangkauannya, semakin
tinggi kecepatan bacanya dan semakin mahal. Untuk frekuensi tinggi biasanya
digunakan untuk melacak kereta api dan penarikan pembayaran tol secara otomatis.

Totolan_Hendra Sasmerta and Team


4. Dampak Penggunaan RFID
 Dampak terhadap para pekerja
> Penggunaan RFID didalam proses Bisnis sangatlah berpengaruh
terhadap para pekerja, karena sebagian besar proses bisnis terjadi dan
dijalankan oleh para pekerja. Dengan adanya teknologi RFID para pekerja
yang tidak memiliki jenjang studi IT yang dibutuhkan akan mendapatkan
dampak negatif yang sangat serius. Namun, dalam Implementasinya,
teknologi RFID haruslha di rawat [maintenance] dengan baik. Dengan situasi
yang seperti ini, kesempatan mulai bermunculan bagi mereka yang
mempunyai jenjang studi IT yang dibutuhkan untuk memogram dan merawat
teknologi RFID tersebut.
 Berubahnya kebutuhan akan skill dari pekerja.
 Tertutupnya kesempatan bagi mereka yang tidak memiliki skill, namun menjadi
kesempatan besar bagi mereka yang mempunyai skill tertentu.
 Berkurangnya pekerja yang dipekerjakan
 Meningkatnya angka pengangguran

Totolan_Hendra Sasmerta and Team


Dampak Penggunaan RFID
[Continued]
 Dampak terhadap Masyarakat
> Pengembangan RFID yang tidak hanya digunakan untuk bisnis telah
mencapai kedalam tahap pengenalan identitas. Walaupun dinilai sangat
membantu untuk masalah administrasi kenegaraaan, namun banyak yang
memandang penggunaan teknologi RFID di kalanangan masyarakat
berdampak buruk.
 Mampu mengidentifikasi kewarganegaraan
 Meningkatnya Keamanan dikalangan masyarakat
 Meningkatkan tingkat kedisiplinan masyarakat
 Kurangnya kenyamaan akibat tidak adanya Privacy
 Menimbulkan stres massal.

Totolan_Hendra Sasmerta and Team


•Dampak terhadap Perusahaan/Organisasi
> Penggunaan teknologi RFID pada proses bisnis dinilai sangat membantu
sebuah perusahaan untuk maju tanpa memikirkan efek samping atau dampak ke
luar perusahaan, salah satunya ke Pekerja. Namun walaupun dinilai sangat
membantu proses bisnis, tidak sedikit perusahaan yang masih belum
menggunakan teknologi RFID ini.
Dapat meningkatkan efektifitas dan efisiensi proses bisnis
Mengurangi jumlah karyawan, berarti berkurangnya pengeluaran
Meningkatnya daya saing
Meningkatkan kenyamanan customer.
Meningkatankan hubungan dengan customer
Teknologi harus sesuai
Perubahan yang harus ter-integrasi
High Cost

Totolan_Hendra Sasmerta and Team


Totolan_Hendra Sasmerta and Team
5. RFID pada perpustakaan
Jika di masa lalu barcode telah menjadi cara utama untuk pelacakan buku, makalah,
kini system RFID menjadi teknologi pilihan untuk tracking majalah, buku, disertasi,
thesis, makalah perpustakaan, dan pustakawanya.
Salah satu alasannya adalah kemampuan baca tulis dari system RFID aktif
memungkinkan pengunaan aplikasi interaktif. Selain itu, tag juga dapat baca dari
jarak jauh di mana barcode telah terbukti tidak dapat digunakan. Gagasan untuk
menggunakan teknologi RFID di perpustakaan akhir-akhir ini merebak, baik di
kalangan perpustakaan Perguruan Tinggi, Perpustakaan Daerah, Perpustakaan
Sekolah.
Penggunaan atau rencana penerapan RFID oleh Perpustakaan
Perguruan Tinggi dalam rencananya untuk dapat mengimplementasikan teknologi
RFID.

Totolan_Hendra Sasmerta and Team


RFID pada perpustakaan [continued]

Totolan_Hendra Sasmerta and Team


Totolan_Hendra Sasmerta and Team
6. RFID pada Indonesia & Global
 RFID di Indonesia diterapkan pada :
 Perpustakaan, karena :
1. Untuk memudahkan proses peminjaman buku
2. Untuk memudahkan proses pengembalian buku
3. Untuk mempermudah menemukan buku

 Rumah sakit
 Perbankan
 Supermarket

Totolan_Hendra Sasmerta and Team


Diagram penggunaan RFID

Totolan_Hendra Sasmerta and Team


Beberapa perusahaan pengguna RFID

Totolan_Hendra Sasmerta and Team


Terima Kasih

Totolan_Hendra Sasmerta and Team

Anda mungkin juga menyukai