Anda di halaman 1dari 15

MATERI PENDIDIKAN DAN

LATIHAN
PROFESI GURU (PLPG)
GELOMBANG KE-5
A. Setelah mempelajari modul ini,
diharapkan peserta diklat PLPG dapat :
• Menjelaskan pentingnya guru mempelajari
PTK.
• Menjelaskan pengertian PTK
• Menjelaskan manfaat yang diperoleh jika
kita melaksanakan PTK.
• Mampu melaksanakan PTK.
LATAR BELAKANG
PTK pada awalnya dimulai dari Metode Penelitian Tindakan.
• Penelitian Tindakan ini berubah nama menjadi PTK, ketika Metode
Penelitian Tindakan dilakukan dengan mengambil setting dalam
kelas.
• PTK kemudian berkembang dengan pesat, karena alasan sebagai
berikut:
• Tuntutan kemajuan IPTEK dalam bidang pendidikan.
• Kondisi variatif siswa, fasilitas, iklim dan lingkungan sekolah yang
menuntut guru untuk senantiasa mengikuti perkembangan tersebut.
• PTK merupakan salah satu metode penelitian yang sangat praktis,
karena:
– PTK memberikan cara untuk perbaikan pembelajaran.
– PTK tidak mengganggu interaksi PBM.
– Dengan PTK, guru dapat mengadopsi teori-teori yang relevan dengan
pembelajaran yang dilakukannya.
– PTK akan meningkatkan wawasan dan kecintaan terhadap profesinya.
PENGERTIAN PTK
.
• Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ialah langkah-langkah tindakan
(intervensi) yang dilakukan secara terencana dan sistematis untuk
melakukan perbaikan atau peningkatan pembelajaran.

• Penertian lain: Penelitian Tindakan Kelas adalah suatu bentuk


penelitian yang bersifat reflektif dengan melakukan tindakan-tindakan
tertentu, agar dapat memperbaiki dan meningkatkan praktek-praktek
pembelajaran di kelas secara lebih professional.

Jadi, dalam prakteknya, PTK dilaksanakan bertolak dari :


• Adanya masalah yang dihadapi guru dalam tugas profesinya.
• Adanya tindakan untuk memperbaiki kondisi pembelajaran dalam
kelas.
DUA CIRI UTAMA PTK

• Ada dua ciri utama PTK, yaitu:


• Keterlibatan (involvement) Guru.
• Artinya, guru terlibat dalam keseluruhan rangkaian tindakan
penelitian mulai dari: menemukan masalah, merencanakan
tindakan, melaksanakan tindakan, pemantauan, refleksi dan
evaluasi.
• Upaya guru melakukan perbaikan (improvement)
• Tindakan-tindakan yang dilakukan guru bermuara ke satu titik,
yaitu agar dapat memperbaiki dan meningkatkan praktek-praktek
pembelajaran di kelas secara lebih professional. Jadi tujuan akhir
dari PTK ialah melakukan perbaikan pembelajaran untuk
meningkatkan kualitas pendidikan.
MANFAAT PTK

• Ada beberapa manfaat yang diperoleh jika guru menerapkan PTK dalam
tugas profesionalitasnya. Manfaat tersebut, antara lain :

• Terjadinya inovasi dalam pembelajaran.

• Pengembangan kurikulum.

• Peningkatan profesionalisme guru, karena:


– Melakukan PTK berarti meningkatkan komitmen terhadap tugas.
– Melakukan PTK berarti menumbuhkan sikap positif dan keinginan untuk maju
dan berkembang.
– Latihan mengubah hambatan menjadi peluang.
– Melakukan PTK mendapat kepuasan kerja.
PETUNJUK PRAKTIS UNTUK
MEMULAI PTK
• PETUNJUK PRAKTIS UNTUK MEMULAI PTK
1. Mulai dari permasalahan sederhana.
2. Rencanakan PTK secara cermat.
3. Susun jadwal kegiatan yang realistik.
4. Libatkan pihak lain.
5. Menginformasikan kepada pihak lain.
6. Ciptakan system umpan balik.
MEMULAI PTK
1. Perumusan Masalah
Tahapan dalam melaksanakan PTK ialah:
1. Perumusan Masalah. (PTK dilaksanakan setelah ditemukan masalah)
• Secara umum yang dimaksud dengan masalah ialah: “The gap
between reality and expectation” . Jadi, masalah ialah
kesenjangan yang terjadi antara realitas (kenyataan) dengan
harapan (ekspektasi).
• Misalnya:
• Ali memiliki uang sebanyak Rp. 5 juta (dinamakan realitas)
• Ali ingin membeli satu buah speda motor berharga Rp. 7,5 juta
(dinamakan harapan/ ekspektasi)
• Masalahnya :
• Bagaimana cara Ali mencari tambahan Rp. 2,5 juta, agar dia bisa
membeli sebuah speda motor?
2. Alternatif Pemecahan
(Rencana Tindakan)

– Bagaimana upaya yang ditempuh untuk


menyelesaikan masalah.
Pertimbangkan :
• Kajian masalah secara teoritis.
• Kajian hasil penelitian yang relevan dengan masalah.
• Kajian pendapat teman sejawat/ para pakar.
• Refleksi pemikiran sebagai seorang guru.
• Membuat skenario langkah-langkah pembelajaran yang
dirasakan dapat menyelesaikan masalah.
3. Pelaksanaan Tindakan

– Langkah selanjutnya ialah melaksanakan


Pelaksanakan Tindakan Perbaikan yang
dilaksanakan berdasar kepada pemikiran
dan skenario langkah-langkah pembelajaran
yang sudah direncanakan sebelumnya.
4. Observasi, Analisis Data dan
Interpretasi

– Pelaksanaan Tindakan ini diikuti oleh kegiatan


observasi (pengamatan). Hasil observasi ini (bisa
dalam bentuk data kuantitatif yang selanjutnya
dianalisis, ditafsirkan dan disimpulkan); atau bisa
dalam bentuk data kualitatif, selanjutnya langsung
dapat diinterpretasikan (ditafsirkan). Dari sini kita
melihat apakah rencana tindakan yang kita lakukan
membawa perbaikan atau tidak.
• Secara keseluruhan langkah (1) s/d (4) dinamakan siklus
1. Hasil dari siklus 1 ini dinamakan refleksi 1, yang
dijadikan sebagai bahan acuan untuk memulai siklus 2.
Jika refleksi 1 dianggap sudah memberikan hasil yang
memuaskan, maka refleksi 1 ini akan diulang/
diujicobakan dalam siklus 2 (tanpa revisi).

• Jika refleksi 1 diyakini masih banyak memiliki


kelemahan, maka refleksi ini akan direvisi dan
selanjutnya menjadi rencana awal dalam siklus 2.
TERAKHIR TENTANG PTK

• Jika masalah pertama sudah diselesaikan


dengan baik dan hasilnya membawa perbaikan
dalam proses pembelajaran, sebaiknya hasilnya
dilaporkan secara tertulis, sehingga bisa
diterapkan oleh guru-guru lain.

• Selanjutnya guru memulai kembali dari awal


lagi, dengan masalah baru yang ditemukannya.
– Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research) adalah
penelitian berbasis kelas. Artinya masalah yang timbul dalam
penelitian ini adalah masalah yang dirasakan oleh guru yang
timbul ketika dia melaksanakan tugasnya sebagai seorang guru.
Jadi bukan masalah yang disarankan pihak luar. Masalah itu
muncul di seputar profesi guru, yang bisa bersumber dari:
siswa, guru, bahan ajar, kurikulum, interaksi PBM, hasil belajar
siswa dan sebagainya.

– PTK adalah masalah yang berasal dari pengamatan seorang


guru, alternatip rencana pemecahannya dikaji dan dipikirkan
oleh guru dan tindakan pelaksanaannya dilakukan oleh guru,
dan hasilnya akan dinikmati oleh semua orang.

Anda mungkin juga menyukai