Anda di halaman 1dari 2

SUARA PEMBARUAN DAILY

Produsen Komponen Otomotif Ikut QSeal


[JAKARTA] Sentra Otomotif Indonesia (SOI) menargetkan sedikitnya 10 produsen komponen
otomotif dapat mengikuti QSeal, sertifikasi jaminan kualitas dan mutu. Hal ini dimaksudkan
untuk mengembangkan komponen otomotif non-genuine dalam menjamin kualitas dan mutunya.

"Non-genuine parts ini kan harganya lebih murah dari yang genuine, padahal banyak komponen
otomotif non-genuine yang kualitasnya tidak kalah. Ini yang ingin dikembangkan," ujar Ketua
Umum SOI Adirizal Nizar ditemui SP di Jakarta, Rabu (2/7).

Saat ini, kata Adirizal , sudah ada dua perusahaan yang telah ikut uji jaminan kualitas dan mutu
QSeal dan sedang dalam proses sertifikasi. Kedua perusahaan tersebut, yaitu produsen kaca
spion dan mobil PT Cipta Kreasi Prima Muda, produsen gasket PT Fuboru.

Sementara itu, ada delapan calon perusahaan yang ingin mensertifikasi produknya. Antara lain,
PT Tayori, PT Inta, dan PT Pioneer Pratama. "Semoga saja mereka akan segera ikut sertifikasi
QSeal, karena sertifikasi sangat prospektif," kata Adirizal.

Menurut dia, QSeal ini, tidak jauh berbeda dengan Standar Nasional Indonesia (SNI). Namun,
yang membedakan, jika QSeal menjamin kualitas dan mutu dengan melakukan kajian proses
pembuatan, tidak demikian halnya dengan SNI. Sehingga, tidak akan sulit bagi perusahaan yang
telah memiliki SNI untuk mendapatkan sertifikasi QSeal.

Kendati demikian, jika suatu produk belum memenuhi syarat yang ditetapkan, maka produsen
produk tersebut wajib melakukan perbaikan pada produk yang dihasilkannya. "Di samping itu,
dengan sertifikasi ini, produk ilegal dan imitasi yang banyak menghantui produsen komponen
otomotif, dapat dipangkas," tutur Adirizal.

Ketua Umum Asosiasi Bengkel Kendaraan Indonesia (Asbekindo) Yayat Ruhiyat mengatakan,
kebanyakan konsumen pengguna kendaraan menginginkan komponen otomotif berkualitas
dengan harga bersaing.

"Mereka (konsumen) mau produk berkualitas dengan harga miring, saya harapkan QSeal ini
dapat menjadi jawabannya," ujar Yayat.

Hal senada disampaikan Ketua Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia sekaligus Brand
Ambasador QSeal Gunadi Sindhuwinata. Menurut dia, tanpa kesadaran untuk meningkatkan
kualitas dan kapasitas, produsen lokal akan kesulitan menandingi perusahaan asing dalam
memenuhi permintaan suku cadang yang terus meningkat.

"Pengembangan segel kualitas nasional seperti QSeal ini seharusnya diterapkan produsen lokal
bila ingin menghasilkan produk berkualitas dengan harga terjangkau," tutur Gunadi.
Saat ini, sertifikasi QSeal untuk kendaraan roda empat baru dapat dilakukan untuk saringan oli,
saringan udara, saringan bensin, gasket, knalpot, dan kaca spion. Sedangkan, untuk kendaraan
roda dua, sertifikasi yang bisa dilakukan adalah kanvas rem, knalpot, gasket, komponen karet,
kaca spion, rantai, dan gear. [CNV/M-6]

Anda mungkin juga menyukai