Anda di halaman 1dari 10

TRANSKULTUR JAWA TIMUR

Disusun oleh:
Feri Wibowo
Kadek Furi
Riska Vyronica
Aspek Demografi

Penduduk Jawa Timur dapat digolongkan


menjadi 2 kelompok etnis, yaitu penduduk asli
dan pendatang:
1. penduduk asli: suku bangsa jawa, madura,
tengger, osing (madiun, malang, banyuwangi)
2. Penduduk pendatang: etnis cina
Tingkatan bahasa dalam bahasa jawa adalah
sebagai berikut:
♠ Basa kraman tara
♠ Basa krama kraman tara
♠ Basa ngoko lugu ♠ Basa krama inggil
♠ Basa ngoko andap ♠ Basa krama desa
♠ Basa madya ngoko ♠ Basa bagongan
♠ Basa madya kromo
♠ Basa madyantara
Strategi koping yang digunakan keluarga Jawa Timur

• Mempunyai komitmen kuat untuk saling


menolong anggota keluarga
• Memiliki komitmen yang kuat untuk
berpartisipasi dalam kegiatan keagamaan
• Fleksibilitas dalam menjalankan peran setiap
anggota keluarga
Fungsi Keperawatan Keluarga
Orang pintar/dukun

Kyai

Petugas kesehatan
lanjutan

Penggolongan praktik dukun:


Golongan hitam
mampu membuat orang sakit bahkan sampai
meninggal, mencari kekayaan, memelet,
menghancurkan kerukunan rumah tangga
Golongan putih
kemampuan menyembuhkan orang sakit,
mengurut (pijat), menolong persalinan,
mencarikan jodoh, merukunkan keluarga, dsb
Implikasi Keperawatan Keluarga
pada Etnik Jawa Timur

asuhan keperawatan keluarga dimulai dari


keinginan keluarga, sesuai dengan kebiasaan
keluarga, sesuai sumber daya keluarga, sesuai
dengan kemampuan keluarga, sesuai dengan
struktur dan nilai-nilai yang dianut keluarga,
serta melibatkan kyai sebagai pemimpin
spiritual mereka.
Aktualisasi praktik kesehatan dalam
keluarga Jawa Timur
• Demam: memborehi brambang di ubun-ubun
• Kembung: daun simbukan diperas dan
dibalutkan di perut
• Pejah gesang nderek kyai artinya ‘mati atau
hidup, saya ikut pak kyai’.
Pada akhirnya, mereka berpandangan bahwa
pendapat kyailah yang paling benar, apapun
konsekuensinya
MITOS
Masyarakat masih percaya dan yakin bahwa
orang yang sakit disebabkan oleh gangguan
makhluk halus (setan). Untuk mengusir
makhluk tersebut, dukun menggunakan
mantra-mantra dalam bahasa Sansekerta
atau bahasa Jawa kuno.
Selain itu, dukun juga menggunakan sesaji
berupa berbagai macam bunga dan makanan
serta membakar dupa/kemenyan.
PEMBAHASAN
1. Pejah gesang nderek kyai
fanatisme berlebihan
2. Pengobatan tradisional
bawang merah dan daun simbukan mengandung
zat-zat, antara lain: minyak asiri, sikloalilin,
metiallin, dehidroallin, flafonglikosida, kuersetin,
saponin, peptide, fito hormon, vitamin, dan zat
pati. Zat-zat ini yang memiliki khasiat
menurunkan panas dan mengobati kembung

Anda mungkin juga menyukai