Anda di halaman 1dari 19

BLIGHTED OVUM

Saidatul Hayati
20060310029
DEFINISI
 keadaan dimana seorang wanita merasa
hamil tetapi tidak ada bayi di dalam
kandungan
 kehamilan patologik
 mudigah tidak terbentuk sejak awal, kantong
kuning telur juga tidak ikut terbentuk
ETIOLOGI
 60% kromosom
 Infeksi TORCH, rubella, streptokokkus
 DM
 Kadar beta HCG rendah
 Imun
 Kualitas ovum dan sperma
sperma Ovum

Kelainan
Kualitas ovum kromoson
dan sperma
Sel telur tidak berkembang
Terbentuk palesnta
Infeksi TORCH,
imunologi rubella,
streptokokkus
Kadar beta
DM
HCG rendah
GEJALA DAN TANDA
 Hampir sama dg kehamilan normal
 Gejala tidak spesifik (perdarahan spotting
coklat kemerah-merahan, kram perut,
bertambahnya ukuran rahim yg lambat)
 Tidak sengaja ditemukan dg USG
 Ditemukan setelah terjadi keguguran spontan
sehingga terjadi keguguran
DIAGNOSIS
 Anamnesis
 Pemeriksaan fisik
 USG  diagnosis pasti
PENCEGAHAAN
 Pemeriksaan TORCH
 Imunisasi rubella
 Kontrol gula darah
 Berhenti merokok
 Periksa kandungan
 Pola hidup sehat
 Periksa genetik dan konseling genetik
PENATALAKSANAAN
 Kuretase
 Atasi penyebab
PRESENTASI KASUS
 Nama : Ny. Nurjanah
 Usia : 29 tahun
 Alamat : Pleret, bantul
 Pekerjaan : ibu rumah tangga
 Pendidikan : SMP
 Agama : Islam
 Tgl masuk RS : 19 februari 2011
ANAMNESIS

 Keluhan utama: keluar darah dari jalan lahir


 Riwayat penyakit sekarang: pasien datang
dari poli dengan keluhan keluar darah dari
jalan lahir sejak kemarin sore disertai lendir.
Pasien merasa hamil 3 bulan.
 Riwayat penyakit dahulu: pasien tidak
pernah mengalami penyakit yang serupa
sebelumnya.
 Riwayat penyakit keluarga: riwayat
penyakit asma, penyakit jantung, diabetes
mellitus, dan hipertensi disangkal.
CONT.....

 Riwayat obstetri : G2P1AO


 Anak 1 : laki-laki, umur 16 bulan, BBL 3500 gr,
ditolong bidan, lahir normal (preskep, tanpa induksi
dan stimulasi)
 Anak 2 : hami ini
 HPMT : 27 oktober 2010
 HPL : 4 agustus 2011
 Uk : 16+3 minggu
 Riwayat haid: siklus haid pasien teratur 28 hari,
durasi 7 hari, nyeri perut ringan pada hari pertama
menstruasi.
 Riwayat perkawinan: sudah menikah 4 tahun.
PEMERIKSAAN FISIK
 KU: sedang, kompos mentis, tidak tampak anemis
 VS: TD: 110/70, N: 80 kali/menit, R: 20 kali/menit, suhu:
36,7oC
 Status generalis
 Kepala : mesochephal
 Mata : konjungtiva tidak tampak anemis, sklera tidak
ikterik
 Hidung : simetris, deformitas tidak ada, sekret (-/-)
 Mulut : bibir tidak tampak sianosis
 Leher : pembesaran limfonodi (-)
 Thorax :simetris, ketinggalan gerak (-), sonor (+/+)
normal, vokal fremitus (+/+) normal, vesikuler (+/+)
normal, cor S1 – S2 reguler
CONT..............

 Abdomen : tidak tampak sikatrik, tidak tampak tanda-tanda


peradangan, timpani (+) normal, hepar/lien tidak teraba, nyeri
tekan (-), peristaltik (+) normal
 Ekstremitas : refleks patella (+), refleks biseps (+), edema (-)
 Kulit : turgor dan elastisitas kulit baik, ujud kelainan kulit (-)
 Status ginekologi
 Pemeriksaan luar
 Inspeksi: dinding perut datar, tidak tampak membesar atau
membuncit, tidak terdapat sikatrik, terdapat perdarahan
pervaginam
 Palpasi : supel, NT (+) ringan, MT (-)
 Pemeriksaan dalam: v/u tenang, dinding vagina licin, serviks
teraba tebal, pembukaan tidak ada, sarung tangan lendir darah
(+)
PEMERIKSAAN PENUNJANG
 Laboratorium: Hb 10,7 gram %
 Al 6,5 ribu/UI
 AT 402 ribu/UI
 HMT 33,9%
 Golongan darah B
 PPT 12,5 detik
 APTT 29,7 detik
 Kontrol PPT 13,5 detik
 Kontrol APTT 35,6 detik
 HbsAg (-)
 USG: GS (+), tidak tampak massa intrauterine
DIAGNOSIS DAN TERAPI
DIAGNOSIS KERJA TERAPI
Blighted Ovum Kuretase
PEMBAHASAN
 Pada kasus ini pasien yang merasa hamil 3
bulan datang ke poli dengan keluhan keluar
darah disertai lendir melalui jalan lahir.
dimungkinkan bahwa pasien mengalami
abortus.
 USG  diagnosis pasti
 Hasil USG: terlihat GCS (+) tanpa massa intrauterine
di dalamnya
 Diagnosis: BO
 Diketahui setelah adanya abortus spontan dan di
USG
 Tindakan selanjutnya kuretase dan analisis jaringan
hasil kuretase
DAFTAR PUSTAKA
 Prawirohardjo, Sarwono. 2010. Ilmu kebidanan. Edisi keempat.
Cetakan kedua. PT Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo. Jakarta
 Blighted Ovum (Kehamilan kosong). 2008. Diakses pada tanggal 20
Februari 2011, dari http://doktersehat.com/2008/07/28/84/
 Blighted Ovum. 2006. Diakses pada tanggal 20 Februari 2011, dari
http://www.americanpregnancy.org/pregnancycomplications/blight
edovum.html
 Blighted Ovum: Sebuah Kehamilan “Kosong”. 2009. Diakses pada
tanggal 23 Februari 2011, dari
http://drnyol.info/obgyn-grey-zone/in-gynecology/blighted-ovum-s
ebuah-kehamilan-kosong/
 Blighted ovum. Diakses pada tanggal 23 Februari 2011, dari
http://www.medicineonline.com/topics/b/2/Blighted-Ovum/info/P
revention-&-Expectations.html
 Putri, RA. 2010. Penatalaksanaan Blighted Ovum pada
Sekundigravida. Diakses pada tanggal 23 Februari 2010, dari http://
www.fkumyecase.net/wiki/index.php?page=Penatalaksanaan+Blight
ed+Ovum+pada+Secundi+Gravida

Anda mungkin juga menyukai