Tugas Aplikasi Penelitian

Nama : Laily Fitri

NPM : 0811060065

Prodi : Tadris Biologi B

A. JUDUL

“Meningkatkan hasil belajar dan aktivitas siswa pada konsep kelangsungan

hidup organisme melalui pendekatan inkuiri terpimpin di kelas IX B SMP
Negeri 23 Bandar Lampung.”

B. LATAR BELAKANG MASALAH

Bidang studi biologi di Sekolah Menengah Pertama merupakan kelanjutan

dari pelajaran IPA di Sekolah Dasar. Biologi merupakan ilmu yang
mempelajari tentang makhluk hidup. Dengan mempelajari pelajaran biologi
diharapkan siswa mampu memahami hakikat biologi sebagai ilmu,
menemukan obyek dan ragam persoalannya dari berbagai tingkat organisasi
kehidupan yang ada di lingkungan sekitarnya.

Berdasarkan observasi dan wawancara dengan guru bidang studi biologi di

SMP Negeri 23 Bandar Lampung kelas IX B diperoleh informasi bahwa rata-
rata nilai hasil belajar biologi pada semester ganjil tahun pelajaran 2010/2011
masih rendah yaitu 53, secara klasikal hanya 61,43 % siswa mencapai
ketuntasan belajar berdasarkan kriteria sekolah. Ketuntasan belajar di SMP
Negeri 23 Bandar Lampung adalah 85 % siswa mencapai ≥ 65.

Selain itu, berdasarkan pengamatan peneliti bahwa aktivitas belajar siswa

kelas IX B di SMP Negeri 23 Bandar Lampung masih rendah. Hal tersebut
menyebabkan siswa sulit dalam memahami materi pelajaran dan berpengaruh
pada hasil belajar siswa yang diperoleh siswa.

1
 Sikap kurang bergairah, kurang aktif, kelas kurang berpusat pada siswa,
dan kadang-kadang ada yang bermain-main sendiri di dalam kelas, merupakan
masalah yang dihadapi SMP Negeri 23 Bandar Lampung, khususnya untuk
mata pelajaran biologi pada siswa kelas IX B. Dampak buruknya adalah
penguasaan konsep dan ketuntasan belajar mereka menurun. Kondisi yang
seperti ini tentunya sangat tidak diharapkan dalam proses belajar mengajar.

Jika kondisi yang seperti ini tidak dicarikan alternatif pemecahan

masalahnya, maka guru tetap sebagai sumber informasi satu-satunya dikelas,
tidak ada tukar informasi, penguasaan konsep dan hasil belajar biologi siswa
tetap  rendah, dan pembelajaran biologi jadi membosankan.

Sebenarnya guru telah berusaha menciptakan pembelajaran agar siswa

lebih aktif, diantaranya: pengamatan objek langsung, diskusi kelompok
mengerjakan LKS, menggunakan media yang ada di sekolah, dan
mengunakan metode tanya-jawab. Namun hasilnya belum dapat meningkatkan
gairah dan aktivitas secara maksimal.

Guru sebagai pembimbing dalam rangka kegiatan belajar mengajar harus

mampu membantu siswa dalam rangka mencapai tujuan pendidikan. Dalam
kegiatan belajar mengajar mata pelajaran biologi, guru harus mampu
menggunakan metode yang serasi dan bervariasi untuk mengajar yang sesuai,
agar tujuan intruksional yang diharapkan dapat tercapai.

Sehubungan dengan permasalahan itu, maka diperlukan suatu upaya untuk

mengatasinya yaitu dengan menggunakan metode inkuiri terpimpin yang
diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar dan aktivitas siswa terhadap
konsep kelangsungan hidup organisme di kelas IX B SMP Negeri 23 Bandar
Lampung tahun pelajaran 2010/2011.

2
C. IDENTIFIKASI MASALAH

Berdasarkan latar belakang permasalahan yang telah disebutkan, maka

identifikasi masalah pada penelitian tindakan kelas ini, yaitu :
1. Rendahnya prestasi belajar siswa.
2. Penguasaan materi siswa yang kurang.
3. Aktivitas belajar siswa yang rendah.
4. Siswa sulit dalam memahami pelajaran.
5. Pembelajaran kurang berpusat pada siswa.
6. Metode pembelajaran yang digunakan oleh guru mononton.

D. BATASAN MASALAH

a. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas

b. Obyek Penelitian menggunakan model pembelajaran inkuiri terpimpin
yaitu suatu strategi yang berpusat pada siswa di mana kelompok-
kelompok siswa dibawa ke dalam suatu persoalan untuk mencari
jawaban atau memecahkan masalah terhadap pertanyaan atau rumusan
masalah dengan menggunakan kemampuan berpikir kritis dan logis.
c. Subyek penelitian adalah siswa di kelas IX B SMP Negeri 23 Bandar
Lampung.

E. PERUMUSAN MASALAH

Untuk itu rumusan permasalahan pada penelitian tindakan kelas yang

diajukan adalah : Apakah melalui metode inkuiri terpimpin dapat
meningkatkan hasil belajar Biologi bagi siswa kelas IX B Sekolah Menengah
Pertama Negeri 23 Bandar Lampung.

3
F. TUJUAN DAN KEGUNAAN PENELITIAN

Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan aktivitas siswa, mengetahui

hasil belajar siswa  mengetahui respon siswa terhadap pembelajaran biologi
dengan mengintegrasikan pembelajaran biologi dengan metode inkuiri
terpimpin.

Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat :

1. Bagi guru :
a. Dapat dijadikan sebagai alternatif strategi pembelajaran untuk
mengatasi masalah yang dihadapi siswa.
b. Menambah wawasan guru sehingga dapat meningkatkan
kompetensinya dalam merancang model pembelajaran yang
dapat mengaktifkan siswa dan tidak membosankan.

2. Bagi siswa :
a. Dapat menumbuhkan motivasi dan minat belajar.
b. Lama-kelamaan siswa akan terbiasa terlibat aktif dalam
pembelajaran dan tertarik dengan mata pelajaran biologi
khususnya dan mata pelajaran lain umumnya.

3. Bagi sekolah :
a. Dapat memberikan sumbangan pemikiran untuk meningkatkan
mutu pembelajaran.
b. Sekolah memiliki referensi contoh penelitian yang mungkin
dapat dijadikan acuan bagi guru mata pelajaran lain yang
menghadapi masalah yang sama.

4. Bagi peneliti :
a. Meningkatkan pengetahuan dan pemahaman tentang
penggunaan model pembelajaran inkuiri terpimpin sebagai
salah satu alternative pembelajaran yang dapat digunakan
dalam mengajar.

4
G. RUANG LINGKUP PENELITIAN

Agar penelitian ini tidak menyimpang dari tujuan yang akan dicapai, maka
dikemukan ruang lingkup sebagai berikut :

1. Ruang lingkup subjek penelitian adalah siswa siswi kelas IX B SMP

Negeri 23 Bandar Lampung
2. Ruang lingkup objek penelitian, yaitu :
a. Metode yang digunakan adalah metode inkuiri terpimpin, yaitu
suatu strategi yang berpusat pada siswa di mana kelompok-
kelompok siswa dibawa ke dalam suatu persoalan untuk
mencari jawaban atau memecahkan masalah terhadap
pertanyaan atau rumusan masalah dengan menggunakan
kemampuan berpikir kritis dan logis.
b. Aktivitas belajar siswa adalah kegiatan siswa dalam proses
pembelajaran meliputi aspek perilaku siswa yang relevan
dengan kegiatan pembelajaran yaitu aktif memperhatikan
penjelasan guru, aktif mencatat pelajaran, aktif menjawab
pertanyaan guru, aktif mengajukan pertanyaan, dan aktif dalam
diskusi kelompok.
c. Hasil belajar merupakan nilai hasil evaluasi yang dilaksanakan
pada tiap akhir siklus.
3. Ruang lingkup materi pembelajaran yaitu materi pelajaran biologi
yang disampaikan adalah pokok bahasan untuk kelas IX B yaitu
konsep kelangsungan hidup organisme.
4. Ruang lingkup lokasi penelitian adalah SMP Negeri 23 Bandar
Lampung tahun pelajaran 2010/2011.