Pantai Balekambang
Pantai Balekambang berdasarkan jenis-jenis pantai yang ada, termasuk dalam pantai timbul.
Jenis gelombang termasuk dalam spilling / tipe gergaji dengan indeks > 0,07
Terdapat window, yang setiap harinya dilalui oleh arus atau gelombang dan terkena sinar matahari
Pantai Balekambang terdapat berbagai vegetasi diantaranya bakau
Tidak terdapat lembah bergantung, tetapi terdapat .…………
Di atas window, dulunya merupakan peneplain yang terangkat
Kelompok 1
Kampus - Kebon Agung
Jalan semarang (jenis tanah alluvial) – Jakarta – wilis – dieng – jalan raya langsep (sekolah, took-toko,
pohon-pohon lumayan) – Ichwan Ridwan Rais (sampah, rumah, took, pasar) – Bridjen Katamso – Arif
Margono (pertokoan) – S. Supriadi (Jln. Smkn naik, pasar sukun, ruko-ruko, universitas kanjuruhan) –
Jln. Raya Kepuh (aliran sungai kecilnya kotor + airnya penuh - jalan raya kebon sari, kacuk daerah
diatas termasuk wilayah kota Malang
Daerah Kab. Malang
Kebon Agung (pabrik gula, banyak pabrik, lahan persawahan padi+tebu yang hijau, LPO, pabrik-
pabrik baru, ada persawahan yang belum dibajak, PT pupuk sri wijaya (Jln Raya Genengan) – Kec.
Pakisaji (Jln Raya Pakisaji) – pasar pakisaji – jln raya karang (persawahan PT Panen Radar Malang) –
jln raya Mojosari – jln raya jatirejoso (sawah hijau)
Kota Kepanjen (sawah, rumah-rumahnya jarang)
Jln Ngadilangkang (pohon kelapa, sawah) – jl panglima sudirman (toko rumah tidak begitu padat,
lahan akan dibangun ruko-ruko kawasannya mirip kota) – jln raya sultan agung (daerah banyak
masjid2 besar, simpangan) – jl panji (seperti daerah perkotaan, lahan hijaunya ada, rumahnya
padat, saluran air di selokan2nya keruh) – jl trunojoyo (hamparan sawah yang luas, stadion) –
hamparan sawah, padi, tebu, kelapa (jln raya buteng kec. Gondang Legi) – sukosari – gondang
legi (topografi semakin naik, perumahan istana kanjuruhan, rumah 2 tidak begitu padat, banyak
lahan tanaman tebu
Desa Wahidin – gondang legi – kec pagelaran – desa banjarejo (tebu, papaya, salak, rambutan,
kelapa) – jln raya pagelaran (lamtoro, vegetasinya mulai beranekaragam, padat nyaris digunakan
untuk tebu, lahan sawah untuk menanam padi – kec bantur jln wonokerto (mulai terlihat cirri
pesisir pantai karena adanya kelapa
Kelompok 4
Kedung Pedaringan
Batuan penyusun basalt lapuk berat gerusan sesar, makin banyak sesar makin lebar palung
basalt
Tanah alluvial. Terjadi pelapukan lanjut. Ketebalan regolith 75 cm. Adanya lapisan basalt karena
aliran lava tengger tua. Ciri khas sungai brantas terdapat palung basalt
Jurang mayir
Tanah mediteran, batuan penyusun karst, topografi karst lengkap.
Sungai Kalibarek termasuk sungai antecedent (mempertahankan aliran sungai, daerahnya
terangkat), sungai ini mengalir ke samudra hindia dan mengikuti pola lembah
Gerak aliran meluncur. Aliran air menyebabkan batuan menjadi dalam. Batuan karst / gamping
mempunyai diaklas (mudah mengalami pelarutan dan pelapukan)
Penggunaan bahan untuk tanaman yang tahan terhadap kekeringan (singkong, jagung)
Penduduk tidak kesulitan air, tinggi rendahnya air tergantung dari curah hujan
Daerah perbukitan karst
Cara mengambil sample tanah – sampel tanah utuh, dengan agregat tanah. Tanah harus bersih
dari vegetasi. Kondisi tanah kering. Dicangkul (untuk mendapat agregat utuh tanah), diambil
batuan-batuan tanah alami. Diambil bongkahan yang paling besar (1 kg – 2 kg). Untuk melihat
struktur tanah dipecah.
Struktur tanah (tipe, kelas, derajat kematangan)
Warna tanah
Atas 7,5 YR 3/2
Tengah 7,5 YR 3/3
Kelembaban lebih 30 Tipe tanah sub anular, blocky
PH tanah 6,85 Struktur vertical dan horizontal sama
Kandungan kapur tinggi (di uji dgn HCL) Horizon O 1 cm, A 11 cm, B1 18 cm,
Kandungan organic tinggi pada bagian atas. B2 6 cm (terdapat batuan)
Tanahnya adalah liat
Di laut pantai tebing terjal, terdapat nusa ditengah, ada Wendo yang terbentuk karena terkikis
gelombang, ombaknya ada ombak bricker