Raden fatkhurrahman erlangga

112100065 / I F
Hukum newton 1 :
‘jika resultan gaya pada suatu benda sama dengan nol,benda yang mula - mula diam akan terus
diam,sedangkan benda yang mula – mula bergerak akan terus bergerak dengan kecepatan tetap.
Hukum 1 newton juga sering disebut hukum kelembamam atau hukum inersia(kemalasan)

Contoh dalam keseharian :

1) ketika kita sedang berdiri diam tiba – tiba dompet kita dijambret ,lalu kita mengejar
penjambret itu ,dari posisi diam kita harus mengerahkan gaya otot yang lebih untuk
mengubah keadaan diam kita(malas bergerak) ke keadaan gerak.sekali kita sudah
bergerak maka kita cenderung untuk terus bergerak sehingga tidak perlu lagi
mengerahkan gaya otot yang besar untuk mempertahankan kecepatan gerak kita(malas
berhenti).
2) Ketika kita berdiri dalam bus yang sedang melaju kencang tiba-tiba sopir menginjak
rem,akibatnya kita terdorong ke depan.Ini dikarenakan kita yang sedang bergerak ke
depan bersama bus cenderung tetap mempertahankan keadaan gerak ke depan.Ketika bus
berhenti kita tetap mempertahankan gerak ke depan,akibatnya kita terdorong ke depan.

Hukum newton II
“percepatan yang dihasilkan oleh resultan gaya yang bekerja pada suatu benda berbanding lurus
dengan resultan gaya,searah dengan resultan gaya dan berbanding terbalik dengan massa benda”

Contoh :
1) mobil ukuran kecil lebih irit bensin daripada mobil besar pada percepatan yang sama
dalam melakukan perjalanan menuju suatu tempat.

Hukum newton III

“untuk setiap,ada suatu reaksi yang sama besar tetapi berlawanan arah.

Contoh :
1) Ketika kita menendang tembok dengan kaki kita dengan sekencang kencangnya maka
pasti kaki kita akan memar atau bahkan patah tulang, ini dikarenakan kaki kita yang
mengerjakan gaya pada tembok tapi sebagai reaksi dari tendangan kita maka tembok
balik mengerjakan gaya pada jari kaki kita sayangnya jari kaki kita tak sekuat tembok
,walhasil jari kaki kita memar atau bahkan patah.
2) Saat kita berjalan kita mendorong lantai ke belakang ,lantai mendorong kita ke depan.