Anda di halaman 1dari 4

TUGAS HUKUM PEMERINTAHAN DAERAH NAMA NIM KELAS :ADI KURNIAWAN : E1A008220 :B

Studi Komparasi Antara Pemerintahan Desa dengan Kelurahan A. Desa 1. Pemerintah Desa Desa menurut Peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun 2005 Tentang Desa adalah kesatuan masyarakat hukum yang memiliki batas-batas wilayah yang berwenang untuk mengatur dan menguus kepentingan masyarakat setempat, berdasarkan asal usul dan adat istiadat setempat yang diakui dan dihormati dalam sistem Pemerintahan Negara Republik Indonesia. Desa bukanlah bawahan kecamatan, karena kecamatan merupakan bagian dari perangkat daerah kabupaten/kota dan desa bukanlah bagian dari perangkat daerah. Dibandingkan dengan kelurahan. Desa memiliki hak mengatur wilayahnya lebih luas. Pemerintahan Desa terdiri dari kepala desa. Perangkat desa terdiri dari sekretaris desa dan perangkat lainnya, seperti sekretariat desa, pelaksana kerja teknis lapangan, dan unsur kewilayahan. Kepala Desa merupakan pimpinan penyelenggaraan pemerintahan desa berdasarkan kebijakan yang ditetapkan bersama Badan Permusyawaratan Desa (BPD). Badan Permusyawaratan Desa (BPD) merupakan lembaga perwujudan demokrasi dalam penyelenggaraan pemerintahan desa. Anggota BPD adalah wakil dari penduduk desa bersangkutan berdasarkan keterwakilan wilayah. Anggota BPD terdiri dari Ketua Rukun Warga, pemangku adat, golongan profesi, pemuka agama dan tokoh atau pemuka masyarakat lainnya. Masa jabatan anggota BPD adalah 6 tahun dan dapat diangkat/diusulkan kembali untuk 1 kali masa jabatan berikutnya. Pimpinan dan Anggota BPD tidak diperbolehkan merangkap jabatan sebagai Kepala Desa dan Perangkat Desa.

BPD berfungsi menetapkan Peraturan Desa bersama Kepala Desa, menampung dan menyalurkan aspirasi masyarakat. Masa jabatan Kepala Desa adalah 6 tahun, dan dapat diperpanjang lagi untuk satu kali masa jabatan. Kepala Desa juga memiliki wewenang menetapkan Peraturan Desa yang telah mendapat persetujuan bersama BPD. Kepala desa di pilih langsung oleh penduduk desa yang sudah memiliki hak pilih calon kepala desa yang memenuhi syarat.kepala desa mempunyai masa jabatan selama enam tahun. Kepala desa bertanggung jawab kepada rakyat melalui BPD. Kepala desa bertugas menyelenggarakan urusan pemerintahan, pembangunan, dan

kemasyarakatan. Urusan pemerintahan antara lain menga tur kehidupan masyarakat desa, seperti pembuatan peraturan desa,pembentukan lembaga kemasyarakatan, pembentukan badan usaha milik desa (BUMD)dan kerja sama antar desa.urusan pembangunan antara lain pemberdayaan masyarakat dalam menyediakan sarana dan prasarana desa, seperti jalan desa, jembatan desa, irigrasi desa, dan pasar desa. Urusan kemasyarakatan antara lain pemberdayaan masyarakat melalui pembinaan kehidupan sosial budaya masyarakat, seperti bidang kesehatan, pendidikan, dan adat istiadat. Kepala Desa dalam melaksanakan tugas dan wewenangnya dibantu oleh. Perangkat Desa terdiri dari Sekretaris Desa dan Perangkat Desa Lainnya. Salah satu perangkat desa adalah Sekretaris Desa, yang diisi dari Pegawai Negeri Sipil. Sekretaris Desa diangkat oleh Sekretaris Daerah Kabupaten/Kota atas nama Bupati/Walikota. Perangkat Desa lainnya diangkat oleh Kepala Desa dari penduduk desa, yang ditetapkan dengan Keputusan Kepala Desa.

2. Kewenangan Desa Kewenangan Kepala Desa dalam penyelenggaraan pemerintahan Desa yaitu; a. Urusan pemerintahan yang sudah ada berdasarkan hal asal-usul desa b. 2. Urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan kabupaten/kota yang diserahkan pengaturannya kepada desa c. 3. Tugas pembantuan dari pemerintah propinsi dan pemerintah kabupaten/kota

d. 4. Urusan pemerintahan lainnya yang oleh peraturan perundangundangan diserahkan kepada desa. 3. Sumber keuangan Sumber keungan desa berasal dari; a. Pendapatan Asli Desa b. Bagi hasil pajak daerah dan retribusi daerah kabupaten/kota c. Bantuan dari pemerintah propinsi, dan pemerintah kabupaten/kota d. Hibah dan sumbangan dari pihak ketiga

B. Kelurahan 1. Pengertian Kelurahan adalah pembagian wilayah administratif di Indonesia di bawah kecamatan. Dalam konteks otonomi daerah di Indonesia, Kelurahan merupakan wilayah kerja Lurah sebagai Perangkat Daerah Kabupaten atau kota. Kelurahan dipimpin oleh seorang Lurah yang berstatus sebagai Pegawai Negeri Sipil. Kelurahan merupakan unit pemerintahan terkecil setingkat dengan desa . Berbeda dengan desa, kelurahan memiliki hak mengatur wilayahnya lebih terbatas. Lurah adalah pejabat karier PNS yang ditugaskan memimpin kelurahan, di angkat oleh Bupati/Walikota dari mereka yang berstatus PNS Daerah yang memenuhi syarat pangkat/golongan, masa kerja, Diklat dll, dan digaji berdasarkan penggajian PNS ... dengan gaji bulanan dll. Kelurahan atau Lurah ditetapkan Surat Keputusan Bupati/Walikota atas usulan Camat dari Pegawai Negeri Sipil dan Lurah bertanggung jawab kepada Bupati/Walikota melalui Camat. Lurah adalah Pegawai Negaeri Sipil yang bertanggung jawab kepada Camat; sedang Kepala Desa bisa dijabat siapa saja yang memenuhi syarat, dan dipilih langsung oleh rakyat melalui Pemilihan Kepala Desa (Pilkades). Tugas Lurah adalah melaksanakan Kewenangan Pemerintah yang dilimpahkan oleh Camat sesuai karakteristik wilayah dan kebutuhan Daerah serta melaksanakan Pemerintahan lainnya berdasarkan ketentuan Peraturan perundang-undangan 2. Wewenang lurah Dalam melaksanakan tugasnya, lurah mempunyai kewenangan yaitu:

a. Pelaksana kegiatan pemerintahan kelurahan b. c.

Pemberdayaan masyarakat Pelayanan masyarakat

d. Penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban umum e. Pemeliharaan prasarana dan fasilitas pelayanan umum f.

Pembinaan lembaga kemasyarakatan

3. Sumber Keuangan Sumber keuangan kelurahan berasal dari: a. APBD Kabupaten/Kota yang dialokasikan sebagaimana perangkat daerah b. Bantuan pemerintah, pemerintah propinsi, pemerintah kabupaten/kota c. Bantuan pihak ketiga dan sumber-sumber lain yang sah dan tidak mengikat

Anda mungkin juga menyukai