1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan viskositas ! 2. Apa pengaruh kenaikan temperatur terhadap viskositas suatu fluida cair?

3. Jelaskan tiga sub grup dari cairan non-Newton ! 4. Jelaskan apa yang dimaksud dengan cairan Newton ! 5. Sebutkan dan jelaskan dua macam kekentalan (viscosity) dari suatu cairan ! 6. Jelaskan pengertian dari : a. Psudoplastik b. Dilatant c. Rheopektik d. Tiksotropik Serta berikan contoh masing-masing! 7. Jelaskan bunyi dari prinsip dasar persamaan kontinuitas ! 8. Tuliskanlah persamaan koefisien viskositas secara matematis kemudian berikanlah keterangannya ? 9. Suatu pelat terletak sejauh 0,5 mm dari pelat yang lain tetap. Pelat tersebut bergerak dengan kecepatan 0,25 m/s dan memerlukan suatu gaya tiap satuan luas sebesar 2 Pa (N/m2) untuk menjaga kecepatan yang tetap. Tentukan viskositas cairan yang terletak di antara dua pelat tersebut! 10. Sebuah logam berbentuk bola bergerak vertikal ke bawah dengan kelajuan tetap 0,008 m/s di dalam suatu fluida yang mempunyai massa jenis 4 x 10-2 kg/m3. Jika jari-jari bola 0,3 cm dan massa jenis 9 x 10-2 kg/m3 dan percepatan gravitasi bumi 10 m/s2. Tentukan koefisien viskositas fluida tersebut!

Jawab 1. Viskositas adalah ketidak leluasaan pengaliran cairan yang disebabkan oleh gesekan dibagian dalam suatu fluida. 2. Untuk fluida cair semakin tinggi temperatur semakin rendah viskositasnya, demikian sebaliknya, semakin rendah temperature maka semakin tinggi viskositasnya. 3. Cairan non-Newton mempunyai tiga sub grup yaitu : a. Cairan dimana tegangan geser hanya tergantung pada gradient kecepatan saja, dan walaupun hubungan antara tegangan geser dan gradient kecepatan tidak linier, namun tidak tergantung pada waktu setelah cairan menggeser. b. Cairan dimana tegangan geser tidak hanya tergantung pada gradient kecepatan tetapi tergantung pula pada waktu cairan menggeser atau pada kondisi sebelumnya. c. Cairan visco-elastis yang menunjukkan karakteristik dari zat pada elastis dan cairan viskus. 4. Suatu cairan dimana viskositas dinamiknya tidak tergantung pada temperatur, dan tegangan gesernya proposional (mempunyai hubungan liniear) dengan gradient kecepatan. 5. a. Kekentalan dinamik adalah perbandingan antara tegangan geser dan gradien kecepatan. b. Kekentalan kinematik adalah kekentalan dinamik dibagi dengan kerapatan cairan. 6. a. Pseudoplastik yaitu pengurangan viskositas terlihat dengan jelas karena adanya peningkatan gaya geser. contoh: tanah liat, susu, gelatin, darah. b. Dilatant yaitu peningkatan viskositas terlihat dengan jelas karena adanya peningkatan gaya geser, contoh: larutan gula pekat. c. Rheopektik yaitu peningkatan viskositas terlihat jelas seiring dengan durasi tegangan, contoh: beberapa lubrican. d. Tiksotropic yaitu penurunan viskositas terlihat dengan jelas seiring durasi tegangan, contoh: saus tomat dan beberapa jenis madu.

7. Prinsip dasar persamaan kontinuitas menyatakan bahwa untuk fluida yang tidak bisa ditekan yang mengalir dalam tabung tertutup, hasil kali kecepatan aliran dan luas penampang lintang tabung tetap konstan: Av = konstan. 8. Koefisien viskositas secara matematis dituliskan sebagai berikut:

=
dimana : r adalah radius atau jari-jari bola atau kelereng yang satuannya m, adalah massa jenis kelereng yang satuannya kg/m3, adalah massa jenis fluida yang satuannya kg/m3, v adalah kecepatan kelereng atau bola yang satuannya m/s, g adalah gravitasi bumi yang nilainya 9,8 m/s2 dan adalah koefisien viskositas yang satuannya N.s/m2.

9. Hukum Newton untuk viskositas adalah

=
=

= =

= 0,004 N.s/m2

10. diketahui: v= 8x10-3 m/s = 4 x 10-2 kg/m3 r = 0,3 cm = 3 x 10-3 m = 9 x 10-2 kg/m3

g= 10 m/s2 ditanya : ? =

= 2 x 10-6 m2

= 2 x 10-6 m2 (62,5N.s/m4)
= 125x 10-6 N.s/m2
=1,25 x 10 N.s/m
-4 2