Anda di halaman 1dari 6

Nama: Ricky Muhammad Firdaus NIM: 112111159

Kelas: TI-35-04
Hasil Wawancara Pengantar Teknik Industri

Berikut adalah hasil wawancara saya dengan Ayah saya Nanang Tedi Kurniadi yang
juga seorang alumni S-1 Teknik Industri. Nama lengkapnya Nanang Tedi Kurniadi, beliau
biasa dipanggil Pak Nanang. Beliau lahir di Bandung pada 27 Juli 1959. Beliau memiliki
seorang istri dan 3 orang anak, 2 laki-laki & 1 perempuan. Beliau sekarang tinggal di Pondok
Pekayon Indah Blok D5/1, Bekasi. Beliau bermula menempuh pendidikan di jenjang sekolah
dasar, yakni di sekolah dasar Ciujung Bandung & Lulus pada tahun 1971. Lalu beliau
melanjutkan pendidikan ke jenjang SMP yakni di SMPN 5 Bandung & lulus pada tahun
1974. Kemudian beliau melanjutkan lagi ke jenjang SMA di SMAN 3 Bandung dengan
jurusan IPA & lulus pada tahun 1977. Setelah beliau lulus dari SMA, beliau melanjutkan lagi
pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi lagi. Beliau akhirnya melanjutkan pendidikan D3-nya
di Politeknik Pendidikan Ahli Teknik ITB dan mempelajari ilmu komputer & lulus pada
tahun 1982. Setelah menyelesaikan D3, beliau melanjutkan pendidikan S-1 di STMI (Sekolah
Tinggi Manajemen Industri) di bagian Departemen Industri dalam jurusan Teknik Industri &
lulus dengan gelar sarjana pada tahun 1988. Setelah beliau merampungkan pendidikan
sarjananya, beliau akhirnya memutuskan untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih
tinggi lagi. Beliau akhirnya memutuskan untuk melanjutkan pendidikan S2-nya (Pasca
Sarjana) di ITB (Institut Teknologi Bandung) dalam jurusan Teknik InIormatika & lulus pada
tahun 1997.
Setelah/selama beliau melewati masa kependidikannya, beliau akhirnya bekerja di
sejumlah perusahaan. Yang pertama, beliau bekerja di Pusat komputer ITB sebagai System

Programmer pada tahun 1980-1982. Lalu beliau bekerja di suatu perusahaan paling ternama
di Indonesia, yakni beliau bekerja di PT. Indosat. Beliau pertama kali bekerja disana di
bidang InIormation System Division sebagai Sistem Analis & Programmer pada tahun 1983-
1988. Lalu beliau naik jabatan menjadi manager di bidang yang sama pada tahun 1988-1993.
Lalu beliau beralih ke bidang HR pada bidang Organisasi & tatalaksana(Ortal) dan Diktat
pada jabatan yang sama yaitu sebagai manager pada tahun 1993-1997. Kemudian masih pada
perusahaan yang sama, beliau bekerja di bidang Business Development sebagai manager
pada tahun 1997-1998. Kemudian beliau bekerja di bidang marketing masih di jabatan yang
sama yakni sebagai manager pada bidang itu pada tahun 1998-2001. Lalu beliau bekerja pada
bidang Product Development & Management sebagai Vice President pada tahun 2001-2009.
Dan sekarang beliau bekerja di bidang Domestic Wholesale (interconnection inter
Telecommunication Operators) sebagai Division Head dari tahun 2009 sampai sekarang.
Beliau lalu menjelaskan tentang ilmu TI apa saja yang sudah diterapkan beliau dalam
pekerjaannya. Beliau lau menjelaskan tentang kasus & cara penyelesaiannya. Kasusnya yang
pertama yaitu di tahun 1997 Indosat perlu mengembangkan bisnisnya, solusinya dengan cara
menganalisi kelayakan bisnis dan perencanaan usaha baru, dan ilmu TI yang diterapkan
adalah tentang Perencanaan strategis. Kasus kedua ketika adanya peluang pasar untuk
layanan voice internasional yang murah. Tentu itu kasus yang tidak mudah bagi beliau, lalu
beliau menyelesaikannaya dengan cara pengembangan produk voice internasional budget call
dengan tariI sangat murah, serta ilmu TI yang digunakan beliau adalah study kelayakan
bisnis, pengembangan produk, & marketing (survey pasar, penetapan tariI, product
launching, dll. Kasus ketiga ketika kualitas produk Indosat Phone (PSTN) menurun, banyak
yang gagal sambung, serta percakapan telepon tidak tertagih. Beliau menyelesaikannya
dengan cara evaluasi permasalahan, penyempurnaan proses bisnis, penyempurnaan sistem
aplikasi billing dan peningkatan kualitas produk. Ilmu TI yang diterapkannya yakni
pengendalian manajemen mutu/kualitas, Brainstoreming, serta statistik, penentuan pareto
masalah.
Kasus keempat yakni ketika Indosat perlu membangun Iasilitas gedung Training
Center. Beliau lalu menyelesaikan masalahnya dengan cara perencanaan dan pembangunan
Iasilitas gedung Indosat Training Center di Jatiluhur. Lalu ilmu yang diterapkan beliau dalam
menyelesaikan masalah ini yaitu tentang perencanaan pabrik/gedung Iasilitas. Kasus beliau
yang kelima beliau sebutkan pada wawancara ini yaitu dimana persaingan tariI jasa telepon
mulai meluas. Solusi beliau dalam masalah adalah dengan cara analisis kebutuhan pasar dan

penetapan tariI jasa telepon internasional murah yang berbasiskan VOIP. Ilmu TI yang
diterapkan beliau adalah tentang tata hitung ongkos, analisis biaya produksi. Dan kasus beliau
yang terakhir adalah ketika TransIormasi perusahaan/organisasi. Solusinya adalah analisis
lingkup tugas dan tanggung jawab, perencanaan dan disain organisasi, perencanaan
kebutuhan SDM. Ilmu TI yang diterapkannya adalah teori organisasi & perencanaan sumber
daya.
Selanjutnya beliau menjelaskan tentang ilmu baru yang sudah diterapkan beliau dalam
pekerjaannya. Berikut beliau menjelaskan dalam wawancaranya. Ilmu baru yang pertama
mengenaiKebutuhan system aplikasi Billing Telephone. Maka solusi yang dapat diselesaikan
menurut beliau adalah dengan Pengembangan system aplikasi billing. Bidang keilmuannya
yakni tentang Teknik InIormatika, Disain Aplikasi, Pemrograman Komputer. Ilmu baru yang
kedua yang dijelaskan oleh beliau adalah mengenai menurunnya tingkat produktivitas kerja
suatu tim. Solusi yang bisa diselesaikan adalah dengan cara menjalankan Gugus Kendali
Mutu (GKM). Adapun ilmu baru yang diterapkannya mengenai peningkatan produktivitas
kerja. Ternyata tidak hanya disitu saja. Beliau masih menerapkan ilmu barunya untuk
pekerjaan beliau. Ilmu baru yang ketiga adalah mengenai masalah persaingan usaha yang
semakin meningkat. Maka beliau memberikan solusi yang bisa diselesaikan yaitu dengan cara
menganalisis lingkungan bisnis, analisis semua Iaktor, kompetisi, serta tentang perencanaan
strategi untuk memenangkan pasar dalam perdagangan. Adapun ilmu baru yang
diterapkannya adalah tentang analisis bisnis/strategi, perencanaan strategis, teori survey,
marketing strategis, serta tentang marketing mix (Product, place, pricing, promotion, dll).
Tidak hanya sampai disitu saja, ilmu keempat yang diterapkan beliau adalah adalam
kasus kompetisi perang tariI jasa telepon. Maka solusi beliau dalam menyelesaikan masalah
ini adalah dengan cara menganalisis kebutuhan pelanggan, analisis area potensial pelanggan,
analisis sensitivitas, dan pengembangan tariI promosi. Adapun yang diterapkan beliau dalam
kasus ini adalah tentang analisis kebutuhan, analisis sensitivitas, cost analisis, serta tentang
marketing & pricing. Ilmu yang kelima adalah mengenai sebuah kasus yaitu perlunya inovasi
untuk mencari Revenue yang baru. Maka solusi yang diterapkan beliau dalam menghadapi
kasus seperti ini ialah perlu adanya pengembangan produk/jasa baru. Ilmu baru cara
penerapannya ialah dengan mempelajari tentang pengembangan produk, studi kelayakan
bisnis, perencanaan bisnis strategis, perencanaan bisnis strategis, serta tentang manajemen
proyek. Ilmu baru yang terakhir adalah dalam kasus revenue bisnis interkoneksi antar
operator turun terus. Maka solusi yang dapat diselesaikan adalah dengan pengembangan dan

proposal skema bisnis baru, tingkatkan penjualan ke operator telekomunikasi yang lain.
Adapun ilmu yang diterapkan adalah tentang penulisan proposal bisnis, Forecasting, Teknik
negosiasi, serta tentang EIIective Sales.
Berikut adalah beberapa proIesi yang bisa dimasuki oleh para alumni TI menurut
beliau adalahsebagai berikut. Yang pertama yaitu sebagai Marketing Analyst. Deskripsi
kerjanya yaitu melakukan analisa pasar, study kelayakan pasar, analisis industry bidang
telekomunikasi, untuk melengkapi Ieed back untuk pengambilan keputusan dalam rangka
memenangkan kompetisi/pasar. Bidang yang kedua adalah dalam bidang Marketing
Research. Deskripsi kerjanya yaitu Melakukan riset/survey pasar, untuk mencari Iakta2
terkait bihaviour pelanggan, kebutuhan pelanggan, persepsi pelanggan terhadap produk kita
dan competitor, mengukur berapa market size, dan market share kita. Bidang yang ketiga
adalah dalam bidang Product Development/Management. Deskripsi kerjanya yaitu
Melakukan pengembangan/pengelolaan produk/jasa agar dapat memberikan perIormansi
sesuai dengan kebutuhan/harapan pelanggan/pengguna.
Bidang yang keempat yaitu dalam bidang Brand Management. Deskripsi kerjanya
yaitu Mengelola brand/merk produk/jasa agar selalu menjadi pilihan pelanggan, dan sehingga
brandnya memberikan pendapatan dan keuntungan terbaik kepada perusahaan. Bidang yang
kelima yaitu dalam bidang Marketing Communication. Deskripsi pekerjaannya yaitu
Mendisain materi komunikasi setiap brand, dan mengkomunikasikannya melalui media
elektronik (TV), maupun media cetak (surat kabar, majalah) dll. Bidang keenam yaitu dalam
bidang Business Development. Deskripsi yaitu Melakukan pengembangan bisnis perusahaan,
dengan menganalisis trend bisnis dan peluang bisnis ke depan.
Bidang yang ketujuh yaitu di bidang Quality Improvement. Deskripsi kerjanya yaitu
Melakukan analisis kualitas jasa dan pelayanan, serta melakukan penyempurnaan/
peningkatan perIormansinya. Bidang yang kedelapan yaitu dalam bidang Revenue
Assurance. Deskripsi kerjanya yaitu Melakukan analisis dan memastikan revenue dari setiap
produk/jasa, meminimalis kemungkinan kebocoran2 revenue. Dan bidang yang terakhir yaitu
dalam bidang Sales/Account Executive/Account Management. Deskripsi kerjanya yaitu
melakukan penjualan jasa/produk, memaintain agar pelanggan tetap menggunakan jasa kita
bahkan menambah penggunaannya.

Berikut merupakan hasil wawancara saya dengan Ayah saya.Begitulah tentang Teknik
Industri, Teknik Industri sebenarnya merupakan jurusan yang mudah untuk dipelajari dan
menyenangkan pula untuk dipelajari.
Sekian dari hasil wawancara saya. Kurang dam lebihnya mohon maaI. Terima kasih.


Alumni Teknik Industri,




















Tu6AS
PFt6AtTAR TFKtlK lt0uSTRl

Nama: Ricky Muhammad Firdaus
NIM: 112111159
Kelas: TI-35-04

Anda mungkin juga menyukai

  • 2
    2
    Dokumen1 halaman
    2
    Santoso Himawan
    Belum ada peringkat
  • 8
    8
    Dokumen1 halaman
    8
    Santoso Himawan
    Belum ada peringkat
  • 2
    2
    Dokumen1 halaman
    2
    Santoso Himawan
    Belum ada peringkat
  • 906 3280 1 PB
    906 3280 1 PB
    Dokumen12 halaman
    906 3280 1 PB
    Santoso Himawan
    Belum ada peringkat
  • Serat Optik.
    Serat Optik.
    Dokumen11 halaman
    Serat Optik.
    Santoso Himawan
    Belum ada peringkat