Anda di halaman 1dari 2

nAMA uLWl 8A1nA SA8l

nlM 1003033029

1 nAuP ( nlcoLlnamlde Adenlne ulnucleoLlda )

2 8umus nAuP















Sumber : http://www.biotek.com/resources/articles/nadh-concentrations-fluorescence-
absorbance.html

. Proses terjadinya ATP dimulai dari proses pembentukan NADH, dimana dihasilkan dari
proses oksidasi glikolisis atau hasil produk koenzim tereduksi sehingga terbentuk
NADH. NADH inilah yang membantu proses terbentuknya ATP yang digunakan oleh
tubuh sebagai energy. NADH yang dihasilkan berasal dari dalam (inside cell), masuk ke
salam membrane cell yang mana terdapat beberapa protein. Dilain hal ada senyawa H
yang mentransfer masuk ke dalam membrane cell ,H (hydrogen itu sendiri mempunyai 1
buah electron (-) dan 1 buah proton (+) .Senyawa Hidrogen pun masuk ke dalam
beberapa protein yang didalam protein tersebut terdapat coenzyme yang mentransfer
electron pada hydrogen menuju ke muara dalam membrane cell sedangkan proton
dilepas ke luar membran yakni Outside cell.Kemudian electron yang dbawa menuju
muara membran masuk kembali ke dalam inside cell , disin membentuk H2O ( air ).
Dikarenakan Electron ( senyawa H ) yang keluar mengikat O2 oksigen yang berada
dalam inside cell. Dilain pihak proton yang dikeluarkan dari membran cell masuk
kedalam ATP synthase / Sintesis pada membran cell ,dalam ATP synhthase protn
tersebut diproses menuju ke dalam inside cell kembali, dengan bantuan ADP ( Adenosin
Difosfat ) maka terbentuk lah ATP ( Adenosin Triposfat ) yang merupakan senyawa yang
bertindak sebagai pemasok energy. ATP sendiri melalui proses pembakaran sedangkan
ADP energy yang tersimpan dalam ATP.

Anda mungkin juga menyukai