KONSEP DASAR KONSEP DASAR

PERENCANAAN PERENCANAAN
PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN
PERTEMUAN 1
KOMPETENS DASAR KOMPETENS DASAR
Mendeskripsikan konsep dasar Mendeskripsikan konsep dasar
perencanaan pembelajaran perencanaan pembelajaran
NDKATOR NDKATOR
mendefinisikan pengertian perencanaan mendefinisikan pengertian perencanaan
pembelajaran, pembelajaran,
menjelaskan ruang lingkup perencanaan menjelaskan ruang lingkup perencanaan
pembelajaran, pembelajaran,
mendeskripsikan tujuan perencanaan mendeskripsikan tujuan perencanaan
pembelajaran, pembelajaran,
menjelaskan urgensi perencanaan dalam menjelaskan urgensi perencanaan dalam
pembelajaran. pembelajaran.
mengidentifikasi manfaat perencanaan mengidentifikasi manfaat perencanaan
pembelajaran, pembelajaran,
mendiskripsikan perencanaan pembelajaran mendiskripsikan perencanaan pembelajaran
berbasis kompetensi. berbasis kompetensi.
LANGKAH KEGATAN LANGKAH KEGATAN
Pengantar Pengantar : 10' : 10'
Brainstorming Brainstorming : 15' : 15'
Cerita kasus Cerita kasus : 10' : 10'
Diskusi kelompok Diskusi kelompok : 20' : 20'
Presentasi Presentasi : 20' : 20'
Penguatan Penguatan : 15' : 15'
Kerja individu Kerja individu : 20' : 20'
Evaluasi Evaluasi ; 20' ; 20'
Refleksi Refleksi : 15' : 15'
Tindak lanjut Tindak lanjut : 5' : 5'
BRANSTORMNG BRANSTORMNG
Kasus Kasus
Seorang guru mengalami masalah dalam Seorang guru mengalami masalah dalam
pembelajaran. Semester hampir selesai pembelajaran. Semester hampir selesai
sementara kompetensi yang dipelajari baru sementara kompetensi yang dipelajari baru
50% 50%
Mengapa hal ini dapat terjadi? Mengapa hal ini dapat terjadi?
PENGERTAN PERENCANAAN
Perencanaan secara luas mencakup tiga hal :
1. Suatu proses persiapan secara sistematik
mengenai kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan
untuk mencapai tujuan tertentu
2. Adalah suatu cara untuk mencapai tujuan sebaik-
baiknya dengan sumber yang ada secara efektif
dan efisien
3. Adalah penentuan tujuan yang akan dicapai atau
yang akan dilakukan bagaimana, bilamana dan
oleh siapa
PENGERTAN PEMBELAJARAN
Merupakan akumulasi dari konsep mengajar
(teaching) dan konsep belajar (learning).
Penekanannya terletak pada perpaduan antara
keduanya yakni penumbuhan aktivitas subyek didik.
Jadi dapat disimpulkan pembelajaran sebagai suatu
sistem yang bertujuan, harus direncanakan oleh
guru berdasarkan kurikulum yang berlaku.
PENGERTAN PERENCANAAN PENGERTAN PERENCANAAN
PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN
Perencanaan pembelajaran adalah Perencanaan pembelajaran adalah
menyusun perencanaan pembelajaran menyusun perencanaan pembelajaran
dengan menetapkan strategi, model, dengan menetapkan strategi, model,
pendekatan, metode, alat dan sumber pendekatan, metode, alat dan sumber
serta prosedur yang dapat digunakan serta prosedur yang dapat digunakan
dalam menyelenggarakan dalam menyelenggarakan
pembelajaran pembelajaran
Hal-hal yang harus diperhatikan dalam pembuatan
perencanaan pembelajaran :
a. Signifikansi, bahwa perencanaan pembelajaran
harus memperhatikan kriterian evaluasi dan
kegunaan sosial
b. Relevansi, memungkinkan penyelesaian
persoalan secara spesifik sehingga mencapai
tujuan yang optimal
c. Adaptif, perencanaan bersifat dinamik, fleksibel
dan memerlukan umpan balik sehingga mampu
menghindari hal-hal yang tidak diinginkan
d. Feasibilitas, perencanaan terkait dengan teknik
dan estimasi biaya
d. Kepastian, perencanaan yang pasti akan
mengurangi resiko kejadian-kejadian yang
tidak diduga
e. Ketelitian, perencanaan disusun dalam
bentuk sederhana dan sensitif terhadap
keterkaitan antara komponen pembelajaran
f. Waktu, hendaknya dapat memprediksi
kebutuhan masa yang akan datang tetapi
tetap bertumpu pada realitas terkini
g. Monitoring, merupakan proses dan prosedur
untuk mengetahui apakah komponen yang
mampu berjalan semestinya
h. Kesetaraan gender, perencanaan
pembelajaran harus mencerminkan
pengembangan potensi siswanya
RUANG LNGKUP RUANG LNGKUP
Merumuskan tujuan pembelajaran. Merumuskan tujuan pembelajaran.
Merumuskan isi/materi pelajaran yang Merumuskan isi/materi pelajaran yang
harus dipelajari. harus dipelajari.
Merumuskan kegiatan belajar. Merumuskan kegiatan belajar.
Merumuskan sumber belajar/media Merumuskan sumber belajar/media
pembelajaran yang akan digunakan. pembelajaran yang akan digunakan.
Merumuskan evaluasi pembelajaran. Merumuskan evaluasi pembelajaran.
TUJUAN PERNCANAAN PEMB TUJUAN PERNCANAAN PEMB
Sebagai pedoman kegiatan guru dalam Sebagai pedoman kegiatan guru dalam
mengajar mengajar
Sebagai pedoman siswi dan siswa dalam Sebagai pedoman siswi dan siswa dalam
kegiatan belajar kegiatan belajar
Yang disusun secara sistematik. Yang disusun secara sistematik.
URGENS PERENCANAAN PEMB URGENS PERENCANAAN PEMB
1. 1. Menunjukkan arah kegiatan. Menunjukkan arah kegiatan.
2. 2. Memperkirakan apa yang akan terjadi dalam Memperkirakan apa yang akan terjadi dalam
pembelajaran. pembelajaran.
3. 3. Menentukan cara terbaik untuk mencapai tujuan Menentukan cara terbaik untuk mencapai tujuan
pembelajaran. pembelajaran.
4. 4. Menentukan skala prioritas. Menentukan skala prioritas.
5. 5. Menentukan alat pengukur atau standar untuk Menentukan alat pengukur atau standar untuk
mengadakan pengawasan atau evaluasi kinerja, mengadakan pengawasan atau evaluasi kinerja,
sasaran, dan kegiatan usahanya. sasaran, dan kegiatan usahanya.
MANFAAT MANFAAT
1. 1. Menunjukkan arah kegiatan. Menunjukkan arah kegiatan.
2. 2. Memperkirakan apa yang akan terjadi dalam Memperkirakan apa yang akan terjadi dalam
pembelajaran. pembelajaran.
3. 3. Menentukan cara terbaik untuk mencapai tujuan Menentukan cara terbaik untuk mencapai tujuan
pembelajaran. pembelajaran.
4. 4. Menentukan skala prioritas. Menentukan skala prioritas.
5. 5. Menentukan alat pengukur atau standar untuk Menentukan alat pengukur atau standar untuk
mengadakan pengawasan atau evaluasi kinerja, mengadakan pengawasan atau evaluasi kinerja,
sasaran, dan kegiatan usahanya. sasaran, dan kegiatan usahanya.
PERENCANAAN BERBASS PERENCANAAN BERBASS
KOMPETENS KOMPETENS
perencanaan yang diarahkan untuk perencanaan yang diarahkan untuk
memberdayakan semua potensi peserta memberdayakan semua potensi peserta
didik untuk menguasai kompetensi yang didik untuk menguasai kompetensi yang
diharapkan, yaitu merencanakan diharapkan, yaitu merencanakan
pembelajaran dengan mengarah pada pembelajaran dengan mengarah pada
pembentukan siswi dan siswa untuk pembentukan siswi dan siswa untuk
berkompeten. berkompeten.
LANGKAH PERENCANAAN LANGKAH PERENCANAAN
BERBASS KOMPETENS BERBASS KOMPETENS
1. 1. Spesifikasi asumsi Spesifikasi asumsi- -asumsi atau preposisi yang asumsi atau preposisi yang
mendasar. mendasar.
2. 2. Mengidentifikasi kompetensi. Mengidentifikasi kompetensi.
3. 3. Menggambarkan secara spesifik kompetensi Menggambarkan secara spesifik kompetensi- -
kompetensi. kompetensi.
4. 4. Menentukan tingkat Menentukan tingkat- -tingkat kriteria dan jenis tingkat kriteria dan jenis
assessment. assessment.
5. 5. Pengelompokan dan penyusunan tujuan pembelajaran Pengelompokan dan penyusunan tujuan pembelajaran
6. 6. Desain strategi pembelajaran. Desain strategi pembelajaran.
7. 7. Mengorganisasi sistem pengelolaan. Mengorganisasi sistem pengelolaan.
8. 8. Melaksanakan percobaan program. Melaksanakan percobaan program.
9. 9. Menilai desain program. Menilai desain program.
10. 10. Memperbaiki program. Memperbaiki program.
PENLAAN PENLAAN
Mahasiswa Mahasiswa- -mahasiswi menyimpulkan mahasiswi menyimpulkan
materi materi
Dosen mengevaluasi pencapaian Dosen mengevaluasi pencapaian
kompetensi mahasiswa kompetensi mahasiswa- -mahasiswi secara mahasiswi secara
individu dengan cara tertulis. individu dengan cara tertulis.
PENUTUP DAN TNDAK LANJUT PENUTUP DAN TNDAK LANJUT
Dosen, mahasiswa Dosen, mahasiswa- - mahasiswi melakukan mahasiswi melakukan
refleksi tentang konsep dasar perencanaan refleksi tentang konsep dasar perencanaan
pembelajaran pembelajaran
Dosen menugaskan mahasiswa Dosen menugaskan mahasiswa- -mahasiswi mahasiswi
untuk membuat kesimpulan materi dan untuk membuat kesimpulan materi dan
menyampaikan materi perkuliahan minggu menyampaikan materi perkuliahan minggu
depan depan