LANDASAN SOSIOLOGIS
LANDASAN SOSIOLOGIS
Masyarakat indonesia
sebagai Landasan
Sosiologis Sistem
Pendidikan Nasional
W !erkembangan masyarakat Indonesia
dari masa ke masa telah mempengaruhi
sistem pendidikan nasional. lal tersebut
sangatlah wajar, mengingat kebutuhan
akan pendidikan semakin meningkat dan
komplek.
W erbagai upaya pemerintah telah
dilakukan untuk menyesuaikan dengan
perkembangan masyarakat terutama
dalam hal menumbuhkembangkan ke-
hinneka 1unggal Ika-an
LANDASAN KUL1URAL
ebudayaan dan pendidikan mempunyai hubungan timbal
balik, sebab kebudayaan dapat dilestarikan, dikembangkan
dengan jalur mewariskan kebudayaan dari generasi ke
generasi penerus dengan jalan pendidikan, baiksecara ormal
maupun inormal.
Anggota masyarakat berusaha melakukan perubahan-
perubahan yang sesuai denga perkembangan zaman
sehingga terbentuklah pola tingkah laku, nlai-nilai, dan
norma-norma baru sesuai dengan tuntutan masyarakat.
Usaha-usaha menuju pola-pola ini disebut transormasi
kebudayaan. Lembaga sosial yang lazim digunakan sebagai
alat transmisi dan transormasi kebudayaan adalah lembaga
pendidikan, utamanya sekolah dan keluarga.
LANDASAN KUL1URAL
Kebudayaan sebagai
Landasan Sistem
Pendidkan Nasional
W Pelestarian dan Pengembangan
kekayaan yang unik di setiap daerah
melalui upaya pendidikan sebagai wujud
dari ke-Bhinneka 1unggal Ika-an dan
Bangsa Indonesia
LANDASAN PSIKOLOGIS
asar psikologis berkaitan dengan prinsip-prinsip belajar
dan perkembangan anak. !emahaman etrhadap peserta
didik, utamanya yang berkaitan dengan aspek kejiwaan
merupakan salah satu kunci keberhasilan pendidikan. Oleh
karena itu, hasil kajian dan penemuan psikologis sangat
diperlukan penerapannya dalam bidang pendidikan.
Sebagai implikasinya pendidik tidak mungkin
memperlakukan sama kepada setiap peserta didik, sekalipun
mereka memiliki kesamaan. !enyusunan kurikulum perlu
berhati-hati dalam menentukan jenjang pengalaman belajar
yang akan dijadikan garis-garis besar pengajaran serta
tingkat kerincian bahan belajar yang digariskan.
LANDASAN PSIKOLOGIS
Perkembangan Peserta
Didik sebagai Landasan
Psikologis
W !emahaman tumbuh kembang manusia
sangat penting sebagai bekal dasar untuk
memahami peserta didik dan menemukan
keputusan dan atau tindakan yang tepat
dalam membantu proses tumbuh kembang
itu secara eekti dan eisien
LANDASAN IP1LK
ebutuhan pendidikan yang mendesak cenderung
memaksa tenaga pendidik untuk mengadopsinya
teknologi dari berbagai bidang teknologi ke dalam
penyelenggaraan pendidikan. !endidikan yang
berkaitan erat dengan proses penyaluran pengetahuan
haruslah mendapat perhatian yang proporsional dalam
bahan ajaran, dengan demikian pendidikan bukan
hanya berperan dalam pewarisan I!1L tetapi juga
ikut menyiapkan manusia yang sadar I!1L dan calon
pakar I!1L itu. Selanjutnya pendidikan akan dapat
mewujudkan ungsinya dalam pelestarian dan
pengembangan iptek tersebut.
LANDASAN IP1LK
Perkembangan
IP1LK sebagai
Landasan
Ilmiah
W I!1L merupakan salah satu
hasil pemikiran manusia untuk
mencapai kehidupan yang lebih
baik, yang dimulai pada
permulaan kehidupan manusia
MLNINGKA1KAN MO1IVASI
DALAM BLLAJAR
GURU ORANG 1UA GURU&ORANG
1UA
emilih cara dan metode
mengajar yang tepat
termasuk memperhatikan
penampilannya
enginormasilkan
dengan jelas tujuan
pembelajaran yang ingin
dicapai
enghubungkan
kegiatan belajar dengan
minat siswa
elibatkan siswa secara akti
dalam kegiatan pembelajaran
misalnya melalui kerja
kelompok
elakukan ealuasi dan
menginormasikan hasilnya,
sehingga siswa mendapat
inormasi yang tepat tentang
keberhasilan dan kegagalan
dirinya
elakukan improisasi-
improisasi yang bertujuan
untuk menciptakan rasa senang
anak terhadap belajar. isalnya
kegiatan belajar diseling
dengan bernyanyi bersama atau
sekedar bertepuk tangan yang
meriah
enanamkan nilai atau
pandangan hidup yang
positi tentang belajar
misalnya dalam agama islam
belajar dipandang sebagi
sebuah kegiatan jihad yang
akan mendapatkan nilai amal
disisi Allah.
MLNINGKA1KAN MO1IVASI
DALAM BLLAJAR
GURU
engontrol perkembangan
belajar anak. Orang tua
perlu menyediakan waktu
untuk mengontrol kegiatan
anak.
engungkap harapan-harapan
yang realistis terhadap anak
enanamkan pemahaman
agama yang baik
khususnya yang terkait
dengan motiasi
elatih anak untuk
memecahkan masalahnya
sendiri, orang tua melakukan
pembimbingan seperlunya
1anyakanlah keinginan dan
cita-cita mereka. erikan
dukungan terhadap
keingginan dan cita-cita
mereka. Arahkan mereka
untuk meraih cita-cita itu dengan
benar.
enggunakan hasil
ealuasi yang diberikan
oleh guru untuk
menumbuhkan motiasi
belajar selanjutnya.
MLNINGKA1KAN MO1IVASI
DALAM BLLAJAR
ORANG1UA
engidentiikasi masalah yang terjadi pada siswa, cari actor
penyebab yang mengakibatkan rendahnya motiasi belajar siswa,
identiikasi masalahnya.
encari solusi-solusi untuk memecahkan masalah yang terjadi
pada anak. Cari masalah yang bisa diatasi oleh guru, atau
masalah yang bisa diatasi oleh orang tua
emberikan perlakuan yang tepat terhadap anak, mereka
sedang mengalami permasalahan, maka orang tua dan guru
harus mempunyai komitemen yang tinggi untuk tidak
menambah beban mereka dengan menyalahkan, mencemooh
anak-anak.
Libatkan siswa untuk memecahkan permasalahannya. Orang
tua, guru dan siswa perlu duduk bersama untuk menyelesaikan
permasalahannya.
MLNINGKA1KAN MO1IVASI
DALAM BLLAJAR
ORANG1UA
GURU dan