Ragam Lisan

Ragam lisan adalah bahasa yang diujarkan oleh pemakai bahasa. Kita dapat menemukan ragam lisan yang standar, misalnya pada saat orang berpidato atau memberi sambutan, dalam situasi perkuliahan, ceramah; dan ragam lisan yang nonstandar, misalnya dalam percakapan antar teman, di pasar, atau dalam kesempatan nonformal lainnya (lihat Felicia (2001 : 8). Penggunaan struktur kalimat Berikut beberapa contoh penggunaan struktur kalimat ragam lisan.  Rencana ini saya sudah sampaikan kepada Direktur. Ragam tulis Ragam tulis adalah bahasa yang ditulis atau yang tercetak. Ragam tulis pun dapat berupa ragam tulis yang standar maupun nonstandar. Ragam tulis yang standar kita temukan dalam buku-buku pelajaran, teks, majalah, surat kabar, poster, iklan. Kita juga dapat menemukan ragam tulis nonstandar dalam majalah remaja, iklan, atau poster. Penggunaan struktur kalimat Berikut beberapa contoh penggunaan struktur kalimat ragam tulis. Rencana ini sudah saya sampaikan kepada Direktur

Ragam bahasa dialek Logat bahasa Indonesia orang Jawa tampak dalam pelafalan /b/pada posisi awal nama-nama kota, seperti mBandung, mBayuwangi,atau realisai pelafalan kata seperti pendidian, tabraan, kenaian, geraan. Logat daerah paling kentara karena tata bunyinya. Ragam terpelajar Orang terpelajar video film kompleks fajar vitamin Orang tidak terpelajar Pidio Pilem Komplek

Pajar pitamin

Ragam  Lisan  Tulis

contoh Sudah saya baca buku itu. Saya sudah membaca buku itu.

 Dialek Gue udah baca itu buku.  Terpelajar Saya sudah membaca buku itu

 Resmi Saya sudah membaca buku itu  takresmi Sudah saya baca buku itu.

Perbedaan antara ragam lisan dan ragam tulis diantaranya:  Ragam lisan menghendaki adanya orang kedua, teman berbicara yang berada di depan pembicara, sedangkan ragam tulis tidak mengharuskan adanya teman bicara berada di depan.  Ragam lisan sangat terikat pada kondisi, situasi, ruang dan waktu, sedangkan ragam tulis tidak demikian.  Ragam lisan dipengaruhi oleh tinggi rendahnya dan panjang pendeknya suara, sedangkan ragam tulis dilengkapi dengan tanda baca, huruf besar, dan huruf miring. Keunggulan dan kelemahan antara komunikasi lisan dan tulis Cara berkomunikasi Komunikasi Lisan Keungulan a) berlangsung cepat b) sering dapat berlangsung tanpa alat bantu c) kesalahan dapat langsung dikoreksi d) dapat dibantudengan gerak dan mimik muka Komunikasi Tulis a) mempunyai bukti autentik b) dasar hukumnya kuat c) kesalahan tidak dapat langsung dikoreksi d) lebih sulit dimanipulasi Kelemahan a) tidak selalu mempunyai bukti autentik b) dasar hukumnya lemah c) sulit disajikan secara matang/bersih d) mudah dimanipulasi a) berlangsung lambat b) selalu memakai alat bantu c) dapat disajikan lebih

matang/bersih d) tidak dapat dibantu dengan gerak dan mimik muka