Tokoh :
1. ................................................. 2. ................................................. 3. ................................................. 4. ................................................. 5. ................................................. 6. ................................................. 7. ................................................. 8. ................................................. 9. ................................................. 10. ................................................. The Magicians Nephew Karya: C.S. Lewis Diggory Kirke dan Polly Plummer datang pada awal masa Narnia. Hal ini disebabkan karena mereka memakai cincin yang diberikan Paman Andrew (pamannya Diggory) yang sudah lama berkutat meneliti cincin itu. Dan Diggory dan Polly yang sudah sampai di negeri asing itu melihat patung-patung bangsawan, dan di ujung terdapat patung yang sangat cantik, tetapi juga menyiratkan kekejaman. Di sebelahnya, terdapat bel dan palu yang bertuliskan pilihan: bunyikan bel dan hadapi bahaya atau akan mati penasaran. Diggory memenangkan perdebatan sengit dengan Polly, Diggory membunyikan bel itu. Kemudian patung wanita cantik itu bergerak dan bertingkah seperti manusia. Wanita itu memperkenalkan dirinya sebagai Jadis, Ratu Agung. Kemudian secara tidak sengaja Jadis akhirnya terbawa oleh Diggory dan Polly kembali ke London. Paman Andrew sangat mengagumi kencantikan Jadis. Tapi ternyata kelakuan Jadis sangat tidak menyenangkan. Saat itu Jadis berjalan-jalan bersama Paman Andrew menaiki kereta kuda sewaaan. Jadis membuat kekacuan hingga Diggory dan Polly turun tangan. Mereka membawa Jadis, Paman Andrew, si kusir kereta bersama kudanya kembali ke tanah asing itu lagi dengan cincin. Di sana, mereka melihat sosok singa yang sedang membuat pohon-pohon dan menjadikan hewan bisa berbicara, salah satu termasuk hewan yang bisa bicara tadi itu adalah kuda si kusir. Jadis segera lari ketakutan. Diggory menghampiri singa itu yang bernama Aslan. Dia meminta untuk diberikan sesuatu agar bisa menyembuhkan ibunya. Diggory menjelaskan bahwa dialah yang membangunkan Jadis, yang tak lain adalah penyihir jahat yang kelak akan menjadi ancaman bagi Narnia. Aslan mengatakan bahwa Diggory harus memetik apel di daerah Barat untuk ditanam bijinya agar Jadis tidak bisa masuk ke Narnia. Akhirnya Diggory pergi bersama Polly dan si kuda milik kusir yang telah diubah oleh Aslan menjadi kuda bersayap dan diberi nama Fledge. Ketika mereka sampai, Diggory memetik apel itu. Dan dilihatnya Jadis di sana, dia membujuk Diggory agar memetik apel hanya satu untuk ibunya. Tapi Diggory tidak terpengaruh, dia memetik apel itu dan bergegas pergi. Ketika sampai kembali di negeri asing itu yang sudah diberi nama Narnia, penanaman pohon apel itu pun dimulai. Setelah itu, dilakukan pengangkatan Raja-Ratu baru Narnia, yaitu Raja Frank dan Ratu Helen, yang tak lain adalah si kusir dan istrinya. Aslan membolehkan Diggory membawa apel itu untuk ibunya. Setelah itu, mereka semua dipulangkan kembali ke London oleh Aslan. Diggory segera memberikan apel itu untuk
Sumber : google.com | 1
ibunya, dan ibunya pun sembuh. Kemudian enam minggu setelah itu, keluarga Diggory mendapat warisan rumah besar di pedesaan yang indah. Polly dan Diggory selamanya berteman baik. Pohon apel itu bijinya ditanam di belakang rumah dan menghasilkan apel-apel yang bagus, Tapi suatu hari pohon itu terkena badai besar, dan Diggory Kirke yang sudah menjadi pria paro baya yang terkenal menjadi Professor Kirke memutuskan untuk membuat pohon itu menjadi lemari pakaian. Walaupun Diggory tidak menemukan keanehan pada lemari itu, tetapi ada orang-orang yang beruntung yang bisa memasuki lemari itu suatu saat nanti. Dan petualangan yang baru pun akan dimulai.
Sumber : google.com | 2
Sumber : google.com | 3
Peter, Susan, Edmund, dan Lucy diangkat oleh Aslan menjadi Raja dan Ratu Narnia penguasa Cair Paravel. Hingga akhirnya mereka semua sudah dewasa dan sedang berburu rusa putih, mereka menemukan kembali jalan lemari. Mereka memasukinya, dan ketika keluar mereka mendapati diri mereka sedang berada di rumah Profesor Kirke dan menjadi anak-anak kembali. Tidak ada perubahan waktu sejak mereka pergi ke Narnia. Tidak ada yang menyadari bahwa mereka sudah pergi selama bertahun-tahun dan menjadi Raja dan Ratu suatu negeri.
Sumber : google.com | 4
Ratu Lucy, dan Pangeran Corin. Corin segera menghampiri Shasta dan memperkenalkannya pada mereka semua. Corin diam-diam mengajak Shasta berperang (karena seusia mereka Belem boleh ikut perang). Saat perang berlangsung, Shasta sangat tegang. Tetapi akhirnya Narnia dan Archenland berhasil menang. Setelah itu, Raja Lune datang, menyambut keberanian anaknya. Aravis membukakan pintu, dia terkejut ada seorang Pangeran di hadapannya. Itu Shasta. Shasta menceritakan bahwa dia dan Corin kembar, dan dia bernama asli Cor. Dulu, waktu Cor dan Corin lahir, centaurus peramal memberitahu bahwa Cor akan menjadi penyelamat Archenland dan Narnia. Tapi ada pria jahat bernama Lord Bar yang mendengar ramalan itu dan membawa Cor pergi sebelum Raja Lune berhasil menghentikannya. Cerita selesai, dan nyatanya Cor berhasil menyelamatkan Archenland dan Narnia dengan cara memberitahukan bahwa Calormen akan menyerang. Jika tidak ada Cor, pasukan Narnia dan Archenland pasti tidak akan siap diserang pasukan Calormen. Cor akhirnya menjadi Raja Archenland setelah Raja Lune meninggal. Cor dan Aravis menikah dan mempunyai anak Ram Agung dan menjadi Raja yang paling terkenal. Sementara Pangeran Corin dijuluki si tinju petir karena tidak ada yang bisa mengalahkannya, walaupun Raja Cor sendiri. Bree dan Hwin juga menikah tapi tidak satu sama lain.
Sumber : google.com | 6
Sumber : google.com | 7
Sumber : google.com | 8
Sementara itu, Edmund, Lucy, dan Eustace melanjutkan ke negeri Aslan. Akhirnya di sana, mereka bertemu dengan Aslan. Mereka sempat bercakap-cakap sebentar sebelum Aslan memulangkan mereka ke Bumi. Di Narnia, Caspian menikahi gadis Ramandu yang menjadi Ratu Narnia.
Sumber : google.com | 9
Sumber : google.com | 10
menghancurkan kursi perak itu. Tepat sekali saat Ratu Dunia Bawah, yaitu Green Kirtle datang. Dia menunjukkan ekspresi marahnya dan berubah menjadi ular hijau yang dulu membunuh Ratu Ramandu. Akhirnya setelah bertarung sangat lama, mereka berhasil membunuh ular itu. Dendam Rilian sudah terbalas. Setelah itu, mereka mencari jalan keluar ke Dunia Atas. Mereka akhirnya sampai dengan cara mengejutkan. Ketika Rilian hendak bertemu Caspian, ternyata tepat sekali saat Caspian meninggal. Rilian sangat sedih. Sementara Eustace dan Jill keburu dipanggil Aslan kembali ke dunia mereka.
Sumber : google.com | 11
Sumber : google.com | 12
bahwa Ratu Susan bukan teman Narnia lagi, dia ingin sekali menjadi dewasa dan sibuk dengan kehidupan Bumi. Tiba-tiba Aslan muncul dan semua melepas kerinduan padanya. Setelah itu, mereka semua berdiri diambang pintu istal menyaksikan Narnia yang kosong dan hampa. Tiba-tiba mereka melihat ribuan dwarf, satyr, faun, raksasa, dan lain-lain berbondong-bondong memasuki pintu ambang tempat mereka berdiri. Kemudian setelah mereka semua masuk, Aslan membuat akhir seluruh dunia. Seperti kiamat dunia kita. Mereka semua merinding dan sedih menyaksikan akhir negeri tersayang mereka. Pintu ditutup. Aslan berkata Naik Lebih Tinggi dan Pergi Jauh Lebih Dalam. Mereka menuruti perintahnya. Mereka berjalan lama sekali hingga lelah, Tapi akhirnya mereka menemukan sesuatu yang mengejutkan. Cair Paravel, dan semua Narnia! Narnia belum berakhir. Mereka semua mengerti, inilah Narnia yang asli. Narnia yang dulu adalah tanah bayangbayang. Mereka bertemu Reephiceep. Dia mengajak mereka melintasi gerbang. Kali ini mereka lebih terkejut lagi. Ada Glimfeather, Puddlegum, lalu Raja Rilian dan Ratu Ramandu, Lord Drinian, Lord Nerne, Trumpkin si dwarf, dan ratusan pahlawan lain dari Perang Pembebasan. Kemudian di sisi lain datanglah Cor Raja Archenland dengan istrinya, Ratu Aravis, Raja Lune, Pangeran Corin, Bree, dan Hwin. Ada juga Pak dan Bu Berang-berang, Mr. Tumnus. Raja Frank dan Ratu Helen. Tiba-tiba Aslan memanggil mereka. Mereka takut bahwa mereka harus kembali lagi ke Bumi. Tetapi Aslan malah mengatakan sesuatu yang membuat mereka terkejut. Bahwa benturan keras itu adalah kecelakaan kereta dan itu telah terjadi, dan Peter, Edmund, Lucy telah mati di Bumi. Setelah itu, hari-hari mereka yang sebenarnya sudah dimulai. Bagi kita, kisah ini telah berakhir, tapi bagi mereka, semua petualangan yang banyak mereka lewati hanyalah sebuah sampul dan halaman. Kali ini mereka memulai Bab Satu Kisah Agung yang belum pernah dibaca di Bumi yang berlangsung abadi, di mana dalam setiap bab lebih menyenangkan daripada sebelumnya.
Sumber : google.com | 13