5 orang bidadari sedang bermain music, Bidadari tersebut mempunyai rencana mandi ke air terjun sisinggahan, Ayahanda datang,

bidadari mengutarakan rencana mereka, pertama, ayahanda menolak dan tidak mengijinkan, bidadari diskusi lagi, lalu memutuskan ken sulasih yang memohon, memohon lagi dan akhirnya diberikan izin, ayahanda memberi syarat, keesokan harinya, mereka turun ke bumi, menciptakan pelangi, sampai di air terjun, mereka mandi pakaian mereka dilepas dan diletakkan di atas batu rajapala yang sedang berburu di hutan tiba-tiba ia merasakan haus dan mencari air di sekililing hutan ia menemukan air terjun yang konon sangat angker, tetapi rajapala tidak kuasa menahan hausnya akhirnya ia memutuskan untuk memasuki wilayah itu, setelah itu dia menemukan 5 bidadari yang sedang mandi, rajapala terpukau, dan mencuri salah satu selendang, yaitu selendang kuning, menjelang senja, bidadari selesai mandi dan berpakaian, ken sulasih menyadari selendangnya hilang, semua mencari-cari selendang, dan tidak ketemu, karena takut pulang terlalu malam, akhirnya mereka memutuskan meninggalkan ken sulasih ken sulasih menangis, rajapala menghampiri dan bertanya siapa gerangan, lalu berkenalan, karna sudah malam rajapala mengajak ken pulang, rajapala melamar ken, ken menerima dengan syarat dan menceritakan siapa dirinya sebenarnya,

mereka menikah, lalu punya anak bernama durma dan tumbuh besar, hingga 7 tahun kemudian saat ken masak, durma merengek untuk diajak bermain, ken minta tolong kepada raja untuk menjaga masakannya, dengan syarat, tidak boleh membukanya. Karena penasaran, raja membukanya dan terkejut melihat periyuk hanya berisi sebutir padi, Ken datang melihat periyuknya tidak berisi nasi, Dan ia menangis dihadapan raja, Karna raja ingkar janji, raja meminta maaf dan benar-benar menyesal, Akhirnya setiap hari, ken harus memasak seperti manusia laiinya, Suatu hari, pada saat ia mengambil padi untuk ditumbuk, Ia menemukan selendangnya, dan memakai pakaian kebidadarianya, Raja dan durma datang, ken menangis kesal, dan meminta izin kembali ke kahyangan, Raja dan durma menangis, dan menolak kepergian ken, Tetapi ken bersikeras untuk pergi karna itu sudah menjadi kewajibanya. Di kahyangan di sambut. Menari. Selesai.