Anda di halaman 1dari 30

A. STRUKTUR DAN SIFAT KELUARGA 1. Kepala Keluarga a. Nama kepala keluarga b. Jenis kelamin c. Umur d. Agama e. Pendidikan f.

Pekerjaan g. Alamat : Tn. Y : Laki-laki : 35 tahun : Islam : SD : Tani : Pariangan Desa Pussui Kecamatan Luyo Kabupaten Polewali Mandar

2. Susunan Anggota Keluarga Tabel 3.1 : Susunan Anggota Keluarga Tn Y IMUNISASI U JK Status Cam Pend. BC DPT POLIO Hep.B pak G 1 2 3 1 2 3 4 1 2 3 SD         K E T

N O

Nama

Hub. Dgn KK Istri

1.

Ny H

30

kawin

2. 3.

An I AN T

Anak Anak

9 3

L L

SD -

S S



Keterangan : S L P : Sehat : Laki-laki : Perempuan DPT : Difteri Pertusis Tetanus

BCG : Bacillus Calmette Guirine

Type keluarga : Nuclear Family (keluarga inti) yang terdiri dari Ayah, Ibu, dan 2 orang anak

3. Genogram 3 generasi Bagan 3 .1: Genogram 3 Generasi dari keluarga Tn Y

35

30

Keterangann : : Laki-laki : Perempuan : Meninggal : Klien : Tinggal serumah : Garis perkawinan : Garis keturunan : Kepala keluarga ? : Umur tidak diketahui

4. Pengambilan Keputusan Keluarga mengatakan : a. Pengambilan keputusan secara musyawarah b. Pangambilan keputusan dalam keluarga adalah ayah c. Untuk memecahkan masalah kesehatan yang ada dalam keluarga dilakukan oleh istri 5. Hubungan Dalam Keluarga Keluarga mengatakan : a. Hubungan antar anggota keluarga harmonis b. Anggota keluarga yang dipercaya kepala keluarga untuk membantu masalah kesehatan yang ada adalah istri c. Keluarga mengasuh anak secara bebas terbatas d. Harapan keluarga terhadap anaknya senantiasa menjadi anak yang berbakti dan berhasil dalam sekolahnya B. KEBUTUHAN DALAM HIDUP SEHARI-HARI 1. Kebutuhan Nutrisi Keluarga mengatakan : a. Pengadaan dan pengolahan makanan sehari-hari di beli dan dimasak sendiri b. Cara penyajian makanan secara tertutup c. Pengelolaan air minum keluarga yaitu kadang- kadang dimasak d. Kebiasaan mengelola sayur yaitu dipotong-potong kemudian dicuci e. Kebiasaan makan dalam keluarga secara bersama-sama f. Komposisi dan jenis makanan

Tabel 3.2: Jenis dan Komposisi Makanan Keluarga Tn. Y Jenis makanan Tidak pernah kadang Makanan pokok Protein hewani Protein nabati Sayur Buah Susu KadangSelalu ada

2. Kebutuhan Eliminasi Keluarga mengatakan pola elemenasi sebagai berikut : Tabel 3.3 : Pola Eliminasi Anggota Keluarga Tn. Y No 1 2 3 4 Nama Tn Y Ny H An I An T BAB 1 x / hari 1 x / hari 2 x / hari 2 x / hari BAK 3 4 x / hari 4 5 x / hari 4 5 x / hari 5 6 x / hari

3. Istirahat Tidur Keluarga mengatakan : a. Semua anggota keluarga mempunyai kebiasaan tidur siang. b. Tidak semua anggota keluarga punya kamar tidur masing-masing. Mereka semua tidur dalam 1 kamar. c. Bila ada anggota keluarga yang sulit tidur biasanya mereka cuma baring-baring saja dan menutup mata sampai tertidur. d. Keluarga hanya mempunyai satu tempat tidur 4. Aktifitas Olah Raga Keluarga mengatakan : Tidak menyukai olah raga 5. Kebersihan Diri Tabel 3.4 : Data Kebersihan Diri Keluarga Tn Y No 1. 2. 3. 4. Nama Tn Y Ny H An I An T Mandi 2 x / har 3 x / har 2 x / har 1 x / har Gosok Gigi 2 x / har 3 x / har 2 x / har 2 x / har Cuci Rambut 3 x / minggu 2 x / minggu 3 x / minggu 1 x / minggu

6. Rekreasi Waktu Senggang a. Keluarga mengatakan waktu senggangnya digunakan untuk bekerja seperti bersihbersih rumah b. Keluarga mengatakan waktu senggang kadang-kadang digunakan untuk berkunjumg ke rumah orang tua 7. Pola Asuh Anak Keluarga mengatakan : a. Pola asuh anak bebas terbatas b. Harapan keluarga terhadap anaknya senantiasa menjadi anak yang berbakti dan berhasil dalam pendidikannya serta masa depannya C. FAKTOR SOSIAL, BUDAYA DAN EKONOMI 1. Penghasilan dan Pengeluaran Keluarga mengatakan : a. Ada anggota keluarga yang berpenghasilan b. Yang berpenghasilan yaitu suami dan istri c. Penghasilan yang diperoleh dipergunakan untuk kepentingan keluarga d. Bila digabungkan penghasilan rata-rata kurang lebih Rp.500.000/Bulan e. Penghasilan itu cukup untuk memenuhi kebutuhan keluarga f. Ayah bekerja di kebun mulai jam 8 pagi sampai jam 12 dan kembali lagi ke kebun jam 2 siang sampai jam 5 g. Ibu bekerja selama 5 jam perhari sebagai penjual makanan di sekolah h. Tidak ada anggota keluarga yang mempunyai tabungan i. Pengelola keuangan keluarga adalah Bapak

2. Sistem Nilai Keluarga mengatakan : a. Ayah dan ibu suku Mandar b. Budaya yang dominan dalam keluarga adalah budaya mandar c. Nilai - nilai yang dianut tidak bertentangan dengan kesehatan d. Persepsi keluarga terhadap kesehatan merupakan hal yang penting 3. Hubungan dengan Masyarakat Keluarga mengatakan : a. Tidak ada anggota keluarga yang ikut dalam organisasi kemasyarakatan b. Keluarga tidak terlalu berpengaruh di Masyarakat c. Tidak ada konflik keluarga terhadap Masyarakat d. Keluarga mengatakan faktor penunjang kesehatan yang ada diwilayah sekitarnya yaitu Puskesmas D. FAKTOR LINGKUNGAN 1. Perumahan Keluarga mengatakan : a. Jenis rumah tersendiri b. Jenis bangunan non permanen ( Rumah Panggung ) c. Luas tanah 5m x 7m = 35m2 d. Luas Bangunan 5 meter X 4 meter = 20 m e. Luas pekarangan 35 m2 - 20 m2 = 15 m2

f. Ada ventilasi rumah sebanyak 8 buah g. Cahaya masuk kedalam rumah pada siang hari

h. Penerangan listrik i. Lantai papan

j. Kondisi rumah secara keseluruhan terlihat kurang bersih

Tabel 3.5 : Keadaan Rumah Keluarga Tn. Y Bila ada Bagian rumah Halaman Ruang tamu Ruang tidur Ruang makan Dapur Kamar mandi WC Tidak ada Kotor Bersih

Gambar 3.2 : Denah Rumah Keluarga Tn. Y Keterangan :


4M

1. Dapur
1 3 2

5. Pintu masuk

2. Ruang Makan 6. Halaman 3. Kamar Tidur = jendela


5m

4. Ruang Tamu 2. Pengelolaan Sampah


6

Keluarga mengatakan tidak mempunyai tempat pembuangan sampah. Biasanya sampah yang sudah dikumpulkan langsung dibakar dan sampah yang tidak bisa dibakar dikumpulkan lalu dibuang di depan rumah. Terlihat sisa pembakaran dan tumpukan sampah didepan rumah. 3. Sumber Air Keluarga mengatakan : a. mempunyai sumber air bersih berasal dari Sumur, serta b. sumber air minum juga diambil dari Sumur tersebut. c. Pengelolaan air minum untuk keluarga kadang- kadang tidak dimasak 4. Jamban Keluarga a. Keluarga mengatakan tidak punya WC, b. keluarga biasanya buang air besar di WC tetangga (numpang) atau c. di kebun dan di sungai. 5. Pembuangan Air Limbah Keluarga mengatakan tidak mempunyai tempat pembuangan air limbah, keluarga sering membuang air limbah di sembarang tempat dan tidak terlihat adanya SPAL 6. Fasilitas Sosial dan Fasilitas Kesehatan Keluarga mengatakan : a. tidak ada perkumpulan kegiatan masyarakat di wilayahnya, b. ada fasilitas kesehatan di wilayah ini yaitu Posyandu, c. keluarga sering menggunakan pelayanan kesehatan tersebut dan d. pelayanan kesehatan ini dapat dijangkau dengan berjalan kaki.

E. STATUS PSIKOLOGIS 1. Status Emosi Keluarga mengatakan bangga jika ada anggota keluarga yang berhasil. Respon keluarga terhadap kehilangan anggota keluarga yaitu merasa sedih. 2. Konsep Diri Keluarga mengatakan : a. Ia menerima dirinya sebagai sesuatu yang berharga, b. Tidak ada konflik yang berhubungan dengan tumbuh kembang dan c. Tidak ada perubahan konflik/ketidaksesuaian peran dalam keluarga. 3. Pola Interaksi Keluarga mengatakan : Paling sering terjadi interaksi pada malan hari, situasi interaksi terjadi pada saat makan. Gambar 3.3 : Pola Interaksi
ibu

Ayah

anak

Tidak ada masalah dalam berinteraksi, interaksi langsung secara diskusi

4. Pola komunikasi Keluarga mengatakan : a. Cara komunikasi paling sering yakni secara langsung, b. sifat komunikasi yang sering diterapkan terbuka. c. Anggota keluarga yang dominan bicara adalah ayah dan d. bahasa yang sering digunakan adalah Bahasa Mandar 5. Pola Pertahanan Keluarga mengatakan : a. Mekanisme penanggulangan masalah dalam keluarganya diatasi secara bersama, b. jika ada masalah yang tidak teratasi, keluarga selalu mencari jalan keluar dengan musyawarah. F. DERAJAT KESEHATAN 1. Kejadian Kesakitan Keluarga mengatakan : a. Tidak ada anggota keluarga yang sakit saat ini . b. Tidak ada anggota keluarga yang menderita penyakit kronis c. Tidak ada anggota keluarga yang sakit dalam satu bulan terakhir.

2. Perilaku Keluarga Dalam Penanggulangan Sakit Keluarga mengatakan : Bila ada anggota keluarga sakit biasanya beli obat sendiri karena sudah tahu obatnya dan kadang berobat juga ke puskesmas. 3. Kejadian Cacats Keluarga mengatakan tidak ada anggota keluarga yang cacat. 4. Kejadian Kematian Satu Tahun Terakhir Keluarga mengatakan tidak ada anggota keluarga yang meninggal dalam satu tahun terakhir ini. G. MASALAH KESEHATAN SPESIFIK 1. Keluarga Berencana Keluarga mengatakan : a. Saat ini ibu ikut program KB dengan menggunakan KB Susuk. b. Memilih cara pemasangan susuk karena ibu merasa dapat mempergunakannya dalam jangka waktu yang cukup lama. c. Ibu memperoleh informasi tentang KB dari Posyandu dan dari masyarakat disekitarnya. 2. Kesehatan Ibu dan Anak Keluarga mengatakan : Tidak ada anggota keluarga yang hamil dan post partum. 3. Bayi dan Balita Keluarga mengatakan : a. Dirumah ada balita berumur 3 tahun b. Tidak ada bayi atau balita yang meninggal satu tahun terakhir ini c. Ibu tidak pernah memperoleh informasi kesehatan mengenai perawatan tali pusat

d. Balita T mendapat imunisasi HB,DPT dan Polio di Posyandu e. Balita T tidak mempunyai buku KMS f. Nafsu makan anaknya baik g. Anak ibu makan 2 kali sehari h. Pengadaan makanan untuk anaknya dengan memasak sendiri i. j. Jenis makanan yang dikonsumsi balitanya yaitu makanan pokok saja Kedua balitanya tidak mempunyai bukti fisik (keloid) pada lengan kanan atas

PENJAJAKAN 1. Pedoman Penjajakan Membina hubungan kerjasama yang baik dengan keluarga yaitu dengan cara : a. Mengadakan kontak dengan keluarga b. Menyampaikan maksud dan tujuan serta minat untuk membantu keluarga dalam mengatasi masalah mereka c. Kontrak waktu dengan keluarga d. Membina komunikasi dua arah dengan keluarga e. Melakukan pengkajian 2. Hasil Penjajakan I a. Masalah Kesehatan Keluarga 1) Imunisasi a) Keluarga mengatakan balita T mendapat imunisasi HB,DPT dan Polio , dan tidak mem-punyai buku KMS, tidak ada bukti fisik (keloid) di lengan kanan atas b) Alternatif keluarga untuk mengatasi masalah kesehatan :

Keluarga tidak menyadari adanya masalah sehingga keluarga tidak membawa anaknya untuk imunisasi sampai umur 2 tahun lebih. c) Tindakan keluarga untuk mengatasi masalah tersebut yaitu : Keluarga belum berupaya untuk mengatasi masalah tersebut karena keluarga masih merasa takut dengan efek yang ditimbulkan dari pemberian imunisasi. d) Cara untuk membantu keluarga mengatasi masalah tersebut yaitu : Memberi penyuluhan tentang imunisasi dan menganjurkan untuk membawa anaknya jika ada kegiatan imunisasi. 2) Kebersihan Peseorangan (Personal Hygiene) a) Keluarga mengatakan An T hanya mandi 1x sehari dan mencuci rambut 1 kali / minggu, jika anaknya keluar rumah tidak pernah menggunakan sendal.dan tidak mau memotong kuku b) Alternatif keluarga tentang masalah tersebut yaitu : Keluarga tidak menyadari adanya masalah dan tidak tahu akibat dari kurangnya kebersihan diri dan pentingnya kebersihan diri. c) Tindakan keluarga untuk mengatasi masalah kesehatan tersebut keluarga berupaya untuk mengatasi masalah tersebut karena keluarga menganggap masalah tersebut perlu ditangani. d) Cara untuk membantu keluarga mangatasi masalah tersebut yaitu : Memberi penyuluhan tentang kebersihan perseorangan (personal hygiene),

menganjurkan kepada ibu untuk menerapkan kebersihan perseorangan.

b. Masalah Kesehatan Lingkungan 1) Tempat Pembuangan Sampah a) Keluarga mengatakan : tidak mempunyai tempat pembuangan

sampah, sampahnya dibuang disembarang tempat dan biasa juga dikumpul didepan rumah kemudian dibakar, tidak ada tempat pembuangan sampah. b) Alternatif keluarga tentang masalah tersebut yaitu : Keluarga tidak menyadari masalah dan keluarga mengatakan sampahnya dibakar. c) Tindakan keluarga untuk mengatasi masalah tersebut yaitu : Keluarga tidak mempunyai alternatif untuk melakukan tindakan mengatasi masalah tersebut sebab hal ini sesudah menjadi kebiasaan dalam keluarga. d) Cara untuk membantu keluarga mengatasi masalah tersebut yaitu : Memberi penyuluhan tentang manfaaat tempat sampah dan menganjurkan untuk membuat tempat sampah. 2) Saluran Pembuangan Air Limbah (SPAL) a) Keluarga mengatakan : tidak mempunyai sarana pembuangan air limbah b) Alternatif keluarga tentang masalah tersebut yaitu : Keluarga tidak menyadari adanya masalah keluarga dan keluarga membuang air limbah sembarang tempat adalah hal yang biasa. c) Tindakan keluarga untuk mengatasi masalah tersebut yaitu : Keluarga tidak mempunyai alternatif untuk melakukan tindakan mengatasi masalah tersebut, sebab hal ini sudah menjadi kebiasaan dalam keluarga.

d) Cara untuk membantu keluarga mengatasi masalah tersebut yaitu : Memberikan penyuluhan tentang saluran pembuangan air limbah. 3) Tempat Pembuangan Tinja (WC) a) Keluarga mengatakan : tidak mempunyai WC, buang air besar disembarang tempat dan biasa numpang di WC tetangga b) Alternatif keluarga tentang masalah tersebut yaitu : Keluarga tidak menyadari adanya masalah dan mengatakan buang air besar sembarang tempat adalah hal yang praktis dan sudah terbiasa. c) Tindakan keluarga untuk mengatasi masalah tersebut yaitu : Keluarga tidak mempunyai alternatif untuk melakukan tindakan mengatasi masalah tersebut sebab hal ini sudah menjadi kebiasaan dalam keluarga untuk melaksanakannya. d) Cara untuk membantu mengatasi masalah tersebut yaitu : Memberi penyuluhan tentang manfaat WC dan menganjurkan untuk membuat WC. 3. Hasil Penjajakan II a. Menyusun intervensi keperawatan keluarga, melaksanakan intervensi keperawatan keluarga dan memberikan penyuluhan kepada Tn Y tentang masalah masalah kesehatan lingkungan dan masalah kesehatan keluarga dengan melibatkan seluruh anggota keluarga Tn Y. b. Melakukan evaluasi asuhan keperawatan keluarga kepada keluarga Tn Y.

H. KLASIFIKASI DATA 1. Data Kesehatan Keluarga a. Anak Belum Mendapat Imunisasi Lengkap DS : 1) Keluarga mengatakan balita T pernah di imunisasi tapi hanya imunisasi HB,DPT,dan Polio 2) Keluarga mengatakan balitanya tidak mempunyai buku KMS

DO : 1) Balita T tidak mempunyai bukti fisik (keloid) pada lengan kanan atas 2) Balita Ttidak mempunyai buku KMS b. DS: 1) Keluarga mengatakan AnT mandi hanya 1x dalam sehari dan mencuci rambut 1x dalam seminggu 2) Keluarga mengatakan jika keluar rumah AnT tidak menggunakan sandal 3) Keluarga mengatakan AnT tidak mau memotong kuku DO : 1) An T Nampak kotor 2) Kuku Nampak panjang dan kotor Kebersihan perseorangan

2. Data Kesehatan Lingkungan a. Pengelolaan Sampah DS : 1) Keluarga mengatakan tidak mempunyai tempat pembuangan sampah. 2) Keluarga mengatakan pengelolaan sampah dikumpul lalu dibakar atau biasa dibuang di sembarang tempat(di depan Rumah) DO : 1) Tidak ada tempat pembuangan sampah. 2) Sampah berserakan di halaman rumah b. Saluran Pembuangan Air Limbah (SPAL) DS : 1) Keluarga mengatakan tidak mempunyai sarana pembuangan air limbah 2) Keluarga mengatakan membuang air limbah di sembarang tempat DO : 1) Tidak ada SPAL. c. Tempat Pembuangan Tinja (WC) DS : 1) Keluarga mengatakan membuang air besar di kebun atau di sungai biasa menumpang di WC tetangga 2) Keluarga mengatakan tidak mempunyai WC DO : Tidak ada WC

I. ANALISA DATA Tabel 3.6 analisa data NO 1 DATA Masalah kesehatan keluarga a. Anak belum di imunisasi lengkap DS: Keluarga mengatakan balita T mendapat imunisasi HB dan Polio , dan tidak mem-punyai buku KMS, tidak ada bukti fisik (keloid) di lengan kanan atas DO : AnT tidak ada bukti fisik Tidak mempunyai KMS Anak belum Ketidakmampuan keluarga mengenal pencegahan masalah penularan MASALAH KESEHATAN MASALAH KEPERAWATAN

diimunisasi lengkap

penyakit dengan imunisasi berhubungan kurangnya dengan pengetahuan

mengenai imunisasi

b. Kebersihan perseorangan DS: Keluarga mengatakan AnT mandi hanya 1x dalam sehari dan mencuci rambut 1x dalam seminggu Keluarga mengatakan jika keluar rumah AnT tidak menggunakan Kebersihan diri Ketidakmampuan keluarga anak yang tidak mengenal masalah memenuhi syarat kesehatan kebersihan diri berhubungan dengan kurangnya pengetahuan keluarga tentang

sandal Keluarga mengatakan AnT tidak mau memotong kuku DO : An W Nampak kotor Kuku Nampak panjang dan kotor

kebersihan perseorangan (personal hygiene

Masalah kesehatan lingkungan a. Pengolahan sampah DS: Keluarga mengatakan tidak mempunyai tempat pembuangan sampah Keluarga mengatakan membuang sampah di sembarang tempat DO : Tidak tampak adanya tempat pembuangan sampah Sampah Nampak berserakan di halaman rumah b. Pengolahan air limbah DS : Pembuangan air limbah yang Ketidakmampuan keluarga menciptakan lingkungsn Pengelolaan sampah yang tidak memenuhi syarat kesehatan Ketidakmampuan keluarga menciptakan lingkungsn ysng sehat berhubungan dengan ketidakmampuan lkeluarga membuat tempat sampah

Keluarga mengatakan tidak mempunyai sarana pembuangan air limbah

tidak memenuhi syarat kesehatan

ysng sehat berhubungan dengan ketidakmampuan lkeluarga membuat sarana pembuangan air limbah (SPAL

Klien mengatakan membuang air limbah di kolong rumah dan di sembarang tempat

DO : Tidak tampak adanya SPAL

c. Pegelolaan air minum DS : Keluarga mengatakan dalam mengelolah air minum kadangkadang tidak di masak Pengelolaan air minum yang tidak memnuhi syarat kesehatan Ketidakmampuan keluarga menciptakan lingkungsn ysng sehat berhubungan dengan kurangnya pengetahuan keluarga tentang air minum yang dikomsumsi tanpa di masak

d. Pengolahan tinja DS : keluarga mengatakan tidak

Pengolahan tinja yang tidak memenuhi

Ketidakmampuan keluarga menciptakan lingkungsn ysng sehat berhubungan

mempunyai WC keluarga mengatakan jika BAB menumpang di WC tetangga dan di sembarang tempat. DO: tidak tampak adanya WC

syarat kesehatan

dengan ketidakmampuan lkeluarga membuat WC

J. PRIORITAS MASALAH Untuk mengetahui masalah utama yang harus segera di atasi pada keluarga Tn Y maka di susun prioritas masalah dengan menghitung skor masing- masing a. Table 3.7 Masalah pengelolaan Sampah keluarga TnY di Dusun Pariangan Desa Pussui Kecamatan Luyo Kabupaten Polewali Mandar Tahun 2012

No 1.

Kriteria Sifat masalah Ancaman

Perhitungan Jumlah 2/3X 1 2/3

Pembenaran Sampah yang menumpuk dan berserakan di sekitar rumah dapat menimbulkan berbagai macam penyakit

2.

Kemungkinan masalah dapat di ubah mudah

2/2 X 2

Masalah dengan mudah dapat di ubah karna karena ada keinginan keluarga untuk mebuat tempat sampah dan tidak memerlukan biaya yang cukup besar.

3.

potensi masalah untuk 3/3 X 1 di cegah tinggi 2/2 X 1

Terjadinya penyakit dapat di cegah dengan membuat tempat sampah

4.

menonjolnya masalah masalah yang disegera ditangani TOTAL

keluarga menyadari bahwa sampah yang berserakan dapat menggaggu kesehatan dan juga menggaggu pemandangan.

4 2/3

Tabel 3.8 Masalah Sarana Pembuangan Air Limbah keluarga TnY di Dusun Pariangan Desa Pussui Kecamatan Luyo Kabupaten Polewali Mandar Tahun 2012 No 1. Kriteria Sifat masalah Ancaman Perhitungan Jumlah 2/3 x 1 2/3 Pembenaran Air limbah yang tidak dikelola dengan baik dapat menimbulkan banyak penyakit yang berbahaya 2. Kemungkinan masalah dapat di ubah Sebagian 1/2 x 2 1 Keluarga mengerti akan SPAL,teatapi pada saat ini Keluarga belum bisa membuat SPAL oleh karna situasi 3. potensi masalah untuk 3/3 x 1 di cegah 4. Cukup x1 1/2 1 Penularan penyakit dapat di cegah dengan menjaga kebersihan lingkungan Tidak menganggap SPAL sebagai suatu masalah

Menonjolnya masalah masalah darasakan tapi tidak perlu segera di tangani TOTAL

3 1/6

Tabel 3.9 Masalah Tempat Pembuangan Tinja keluarga TnA di Dusun Pariangan Desa Pussui Kecamatan Luyo Kabupaten Polewali Mandar Tahun 2012 No 1. Kriteria Sifat masalah Ancaman Perhitungan` Jumlah 2/3x1 2/3 Pembenaran Keluarga menyadari bahwa Pembuangan tinja di sembarang tempat dapat menimbulkan berbagai penyakit 2. Kemungkinan masalah dapat di ubah 3. Sebagian 1/3x1 1/3 x2 1 Masalah sebagian dapat di ubah karena sumber dana yang tidak mendukung untuk mebuat jamban keluarga. Potensi masalah untuk dicegah oleh karena keluarga belum mampu membuat tempat pembuangan tinja 4. Menonjolnya masalah Masalah yang tidak dirasakan JUMLAH 2 0/2x 1 0 Keluarga tidak menyadari akan pentingnya mempunyai WC

potensi masalah untuk di cegah Rendah

Table 3.10 Masalah Pengelolaan Air Minum keluarga TnA di Dusun Pariangan Desa Pussui Kecamatan Luyo Kabupaten Polewali Mandar Tahun 2012 No 1. Kriteria Sifat masalah 2. Ancaman 2/2x2 1 Perhitungan Jumlah 2/3x1 2/3 Pembenaran Air minum yang di masak dapat menimbulkan berbagai penyakit Keluarga menyadari bahwa mengkomsumsi air minum yang tidak di masak dapat menimbulkan berbagai penyakit 3/3x 1 1 Adanya kemauan keluarga untuk mengkomsumsi air yang dimasak

Kemungkinan masalah dapat di ubah Dengan mudah

3.

potensi masalah untuk di cegah Tinggi

4.

Menonjolnya masalah ada masalah tapi tidak perlu di tangani JUMLAH

2/2x 1

Keluarga menyadari bahwa masalah ini harus segara di tangani

3 2/3

Tabel 3.11 Masalah imunisasi keluarga TnY di Dusun Pariangan Desa Pussui Kecamatan Luyo Kabupaten Polewali Mandar Tahun 2012 No 1. Kriteria Sifat masalah ancaman Perhitungan Jumlah 2/3 x1 2/3 Pembenaran Ancaman kesehatan karena dapat menyebabkan penyakit TBC, Campak, Tetanus, Difteri, Pertusis, Hepatitis B dan Poliomyelitis. 2. Kemungkinan masalah diubah hanya sebagian 1/3 Potensi Pencegahan penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi sangat rendah karena usia anak sudah tidak dapat diberikan imunisasi secara lengkap. dapat 1/2x2 1 Masalah dapat diubah hanya sebagian karena usia anak sudah tidak dapat diberikan imunisasi secara lengkap.

3.

Potensi

masalah

1/3x1

untuk dicegah Rendah

4.

Menonjolnya masalah Masalah yang

1/2x1

1/2

Keluarga adanya

tidak

menyadari yang

masalah

ditimbulkan oleh imunisasi yang tidak lengkap. 2 1/2

tidak dirasakan Total skor

Tabel 3.11 Masalah kebersihan perseorangan keluarga TnA di Dusun Pariangan Desa Pussui Kecamatan Luyo Kabupaten Polewali Mandar Tahun 2012 No 1. Kriteria Sifat masalah Perhitungan Jumlah 2/3x1 2/3 Pembenaran Ancaman kesehatan karena menyebabkan penyakit kulit dan juga cacingan. 2/2x2 2 Masalah dapat dengan

2.

Kemungkinan masalah dapat diubah

mudah diubah karena ada keinginan dan kebersihan perseorangan dapat dengan mudah diatasi.

3.

Potensi

masalah

3/3 x1

untuk dicegah 4. tinggi 1

Potensi masalah untuk dicegah karena kebiasaan kebersihan diri yang sehat dapat menjauhkan diri dari berbagai penyakit.

Menonjolnya masalah masalah berat

2/2 x1

Keluarga tidak menyadari adanya keluarga kebersihan masalah sebab menganggap perseorangan

harus ditangani

merupakan suatu masalah yang tidak perlu segera ditangani.

Total skor

4 2/3

Skala prioritas masalah berdasarkan skor pada masing- masing masalah pada Tn Y adalah sebagai berikut: 1. pengolahan sampah dengan total skore 4 2/3 2. kebersihan perseorangan dengan total skore 4 2/3

3. pengelolaan air minum dengan total skore 3 2/3 4. Pembuangan air limbah dengan total skor 3 1/6 5. imunisasi dengan total skore 2 1/2 6. tempat pembuangan tinja dengan total skore 2

Anda mungkin juga menyukai