Mati rasa hitam jiwa direlung buana Hati keras hilang iba tak berbekas Selimut emas menghangatkan Tiang emas jadi sandaran
Pilu tangis bayi mengoyak malam membuat semakin mencekam Sayup tangis dalam bayangan pilu malam Bayi mungil tak ada harapan Bayi mungil kelaparan
Di air mata anak negri Tak ada iba dihati Apakah kau tak diajari Bagaimana cara memeberi
Menjadi tak berhati Emas yang kau dapat Kau simpan dilemari rapat rapat
Tiada guna belajar tuk emas Tiada guna belajar tuk harta
Oi kau yang berdiri tegak diatas dipan dari emas Oi kau yang tertawa disaat bayi ini menangis Ooooh lihatlah wajah wajah berdarah Muncul dari negri yang porak poranda
Dengan puisi ini aku bersaksi Ilmu tiada lagi menemani hati nurani Hanya harta dan emas yang berarti Ilmu tak lagi member arti bagaimana menjadi pribadi anak negri
Bergegar kaki ini berdiri Menahan tuk memetik pucuk emosi Di mata air darah ini Di air mata anak negri