Anda di halaman 1dari 82

DIKTAT

PEMROGRAMAN VISUAL BASIC.NET

TIM PENYUSUN : SAFITRI JUANITA ITA NOVITA

UNIVERSITAS BUDI LUHUR FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI


JAKARTA JANUARI 2009

PERTEMUAN 1 Pengenalan Visual Basic dot NET

1.

Pengenalan

Apa itu Visual Basic.Net ? VB.NET adalah salah satu bahasa pemrograman Komputer Tingkat Tinggi. Bahasa Bahasa Pemrograman VB.NET Adalah Perintah-perintah oleh yang , dimengerti oleh computer untuk melakukan tugas-tugas tertentu pemrograman dikembangkan Microsoft merupakan Salah Satu bahasa Pemrograman Yang Object Oriented Program(OOP) atau Pemrograman yang berorientasi Pada Object. Kata Visual menunjukkan cara yang digunakan untuk membuat Graphical User Interface (GUI). Dengan Cara ini, kita tidak perlu lagi menuliskan instruksi pemrograman dalam kode-kode baris hanya untuk membuat sebuah Desaign Form/Aplikasi. Tetapi dengan sangat mudah yakni kita cukup melakukan Drag and drop object-object yang akan kita gunakan. VB.Net dapat kita jadikan alat Bantu untuk membuat berbagai macam program computer. Aplikasi VB.NET hanya dapat dijalankan pada system Operasi Windows. 2. Pemanfaatan Aplikasi VB.NET Aplikasi yang dapat dihasilkan dengan bahasa pemrograman VB.NET antara lain: Sistem Aplikasi Bisnis Software Aplikasi SMS Software Aplikasi Chatting Permainan (Game) Dan Lain-lain

3.

Area Kerja Visual Basic.NET

Untuk Memulai VB.NET pastikan Komputer anda sudah terinstall Program yang bersangkutan yakni Microsoft Visual Studio 2005. Pertama Kali Muncul adalah seperti gambar dibawah ini :

Gambar 1.1 : Area Kerja Visual Basic.NET

4.

Membuat Project Baru

Project adalah Kumpulan dari Beberapa File (Form, Report, File, Module, dll) yang didalamnya mempunyai Aturan-aturan yang berlaku terhadap project tersebut. Untuk Membuat Project baru dapat dilakukan dengan cara : 1. Pilih Menu File New Project Pada Menu Bar

Gambar 1.2 : Tampilan Membuat Project Baru

2.

Klik Icon(

) Yang terdapat tepat di bawah Menu File pada

Menu Bar Dengan menggunakan Kombinasi Tombol Yakni Tombol Ctrl + Shift + N Pada saat bersamaan.

3.

Setelah itu akan Muncul sebuah Jendela Dialog Seperti gambar di bawah ini:

Gambar 1.3 : Jendela Dialog untuk project baru

4.

Untuk Nama

Membuat Solution

Project

yang Di

tipenya Kotak Kita

adalah Name), Klik

Windows Lokasi lalu

Application maka Kita Pilih Windows Application. Lalu Tentukan (Dituliskan Penyimpanan(Dituliskan di Location apabila Kita tidak Hafal Struktur Drivenya Tekan Tombol OK. maka Sebaiknya Browse tentukan Dimana Letak Penyimpanan Project Kita) . Setelah Itu

5.

Secara Otomatis Tercipta Folder dan beberapa file pendukung dalam pembuatan Aplikasi di Alamat Penyimpanan Yang telah diinputkan tadi .

Gambar 1.4 : Folder Tempat Penyimpanan Solusi 5. Lembar Kerja VB.NET

Setelah itu kita akan Melihat sebuah lembar kerja (Tempat membuat Aplikasi) Seperti gambar dibawah ini:

Gambar 1.5 : Tampilan Lembar Kerja VB.Net Keterangan :

Menu Bar Berisi Menu-menu yang masing-masing menu memiliki fungsi tersendiri. ToolBar Tombol-tombol Icon Yang berfungsi mewakili suatu perintah yang berada paa Menu bar. ToolBox Jendela yang mengandung semua Object atau control yang dapat di tempelkan dan dibutukan untuk membentuk suatu program. Project(Solution) Explorer Jendela yang mengandung semua File yang ada didalam aplikasi yang akan kita buat. Contoh: Form,Module,Class,Report, dll. Design View Daerah kerja utama Untuk Mendesign program-program Aplikasi Code View Tempat Mengetikkan baris program yang menjadi istruksiinstruksi. Project(Object) Properties Jendela yang mengandung semua informasi/Sifat dari Object yang terdapat pada aplikasi yang dibuat dan terseleksi. 6. Menjalankan Aplikasi

Aplikasi yang kita buat dapat dijalankan dengan beberapa cara, sebagai Berikut: Pilih Menu Debug Start Debuging Pada Menu Bar

Gambar 1.6 : Tampilan Menu Debug Menekan tombol F5 pada Keyboard

Menekan Tombol [
7.

] Pada ToolBar

Menghentikan Debug Aplikasi

Untuk Menghentikan Mendebug Aplikasi dapat dilakukan dengan cara: Pilih Menu Debug Stop pada Menu Bar

Gambar 1.7 : Tampilan Stop Debug pada Menu Bar Menekan Kombinasi Tombol (Shift + F5) Menekan Tombol [ ] pada ToolBar

8.

Membuka Project yang Sudah Ada

Untuk Membuka Projek yang sudah Ada Dapat dilakukan dengan cara: Mendouble Klik / ( Klik KananOpen) File yang ada. Pilih Menu Open Project/Solution

Gambar 1.8 : Tampilan Membuka Objek yang sudah ada

9.

Klik Tombol pada ToolBox atau Menekan kombinasi Tombol Ctrl + Shift + O Menambah atau Menyisipkan File Klik Icon ( ) Pada ToolBar pilih Add New Item (Tambah

Menambahkan File(Form,Modul, dll), caranya adalah :

1.

file baru), Add Existing Item (Tambah File yang sudah ada). Lihat Gambar di bawah ini

Gambar 1.9 : Tampilan toolbar untuk tambah atau menyisipkan File

2.

Klik Kanan Pada Solution Explorer Lalu Pilih Add

Gambar 1.10 : Tampilan Solution Explorer

3.

Klik Add New Item untuk menambahkan(menyisipkan) File yang Baru akan kita buat. Lalu Akan Muncul Pilihan, pilihlah Apa yang akan kita tambahkan. Diakhiri dengan menekan tombol Add. Lihat Gambar di bawah

4.

Gambar 1.11 : Tampilan Tambah file baru Klik Add Existing Item untuk menambahkan(Menyisipkan) File yang Sudah Dibuat dengan cara memilih File yang ingin di tambahkan kedalam Aplikasi. Diakhiri dengan Menekan Tombol Add.

Gambar 1.12 : Tampilan Tambah File yang sudah ada 10. Keluar Dari Area Kerja Visual Basic.NET

1.

Memilih Menu File Exit

Klik Icon (

) dipojok Kanan Atas Area Kerja (Gambar 1.1)

PERTEMUAN 2 PENGENALAN KONSEP DATABASE SISTEM


1. Rancangan Basis Data
SUPPLIER KDSUP NMSUP TALAMAT SP BARANG

1*

NOSP TGLSP

1*

1*

TKDBRG TNMBRG TSATUAN

PESAN NOSP KDBRG J ML HRG

Gambar 2.1 Rancangan Basis Data 2. Logical Record Structure

Gambar 2.2 Logical Record Structure

3.

Membuat Database Access Untuk Sistem Pembelian Buat database menggunakan 13icrosoft Access 2003 kemudian simpan dengan Nama : Pembelian.mdb.

Gambar 2.3 : Spesifikasi Database Pembelian

4.

Koneksi Database Access pada VB.NET Langkah yang harus dilakukan adalah : I. Buat Project Baru

Setelah membuat project baru, siapkan database pada folder tempat project baru. Misal : nama project VBNet = supermarket nama database = supermarket.mdb

Gambar 2.4 : Tampilan setelah dibuat database Supermaket.mdb Pada database supermarket siapkan tabel-tabel yang diperlukan, misal untuk tahap awal, siapkan tabel barang, dengan struktur berikut :

Gambar 2.5 Tampilan Table Barang Tahap selanjutnya, isikan beberapa record barang. Kemudian pada project Supermarket aplikasi VB Net, lakukan koneksi ke database supermarket dengan tahapan berikut :

Pada Toolbox Data, lakukan dobel klik pada OleDbDataAdapter, kemudian klik Next dan pilih Tombol New

Connection

Gambar 2.6 Tampilan Koneksi Database dengan Project

Pilih Provider : Microsoft Jet 4.0 OLE DB Provider, klik tombol


Next, Kemudian pilih database yang akan digunakan.

Gambar 2.7 Tampilan Koneksi Database dengan Project (2)

Setelah proses koneksi selesai, klik tombol Next, Lanjutkan


hingga pada perintah Generate SQL statements, ketikkan perintah SQL untuk menampilkan data barang. Urutan Field Pada perintah Select akan berpengaruh pada susunan kolom pada komponen DataGrid. Kemudian pada proses selanjutnya aka muncul hak akses yang diberikan ke kita secara penuh, yaitu Select,Insert, Update dan Delete.

Gambar 2.8 Tampilan SQL Statement Pada tahap berikutnya pilih dont include password.

Gambar 2.9 Tampilan alert password Setelah proses koneksi selesai, tahap berikutnya adalah membuat dataset, Dataset adalah komponen yang berfungsi sebagai sumber data (data source) untuk komponen-komponen yang ada dalam Form. Untuk membuat dataset, klik kanan pada komponen OledbDataAdapter1, kemudian pilih generate dataset Setelah proses membuat dataset baru selesai, ganti properties name komponen dataset (misal: dsbarang).

Gambar 2.10 Tampilan membuat Dataset Untuk menampilkan data, pilih komponen datagrid, letakkan dalam from, kemudian atur properties datasourcenya, pilih dsbarang.barang. Setelah dipilih datasource, pada komponen Datagrid akan tampil field-field dari tabel barang

Gambar 2.11 Tampilan membuat Dataset Agar pada saat running / dijalankan, pada komponen datagridnya muncul data/record tabel barang, pada komponen form1 event load, ketikkan perintah : OleDBDataAdapter1.fill(dsbarang),

Gambar 2.12 Tampilan membuat OleDBDataAdapter Pada tombol keluar, ketikkan perintah untuk menutup koneksi dan menutup form/program.

Gambar 2.13 Tampilan koding menutup koneksi

PERTEMUAN 3 Pemahaman Variabel, operator dan Komponen VB.NET 1. TIPE DATA .Net Framework menyediakan dua tipe variabel yang bisa digunakan yaitu: value types dan reference types. Perbedaan utama di antara keduanya yaitu dari cara variabel tersebut diakses.

Type Boolean Byte

.Net Type System.Boolean System.Byte

Keterangan True atau False. Default=false Unsigned 8 bit integer, range 0255, default = 0. Base type dari IDL (Interface Definition Language)

Short Integer

System.Int16 System.Int132

Signed 16 bit integer, range -32768 s/d 32767, default=0 Signed 32 bit integer dengan range -2.147.483.648 s/d 2.147.483.647, default=0

Type Long

.Net Type System.Int64

Keterangan Signed 64 bit integer dengan range 2.147.483.648 s/d 2.147.483.647, default=0

Double

System.Double

Floating point 64 bit dengan range 5.0 x 10 -324 sampai 1.7 x 10308 dengan tingkat ketelitian 16 digit

Decimal

System.Decimal

Floating point 128 bit dengan range 1.0 x 10 -28 sampai 7.9x 1028 dengan tingkat ketelitian 16 digit

2.

VARIABEL Variabel adalah tempat untuk menyimpan nilai-nilai atau data-data secara sementara pada aplikasi VB. Atau sebuah kotak penyimpanan untuk menyimpan dan mengambil data, seperti yang diperlihatkan pada gambar berikut :

Mendeklarasikan Variabel

1. 2.

Sebelum variable digunakan terlebih dahulu dideklarasikan/dibuat terlebih dahulu. Syntax sbb: Dim namaVariabel As typeVariabel Dim : statement dari VB.Net untuk mendeklarasikan variabel. namavariabel : nama variabel yang digunakan untuk menyimpan nilai. Nama ini bebas.

tipevariabel : tipe variabel yang bergantung pada tipe data yang akan disimpan dalam variabel tersebut Contoh : Dim awal, akhir as integer Dim A(3 to 9) as integer Dim Alamat As String Dim Tanggal As Date Konstanta digunakan untuk mendefinisikan nama yang user friendly untuk menyatakan nama yang sering dipakai. Keyword Const harus digunakan untuk mendefinisikan konstanta dengan sintaks sebagai berikut: Access_modifier Const nama_konst As tipe = nilai Keyword Const harus digunakan untuk mendefinisikan konstanta dengan sintaks sebagai berikut: Access_modifier Const nama_konst As tipe = nilai 3. OBJECT (CONTROL) DALAM VB.NET 1. Form : digunakan untuk membuat antar muka pada suatu aplikasi

Gambar 3.1 Tampilan Form 2. Label : Control (Object) yang digunakan untuk

menampilkan Teks yang tidak dapat diperbaiki oleh User.

Gambar 3.2 tampilan label 3. TextBox :Control yang mengandung string yang

dapat diperbaiki oleh pemakai, dapat berupa satu baris tunggal, atau banyak baris.

Gambar 3.3 tampilan textbox 4. Command Button: Control yang digunakan untuk

memabangkitkan, menjalankan / Menjadi TrigerEvent Proses tertentu ketika pemakai melakukan klik padanya.

Gambar 3.3 tampilan CommandButton 5. ComboBox :Control yang idealnya didalamnya

mengandung beberapa item, dan user dapat pemilih isi dari item tersebut , combobox merupakan kombinasi dari textbox dan suatu listbox dimana pemasukkan data dapat

dilakukan dengan pengetikan maupun pemilihan (idealnya adalah pemilihan) hanya satu yang dapat dipilih.

Gambar 3.4 tampilan ComboBox 6. ListBox :Control yang didalamnya mengandung

sjumla item, dan user dapat memilih lebih dari satu item yang terdapat didalamnya

Gambar 3.5 tampilan ListBox 7. CheckBox :Control yang digunakan untuk memilih

lebih dari satu pilihan()

Gambar 3.6 tampilan CheckBox 8. Timer : digunakan untuk proses background yang

diaktifkan berdasarkan interval waktu tertentu. Merupakan control non visual. 9. GroupBox : Control yang digunakan sebagai container bagi control lainnya Biasanya di peruntukkan untuk mengkelompokkan inputan yang berupa radio button.

Gambar 3.7 tampilan GroupBox

10.

Timer : digunakan untuk proses background yang diaktifkan berdasarkan interval waktu tertentu. Merupakan control non visual.

Gambar 3.7 tampilan Timer 11. DateTimePicker : Digunakan untuk Menampilkan/Menset Tanggal pada suatu Form.

Gambar 3.8 tampilan DateTimePicker 12. PictureBox :Digunakan Untuk Menampilkan/Memanipulasi Gambar

Gambar 3.9 tampilan PictureBox 13. Listview : digunakan untuk menampilkan data yang bentuknya jamak.

Gambar 3.9 tampilan Listview

14.

Maskedtextbox : sifatnya hampir sama dengan textbox hanya saja user dituntun dan dipaksa agar menginput data dengan benar.

Gambar 3.10 tampilan Maskedtextbox

PERTEMUAN 4 MEMBUAT MENU APLIKASI 1. Menu File Master

Gambar 4.1 Rancangan Layar Form Utama Sistem Pembelian

Gambar 4.2 Rancangan Layar Menu File Master

Gambar 4.3 Rancangan Layar Menu Transaksi

Gambar 4.4 Rancangan Layar Menu Cetak Laporan

2.

Membuat Menu
Untuk membuat menu, pilih didalam toolbox nama menu sesuai dengan yang diinginkan Atau bisa juga dengan mengetikkan menu pada properties text Penggunaan tanda & diantara nama menu, berfungsi agar menu dapat diakses menggunakan keyboard dengan menekan tombol alt disertai dengan huruf yang bergaris bawah. jika program sudah dijalankan, menu ini dapat diakses dengan menekan tombol alt dan m secara bersamaan. lalu ketikkan

3.

Membuat Module
Dalam sistem pembelian ini, koneksi database nya terdapat pada Module. Sehingga dibuat bersifat global.

Untuk membuat Module, perlu menambahkan atribut baru berupa module pada project. Dengan cara: Klik kanan pada Project di Solution Explorer, kemudian pilih Add, Add Module

Gambar 4.5 Cara Menambahkan Module

Beri nama Module1.vb

Ketikan code untuk module:

Koneksi database dengan M.Access

PERTEMUAN 5, 6, 7 FORMNama database yang sudah MASTER


dibuat
Form

Label

Group Box Label TextBox

Button

Group Box

Button

Gambar : Rancangan Layar Form Entry Data Barang

OBJEK Form1 Label1 GroupB ox1 Label2 Label3 Label4 Textbo x1 Textbo x2 Textbo x3 Button1 GroupB ox2 Button2 Button3 Button4 Button5 Button6

NAME frmMasterBara ng Label1 Groupbox1 lblkdbrg lblnmbrg Lblharsat txtKdBrg txtNmBrg txtSatuan BtnCariBrg Groupbox2 cmdSimpan cmdUbah cmdHapus cmdBatal cmdKeluar

TEXT frmMasterBarang ENTRY DATA BARANG Data Barang KODE BARANG NAMA BARANG HARGA SATUAN (kosong) (kosong) (kosong) CARI SIMPAN UBAH HAPUS BATAL KELUAR

PROPERTIES YANG DIUBAH Font , Back Color, StartPosition = CenterScreen Font, Back Color Font, Back Color Font, Back Color Font, Back Color Font, Back Color Font , Back Color Font, Back Color Font, Back Color Font , Back Color Font, Back Color Font , Back Color Font , Back Color Font , Back Color Font, Back Color Font , Back Color

Tabel : Tabel propertis Entry Data Barang Coding Entri Data Barang:

Gambar: Rancangan Layar PopUp Barang OBJEK Form1 Label1 Textbox1 ListView1 NAME PopBrg Label1 txtKey ListView1 TEXT PopBrg Kata Kunci (kosong) (kosong) PROPERTIES YANG DIUBAH Font , Back Color, StartPosition = CenterScreen Font, Back Color Font , Back Color Font ColumnAdd(3 ColumnHeader)Text(Column Header1 = KODE BARANG, (ColumnHeader2 = NAMA BARANG, ColumnHeader3 = HARGA SATUAN) FullRowSelect = true Gridlines = true View = details Font , Back Color

Button1

BtnOK

OK

Tabel: Tabel Properties PopUp Barang

Coding PopUp Barang:

Gambar: Rancangan Layar Form Entry Data Supplier


OBJEK Form1 Label1 GroupBox1 Label2 Label3 Label4 Textbox1 Textbox2 Textbox3 Button1 GroupBox2 Button2 Button3 Button4 Button5 Button6 NAME FrmMasterSupplier Label1 Groupbox1 lblkdsup lblnmsup lblalamat txtKdSup txtNmSup txtalamat BtnCariSup Groupbox2 cmdSimpan cmdUbah cmdHapus cmdBatal cmdKeluar TEXT frmMasterSupplier ENTRY DATA SUPPLIER Data Supplier KODE SUPPLIER NAMA SUPPLIER ALAMAT SUPPLIER (kosong) (kosong) (kosong) CARI SIMPAN UBAH HAPUS BATAL KELUAR PROPERTIES YANG DIUBAH Font , Back Color, StartPosition = CenterScreen Font , Back Color Font, Back Color Font , Back Color, Fore Color Font, Back Color, Fore Color Font, Back Color, Fore Color Font , Back Color Font , Back Color Font , Back Color Font , Back Color Font, Back Color Font , Back Color Font , Back Color Font , Back Color Font, Back Color Font , Back Color

Tabel: Tabel Properties Entri Data Supplier

Coding Entri Data Supplier:

Gambar: Rancangan Layar PopUp Supplier

Coding PopUp Supplier:

PERTEMUAN 9,10,11,12 FORM TRANSAKSI

Gambar: Rancangan Layar Form Entry Surat Pesanan OBJEK Form1 Label1 Label2 TextBox1 Label3 DateTime Picker GroupBox1 Label4 NAME frmEntrySP Label1 lblnosp txtNoSp lbltglsp DateTglSp TEXT Entry Surat Pesanan Entry Surat Pesanan NO. SP (kosong) TANGGAL SP (kosong) PROPERTIES YANG DIUBAH Font , Back Color, StartPosition = CenterScreen Font , Back Color Font , Back Color Font Font , Back Color Format : Custom Custom : dd MMMM yyyy CalendarFont Back Color Font , Back Color, Fore Color

Groupbox1 lblkdsup

(kosong) KODE SUPPLIER

Textbox2 Label3 Textbox3 Label4 Button1 GroupBox2 Label5 Textbox4 Label6 Textbox5 Label7 Textbox6 Label8 Textbox7 Label9 Textbox8 GroupBox3 Button2 Button3 ListView1

txtKdSup lblnmsup txtNmSup lblalamat btnCariSup Groupbox2 lblkdbrg txtKdBrg lblnmbrg txtNmBrg lblharsat txtSatuan lbljbeli txtJmlBeli lbltotal txtTotal Groupbox2 btnTambah cmdBatal ListView1

(kosong) NAMA SUPPLIER (kosong) ALAMAT SUPPLIER CARI (kosong) KODE BARANG (kosong) NAMA BARANG (kosong) HARGA SATUAN (kosong) JUMLAH BELI (kosong) TOTAL (kosong) (kosong) TAMBAH BATAL (kosong)

Label10 Textbox9 Button4 Button5

lblgtotal txtGrandTotal cmdSimpan cmdKeluar

GRAND TOTAL (kosong) SIMPAN KELUAR

Font , Back Color Font, Back Color, Fore Color Font , Back Color Font, Back Color, Fore Color Font , Back Color Back Color Font, Back Color, Fore Color Font , Back Color Font, Back Color, Fore Color Font , Back Color Font, Back Color, Fore Color Font , Back Color Font, Back Color, Fore Color Font , Back Color Font, Back Color, Fore Color Font , Back Color Back Color Font , Back Color Font , Back Color Font ColumnAd d(5 ColumnHeader) Text(ColumnHead er1 = KODE BARANG, (ColumnHeader2 = NAMA BARANG, ColumnHeader3 = HARGA SATUAN, ColumnHeader4 = JUMLAH, ColumnHeader5 = TOTAL) FullRowSelec t = true Gridlines = true View = details Font, Back Color, Fore Color Font , Back Color Font , Back Color Font , Back Color

Tabel: Tabel Properties Entri Surat Pesanan

Gambar Rancangan Layar Form Cetak Surat Pesanan

OBJEK Form1 Label1 GroupBox 1 Label2 Label3 Label4 Label5 Textbox1 Textbox2 Textbox3 Textbox4 Button1 GroupBox 1 Button2 Button3 Button4

NAME FrmCetakSP Label1 Groupbox1 lblnosp lbltglsp lblkdsup lblnmsup txtNoSP txtTglSP txtKdSup txtNmSup BtnCarisp Groupbox1 cmdCetak cmdBatal cmdKeluar

TEXT FrmCetakSP CETAK SURAT PESANAN NO. SP TANGGAL SP KODE SUPPLIER KODE SUPPLIER (kosong) (kosong) (kosong) (kosong) CARI CETAK BATAL KELUAR

PROPERTIES YANG DIUBAH Font , Back Color, StartPosition = CenterScreen Font , Back Color Back Color Font , Back Color, Fore Color Font, Back Color, Fore Color Font, Back Color, Fore Color Font, Back Color, Fore Color Font , Back Color Font , Back Color Font , Back Color Font , Back Color Font , Back Color Font, Back Color Font , Back Color Font , Back Color Font , Back Color

Tabel: Tabel Properties Cetak Surat Pesanan

Coding Entri Surat Pesanan:

Gambar Rancangan Layar PopUp Surat Pesanan

Coding PopUp Surat Pesanan:

Coding Listview PopUp Surat Pesanan:

PERTEMUAN 13 LAPORAN DENGAN CRISTAL REPORT I

Yang tidak boleh dikesampingkan dalam membangun suatu aplikasi adalah pembuatan laporan. Jika suatu program yang dibangun tanpa dilengkapi program untuk membuat suatu laporan masih belum lengkap. Oleh karena itu laporan menjadi penting untuk suatu program aplikasi. Gunanya dari suatu laporan adalah untuk melihat hasil dari suatu proses komputer dalam bentuk preview atau dalam bentuk print out ke printer atau media lain.

MENCETAK LAPORAN TABLE TUNGGAL


Untuk membuat laporan dengan Crystal Report langkah yang harus dilakukan adalah sebagai berikut :

1. Klik kanan pada Project kemudian pilih Add lalu pilih Add Windows
Forms setelah itu program akan menampilkan kontak dialog Add New Item

2. Pada form Add New Item, pilih Crystal Report, lalu tekan tombol
Add. Tuliskan nama laporan yang akan dibuat pada kolom Name.

3. Pada Form Crystal Report Gallery klik As a Blank Report klik


tombol OK

4. Setelah desain Crystal Report tampil klik kanan pada Database Fields lalu pilih Database Expert.

Sehingga muncul tampilan seperti dibawah. Karena kita menggunakan database Access, maka kita pilih Create New Connection

Access/Excel (DAO) klik OK

5. Muncul window untuk memilih Database yang akan digunakan, setelah itu klik tombol finish.

Browse/Cari database yang akan digunakan

6.

Klik untuk memilih table Perbedaan setelah dikoneksikan dengan database Kemudian pilih table yang akan dikoneksikan Tempat table yang telah dipilih

7. Kemudian pilih tabel yang akan dibuat reportnya pada Form Database Expert setelah itu klik OK 8. Perbedaan setelah dikoneksikan dengan tabel yang dibutuhkan

9. Untuk menampilkan field-field pada yang akan dicetak, drag field pada sisi Field Explorer ke dalam Layar Design Crystal Report.

Perbedaan setelah dikoneksikan dengan tabel yang dibutuhkan

Drag masingmasing field ke dalam bagian details

10. Untuk mendesign bentuk cetakan, dapat dilakukan di bagian Report Header, Page Header, Report Footer dan Page Footer Contoh tampilan layout Laporan Data Barang :

Field-field yang di drag pada bagian Details

Untuk membuat laporan dengan Crystal Report, biasanya diperlukan sebuah form yang menampung tampilan sementara Crystal Report. Maka kita perlu menambah sebuah form baru. Langkah-langkah yang dilakukan adalah sbb:

1. Klik kanan pada Project di Solution Explorer Klik Add Windows


Form

2. Ubah nama pada kolom Name

Ubah nama menjadi RptLapBrg 3. Tambahkan objek CrystalReportViewer dari Toolbox kedalam form. Hal ini berguna untuk koneksi form dengan CrystalReport

Cari pada grup CrystalReports Tambahkan CrystalReportViewer ke dalam

4. Kemudian koneksikan form dengan CrystalReport yang telah dibuat : Atur properties ReportSource --> pilih CrystalReport yang telah dibuat

Pilih CrystalReport yang telah dibuat 5. Tampilannya akan menjadi :

Nama CrystalReport yang telah dikoneksikan

PERTEMUAN 14 LAPORAN DENGAN CRISTAL REPORT II

MENCETAK SURAT PESANAN


Langkah-langkah yang dijalankan hampir sama dengan cetakan laporan

1. Klik kanan pada Project kemudian pilih Add lalu pilih Add Windows
Forms setelah itu program akan menampilkan kontak dialog Add New Item

2. Pada form Add New Item, pilih Crystal Report, lalu tekan tombol
Add. Tuliskan nama laporan yang akan dibuat pada kolom Name.

Ganti namanya menjadi

3. Pada Form Crystal Report Gallery klik As a Blank Report klik


tombol OK

4. Setelah desain Crystal Report tampil klik kanan pada Database Fields lalu pilih Database Expert.

Sehingga muncul tampilan seperti dibawah. Karena kita menggunakan database Access, maka kita pilih Create New Connection

Access/Excel (DAO) klik OK

5. Muncul window untuk memilih Database yang akan digunakan, setelah itu klik tombol finish. Browse/Cari database yang akan digunakan

6.

Perbedaan setelah dikoneksika n dengan database Kemudian pilih table yang akan dikoneksika n

Klik untuk memili h table

Tempat table yang telah dipilih

7. Kemudian pilih tabel yang akan dibuat reportnya pada Form Database Expert setelah itu klik OK 8. Tampilan akan menjadi:

9. Untuk menampilkan field-field pada yang akan dicetak, drag field pada sisi Field Explorer ke dalam Layar Design Crystal Report.

Drag masingmasing field ke dalam bagian details

10. Untuk mendesign bentuk cetakan, dapat dilakukan di bagian Report Header, Page Header, Report Footer dan Page Footer

Untuk membuat cetakan dengan Crystal Report, biasanya diperlukan sebuah form yang menampung tampilan sementara Crystal Report. Maka kita perlu menambah sebuah form baru. Langkah-langkah yang dilakukan adalah sbb:

1. Klik kanan pada Project di Solution Explorer Klik Add Windows


Form

2. Ubah nama pada kolom Name

Ubah nama menjadi FrmCetakSP

3. Tambahkan objek CrystalReportViewer dari Toolbox kedalam form. Hal ini berguna untuk koneksi form dengan CrystalReport

Cari pada grup CrystalReports Tambahkan CrystalReportViewer ke dalam

4. Kemudian koneksikan form dengan CrystalReport yang telah dibuat : Atur properties ReportSource --> pilih CrystalReport yang telah dibuat

Pilih CrystalReport yang telah dibuat

5. Tampilannya akan menjadi :

Nama CrystalReport yang telah dikoneksikan

6. Pada form FrmCetakSP ketikan code berikut:

MENCETAK LAPORAN MULTI TABLE

Untuk membuat laporan dengan Crystal Report langkah yang harus dilakukan adalah sebagai berikut :

11. Klik kanan pada Project kemudian pilih Add lalu pilih Add Windows
Forms setelah itu program akan menampilkan kontak dialog Add New Item

12. Pada form Add New Item, pilih Crystal Report, lalu tekan tombol
Add. Tuliskan nama laporan yang akan dibuat pada kolom Name.

Ganti namanya menjadi CrCetakLapPembelian

13. Pada Form Crystal Report Gallery klik As a Blank Report klik
tombol OK

14. Setelah desain Crystal Report tampil klik kanan pada Database Fields lalu pilih Database Expert.

Sehingga muncul tampilan seperti dibawah. Karena kita menggunakan database Access, maka kita pilih Create New Connection

Access/Excel (DAO) klik OK

15. Muncul window untuk memilih Database yang akan digunakan, setelah itu klik tombol finish. Browse/Cari database yang akan digunakan

16.

Klik untuk memilih table Perbedaan setelah dikoneksikan dengan database Kemudian pilih table yang akan dikoneksikan Tempat table yang telah dipilih

17. Kemudian pilih tabel yang akan dibuat reportnya pada Form Database Expert setelah itu klik OK 18. Tampilannya akan menjadi:

19. Untuk menampilkan field-field pada yang akan dicetak, drag field pada sisi Field Explorer ke dalam Layar Design Crystal Report.

Drag masingmasing field ke dalam bagian details 20. Untuk mendesign bentuk cetakan, dapat dilakukan di bagian Report Header, Page Header, Report Footer dan Page Footer

Untuk membuat laporan dengan Crystal Report, biasanya diperlukan sebuah form yang menampung tampilan sementara Crystal Report. Maka kita

perlu menambah sebuah form baru. Langkah-langkah yang dilakukan adalah sbb:

1. Klik kanan pada Project di Solution Explorer Klik Add Windows


Form

2. Ubah nama pada kolom Name

Ubah nama menjadi RptLapPembelian

3. Tambahkan objek CrystalReportViewer dari Toolbox kedalam form. Hal ini berguna untuk koneksi form dengan CrystalReport

Cari pada grup CrystalReports Tambahkan CrystalReportViewer ke dalam

4. Kemudian koneksikan form dengan CrystalReport yang telah dibuat : Atur properties ReportSource --> pilih CrystalReport yang telah dibuat

Pilih CrystalReport yang telah dibuat

5. Tampilannya akan menjadi :

Nama CrystalReport yang telah dikoneksikan

6. Pada form ketikan code:

PENUTUP

Selamat Belajar Selamat Mengerjakan

.: Ilmu Tidak Akan Berguna Bila Tidak Diberikan Kepada Orang Lain:.

Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai