Anda di halaman 1dari 2

BAB V KESIMPULAN

Dari percobaan yang telah dilakukan dapat diperoleh beberapa kesimpulan sebagai berikut : 1. Dari analisa pH didapatkan bahwa pH sampel air isi ulang Tirta Jaya Bronggalan adalah 7,07 sedangkan pada sampel air isi ulang Binzayor Sumenep adalah 7,47. Menurut standar SNI pH berkisar antara 6 8,5. 2. Total dissolved solid dari sampel air air isi ulang Tirta Jaya Bronggalan adalah 126 mg/l; sedangkan pada sampel air isi ulang Binzayor Sumenep adalah 189 mg/l. Menurut standar SNI 500 mg/l. 3. P- Alkalinitas dari sampel air air isi ulang Tirta Jaya Bronggalan dan pada sampel air isi ulang Binzayor Sumenep adalah 0. Menurut standar SNI 0. 4. M- Alkalinitas dari sampel air isi ulang Tirta Jaya Bronggalan adalah 50 mg/l, sedangkan pada sampel air isi ulang Binzayor Sumenep adalah 70 mg/l. Menurut standar SNI 50 mg/l. 5. Ca Hardness dari sampel air, air isi ulang Tirta Jaya Bronggalan 4,8 mg/l dan pada sampel air isi ulang Binzayor Sumenep adalah 37,03 mg/l. Menurut standar SNI 75 mg/l. 6. Total Hardness dari sampel air air isi ulang Tirta Jaya Bronggalan adalah 60,05 mg/l, sedangkan pada sampel air isi ulang Binzayor Sumenep adalah 11,6 mg/l. Menurut standar SNI 450 mg/l. V-1

V-2 BAB V PENDAHULUAN

7.

Berdasarkan hasil pengamatan air isi ulang Tirta Jaya Bronggalan masih layak dikonsumsi Binzayor Sumenep kurang layak dikonsumsi.

LAPORAN TEKNIK PENGOLAHAN AIR PROGRAM STUDI DIII TEKNIK KIMIA FTI-ITS SURABAYA

Anda mungkin juga menyukai