22 Sediaan Atropin Xylazine Ketamin Dosis 0.025 mg/ml 2 mg/kg BB 10 mg/kg BB Rute SC IM IM Jml Pemberian 0.25 ml 0.25 ml 0.25 ml
Perhitungan Dosis Injeksi Atropin o Berat Badan o Sediaan o Dosis : 2,5 kg : 0,25 mg/ml : 0,025 mg/kg BB
= 0,25 ml Xylazine o Berat Badan o Sediaan o Dosis : 2,5 kg : 2% = 2 g/100ml = 20 mg/ml : 2 mg/kg BB
= 0,25 ml
Ketamine o Berat Badan o Sediaan o Dosis : 2,5 kg : 10% = 10 g/100ml = 100 mg/ml : 10 mg/kg BB
= 0,25 ml
Tabel Monitoring Pembiusan selama Operasi Menit keIndikator 0 Frekuensi Nafas (x/mnt) Frekuensi Jantung (x/mnt) Temperatur (C) 44 180 38,9 15' 36 125 38 30' 40 120 38,1
Waktu operasi membutuhkan selama 1 jam dan selama operasi tidak diberikan maintenance. Setelah menit ke 28, saat menjahit skrotum, hewan mengerakkan tubuh tetapi tidak meronta. Kondisi sesaat setelah pembedahan: Hewannya masih dalam keadaan terbius. Komplikasi yang terjadi selama pemulihan: Tidak ada.
Status Present hewan Inspeksi bagian kepala dan leher : Ekspresi wajah : waspada Pertulangan Kepala : simetris Posisi Tegak telinga : Berdiri tegak Posisi Kepala : tegak simetris
Palpasi pada mata kiri dan kanan : Palpebrae : Baik Cilia : Baik Conjungtiva : Baik Membran Nictitans : tidak kelihatan
Bola mata kiri dan kanan : Sclera : Baik Cornea : Baik Iris : Hijau Kekuningan Limbus : normal Pupil : Baik Reflek Pupil : Ada Vasa injection : tidak ada
Mulut dan Rongga mulut : Tidak adanya kerusakan pada bibir Mukosa : pucat Lidah : Pucat
Telinga : Leher : Perototan : ada Trachea : Teraba Esophagus : kurang teraba Posisi : Tegak Bau : bau asem ( bau telinga ) Krepitasi : Ada Reflek panggilan : cepat ( baik)
Thorak : sistem pernafasan Bentuk rongga torak : Tipe pernafasan : Abdominal Ritme : Teratur Intensitas : Normal Frekuensi : 44 x/menit
Karena dalam 1 hari diberikan dua kali serta pemberianya selama 5 hari maka :