36. Mengembangkan dan menerapkan rencana pemberian makanan peralihan. 37. Mengkoordinasikan dan memodifikasi kegiatan pelayanan gizi diantara pemberi pelayanan. 38. Melakukan komponen pelayanan gizi dalam forum diskusi tim medis untuk tindakan dan rencana rawat jalan pasien. 39. Merujuk klien kepada pelayanan kesehatan masyarakat yang lebih sesuai dengan kesehatan umum dan gizi. 40. Mengawasi penapisan status gizi kelompok masyarakat. 41. Melakukan penilaian status gizi kelompok masyarakat. 42. Melakukan pelayan gizi pada berbagai kelompok masyarakat sesuai dengan budaya, agama dalam daur kehidupan 43. Melakukan program promosi kesehatan atau program pencegahan penyakit. 44. Berpartisipasi dalam pengembangan dan evaluasi program pangan dan gizi masyarakat. 45. Mengawasi pangan dan program gizi masyarakat. 46. Berpartisipasi dalam penetapan biaya praktek pelayanan kegizian STANDAR KOMPETENSI TERAPI DIIT 1. Mengawasi pengkajian gizi klien dengan kondisi medis komplek (gagal ginjal,trauma dll) 2. Menentukan rekomendasi diit dengan memperhatikan patofisiologi penyakit 3. Mengawasi evaluasi rencana pelayanan gizi bagi klien/kelompok dengan kondisi medis komplek (penyakit ginjal, trauma) 4. Memilih, memonitor dan mengevaluasi makann enteral dan paranteral khususnya pada penyakitpenyakit komplikasi 5. Pengembangan dan penerapan rencana transisi makanan pasien dari rawat inap sampai pasca rawat inap 6. Melakukan konseling dan penyuluhan gizi pada klien/ kelompok dengan penyakit dan kondisi keasehatan yang komplek 7. Melakukan pemeriksaan fisik dasar 8. Berpartisipasi dalam pemberian makanan lewat pipa 9. Berpartisipasi dalam penetapan ambang batas dalam pemeriksaan laboratorium 10. Berpartisipasi dalam mengupayakan segala sesuatu yang terkait dengan terapi diet 11. Mengelola pelayanan gizi STANDAR KOMPETENSI GIZI MASYARAKAT 1. Mengelola Pelayanan Gizi pada populasi yang berbeda dalam daur kehidupan. 2. Melakukan penilaian/ evaluasi dampak program pangan dan gizi yang berbasis masyarakat. 3. Mengembangkan program pangan dan gizi yang berbasis masyarakat 4. Berpartispiasi dalam survailans dan pemantauan gizi pada masyarakat 5. Berpartisipasi dalam penelitian berbasis masyarakat 6. Berpartisipasi dalam pengembangan dan evaluasi kebijakan pangan dan gizi berdasarkan pada kebutuhan dan sumber daya. 7. Berkonsultasi dengan berbagai organisasi yang berkaitan dengan penyediaan pangan pada populasi sasaran 8. Mengembangkan proyek-proyek intervensi, pencegahan penyakit dan promosi kesehatan 9. Berpartisipasi dalam penetapan ambang batas dalam pemeriksaaan laboratorium. 10. Melaksanakan pengkajian kesehahatan umum, seperti tekanan darah.
STANDAR KOMPETENSI MANAJEMEN SISTEM PELAYANAN MAKANAN 1. Mengelola pengembangan dan atau modifikasi resep atau formula 2. Mengelola pengembangan menu untuk populasi sasaran 3. Mengelola penilaian citarasa (organoleptik) produk makanan dan gizi 4. Mengelola produksi makanan yang sesuai dengan pedoman,biaya dan daya terima konsumen 5. Mengelola sistem pengadaan, distribusi dan pelayanan. 6. Mengelola sumberdaya manusia,keuangan, peralatan dan fasilitas lainnya secara terpadu. 7. Mengawasi sistem pelayanan dan praktek kegizian untuk kepuasan konsumen. 8. Mengawasi fungsi pemasaran 9. Mengawasi fungsi sumberdaya manusia 10. Melakukan analisis kegiatan STANDAR KOMPETENSI BISNIS DAN KEWIRAUSAHAAN 1. Melakukan perencanaan strategis dan pengorganisasiannya 2. Mengembangkan bisnis dan rencana operasionalnya 3. Mengawasi pengadaan sumberdaya 4. Mengelola berbagai sumberdaya material, fisik, manusia dan keuangan secara terpadu 5. Mengawasi proses perubahan organisasi 6. Mengawasi koordinasi berbagai pelayanan 7. Mengawasi fungsi pemasaran untuk mendownload aplikasi untuk gizi buruk klik dihttp://www.ziddu.com/download/8438522/FORGIRUK.xls.html untuk mendownload aplikasi pengolahan laporan gizi klik :http://www.ziddu.com/download/8438878/DataGizi.xls.html Diposkan oleh FORUM GIZI di 23:10
http://mypersagi.blogspot.com/2010/02/kompetensi-inti-1.html